Anda di halaman 1dari 7

Negara dan Konstitusi

kelompok 2
dosen pengampu: fitra endi f., M.pd
Elsa Dewi Setyani 200106044
Erna Sari 200106045
Dian Septian 200106042
Donita Rere Refi M. 200106043
PENGERTIAN NEGARA

Negara adalah organisasi kekuasaan yang berdaulat


dengan tata pemerintahan yang melaksanakan tata tertib
atas orang-orang di daerah tertentu.
[1]
 Negara juga merupakan suatu wilayah yang memiliki
suatu sistem atau aturan yang berlaku bagi semua individu
di wilayah tersebut, dan berdiri secara independen. Syarat
primer sebuah negara adalah memiliki rakyat, memiliki
wilayah,
[2]
 dan memiliki pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan
syarat sekundernya adalah mendapat pengakuan dari
negara lain.
PENGERTIAN KONSTITUSI

konstitusi adalah keseluruhan sistem ketatanegaraaan


suatu negara yang berupa kumpulan peraturan yang
membentuk mengatur /memerintah dalam
pemerintahan suatu negara.

Secara sederhana pengertian konstitusi adalah seperangkat


hukum dasar yang dijadikan pegangan dan acuan dalam
penyelenggaraan kehidupan bernegara.
Pentingnya konstitusi bagi suatu negara
Konstitusi memegang peran yang sangat penting dikarenakan
dapat menjadikan suatu negara itu mencapai tujuan yang
diinginkan atau diharapkan, dan dapat mengatur secara
mengikat cara suatu pemerintahan yang diselenggarakan
dalam suatu negara. Tanpa konstitusi negara akan hancur
atau tidak berkembang dengan baik.

Konstitusi dikatakan sangatlah penting sebab mempunyai fungsi


yang sangatlah penting, berikut dua fungsi utama dari
konstitusi:

1. Membagi kekuasaan dalam negara.


2. membatasi kekuasaan pemerintah atau penguasa dalam
negara. 
Uud 1945 sebagai konstitusi negara indonesia

Sebagai hukum dasar tertulis atau konstitusi tertulis, UUD


1945 mengandung pengertian:

1. Bersifat mengikat, baik bagi penyelenggara negara,


lembaga negara, lembaga kemasyarakatan, maupun
seluruh warga negara.
2. UUD 1945 berisi norma-norma, kaidah-kaidah, aturan-
aturan atau ketentuan-ketentuan yang harus
dilaksanakan dan ditaati oleh semua komponen negara.
3. UUD 1945 berfungsi sebagai hukum yang tertinggi
sehingga menjadi sumber dan pedoman hukum bagi
setiap peraturan perundangan yang ada di bawahnya.
4. Setiap tindakan dan kebijakan pemerintah sebagai
penyelenggara negara harus sesuai dan berpedoman
pada UUD 1945.
PRILAKU KONSTITUTIONAL

1.     Mengakui dan menghargai hak-hak asasi orang lain.


2.    Mematuhi dan menaati peraturan yang berlaku, baik
peraturan lalu lintas, sekolah, dan lain sebagainya.
3.    Tidak main hakim sendiri.
4.    Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
5.    Adanya keterbukaan dan etika dalam menghadapi suatu
permasalahan.
6.    Mengembangkan sikap sadar dan rasional.
7.    Menjalin persatuan dan kesatuan melalui berbagai
kegiatan.
8.    Pelaksanaan pemilihan umum secara transparan, jujur,
adil, dan bebas, serta sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Thankyou!

Anda mungkin juga menyukai