EKOLOGI UMUM
03
03
1. Kaitkan ujung meteran
pada suatu wilayah yang
Merupakan alat ukur
akan diukur
linear yang digunakan
2. Tarik hingga ujung bagian
untuk mengukur
akhir benda atau wilayah
panjang suatu wilayah,
yang di ukur.
biasa digunakan oleh
3. Lihat dan tentukan angka
kontraktor bangunan.
yang terdapat pada meteran.
4. Setelah pemakaian, gulung
kembali merena rol hingga
kembali kedalam bentuk
semula
04 Kompas Bidik
05
1. DO meter diaktifkan dengan
menekan tombol on/off yang
tersedia dan dikalibrasi terlebih
Merupakan alat yang dahulu.
digunakan untuk 2. Ukur konsentrasi sample dengan
cara mencelupkan batang probe
menunjukkan kadar
DO meter kedalam sample.
oksigen terlarut dalam 3. Perhatikan nilai yang keluar pada
air yang kemudian layar digital sampai nilai tersebut
dapat menjadi acuan konstan/tidak berubah-ubah
dasar untuk (Hartoko, A. 2016).
menyimpulkan baik 4. Saat angka pada layar sudah
atau tidaknya kualitas berhenti bergerak, bersihkan
air yang ada di kolam sample yang masih menempel
atau tambak (Riadhi. pada batang probe.
2017). 5. Simpan kembali DO meter yang
sudah terpai dalam keadaan
kering (Riadhi. 2017).
Termometer
06
1. Ujung probe pada
termometer dibersihkan
sebelum pemakaian
2. Termometer ditempatkan
Alat yang sering pada tubuh, benda atau media
yang ingin diukur suhunya,
digunakan lalu perhatikan hingga air
dalam raksa pada terometer
bergerak.
pemeriksaan 3. Tahan 3-5 mnt sampai air
Sumber: medicalogy.com
suhu pada suatu raksa tak lagi bergerak, baru
lihat hasil angka yang suhu
benda, tubuh yang dihasilkan.
hingga suatu 4. Setelah pemakaian
thermometer dibersihkan
wilayah kembali (Hermalinda, 2014)
(hermalinda.
07 Soil Tester (DM 5 & 15)
1. Elektroda logam
meteran ditanamkan
pada tanah sepenuhnya
2. Divisi skala berkisar
dari 1 sampai 8,
Sumber: www.raviscientific.in menentukan nilai pH
pada tanah
Alat yang digunakan untuk
3. Kebutuhan air dapat
mengukur kadar air dan pH
pada tanah (Sudana. 2010)
ditentukan oleh posisi
Sumber: pramukaria.id
pointer.
4. Setelah pemakaian
dapat dibersihkan
dengan lap basah dan
Mikroskop monokuler (Cahaya)
08
Alat yang
1. Sambungkan mikroskop pada
digunaan untuk sumber listrik
mengamati 2. Letakan obyek yang akan
diamati dibawah lensa obyektif
benda dalam 3. Untuk menentukkan focus
ukuran yang dapat digunakan pemutar kasar
dan halus pada mikroskop
sangat kecil dan 4. Gunakan lensa dengan
dua dimensi perbesaran yang kecil terlebih
dahulu.
(Aulanni’am. Sumber: medicalogy.com
5. Amati obyek yang diamati,
2012). setelah selesai pastikan lensa
berada pada kondisi bersih
6. Tekan tombol off dan putuskan
pada aliran listrik
Mikroskop Stereo
09
1. Hubungkan mikroskop pada
aliran listrik
2. Tekan tombol "on" dan
Mikroskop yang amati objek yang telah
mampu untuk diletakkan pada cawan petri
melihat benda dibawah lensa objektif
3. Amati dengan mikroskop
secara tiga dengan perbesaran lemah
dimensi. kemudian perbesaran kuat.
(Sutriyono. 2018). 4. Setelah pengamatan selesai,
matikan lampu dan cabut
Sumber: dynatech-inc.com
dari sumber listrik
5. Pastikan mikroskop dalam
keadaan bersih kembali
(Sutriyono. 2018).
Neraca Analitik (Henherr Scale)
13 1. pH meter dikalibrasi
2. Hidupkan alat pH meter dan
pilih “Mode” pH dan klik
“MEAS”
Alat yang 3. Bagian ATC dan elektroda
memiliki dicelupkan kedalam aquades
terlebih dahulu
prinsip kerja 4. Celupkan bagian elktroda
untul mengukur kedalam cairan yang akan
diukur pH nya
pH dari suatu 5. Hingga muncul angka dan
larutan (Yatini. “READY” pada layar. (catat
Sumber: monotaro.id nilai pH yang muncul).
2016) 6. Jika pengukuran selesai, maka
matikan pH meter lalu
keringkan bagian elektroda
dengan cara mengelapnya
7. Tutup kembali dengan
penutupnya.
Hygrometer (Amtast USA Inc)
14
Alat untuk
mengukur
tingkat 1. Hygrometer memilki daya
dengan ditambahkannya
kelembaban baterai
pada suatu 2. Atur waktu menit (ADJ) dan
tanggal pada hyrometer
tempat, sering (MODE)
dipakai di Sumber: https://amtast.id/
3. Untuk melihat suhu dan
kelembaban tekan MEMORI
ruangan 4. Untuk menghapus memori
yang sudah tersimpan, tekan
selama 2 detik tombol
MEMORI (Wirdaliza, 2013).
Lux meter (Lx-1330B)
15
Digunakan
untuk 1. Alat harus dipastikan dalam
keadaan menyala, dengan
mengukur ditandai ada gambar bulat
seberapa besar pada layarnya (bisa menekan
tombol on pada alat).
intensitas 2. Tekan tombol range, lalu pilih
cahaya pada tiga kisaran level yang
ditampilkan yakni 2.000 lux,
suatu tempat 20.000 lux, dan 50.000 lux.
(Tupan. K. Sumber: drmeter.com 3. Sensor cahaya diarahkan pada
sudut area yang ingin
2018). diketahui
4. Tunggu beberapa saat dan
nantinya hasil dari
pengukuran akan muncul pada
layar panel.
16 Anemometer
1. Aktifkan anemometer
dengan menekan tombol
power, hingga muncul
angka pada layar
Sumber: www.fluke.com
2. Pegang atau posisikan
Alat pengukur anemometer dalam
kecepatan dan tekanan posisi vertical dan tegak.
angin yang banyak 3. Pastikan kicir pada alat
digunakan dalam bidang bergerak terkena
meteorologi dan hembusan angin hingga
geofisika atau stasiun muncul angka pada
17. GPS STATUS
Alat atau sistem yang dapat digunakan
untuk menginformasikan penggunanya
dimana dia berada (secara global)
dipermukaan bumi yang berbasis satelit
(Pranindya.
1. 2014).
Pada pengaturan satelit digunakan
options “Triangulation” dan
menggunakan travel time radio
signal untuk mengukur jarak.
2. Ketahui posisi satelit dan
ketinggian orbitnya untuk
mendapatkan perhitungan jarak
Sumber: gps-status-and-tooolbox.id
18 Altimeter
Sumber: Hydrobios.de
Budihartono. (2019). Monitoring Ketinggian Plateau Berbasis Mikrokontroler Menggunakan Atmega 328 Dan Sensor Altimeter. Jurnal
Sebatik.1(1): 440—445.
Hartoko, A. (2016). Analisis Sebaran Spasial Kualitas Perairan Teluk Jakarta. Diponegoro Journal Of Maquares. 5 (2): 51—60.
[Online]:
http://pkko.fik.ui.ac.id/files/hermalinda%20PEMANFATAN%20TEKNOLOGI%20DALAM%20PENGUKURAN%20SUHU%202%20anak%20uts
%20sim.pdf
. 8 hlm. Diakses pada 5 Mei 2020. Pk 8:48 WIB.
Juvitasari. (2014). Deskripsi Pengetahuan Alat Praktikum Kimia Dan Kemampuan Psikomotorik Siswa Man 1 Pontianak. Jurnal Pendidikan
DAFTAR PUSTAKA
Kholiq. A. (2013). Anemometer Digital Berbasis Mikrokontroler Atmega-16. Jurnal Inovasi Fisika Indonesia. 2(3): 41—45.
Wardhana. (2015). METODE PEMBUATAN PLANKTON NET SEDERHANA. Integrated Lab Journal. 4(1): 57—62.
Maulana. (2016). Rafraktometer Atago NART-1T LIQUID. [Online]: eprints.undip.ac.id. 13 hlm. Diakses pada 5 Mei 2020 14:03 WIB.
Novianti. (2017). Eksperimen Perbandingan Pengukuran Dengan Menggunakan Neraca Ohauss Dan Neraca Digital. Jurnal Pendidikan Fisika. 1(1):
1—12.
Pranindya, Ayu. (2014). Pendeteksi dan Pelacakan Keberadaan Manusia Menggunakan Global Positioning System (GPS) Berbasis Android Melalui
Google Maps Server. Diss. Politeknik Negeri Sriwijaya.
Riadhi. (2017). Sistem Pengaturan Oksigen Terlarut Menggunakan Metode Logika Fuzzyberbasis Mikrokontroler Teensy Board. [Online]:
http://repository.its.ac.id/45614/1/2213100069-Undergraduate_Theses.pdf. 96 hlm. Diakses pada 7 Mei 2020. Pk 8:29 WIB.
DAFTAR PUSTAKA
Sudana. (2010). Alat Ukur Kadar Air Dalam Tanah (Soil Tester) Berbasis Mikrokontroler AT89C51. Jurnal Teknik Elektro 2(1): 62—70.
Sutriyono. (2018). Rancang Bangun Mikroskop Riset Stereo Untuk Mendokumentasikan Video Pergerakan Hydra Sp Sebagai Daya Dukung
Terhadap Praktikum Sistematika Hewan Avertebrata. Journal Lab. 4(2): 225—230.
Tupan. K. (2018). Pengaruh Intensitas Penerangan Pada Laboratorium Dan Bengkel Jurusan Teknik Elektro. Jurnal Simetrik. 8(1): 60—67.
Wirdaliza, (2013). Rancang Bangun Modul Alat Ukur Kelembaban Dan Temperatur Berbasis Mikrokontroler AT89S52 Dengan Sensor Hsm-20g.
Jurnal Fisika Unand. 2(1): 54—63.
Yatini. (2016). Penentuan Nilai Sertifikat Bahan Acuan Larutan Bufer Boraks Untuk Pengukuran Derajat Keasaman (pH). Jurnal Standardisasi.
18(1): 34 – 42.