Anda di halaman 1dari 17

TUGAS KELOMPOK LATSAR ANGKATAN 60_KELOMPO

Identifikasi Ancaman Terhadap


Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Yang Bersumber Dari Dalam Maupun
Luar Negeri Berdasarkan Sudut
Pandang Pancasila
 

NAMA WIDYASWARA : JUNAHRI ISMAIL, S.H.,M.H


ANGGOTA
ANGKATAN 60_KELOMPOK 3

1. Siti Rani Raehanun, S.Pd


2. Ngakan Made Agus Fridyantara, S.Pd
3. Ni Nengah Ratih Anggari, S.Pd
4. Muhammad Hilal Hidayat, S.Pd
5. Jannatun Uzlifah, S.Pd
Bela Negara adalah sikap dan perilaku
warga negara yang dijiwai oleh
kecintaan kepada Negara Kesatuan
republik Indonesia (NKRI) yang
01 Cinta Tanah Air Republik Indonesia, mengenal dan mencintai
wilayah nasional, selalu waspada, siap membela NKRI terhadap
segala bentuk ancaman.

Kesadaran berbangsa dan bernegara Indonesia, selalu membina


berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

02
kerukunan, persatuan dan kesatuan, selalu mengutamakan
dalam menjamin kelangsungan hidup kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan,
bangsa dan negara. memahami lambang negara, lagu kebangsaan dan mentaati seluruh
perundang-undangan yang berlaku.

03
Meyakini kebenaran Pancasila sebagai falsafah dan ideologi
negara,

04
Rela berkorban bagi bangsa dan negara

05
Memiliki kemampuan awal Bela Negara
Upaya bela negara, selain sebagai
kewajiban dasar manusia, juga
merupakan kehormatan bagi setiap
warga negara yang melaksanakan
dengan penuh kesadaran, tanggung
jawab, dan rela berkorban dalam
pengabdian kepada negara dan bangsa.

Namun dalam kenyataannya, masih


banyak ancaman dari dalam maupun
dari luar negeri dalam berbangsa dan
bernegara di Indonesia.
Berikut Identifikasi
ancaman tersebut
berdasarkan sudut
pandang Pancasila
Sila pertama yang bunyinya:
Ketuhanan yang maha esa bagi seluruh rakyat
Indonesia.
Keterkaitan sila pertama dengan ancaman terhadap
kehidupan berbangsa dan bernegara dari dalam negeri.
Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan
berbahaya. Narkoba bukanlah asing di pendengaran kita
SILA 1 sampai saat ini, dimana narkoba yang masih banyak
menggunakan sebagian masyarakat dari pelajar,
mahasiswa, tokoh politik dan publik figur. Penggunaan
narkoba tidak lah di benarkan secara agama maupun
aturan di negara kita.
Sudah jelas dalam berbangsa dan bernegara Narkoba
merupakan obat terlarang atau biasa di sebut obat
haram.
Ketidak percayaan kepada Tuhan menjadi alasan utama
bagi pengguna narkoba. Perlunya pendekatan secara
spritual kita kepada Tuhan yang maha kuasa sehingga
keterkaitan dengan obat terlarang menjadi minim atau
tidak tertarik akan penggunaannya.
Selain itu Peranan pemerintah dalam penanganan
pengedaran Narkoba sangatlah penting. Perlunya
program-program yang sangat efektif missal di setiap
daerah di perlukan penyaringan pendatang dan barang
dari luar daerah.
Sila pertama yang bunyinya:
Ketuhanan yang maha esa bagi seluruh rakyat
Indonesia.
Keterkaitan sila pertama dengan ancaman
terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara dari
luar negeri

SILA 1 Terorisme adalah suatu tindakan yang melibatkan


unsur kekerasan sehingga menimbulkan efek
bahaya bagi kehidupan manusia dan melanggar
hukum pidana dengan bentuk mengintimidasi atau
menekan suatu pemerintahan, masyarakat sipil
atau bagian-bagiannya untuk memaksakan tujuan
sosial politik seperti pertentangan agama, ideologi
dan etnis, kesenjangan ekonomi dan perbedaan
pandangan politik.
Terorisme terlalu lekat kaitannya dengan agama,
seperti kita ketahui pengeboman di tempat ibadah
menjadi topik utama atau permasalahan yang
sering kita lihat diluar negeri. Hilangnya akan
kepercayaan kepada Tuhan dan pemahaman yang
tidak sejalan dengan agama.
ancaman terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara dari luar negeri

KASUS BESAR NARKOBA DI INDONESIA


1,2 Juta Ekstasi dari
Belanda
1 Ton Sabu di Anyer
2006 2017 2018

2017 2017
Kasus ini terbongkar 1 Ton Sabu di Batam
966 Kg Sabu di Teluk Dua pelaku yang 13 Juta Butir PCC di setelah polisi
Naga ditangkap yakni Liu Semarang menangkap empat MV Sunrise Glory,
Polda Metro Jaya Kit Cung alias Cung Keuntungan warga Taiwan, kapal nelayan
menyatakan, dan Erwin sebagai diperkirakan Rp2,7 Kamis, 13 Juni 2017 berbendera
jaringan sabu dari kurir. miliar tiap bulan. Singapura
Hong Kong yang
dikendalikan Mr
Chen
ancaman terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara dari dalam negeri

KASUS BESAR TERORISME DIsebuah


INDONESIA
bom panci
Tiga ledakan meledak di 
mengguncang Bali. 202 Kampung Melayu, 
korban yang mayoritas Jakarta Timur.
warga negara Australia Menewaskan 3 polisi
 tewas dan 2 pelaku dan
melukai 14 orang.
1981 2003 2021

2002 2017
maskapai  Bom peristiwa ledakan
Garuda Indonesia dari  menghancurkan bom pertama di
Palembang ke Medan sebagian  Indonesia dengan
 pada Penerbangan Hotel JW Marriott. sasaran rumah
dengan pesawat DC-9 Sebanyak 11 orang ibadah yang
 Woyla meninggal menewaskan 2
pelaku di Gereja
Katedral Makassar
BERDASARKAN SILA KE 2 (KEMANUSIAN YANG ADIL DAN BERADAB)
KEDUA KASUS TERSEBUT TIDAK SESUAI DENGAN PENGAMALAN YANG SEBENARNYA
SEPERTI

2 4 6
Mengakui dan Memiliki
memperlakukan Menjunjung
manusia sesuai sikap hormat
tinggi nilai-
dengan harkat memghormati
dan martabatnya nilai
dan bekerja
sebagai makhluk kemanusiaan.
Tuhan Yang Maha sama dengan
Esa. bangsa lain

5
1 3 Tidak mudah
Mengembang Tidak hakim sendiri,
kan sikap memiliki tidak merasa
saling semena- benar-benar
mencintai mena sendiri, serta
sesama terhadap tidak suka
manusia orang lain berperang.
ANCAMAN TERHADAP KEHIDUPAN
BERBANGSA DAN BERNEGARA DARI DALAM
NEGERI SESUAI SILA KE 3 PANCASILA

NARKOBA
NARKOBA MEMILIKI HUBUNGAN DAN KETERKAITAN DENGAN
NILAI NILAI PANCASILA KARENA PENYALAHGUNAAN NARKOBA
ADALAH PRILAKU YANG MENYIMPANG DARI NILAI NILAI
PANCASILA.

NARKOBA JIKA DISALAHGUNAKAN MAKA PERBUATAN SI


PEMAKAI MENYIMPANG DARI NILAI NILAI PANCASILA,
TERUTAMA SILA KE 3 YAITU PEMAKAI TIDAK MENGHIRAUKAN
DAMPAK DAMPAK YANG TERJADI PADA DIRI SENDIRI ATAUPUN
TERHADAP ORANG LAIN DAN MASYARAKAT

CONTOH : SIPEMAKAI TIDAK MEMPERDULIKAN HUBUNGAN


ANTAR SESAMA YANG BERAKIBAT TIMBULNYA PERPECAHAN
ANCAMAN TERHADAP KEHIDUPAN
BERBANGSA DAN BERNEGARA DARI LUAR
NEGERI SESUAI SILA KE 3 PANCASILA

TERORISME
TINDAKAN KEKERASAN ATAU ANCAMAN UNTUK
MELAKUKAN TINDAKAN KEKERASAN YANG
DITUJUKAN KEPADA SASARAN ACAK YANG
BERAKIBAT PADA KERUSAKAN, KEMATIAN,
KETAKUTAN, KETIDAK PASTIAN, DAN
KEPUTUSASAAN

CONTOH : AJARAN RADIKALISME YANG


BERKEMBANG DI INDONESIA YANG DAPAT
MEMECAH BELAH NKRI
Identifikasi sila ke 4 NARKOBA
Narkoba memiliki sumbangan kasus yang sangat
banyak melibatkan siswa sekolah, salah satu kasus
berdasarkan hasil pengungkapan jaringan dari
Ditreskrim Narkoba Polda NTB melibatkan Mahasiwa
dari Universitas ternama di kota Mataram yaitu SR dan
DU sebagai pengedar Narkoba (inews, 17 Juni 2021).

Salah butir sila ke empat menyebutkan bahwa


musyawwarah di dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara dilakukan dengan akal sehat dan hati nurani
yang luhur. Jika Narkoba sudah mulai di konsumsi atau
bahkan diedarkan oleh insan terpelajar maka siapa lagi
yang kita harapkan untuk dapat mengamalkan butir sila
keempat tersebut, sedangkan akal sehat seorang yang
memilih Narkoba tentu terancam.
Identifikasi sila ke 4 Terorisme
Salah satu yang tidak kalah maraknya ancaman dari luar
negeri yaitu kasus Terorisme. Isu yang paling hangat terjadi
pada bulan Maret 2021 ketika bom bunuh diri meledak di
depan Gereja Katedral Makasar (kompas, 29 Maret 2021).
Mereka di duga dari angggora Teroris JAD, dimana JAD ini
sendiri berkaitan langsung dengan Teroris ISIS di timur
tengah.
Tindakan teroris tidak hanya akan mengancam
pengamalan sila pertama saja (karena berkaitan dengan
keyakinan) akan tetapi juga berkaiatan erat dengan
ancaman pengamalan sila keempat. Salah satu butir sila
keempat menjelaskan bahwa seseorang tidak boleh
memaksakan kehendak kepada orang lain. Kita ketahui
bersama bahwa pemaksaan kehendak ini merupakan ciri
khas aksi teroris, mereka seolah memaksakan ideologi
mereka diikuti oleh orang lain meskipun ideologi atau
pemikiran mereka sesat.
Narkoba
narkoba merupakan yg
mengancam keselamatan
anak bangsa. Oleh
karena itu jika kita kaitkan
Sila ke-5
dengan Pancasila
kelima,maka seluruh
rakyat Indonesia
berkewajiban
mengawasi,menjaga
akan terjadi ancaman
narkoba tersebut
Terorisme
Ancaman luar negeri salah salah
satunya terorisme merupakan
pelanggaran pada Pancasila sila
kelima karena mengancam
keselamatan bangsa dan negara
Indonesia (masyarakat
Sila ke-5
Indonesia)kaitannya Pancasila
sila kelima keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia sudah
jelas melanggar
kenyamanan,keselamatan
seluruh rakyat Indonesia,
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai