Anda di halaman 1dari 24

GIZI DAN PRODUKTIVITAS

“FUNGSI MINERAL”
Latar Belakang
Kebutuhan mineral dalam tubuh manusia adalah hal penting yang harus dipenuhi sesuai
dengan kondisi tubuh masing masing orang. Fungsi mineral bagi tubuh adalah sebagai pendukung
metabolisme tubuh, mengatur keseimbangan kadar air, dan untuk menjaga kesehatan tubuh.
Mineral memegang peranan penting dalam pemeliharaan fungsi tubuh, baik tingkat sel, jaringan,
organ maupun fungsi tubuh secara keseluruhan
Kekurangan mineral dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti anemia, gondok,
osteoporosis dan osteomalasia. Pemenuhan kebutuhan mineral pada manusia dapat diperoleh
dengan cara mengonsumsi bahan pangan baik yang berasal dari tumbuhan (mineral nabati)
maupun hewan (mineral hewani)
Mineral merupakan suatu senyawa penting bagi tubuh manusia yang tentunya berguna bagi
kelangsungan hidup manusia. Mineral tersebut dibutuhkan dalam jumlah tertentu dan akan
berdampak buruk apabila kelebihan maupun kekurangan dari salah satu jenis zat terebut.
Oleh karena itu, dalam makalah ini kami akan membahas mengenai fungsi dan manfaat
mineral bagi tubuh serta klasifkasi mineral. Dalam makalah ini juga akan dibahas mengenai akibat
dari kelebihan dan kekurangan dari mineral.
Rumusan Masalah

3 2 1

Apa saja Apa saja Apa Pengertian


Klasifikasi Fungsi dan Mineral ?
Mineral ? Manfaat
Mineral ?
JUPITER
5 4
Apa Akibat dari Apa saja
Kelebihan dan Sumber
Kekurangan Mineral Mineral ?
Pengerti
an
Mineral
Pengertian
Mineral
Mineral adalah suatu zat (fasa) padat yang terdiri dari unsur atau pesenyawaan
kimia yang di bentuk secara alamiah oleh proses-proses anorganik, mempunyai
sifat-sifat kimia dan fisika tertentu dan mempunyai penempatan atom-atom secara
beeraturan di dalamnya, atau dikenal sebagai struktur Kristal. Selain itu, kata
mineral juga mempunyai banyak arti, hal ini bergantung darimana kita
meninjaunya. Mineral dalam arti farmasi lain dengan pengertian mineral di bidang
geologi. Istilah mineral dalam arti geologi adalah zat atau benda yang terbentuk
oleh proses alam, biasanya bersifat padat serta tersusun dari komposisi kimia
tertentu dan mempunyai sifat-sifat fisik yang tertentu pula. Mineral terbentuk dari
atom-atom serta molekul-molekul dari berbagai unsure kimia, dimana atom-atom
tersebut tersusun dalam suatu pola yang teratur. Keteraturan dari rangkaian atom
ini akan menjadikan mineral mempunyai sifat dalam yang teratur. Mineral pada
umumnya merupakan zat anorganik (Murwanto, Helmy, dkk. 1992).
Fungsi dan
Manfaat Mineral
Ada tiga fungsi utama mineral
yaitu :
Sebagai komponen utama tubuh (structural element) atau
penyusun kerangka tulang, gigi dan otot-otot, Ca, P, Mg, Fl
1 DAN Si untuk pembentukan dan pertumbuhan gigi sedang P
dan sekolah luar biasa untuik penyususnan protein jaringan.

Merupakan unsur dalam cairan tubuh atau jaringan, sebagai


elektrolit yang mengatur tekanan anosmuse (Fluid balance),
2 mengatur keseimbangan basa asam dan permeabilitas
membran. Contoh adalah Na, K,Cl, Ca dan Mg.
.
Sebagai aktifaktor atau terkait dalam peranan enzym dan
hormon. Mineral yang akan di bicarakan di sini adalah
3 yaitu makro mineral. Makro mineral adalah mineral-mineral
yang diperlukan tubuh dalam jumlah yang cupuk besar,
sebaliknya mikro mineral adalah mineral-mineral yang
diperlukan dalam jumlah yang sedikit.
Klasifikasi
Mineral
Klasifikasi Mineral
Mineral merupakan elemen anorganik, jumlahnya dalam tubuh kurang lebih 4%.
Elemen anorhanik tersebut merupakan sisi pembakaran senyawa organik yang disebut
abu. Mineral dikelompokkan Mineral menjadi :
1 Mineral esensial termaksud dalam kelompok mineral esensial untuk makro elemem
adalah kalsium (Cu), magnesium (Mg), natrium (Na), kalium (K), fosfor (P), khlorin(Ci)
dan sulfur (S), zat besi (Fe), tembaga (Cu), iodium (I), seng (Zn), flourin (F), vanadium
(Va), kobalt (Co), molibdenum(Mo), selenin (Se), kromium (Cr), timah putih (Sn), nikel
(Ni), dan silikat (Si). molibdenum (Mo), selenium (Se).
2 Mineral kemungkinan esensial termasuk dalam kelompok ini adalah arsen, barium,
kadmium, dan strontium.
3 Mineral non esensial termasuk dalam kelompok ini adalah alumunium, antimon, bismut,
boron, germanium,aurum, timah hitam, air raksa, rubidium,, perak, dan titanium.
Mineral yang berpotensitoksik tembaga, molibdenum, selenium, arsen, cadmium, timah
4 hitam, dan air raksa (Hg).
Menurut jenisnya, klasifikasi mineral
dibedakan :

Mineral Organik
1
Mineral Organik adalah mineral yang dibutuhkan serta berguna bagi tubuh
kita, yang dapat kita peroleh melalui makanan yang kita konsumsi setiap hari
seperti nasi, ayam, ikan, telur, sayur-sayuran serta buah-buahan, atau vitamin
tambahan.

2 Mineral Organik
Mineral Organik adalah mineral yang dibutuhkan serta
berguna bagi tubuh kita, yang dapat kita peroleh melalui
makanan yang kita konsumsi setiap hari seperti nasi, ayam,
ikan, telur, sayur-sayuran serta buah-buahan, atau vitamin
tambahan.
Menurut bentuknya klasifikasi mineral dibedakan menjadi
dua, yaitu :

1. Mineral Makro
Contohnya: Kalsium, Fosfor, Magnesium, Natrium,
Klorida, Kalium.

2. Mineral Mikro

Contohnya: Besi, Seng, Iodium, Selenium, Tembaga,


Mangan, Kromium, Fluor.
Akibat dari
Kelebihan dan
Kekurangan
Mineral
Dampak Kekurangan dan
Kelebihan Akibat
● Menyebabkan kejang, apatis dan kekurangan Natrium
kehilangan nafsu makan.
● dapat terjadi setelah muntah, diare,
keringat berlebihan, dan diet rendah
natrium.
● Akibat kelebihan natrium dapat
menimbulkan keracunan yang
dalam keadaan akut menyebabkan
edema dan hipertensi.
Dampak
Kekurangan
Kekurangan klor terjadi pada klorida
muntah-muntah, diare kronis, dan
keringat berlebihan. Dan jika
kelebihan juga bisa membuat
muntah. Jadi AKG minimum klor
sehari sebesar 750 mg.
Dampak Kekurangan
dan Kelebihan Akibat
kekurangan kalium

Kekurangan kalium menyebabkan lesu,


lemah, kehilangan nafsu makan,
kelumpuhan, mengigau, dan konstipasi
Hiperkalemia akut dapat menyebabkan
gagal jantung yang berakibat kematian.
Kelebihan kalium dapat terjadi bila ada
gangguan fungsi ginjal.
Dampak Kekurangan dan
Kelebihan Akibat
kekurangan kalsium

Kekurangan kalsium pada masa


pertumbuhan menyebabkan gangguan
pertumbuhan, tulang kurang kuat, mudah
bengkok dan rapuh. Pada usia lanjut terjadi
osteoporosis yang dapat dipercepat oleh
keadaan stress. Akibat kelebihan kalsium
menimbulkan batu ginjal atau gangguan
ginjal, gangguan absorpsi mineral lain serta
konstipasi.
Dampak Kekurangan dan
Kelebihan Akibat
kekurangan fosfor

Kekurangan fosfor mengakibatkan


kerusakan tulang dengan gejala lelah,
kurang nafsu makan dan kerusakan
tulang.
Bila kadar fosfor darah terlalu tinggi, ion
fosfat akan mengikat kalsium sehingga
dapat menimbulkan kejang.
Dampak Kekurangan
dan Kelebihan Akibat
kekurangan
● Kekurangan magnesium berat akan
menyebabkan kurang nafsu makan,
Magnesium
gangguan pertumbuhan, mudah
tersinggung, gugup, kejang/tetanus,
gangguan system saraf pusat,
halusinasi, koma dan gagal jantung.
● Akibat kelebihan magnesium belum
diketahui secara pasti. Kelebihan
magnesium terjadi pada penyakit
gagal ginjal.
Dampak
Kekurangan dan Kelebihan
Akibat kekurangan Sulfur

kekurangan sulfur bila makanan yang


kita konsumsi cukup mengandung
protein. Dampak kekurangan sulfur bisa
terjadi jika kekurangan protein.
Kelebihan sulfur bisa terjadi jika
konsumsi asam amino berlebih pada
hewan yang akan menghambat
pertumbuhan.
Sumber Mineral
Sumber mineral terdiri dari :

1. Kacang-kacangan dan
biji-bijian.
2. Sayur-sayuran hijau.
3. Daging organ.
4. Telur.
5. Cokelat.
6. Alpukat.
7. Berry.
8. Yogurt dan keju.
9. Ikan sarden.
10. Umbi-umbian.
Penutup
KESIMPULAN
Mineral adalah senyawa
yang terbentuk melalui
proses geologis. Istilah
mineral termaksud tidak Mineral merupakan bagian
hanya bahan komposisi tubuh yang memegang
peranan penting dalam
kimia tetapi juga struktur
pemeliharaan fungsi tubuh,
mineralmenurut Sunita baik tingkat sel, jaringan,
almatsier, mineral adalah organ maupun fungsi tubuh
unsur kristal dan secara keseluruhan. Selain itu,
terbentuk dari hasil mineral berperan dalam
proses geologi yang berbagai tahap metabolisme
dibutuhkan untuk terutama sebagai kofaktor
menjaga kesehatan. dalam aktifitas enzim
THANK YOU!!!
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics &
images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai