Anda di halaman 1dari 8

CYBER

FORENSICS
Fadil Surya Darma 142180223
M.Rizky Ichwantoro 142180219
Wahyu Haikal 142180221
Pengenalan
IT Forensik adalah cabang dari ilmu komputer tetapi menjurus ke
bagian forensik yaitu berkaitan dengan bukti hukum yang ditemukan
di komputer dan media penyimpanan digital. Komputer forensik juga
dikenal sebagai Digital Forensik yang terdiri dari aplikasi dari ilmu
pengetahuan kepada indetifikasi, koleksi, analisa, dan pengujian dari
bukti digital.
Tujuan Cyber
Forensik
Mendapatkan fakta-fakta obyektif dari
sebuah insiden / pelanggaran informasi.
Fakta-fakta tersebut setelah diverifikasi
akan menjadi bukti-bukti (evidence) yang
akan digunakan dalam proses hukum.
JENIS INVESTIGASI
● Investigasi Publik
Jenis penyelidikan publik melibatkan potensi pelanggaran hukum yang
menciptakan potensi penuntutan pidana. Karena potensi penuntutan pidana
termasuk hukum dan prosedur pengadilan yang menyertainya, investigasi harus
dilakukan dengan cara yang akan sesuai dengan persyaratan dan prosedur
hukum.

● Investigasi Pribadi
Penyidik forensik maya akan perlu memahami batasan dan persyaratan
investigasi bukti. harapan privasi, litigasi berikutnya, dan masalah lain dalam
penyelidikan pribadi, yang berbeda dari yang ada dalam penyelidikan publik.
Oleh karena itu, penyelidikan harus mempertimbangkan ekspektasi privasi
dalam penyelidikan penipuan sebagai upaya perlindungan.
Artefak Digital
Sistem komputer, media penyimpanan (seperti
hard disk atau CD-ROM)

Dokumen Elektronik
(misalnya pesan atau gambar JPEG) atau
bahkan paket-paket yang secara berurutan
bergerak melalui jaringan.
JENIS DATA CYBER
Data Digital yang Laten Data Digital
Dapat Diekstrak
Laten data digital dapat
Data digital yang dapat Metadata didefinisikan sebagai yang
diekstraksi dapat dilihat Metadata ini umumnya belum ditemukan. Tersembunyi,
sebagai pengamatan disimpan oleh aplikasi atau atau hilang, Di bawah operasi
yang normal keadaan laten data tidak
pengembang dan potensi
dapat diamati tidak mudah dikonversi menjadi
sumber informasi yang
dengan informasi yang dapat diamati oleh
berharga atau barang bukti. beberapa aplikasi umum
mata telanjang tetapi Metadata dapat
teknologi yang tepat. didefinisikan
sebagai data tentang data.
PROSES INVESTIGASI CYBER
FORENSIK
1. Search dan seizure
● dimulai dari perumusan suatu rencana.
● Identifikasi dengan penelitian permasalahan.
● Membuat hipotesis.
● Uji hipotesa secara konsep dan empiris.
● Evaluasi hipotesa berdasarkan hasil pengujian dan pengujian ulang
jika hipotesa tersebut jauh dari apa yang diharapkan.
● Evaluasi hipotesa terhadap dampak yang lain jika hipotesa tersebut
dapat diterima.
PROSES INVESTIGASI CYBER
FORENSIK
2. Pencarian informasi (discovery information).
● Ini dilakukan oleh investigator dan merupakan pencarian bukti
tambahan dengan mengendalikan saksi secara langsung maupun
tidak langsung.
● Membuat copies dari keseluruhan log data, files, dan lain-lain yang
dianggap perlu pada media terpisah.
● Membuat fingerprint dari data secara matematis.
● Membuat fingerprint dari copies secara otomatis.
● Membuat suatu hashes masterlist

3. Dokumentasi yang baik dari segala sesuatu yang telah dikerjakan.

Anda mungkin juga menyukai