Mengawal Rasa

Menjadi Bahagia
JOHANES EKA
PRIYATMA
11/5/2021 PLUS MINUS 1
 Pengalaman Bersikap Proaktif

Melukis memakai pantograf Bermain Kelereng

11/5/2021 PLUS MINUS 2
Bersikap Proaktif Sejak dari Rasa
 Rasa dan gairah hidup selalu naik turun
seperti tamasya ke bukit
 Rasa tersebut sangat mempengaruhi
kinerja dalam keseharian kita
 Bagaimana dapat mengelola rasa hati
sehingga kita tetap dapat secara optimal
maju untuk terus berkembang ?
 Sebaiknya kita proaktif mengelolanya !

11/5/2021 PLUS MINUS 3

 Dua Suasana Hati (& Pikiran)
Konsolasi
Damai, tenang, dekat
dengan Tuhan
Suasana
jiwa /hati Desolasi
Kering, tidak
bergairah, jauh dari
Tuhan

11/5/2021 PLUS MINUS 4

Consolation / Konsolasi
A sense of peace, joy lightness of heart
A felt sense of God’s love personally
A deep longing for God
Feeling consoled
Increase of faith, hope, love
Quiet inner rest
Deep conviction
Harmony & Patience
Self acceptance
Humbleness
Transparency
Trust
Self – surrendering

11/5/2021 PLUS MINUS 5

Desolation / Desolasi
A felt sense of resistance
Interior disturbances and restlessness
Feeling unlovable
Fear & anxiety
Harshly critical
Judging
Lack of honesty
Apathy or listlessness
Discouraged, despair, hopelessness
A sense of false pride & wanting control, status
A state of self-disgust, self-hatred
Addictions, depression & repression
Unwillingness to deal with the issues - avoidance

11/5/2021 PLUS MINUS 6

Mengelola Keadaan Batin
 Pemeriksaan batin (discernment)
 Jujur mengenali sebab-musabab situasi batin
 Seluruh rasa perlu dikenali sumber/asal–usul
serta akibatnya secara rasional
 Jangan terus terbelenggu oleh rasa yang
mudah berubah
 Terbuka terhadap realitas dan kehendak Tuhan
 Bermuara pada tindakan atau aksi yang
mungkin

11/5/2021 PLUS MINUS 7

Hasil Proses Discernment
Know Self Know God

Know Freedom
11/5/2021 PLUS MINUS 8
11/5/2021 PLUS MINUS 9