Anda di halaman 1dari 76

PENILAIAN

KOPERASI BERPRESTASI
DASAR HUKUM
Permenkop RI
06/Per/M.KUKM/V/2006
Adalah Koperasi yang memiliki prestasi dalam
pencapaian kinerjanya dilihat dari aspek
organisasi, aspek tatalaksana dan manajemen,
aspek produktivitas, serta aspek manfaat dan
dampak koperasi yang ditetapkan dengan
Keputusan Menteri Negara Koperasi dan Usaha
Kecil dan Menengah.
Memberikan motivasi pada
koperasi agar dapat
berfungsi sebagai lembaga
ekonomi yang mampu
meningkatkan pendapatan
anggota dan masyarakat

TUJUAN

Mengembangkan sinergi
Mengetahui kinerja
pemberdayaan Koperasi
koperasi dalam suatu
dan peningkatan peran
periode tertentu sebagai
serta Instansi terkait serta
gambaran keberhasilan
Gerkop dan masyarakat
upaya pengembangan
dalam pengembangan
koperasi
koperasi
 Koperasi Kelompok Simpan Pinjam, yang termasuk adalah :
Koperasi Simpan Pinjam (KSP), Unit Simpan Pinjam Koperasi
(USP-Koperasi), Koperasi Bank Perkreditan Rakyat (KBPR),
dan koperasi yang melaksanakan usaha di bidang jasa keuangan
dan pembiayaan.
 
 Koperasi Kelompok Konsumen, yang termasuk adalah :
Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI), Koperasi
Karyawan (KOPKAR), Koperasi di lingkungan Tentara
Nasional Indonesia (TNI), dan koperasi fungsional lainnya.
 
 Koperasi Kelompok Produsen, yang termasuk adalah :
Koperasi Pengrajin Tahu Tempe (KOPTI), Koperasi Pertanian
(KOPTAN), Koperasi Industri Kerajinan Rakyat
(KOPINKRA) dan jenis koperasi produsen lainnya.
 
 Koperasi Kelompok Aneka Usaha, yang termasuk adalah :
Koperasi Unit Desa (KUD), Koperasi Serba Usaha (KSU),
Koperasi Angkutan, Koperasi Profesi, Koperasi Audit,
Koperasi Perumahan dan Koperasi jasa Lainnya.
 
 Koperasi Wanita, Koperasi Pondok Pesantren, Koperasi
Pedagang Pasar.
 Koperasi Primer yang berbadan hukum dan belum pernah
mendapat predikat sebagai Koperasi Berprestasi pada 2
(dua) tahun sebelumnya.

 Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART)


Koperasi telah sesuai dengan Undang-undang No. 25/1992,
dan bagi koperasi simpan pinjam atau unit simpan pinjam
telah sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 9/1995.
 
 Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan perijinan
yang terkait.
 Rapat Anggota Tahunan (RAT) dilaksanakan minimal
selama dua tahun berturut – turut tepat waktu (selambat –
lambatnya tiga bulan setelah tutup tahun buku).
 
 Khusus koperasi simpan pinjam atau unit usaha simpan
pinjam telah dilakukan penilaian Kesehatan Simpan Pinjam
dengan mendapat predikat sehat sesuai dengan Keputusan
Menteri Koperasi, PK & M Nomor : 194/KEP/M/IX/1998
dan Nomor : 351/KEP/M/XII/1998.
 
 Memiliki Pengurus dan Pengawas yang berasal dari
anggota.
 Tidak ada penyelewengan yang merugikan Koperasi yang
dilakukan oleh Pengurus, Pengawas, Pengelola dan
Anggota Koperasi.
 
 Setiap tahun melaksanakan Rapat Anggota untuk
mensyahkan Rencana Kerja dan Rencana Anggaran
Pendapatan dan Belanja Koperasi (RK-RAPB).
 
 Memliki uraian tugas dan pembagian tugas, wewenang,
dan tanggung jawab yang ditetapkan dalam bentuk Surat
Keputusan Pengurus.
 Memiliki Manajer/Direksi sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
 
 Memiliki dan mengalokasikan biaya untuk kegiatan
pendidikan, pelatihan dan penyuluhan setiap tahunnya.
 
 Memiliki Anggota aktif yang diukur dari :

1) Aktivitas menghadiri RAT.


2) Partisipasi terhadap permodalan Koperasi.
3) Transaksi Anggota dalam usaha Koperasi.
4) Tingkat pertumbuhan Anggota.
 
 Memberikan manfaat kepada anggotanya, yang tercermin
dari :

1) Pengembalian SHU kepada anggota.


2) Mampu memperluas lapangan kerja.
 
 Pengelolaan Koperasi dilaksanakan melalui manajemen
yang sehat dan baik yang diukur dari tingkat pertumbuhan
modal, asset, SHU dan volume usaha;.
 
 Laporan keuangan koperasi di audit secara internal dan atau
eksternal selama 2 tahun berturut – turut.
 
 Telah diklasifikasikan dengan predikat A.
PRODUKTIVITAS

TATA LAKSANA MANFAAT


DAN DAN
MANAJEMEN DAMPAK

PENGEMBANGAN
ASPEK
ORGANISASI DAN
PENILAIAN
DAYA SAING
SCORING
SCORING
KINERJA KOPERASI
KINERJA KOPERASI

80 < x < 100 ( Berkualitas )

60 < x < 80 ( Cukup Berkualitas )

40 < x < 60 ( Kurang Berkualitas )

20 < x < 40 ( Tidak Berkualitas )

< 20 ( Sangat Tidak Berkualitas )


PELUNASAN SIMPANAN POKOK ANGGOTA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

100 % 100 2
80 % s/d < 100 % 75
60 % s/d < 80 % 50
50 % s/d < 60 % 25
< 50 % 0

Jumlah SP yang dibayar


--------------------------------------------- X 100%
Jumlah SP yang seharusnya lunas
PELUNASAN SIMPANAN WAJIB ANGGOTA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

100 % 100 2
80 % s/d < 100 % 75
60 % s/d < 80 % 50
50 % s/d < 60 % 25
< 50 % 0

Jumlah SW yang dibayar


--------------------------------------------- X 100%
Jumlah SW yang seharusnya lunas
PENYELENGGARAAN RAPAT KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Semua rapat koperasi diselenggarakan 100 3

Salah satu rapat tidak diselenggarakan 75

Dua rapat tidak diselenggarakan 50

Hanya satu rapat diselenggarakan 25

Semua rapat tidak pernah dilaksanakan 0


KEHADIRAN ANGGOTA DALAM RAT

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Memenuhi quorum 100 3

Memenuhi quorum setelah ada 75


penundaan

Memenuhi quorum setelah ada 50


penundaan kedua

Tidak memenuhi quorum tetapi 25


melaksanakan RAT

Tidak memenuhi quorum dan tidak 0


melaksanakan RAT
RENCANA KERJA DAN RAPB

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

RK dan RAPB disahkan RA dan 100 3


dilaksanakan seluruhnya

RK dan RAPB disahkan RA dan 75


dilaksanakan sebagian

RK dan RAPB disahkan RA tetapi tidak 50


dilaksanakan

RK dan RAPB tidak / belum disahkan RA 25


tetapi dilaksanakan

RK dan RAPB belum / tidak disahkan RA 0


dan tidak dilaksanakan
PENINGKATAN JUMLAH ANGOTA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Meningkat > 10 % 100 1


Meningkat 5 % s/d < 10 % 75
Meningkat s/d < 5 % 50
Tidak ada peningkatan / terjadi 25
penurunan tapi sesuai AD/ART
Terjadi penurunan akibat pemberhentian 0
karena tidak sesuai AD/ART

Jumlah Anggota Tahun Ini – Jumlah Anggota Tahun Sebelumnya


---------------------------------------------------------------------------------------X 100%
Jumlah Anggota Tahun Ini
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI ANGGOTA KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Tertuang dalam program dan 100 2


dilaksanakan semua diikuti oleh > 80 %

Tertuang dalam program dan 75


dilaksanakan semua diikuti oleh 50 % s/d
< 80 %

Tertuang dalam program dan 50


dilaksanakan diikuti oleh < 50 %

Tidak tertuang dalam program tetapi 25


silaksanakan di tempat lain

Tidak ada dalam program dan tidak 0


dilaksanakan
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGI PENGELOLA KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Tertuang dalam program dan 100 2


dilaksanakan seluruhnya

Tertuang dalam program dan 75


dilaksanakan sebagian

Tidak Tertuang dalam program tetapi 50


dilaksanakan

Tertuang dalam program tetapi tidak 25


dilaksanakan

Tidak tertuang dalam program dan tidak 0


melaksanakan
TERSEDIA ANGGARAN KHUSUS DAN PENYISIHAN
DANA PENDIDIKAN

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Tersedia dalam anggaran khusus dan 100 2


yang berasal dari penyisihan dana diklat
dari SHU

Tidak tersedia dalam anggaran khusus 75


dan yang berasal dari penyisihan dana
diklat dari SHU

Tersedia anggaran khusus dan tidak 50


bersedia menyisihkan dana diklat

Tidak tersedia anggaran khusus tetapi 25


ada pengeluaran untuk diklat

Tidak tersedia anggaran khusus maupun 0


penyisihan dana diklat
PEMERIKSAAN / AUDIT INTERNAL

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Ada pemeriksaan oleh pengawas dan ada 100 1


LHP secara tertulis dan lengkap

Ada pemeriksaan oleh pengawas dan ada 75


LHP secara tertulis tapi tidak lengkap

Ada pemeriksaan oleh pengawas tetapi 50


digabung dengan laporan pengurus

Ada pemeriksaan oleh pengawas tetapi 25


tidak ada LHP

Tidak ada pemeriksaan oleh pengawas 0


PEMERIKSAAN / AUDIT EKSTERNAL OLEH KAP / KJA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Wajar tanpa catatan 100 1

Wajar dengan catatan 75

Disklaimer 50

Non opinion 25

Tidak ada pemeriksaan 0


KINERJA PENGURUS

KETENTUAN

Kinerja Pengurus meliputi 7 item :

 struktur dan uraian tugas

 Mekanisme pengambilan keputusan

 Rencana Kerja Jangka Panjang

 Prosedur pengambilan keputusan

 Kompetensi pengurus dilihat dari pelaksanaan tugas dan kewenangan

 Loyalitas dan dedikasi

 Budaya Kerja yang dikembangkan


KINERJA PENGURUS

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Seluruh item kinerja pengurus dibuat 100 2


tertulis dan dilaksanakan

1 s/d 2 item kinerja pengurus tidak dibuat 75


tertulis dan tidak dilaksanakan

3 s/d 4 item kinerja pengurus tidak dibuat 50


tertulis dan tidak dilaksanakan

5 s/d 6 item kinerja pengurus tidak dibuat 25


tertulis dan tidak dilaksanakan

7 item kinerja pengurus tidak dibuat 0


tertulis dan tidak dilaksanakan
POLA PENGKADERAN

KETENTUAN

Pola pengkaderan koperasi terdiri dari :

1. Pola pengkaderan

2. Sistem rekruitmen kader

3. Sistem pembinaan

4. Kader yang menjadi pengurus


POLA PENGKADERAN

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Seluruh sub sistem pengkaderan 100 1


dilaksanakan

Salah satu sub sistem pengkaderan tidak 75


dilaksanakan

Dua sub sistem pengkaderan tidak 50


dilaksanakan

Tiga sub sistem pengkaderan tidak 25


dilaksanakan

Ke 4 sub sistem pengkaderan tidak 0


dilaksanakan
TERTIB ADMINISTRASI ORGANISASI

KETENTUAN

Keberadaan buku-buku organisasi :

1. Buku daftar anggota


2. Buku daftar simpanan anggota
3. Buku daftar pengurus
4. Buku daftar pengawas
5. Buku daftar notulen rapat anggota
6. Buku daftar notulen rapat pengurus
7. Buku daftar notulen rapat pengawas
8. Buku daftar inventaris kantor
TERTIB ADMINISTRASI ORGANISASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Ada semua item buku dan dikerjakan 100 1

Ada >4 item buku dan dikerjakan 75

Ada <4 item buku dan dikerjakan 50

Semua item buku tidakdikerjakan 25

Tidak ada item buku 0


RASIO PENCATATAN KEANGGOTAAN
DALAM BUKU DAFTAR ANGGOTA
YANG TELAH DITANDATANGANI OLEH ANGGOTA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 80% s/d 100% 100 2


60% s/d < 80% 75
40% s/d < 60% 50
20% s/d < 40% 25
< 20% 0

Jumlah Anggota
------------------------------------------------------- X 100%
Jumlah Anggota Yang Telah Tanda Tangan
REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 100% 100 3


80% s/d < 100% 75
60% s/d < 80% 50
40% s/d < 60% 25
< 40% 0

Realisasi Anggaran Pendapatan


------------------------------------------------------- X 100%
Rencana Anggaran Pendapatan
REALISASI ANGGARAN BELANJA KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

< 100% 100 3


> 100 % s/d 110 % 75
> 110 % s/d 120 % 50
> 120 % s/d 130 % 25
> 130 % 0

Realisasi Anggaran Belanja


------------------------------------------------------- X 100%
Rencana Anggaran Belanja
REALISASI SURPLUS HASIL USAHA KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 100% 100 2


80 % s/d < 100 % 75
60 % s/d < 80 % 50
40 % s/d < 60 % 25
< 40 % 0

Realisasi Hasil Usaha


------------------------------------------------------- X 100 %
Rencana Hasil Usaha
KETERKAITAN USAHA KOPERASI
DENGAN
USAHA ANGGOTA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

90 % s/d 100 % 100 3


75 % s/d < 90 % 75
60 % s/d < 75 % 50
45 % s/d < 60 % 25
< 45 % 0

Usaha Yang Dikelola Koperasi Terkait Usaha Anggota


----------------------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Usaha Koperasi
PENERANGAN DAN PENYULUHAN

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Tertuang dalam program dan 100 2


dilaksanakan seluruhnya

Tertuang dalam program dan 75


dilaksanakan sebagian

Tidak tertuang dalam program tetapi 50


melaksanakan

Tertuang dalam program dan tidak 25


dilaksanakan

Tidak tertuang dalam program dan tidak 0


melaksanakan
MEDIA INFORMASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR


Pencatatan dan pengolahan data tersedia 100 2
& telah diumumkan seluruhnya & mudah
didapat

Pencatatan dan pengolahan data tersedia 75


dan sebagian telah diumumkan dan
mudah didapat

Pencatatan dan pengolahan data tersedia 50


dan sebagian telah diumumkan dan sulit
dipahami

Pencatatan dan pengolahan data tersedia 25


dan sebagian belum diumumkan dan sulit
dipahami

Pencatatan dan pengolahan data tidak 0


tersedia
SARANA KANTOR DAN SARANA USAHA KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Milik sendiri 100 3

Sewa/kontrak 75

Hibah 50

Pinjaman 25

Numpang 0
RENTABILITAS MODAL SENDIRI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 21 % 100 3
15 % s/d < 21 75
9 % s/d < 15 % 50
3 % s/d < 9 % 25
<3% 0

Sisa Hasil Usaha


------------------------------------------------------- X 100 %
Modal Sendiri
RETURN OF ASSET ( ROA )

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 10% 100 2


7% s/d < 10% 75
3% s/d < 7% 50
1% s/d < 3% 25
<1% 0

Sisa Hasil Usaha


------------------------------------------------------- X 100 %
Asset
ASSET TURN OVER ( ATO )

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 3,5 kali 100 2


2,5 kali s/d < 3,5 kali 75
1,5 kali s/d < 2,5 kali 50
1 kali s/d < 1,5 kali 25
< 1 kali 0

Volume Usaha
------------------------------------------------------- X 1 Kali
Asset
PROFITABILITAS

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Profitabilitas > 15 % 100 2


Profitabilitas antara 12 % - 15 % 75
Profitabilitas antara 8 % - < 12 % 50
Profitabiltas antara 4 % - > 8 % 25
Profitabilitas < 4 % 0

Sisa Hasil Usaha


------------------------------------------------------- X 100 %
Pendapatan Bruto
LIQUIDITAS

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Liquiditas antara 175 % - 200 % 100 3


Liquiditas antara 150 % - < 175 % 75
Liquiditas antara 125 % - < 150 % 50
Liquiditas antara 100 % - <125 % 25
Liquiditas <100 % atau >200 % 0

Aktiva Lancar
------------------------------------------------------- X 100 %
Passiva Lancar
SOLVABILITAS

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Solvabilitas antara 135 % - 150 % 100 2


Solvabilitas antara 120 % - <135 % 75
Sovabilitas antara 105 % - <120 % 50
Sovalbilitas antara 90 % - <105 % 25
Solvabilitas < 90 % atau > 150 % 0

Total Aktiva
------------------------------------------------------- X 100 %
Total Kewajiban
PERPUTARAN PIUTANG

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Ratio perputaran piutang > 12 kali 100 3


Ratio perp. piutang 10 kali - < 12 kali 75
Ratio perputaran piutang 8 kali- <10 kali 50
Ratio perputaran piutang 6 kali - < 8 kali 25
Ratio perputaran piutang < 6 kali 0

Jumlah Penjualan Kredit


------------------------------------------------------- X 1 Kali
½ Saldo Piutang ( Thn Lalu + Thn ini )
STRUKTUR PERMODALAN

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Permodalan antara < 100 % 100 2


Permodalan antara > 100 % - 125 % 75
Permodalan antara > 125 % - 150 % 50
Permodalan antara > 150 % - 175 % 25
Permodalan antara > 175 % 0

Jumlah Modal Pinjaman


------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Modal Sendiri
RASIO KONDISI OPERASIONAL KEGIATAN / USAHA
YANG DILAKUKAN KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 80 % 100 2
Antara 70 % s/d < 80 % 75
Antara 60 % s/d < 70 % 50
Antara 50 % s/d < 60 % 25
< 50 % 0

Jumlah Unit Usaha Yang Masih Beroperasi


------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Unit Usaha Yang Dimiliki Koperasi
JUMLAH ANGGOTA YANG MENYIMPAN
SELAIN SP DAN SW

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

80 % 100 2
antara 60 % - < 80 % 75
antara 40 % - < 60 % 50
antara 20 % - < 40 % 25
< 20 % 0

Jumlah Anggota Yang Menyimpan ( Selain SP dan SW )


-------------------------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Seluruh Anggota
PENINGKATAN PENYERTAAN MODAL ANGGOTA
KEPADA KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

>3% 100 2
antara 2,1 % - < 3 % 75
antara 1,1 % - 2 % 50
antara 0,3 % - 1 % 25
< 0,9 % 0

Jml. Penyertaan Modal Thn Ini – Jml.Penyertaan Modal Thn Lalu


------------------------------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Penyertaan Modal Tahun Lalu
KOHESIVITAS ANGGOTA
( JUMLAH TRANSAKSI ANGGOTA DAN NON ANGGOTA )

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 400% 100 2


antara 300 % - < 400 % 75
antara 200 % - < 300 % 50
antara 100 % - < 20 % 25
< 100 % 0

Jumlah Transaksi Anggota


------------------------------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Transaksi Non Anggota
KOHESIVITAS ANGGOTA
( PEMBAGIAN SHU ANGGOTA DENGAN JML TRANSAKSI ANGGOTA/BRUTO )

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 12,5 % 100 1


antara 10 % - < 12,5 % 75
antara 7,5 % - < 10 % 50
antara 5 % - < 7,5 % 25
<5% 0

Jumlah Pembagian SHU Kepada Anggota


------------------------------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Transaksi Anggota
KETERKAITAN USAHA KOPERASI
DENGAN KEPENTINGAN ANGGOTA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 80% 100 2


60% - < 80% 75
40% - < 60% 50
20% - < 40% 25
< 20%, nilai = 0 0

Jumlah Unit Usaha Koperasi Yang Terkait Dengan Anggota


------------------------------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Unit Usaha Koperasi Seluruhnya
TRANSASKSI USAHA KOPERASI DENGAN KEPENTINGAN ANGGOTA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 80% 100 2


60% - < 80% 75
40% - < 60% 50
20% - < 40% 25
< 20% 0

Jumlah Transaksi Anggota Dengan Koperasi


----------------------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Transaksi Seluruhnya
PELAYANAN USAHA KOPERASI
YANG DAPAT DINIKMATI MASYARAKAT / NON ANGGOTA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 20%, 100 1


15% - < 20% 75
10% - < 15% 50
5% - < 10% 25
< 5% 0

Jumlah Transaksi Non Anggota Kepada Koperasi


------------------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Transaksi Seluruhnya
BESARAN DANA YANG DISISIHKAN UNTUK PELAYANAN SOSIAL YANG DAPAT
DINIKMATI MASYARAKAT

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

>5% 100
4- 5% 75
2% - 3 % 50
1% 25
Tidak ada dana yang disisihkan untuk 0
layanan sosial

Jumlah Dana Untuk Layanan Sosial


------------------------------------------------------------ X 100 %
Jumlah Anggaran Belanja Koperasi
TANGGAPAN MASYARAKAT SEKITAR
TENTANG KEBERADAAN KOPERASI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Sangat baik 100 1


Baik 75
Cukup baik 50
Kurang baik 25
Tidak baik 0
PENYERAPAN TENAGA KERJA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

1) bagi Koperasi yang memiliki volume 2


usaha < Rp. 500 juta per tahun :

Menyerap > 5 orang 100


Menyerap 4 orang 75
Menyerap 2-3 orang 50
Menyerap 2 orang 25
Tidak meyerap 0
PENYERAPAN TENAGA KERJA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

2) Bagi koperasi yang memiliki volume 2


usaha > Rp. 500 juta s/d Rp. 1 milyar
per tahun :

Menyerap > 10 orang 100


Menyerap 7 - < 10 orang 75
Menyerap 4 - < 7 orang 50
Menyerap 2 - < 4 orang 25
Menyerap < 2 orang 0
PENYERAPAN TENAGA KERJA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

3) Bagi koperasi yang memiliki volume 100 2


usaha > Rp. 1 milyar per tahun : 75
50
Menyerap > 20 orang 25
Menyerap 15 - < 20 orang 0
Menyerap 10 - < 15 orang
Menyerap 5 - < 10 orang
Menyerap < 5 orang
PENYERAPAN TENAGA KERJA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Pertumbuhan penyerapan tenaga kerja 100 2


koperasi > 15%
Pertumbuhan penyerapan tenaga kerja 75
koperasi antara 10% - 15%
Pertumbuhan penyerapan tenaga kerja 50
koperasi antara 5% - < 10%
Pertumbuhan penyerapan tenaga kerja 25
koperasi antara 1% - < 5%
Tidak ada pertumbuhan penyerapan 0
tenaga kerja koperasi
PEMBAYARAN PAJAK, CUKAI, RETRIBUSI

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Membayar seluruh kewajiban pajak, 100 2


cukai dan atau retribusi tepat waktu

Membayar sebagian besar kewajiban 75


pajak, cukai dan atau retribusi tepatwaktu
Membayar sebagian kecil kewajiban 50
pajak, cukai dan atau retribusi tepatwaktu
Membayar lebih kecil kewajiban pajak, 25
cukai dan tepat waktu
Tidak pernah membayar pajak/cukai/ 0
retribusi
DANA SOSIAL

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Tersedia dan telah diberikan kepada yg 100 2


berhak
Tersedia dan hanya sebagian diberikan 75
kepada yang berhak
Tidak tersedia, tetapi memberikan 50
bantuan dana sosial
Tersedia, tetapi tidak atau belum di 25
serahkan kepada yang berhak
Tidak tersedia dan tidak diberikan kpd 0
yang berhak
DANA SOSIAL

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

penyediaan dana sosial > 5%, 100 2


penyediaan dana sosial antara 4% - 5% 75
penyediaan dana sosial 2% - < 4% 50
penyediaan dana sosial s/d < 2% 25
Tidak ada penyediaan dana sosial 0

Penyisihan Dana Sosial


-------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah Anggaran Belanja Koperasi
TINGKAT UPAH KARYAWAN

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 200 % 100 1


150 % - 200 % 75
100 % - < 150 % 50
80 % - < 100 % 25
< 80 % 0

Jumlah Upah Karyawan Rata - Rata


--------------------------------------------------------- X 100 %
Jumlah UMR Yang Berlaku
KERJASAMA USAHA SECARA HORIZONTAL

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 5 Kop atau jenis kerjasama 100 2


4 Kop atau jenis kerjasama 75
3 Kop atau jenis kerjasama 50
1-2 Kop atau jenis kerjasama 25
Tidak ada kerjasama 0
KERJASAMA USAHA SECARA VERTIKAL

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 5 Kop atau jenis kerjasama 100 2


4 Kop atau jenis kerjasama 75
3 Kop atau jenis kerjasama 50
1-2 Kop atau jenis kerjasama 25
Tidak ada kerjasama 0
KERJASAMA USAHA DENGAN BADAN USAHA LAINNYA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

> 5 BU atau jenis kerjasama 100 2


4 BU atau jenis kerjasama 75
3 BU atau jenis kerjasama 50
1-2 BU atau jenis kerjasama 25
Tidak ada kerjasama 0
MANFAAT KERJASAMA

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Meningkatkan efisiensi dan pelayanan 100 2


koperasi kepada anggota

Meningkatkan volume usaha dan daya


saing koperasi 75

Sudah sepenuhnya dirasakan


manfaatnya oleh anggota 50

Belum sepenuhnya dirasakan


manfaatnya oleh anggota 25

Tidak berdampak bagi anggota


0
INOVASI YANG DILAKUKAN

PERHITUNGAN NILAI BOBOT SKOR

Terdapat lebih dari 3 produk baru dalam 1 100 2


(satu) tahun terakhir

Terdapat 3 produk baru dalam 1 (satu) 75


tahun terakhir

Terdapat 2 produk baru dalam 1 (satu) 50


tahun terakhir

Terdapat 1 produk baru dalam 1 (satu) 25


tahun terakhir

Tidak ada produk baru dalam 1 (satu) 0


tahun terakhir
Terima Kasih

SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai