Gugatan
Sederhana
KELOMPOK 2
Pengertian
Gugatan sederhana atau small claim court adalah tata cara pemeriksaan di
persidangan terhadap gugatan perdata dengan nilai gugatan materil paling banyak
Rp500 juta yang diselesaikan dengan tata cara dan pembuktiannya sederhana.
Gugatan sederhana diperiksa dan diputus oleh hakim tunggal dalam lingkup
kewenangan peradilan umum.
Gugatan Sederhana di Indonesia
Syarat :
1. Para Pihak tidak lebih dari satu pihak, kecuali mempunyai kepentingan yang
sama
2. Penggugat dan tergugat dalam gugatan sederhana berdomisili di daerah
hukum Pengadilan yang sama.
3. Kuasa penggugat dan tergugat berdomisili di daerah yang sama
4. Jenis perkara berupa ingkar janji ataupun perbuatan melawan hukum
5. Nilai gugatan materiil paling banyak Rp 500.000.000,00
Gugatan Sederhana di Indonesia
Upaya Hukum
● Upaya hukum terhadap putusan gugatan sederhana dapat dilakukan dengan mengajukan keberatan.
Keberatan diajukan kepada ketua pengadilan dengan menandatangani akta pernyataan keberatan kepada
panitera disertai alasan-alasannya.
● Permohonan keberatan diajukan paling lambat 7 (tujuh) hari setelah putusan diucapkan atau setelah
pemberitahuan putusan.
Gugatan Sederhana di Afrika Selatan
Pengertian
Gugatan sederhana atau small claim court adalah sebuah tata cara pemeriksaan yang menawarkan
kecepatan dan kemudahan untuk menyelesaikan gugatan perdata dengan nilai gugatan paling
banyak R20.000 dan tidak diperlukan seorang pengacara.
Terkait Yurisdiksi:
1. Pengadilan (Berdasarkan Pasal 12 Small Claim Courts Afrika Selatan)→ yurisdiksi pengadilan
meliputi distrik tempat pengadilan tersebut didirikan, namun berdasarkan Pasal 13
dimungkinkan bagi proses pengadilan untuk dialihkan ke pengadilan lain dengan persetujuan
para pihak, atau permintaan salah satu pihak yang disetujui oleh pengadilan (alasan biaya dan
kenyamanan).
Cont’d
2. Para Pihak:
1. Siapapun yang tinggal, menjalankan usaha atau bekerja di dalam wilayah yurisdiksi
pengadilan
2. Seluruh kemitraan, sebagai tergugat, yang memiliki usaha yang terletak atau anggota
yang tinggal di dalam wilayah yurisdiksi pengadilan
3. Siapapun sehubungan dengan proses tindakan apapun yang dilakukan didalam
pengadilan oleh orang tersebut
4. Siapapun, baik yang tinggal maupun tidak, menjalankan usaha atau bekerja di dalam
yurisdiksi pengadilan, apabila sebab dari suatu aksi berasal dari dalam wilayah tersebut
5. Pihak tergugat, baik dalam konvensi maupun rekonvensi, yang datang dan tidak menolak
yurisdiksi pengadilan
6. Siapapun yang memiliki properti berupa benda tak bergerak di dalam wilayah yurisdiksi
pengadilan dalam tindakan sehubungan dengan properti tersebut atau hipotek diatasnya.
Gugatan Sederhana di Afrika Selatan
Sebab:
1. Penyerahan atau pemindahtanganan suatu barang, baik bergerak, maupun tidak bergerak
2. Pengusiran terhadap penghuni rumah atau tanah dalam wilayah yurisdiksi
3. Tindakan yang timbul dari surat berharga dan hipotek
4. Tindakan yang didasarkan atau merupakan akibat dari persetujuan pembiayaan (yang didefinisikan Pasal
1 National Credit Act, 2005)
5. Tindakan selain yang disebutkan Small Claims Court Act, 1984
6. Tindakan balas menuntut.
Nilai klaimnya tidak melebihi batas yang ditentukan oleh Kementerian dari waktu ke waktu dalam
Lembaran Negara
Gugatan Sederhana di Afrika Selatan
Proses:
PT. Bank Rakyat Indonesia memberi kesempatan dan mengirimkan surat peringatan
Endang Tasum tetap tidak memiliki itikad baik untuk memenuhi kewajibannya. Total kewajiban
yang belum terbayarkan sebesar Rp. 88.230.764 (Tunggakan pokok dan bunga)
Analisis
1.Ganti Rugi Tidak Lebih Dari Rp. 500.000,00 2. Pemeriksaan Gugatan Sederhana
Pada gugatannya, Penggugat menuntut penggugat untuk dilakukan oleh hakim tunggal
membayar seluruh kewajibannya sebesar Rp. 88.230.764
(delapan puluh delapan juta dua ratus tiga puluh ribu tujuh Pada kasus ini, pemeriksaan dan putusan
ratus enam puluh empat rupiah). dilakukan oleh Alfarobi, S. H. selaku Hakim
Atas hal tersebut, menurut kelompok kami gugatan yang Tunggal PN Karawang. Atas hal tersebut, maka
dilayangkan penggugat telah memenuhi syarat nilai ganti rugi
asgugatan sederhana terkait hakim tunggal
sebagaimana diatur dalam Pasal1 ayat 1 PERMA 4/2019,
telah terpenuhi sebagaimana yang diatur dalam
yaitu nilai gugatan materiil paling banyak Rp. 500.000.000,00
(lima ratus juta rupiah). PERMA 4/2019 tepatnya pada pasal 1 ayat 3.
Analisis
5. Para pihak dalam gugatan sederhana 6. Tempat tinggal tergugat harus diketahui
terdiri dari penggugat dan tergugat tidak
boleh lebih dari satu, kecuali memiliki Dalam hal ini pusat kediaman Endang Tasum
kepentingan hukum yang sama sebagai Tergugat berada di Dusun Poponcol
RT 001 RW 001 Desa Ciwulan, Kecamatan
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Telagasari, Karawang.
Kantor Cabang Cikampek yang diwakili oleh
kuasanya Ahmad Syafei dan Yona Septiana
sebagai Penggugat dan Endang Tasum
sebagai Tergugat. Penggugat dan Tergugat
masing-masing berjumlah 1 pihak.
Analisis
Kasus Small Claims Court nomor SC23/17, yang diadakan di Ermelo, Afrika Selatan
diketahui Fikie Masina sebagai Penggugat melawan Jabulani Nkosi sebagai Tergugat.
Diketahui tergugat membeli mobil dari Penggugat. Dalam transaksi tersebut tergugat
membayar lunas dengan harga beli mobil sebesar R13.900,00 kepada penggugat, dan
setelah itu tergugat membatalkan perjanjian untuk alasan yang tidak relevan untuk putusan
dikabulkan. Tindakan yang dilembagakan di Small Claims Court ini adalah untuk restitusi
sejumlah R13.000,00. Penggugat setelah mengetahui putusan tersebut, menulis surat
kepada Panitera Small Claims Court yang menyatakan bahwa penggugat mengajukan
permohonan peninjauan kembali dengan alasan penggugat tidak pernah memiliki
kesempatan untuk memihak, dokumen tidak disajikan pada penggugat dan penggugat
sedang ada di daerah Piet Retief, Middelburg pada saat bekerja, serta penggugat memiliki
pembelaan terhadap tuntutan tersebut.
ANALISIS
Surat permohonan peninjauan kembali oleh Mr. PJ De Beer diterima oleh Panitera pada
tanggal 16 November 2017. Lalu pada tanggal 13 Februari 2018 memberitahukan The
Commissioner Pengadilan Small Claims Court dan panitera untuk meninjau putusan ini kembali
(“Hersieningsaak”). Masango AJ memberikan surat kepada Panitera Pengadilan Pidana (The
Criminal Court, Magistrate’s Court, Ermelo) pada tanggal 5 Maret 2018 dengan permohonan
untuk meminta pertimbangan hukum atas putusan. Kemudian pada tanggal 7 Mei 2018, The
Commissioner Pengadilan Small Claims Court memberikan pertimbangan hukumnya.
ANALISIS
Pasal 22 SCA menyatakan bahwa Dasar-dasar yang menjadi dasar proses pengadilan
Magistrates manapun dapat dibawa dalam peninjauan di depan pengadilan suatu Divisi adalah :
1. Tidak adanya yurisdiksi di pihak pengadilan;
2. Kepentingan penyebab, bias, kedengkian atau korupsi di pihak ketua
petugas pengadilan;
3. Ketidakberesan dalam proses penanganannya; dan
4. Penerimaan bukti yang tidak dapat diterima atau tidak kompeten atau penolakan
terhadap bukti yang dapat diterima atau kompeten.
Harus diingat bahwa dahulu penggugat dan tergugat adalah pihak yang berkepentingan
dalam proses peninjauan ini. Komisaris dan Panitera tidak dapat menjadi pihak yang
berkepentingan dalam proses dan mengambil peran pemohon.
ANALISIS
Meskipun prosedur peninjauan harus diikuti, dan in casu prosedur yang dilalui sudah
tepat, alasan yang diberikan oleh pemohon peninjauan kembali atas putusan Small Claims
Court tidak termasuk dalam salah satu alasan yang disebutkan dalam Pasal 46 Small Claims
Court Act. Dalam permohonan ke Pengadilan Small Claims Court Penggugat tidak
menuduhkan adanya kesalahan prosedural yang terjadi ketika perkara diadili. Dia hanya
menyesali fakta bahwa dia tidak hadir ketika perkara diadili, dan putusan dijatuhkan dengan
mengalahkan dia.
In casu, Penggugat seharusnya telah mengajukan permohonan pembatalan putusan di
ketentuan Pasal 36 (a) atau (b) Undang-undang. Akan tetapi, ternyata Penggugat tidak hadir
ketika kasus itu dipanggil, didengar dan diadili. Penjelasan Penggugat adalah bahwa dia
sedang berada di Piet Retief, Middelburg padahal pemanggilan sudah disampaikan kepada
istrinya dan dia tetap tidak menghadiri persidangan. Ini jelas merupakan kasus di mana
keputusan dibuat dalam ketidakhadirannya dan tidak dapat dibatalkan atas alasan tersebut.
ANALISIS KESIMPULAN
Kasus ini sudah tepat dan sesuai dengan Kompetensi Small Claims Court dengan
memenuhi Small Claims Court Act yakni dengan persyaratan klaim sebesar R20.000 atau
kurang, tidak ada perwakilan hukum oleh pengacara atau advokat yang diizinkan di
Small Claims Court. Jika klaim penggugat melebihi R20.000, sebagian dari klaim hangus
atau tidak dapat dimintakan kembali.
Simpulan dan Saran
Pada dasarnya definisi dari gugatan sederhana itu sendiri adalah sama pengertiannya. Namun, tetap saja terdapat beberapa perbedaannya
1. pertama apabila di Indonesia gugatan sederhana hanya bisa diajukan dan dilakukan oleh pengadilan yang berada dalam wilayah yang sama maka di Afrika Selatan
small claims court dapat dilakukan oleh pengadilan yang berada di luar yurisdiksi para pihak itu sendiri.
2. apabila di Indonesia hal yang berkaitan dengan tanah dan agraria tidak dapat diajukan gugatan sederhana maka mengenai tanah tidak ada larangannya dalam
persyaratan mengajukan small claims court di Afrika Selatan
3. nilai maksimal yang berbeda dimana di Indonesia nilai maksimum yang dapat dikenakan gugatan sederhana adalah Rp. Rp. 500.000.000,00 sedangkan di Afrika
Selatan nilai maksimumnya adalah 20.000 Rand (Rp. 20.047.285,16 Rupiah)
4. apabila hasil putusan tidak diterima oleh salah satu pihak yang bersengketa maka di Indonesia dapat diajukan upaya hukum berupa keberatan sebagai upaya hukum
terakhir yang bersifat final namun di Afrika Selatan pihak yang tidak terima dengan hasil putusan tidak dapat mengajukan banding namun dapat mengajukan
peninjauan kembali.
5. Simpulan yang terakhir adalah dari kedua kasus yang dianalisis baik Putusan No. 19/Pdt.G.S/2017/PN KWG dan Small Claims Court case number SC23/17 sudah
sesuai dengan konsep dan memenuhi syarat dari gugatan sederhana.
Berdasarkan analisis dan simpulan diatas maka terdapat saran yaitu gugatan sederhana ini lebih baik digunakan pada sengketa yang bernilai dibawah Rp.
500.000.000,00 di Indonesia dan dibawah 20.000 Rand di Afrika Selatan karena apabila nilainya lebih dari itu maka akan terjadi kerugian terhadap pihak yang
membutuhkan nilai tersebut.