Anda di halaman 1dari 17

R OLE P LAY

K ELOM P OK 10

WAHYUDI ANGGRIAN 19340281


WAHYUDI ANGGRIAN 19340281
SUCI ANUGRAHATI 19340283
SUCI ANUGRAHATI
IGL BAGUS 19340283
SUHARTANA19340284
IGL BAGUS SUHARTANA19340284
Kurang Jelas
OD/OS/ODS ?
R/. Cendo Timol no I Bentuk
MD/ED ?
       S 2 dd 1 tetes
R/. Glaupen no I 
       S 1 dd 1 tetes, malam
R/. Azopt no I
      S 2-3 dd 1 tetes
R/. Tobroson no I
      S 2-3 dd 1 tetes

Pro : Ny. Asih Lengkapi


Umur : Data Pasien
Alamat :
Percakapan I (Pasien –Apoteker)
Pasien : Assalamualaikum Pak.
Apoteker : Walaikumsalam Bu, Ada yang bisa saya bantu Bu?
Pasien : Ya. Ini saya mau nebus obat, ini resep saya
Apoteker : Atas nama Ibu Asih ya ?
Pasien : Ya Pak
Apoteker melakukan screening resep,
Apoteker : Bu Asih, boleh tahu umurnya berapa ?
Pasien : 29 tahun
Apoteker : Alamatnya dimana Bu ? sekalian no telponnya Bu
Lanjutan
Pasien : Perumahan Griya Asri, Jl. Dr. Soetmo No 35, Kota Mataram, no hape
085739331173
Apoteker : Baik Bu, boleh tahu juga, Apakah Ibu saat ini sedang hamil atau menyusui ?
Pasien : Tidak keduanya
Apoteker : Mata yang sakit yang sebelah mana Bu ??
Pasien : Keduanya, cuman katanya dokter tadi yang kiri dan kanan beda
penyakitnya.
Apoteker : Oh Begitu.Baiklah Bu, Silahkan duduk dulu, mohon tunggu sebentar kami
akan menyiapkan obatnya
Pasien : Oke
Percakapan II ( Apoteker – Dokter)
Apoteker menelpon Dokter
Apoteker : Halo Selamat Siang, apakah betul ini Klinik
Mata Mentari ?
Petugas : Selamat siang, ya Betul
Apoteker : Sy Wahyudi, Apoteker di Apotek Royal Farma
Mataram, bisa saya bicara dengan dr. Lanang
spesialis mata ?
Petugas : Bisa, namun dr Lanang sedang memeriksa
pasien, mungkin sekitar 5 menit lagi selesai, apa
ada pesan yang bisa sampaikan ?
Apoteker : Oh gitu, ya udah ntar 5 menit lagi sy nelpon,
terima kasih
Lanjutan
Setelah 5 menit
Apoteker : Halo Selamat siang,
Petugas : Ya selamat siang, dengan klinik Mata Mentari ada
yang bisa dibantu ?
Apoteker : Ini saya Apoteker yang tadi, apakah sudah bisa bicara
dengan dr Lanang?
Petugas. : Oh ya, tunggu saya sambungkan ke dr Lanang
Dokter : Haloo, dr. Lanang disini
Apoteker : Halo selamat siang pak dokter, saya Wahyudi,
Apoteker di Apotek Royal Farma
Dokter : Ya selamat siang, bagaimana ?
Lanjutan
Apoteker : Begini dok, sy ingin konfirmasi resep pak dokter atas nama Ny Asih. Beliau
mendapatkan Timol, Glaupen, Azoft, dan Tobroson. Namun disini, belum ada
keterangan pada mata sebelah mana diteteskan obatnya. Kata pasien kedua
matanya sakit,tapi sebelah kiri dan kanan beda penyakitnya. Selain itu, untuk
Timol ,Glaupen dan Tobroson, apakah yang eye drop atau yang monodose?
Dokter :Oh ya, saya belum tulis ya, untuk Timol, Glaupen dan Azoft itu OD,
tobroson OS. Trus Timol dan Glaupen yang mono dose. Yang lain ED.
Timolnya yang 0,25 % ya.
Apoteker : Siap Dok. Terima kasih atas waktunya, Dok
Dokter : Ya, terima kasih juga sudah menelpon.
Apoteker : Selamat Siang Pak dokter
Dokter : Selamat Siang
Percakapan III (TTK-Pasien)
TTK : Nyonya Asih
Pasien: Ya saya, Bagaimana Pak ?
TTK : Bu total harga obatnya 300
ribu rupiah
Pasien: Oke, ini uangnya
TTK : Baik Bu, uangnya pas ya,
Silahkan tunggu sebentar
obatnya kami siapkan dulu.
Percakapan IV (Konseling Pasien)
Apoteker : An. Ny Asih. Saya Wahyudi Anggrian,
Apoteker di apotek ini, sebelum
menyerahkan obat Ibu, saya ingin
mendiskusikan beberapa hal terkait
pengobatan Ibu, apakah Ibu bisa
meluangkan waktunya sekitar 10 menit ?
Pasien : Ya, gapapa saya sedang tidak sibuk kok
Apoteker : Sudah berapa kali Ibu periksa ke dokter
Lanang??
Pasien : Baru pertama kali ini Pak
Lanjutan
Apoteker : Apa yang dokter katakan tentang penyakit Ibu?
Pasien : Kata dokter, saya sakit Glaukoma, terakhir ini
memang saya sering merasakan nyeri pada mata
saya, trus sampai sakit kepala juga, sakiit banget
Pak, sampai ga bisa beraktivitas
Apoteker : Iya pasti sakit sekali dan pasti Ibu sangat terganggu
karena hal itu. Baiklah Bu, lalu apa yang dokter Lanang
katakan mengenai obat yang diresepkannya sekarang ?
Pasien : Katanya, saya dapat 4 jenis tetes mata, detailnya
saya lupa tadi, kebetulan pas dokternya jelasin, mata
saya nyeri sekali
Lanjutan
Apoteker : Betul Bu, Ibu dapat 4 jenis obat tetes mata, yang pertama Timol Mono dose 2 x
sehari 1 tetes pada mata kanan, lalu ada Glaupen Mono Dose 1 x sehari 1 tetes
pada mata kanan, hanya pada malam hari, Azoft bisa 2 sampai 3 kali sehari 1
tetes pada mata kanan juga, nah ketiga obat ini untuk mengobati penyakit
Glaukoma yang Ibu derita makanya digunakan di mata kanan, selain itu Ibu
juga dapat Tobroson 2 sampai 3 kali sehari 1 tetes pada mata Kiri, mata yang
terkena infeksi.
Pasien : Maksudx 2-3 kali sehari ?
Apoteker : Maksudx, Ibu bisa menggunakannya 2 x sehari dulu, diteteskan setiap 12 jam,
namun bila gejala masih terasa dan belum berkurang, Ibu bisa meningkatkan
dosisnya jadi 3x sehari, atau setiap 8 jam.
Pasien : Oh gitu, nah terus ini kan banyak obat tetes mata yang saya dapat Pak, apakah
boleh digunakan bersamaan ??
Apoteker : Saya akan jelaskan cara penggunaan obat tetes matanya
Lanjutan
Apotoker : Cara penggunaan obat tetes matanya seperti ini Bu :
1. Cuci tangan terlebih dahulu
2. Jangan menyentuh ujung penetes
3. Mata melihat ke atas
4. Tarik kelopak mata bagian bawah, sehingga terbentuk seperti penampungan
5. Letakkan penetes sedekat mungkin, tanpa menyentuh mata
6. Teteskan sesuai dosis yang dianjurkan
7. Tutup mata selama sekitar 2 menit, jangan terlalu rapat
8. Kelebihan cairan bisa dibersihkan dengan tisu
9. Jika lebih dari satu jenis tetes mata, tunggu sekitar 10 menit untuk obat tetes
berikutnya
10. Tetes mata dapat menyebabkan rasa perih pada mata, namun biasanya itu sebentar
saja. Bila rasa perihnya lama, konsultasikan kepada dokter ya Bu.
Lanjutan
Pasien : Oh begitu, nah ini kok ada dua bentuk obat mata sy Pak, ada yang botolan
dan ada yang strip ?
Apoteker : Betul Bu, yang stripan ini bentuk mono dose, Ibu nanti bisa lihat disini ada 5 btol
kecil2, nah Ibu buka satu saja dulu, kalau sudah habis baru buka yang lainnya, cara
bukanya dengan memutuskan kepala penutupnya ini, kenapa diberikan mono dose
karena Ibu akan menggunakan obat ini cukup lama, lebih dari 1 minggu. Sedangkan
untuk yang botolan, ini Ibu akan gunakan tidak lebih dari seminggu. Jadi bila ada
sisa, sebaiknya dibuang tidak digunakan lagi. Karena sudah tidak terjamin keamanan
sterilnya. Yang penting juga, Ibu simpan obatnya ini di tempat dengan suhu ruangan
tidak perlu di lemari es, tidak kena sinar matahri langsung, tidak lembab dan jauhkan
dari jangkauan anak-anak.
Pasien : ohh Begitu, baiklah

Apoteker : Selain itu, apakah Ibu juga sedang mengkonsumsi obat-obat yang lain saat ini ?
Pasien : tidak, saya tidak sedang dalam perawatan apapun, memang ada pengaruh
dengan obat lain ?
Lanjutan
Apoteker : Tergantung dari jenis obatnya Bu, karena potensi
interaksi tetep ada tapi sangat kecil dan jarang sekali.
Dan juga karena ini baru penggunaan yang pertama
kali, memang pada sebagian kecil orang, bisa jadi
mungkin hipersensitif dan memiliki efek samping yang
bervariasi, jika Ibu mengalami efek samping yang
menganggu Ibu, segera hubungi dokter atau bisa juga
mengubungi kami. Selain itu, sebaiknya kurangi
konsumsi garam2an,olahraga teratur, jaga kebersihan
diri, hindari mengucek2 mata dengan tangan.
Apoteker : Apa ada yang masih mau ditanyakan Bu ??
Pasien : Kayak nya ga ada deh, sy sudah lebih paham
karang
Apoteker : Baiklah, Ibu bisa ulangi penjelasan sy barusan ?
Lanjutan
Pasien : Ya, sy punya 4 obat tetes mata, ada yang ditetskan 2 x sehari 1 tetes, ada yg 1
x sehari 1 tetes, dan ada yang 2-3 kali sehari 1 tetes. Ada yang diteteskan
pada mata kanan, ada yang pada mata kiri. Trus cara penetesan bukan
langsung di bola mata, tapi kelopak mata ditarik ke bawh sedikit, trus yang
mono dose sy buka satu per satu, yang botolan tidak boleh dari seminggu dan
simpan obat diruangan biasa yang tidak kena sinar matahari, tidak lembab
dan jauh jangkauan anak-anak.
Apoteker : Betul Bu, yang 1 x sehari harus malam hari ya Bu , agar lebih efektif obatnya.
Untuk dosis tiap jenis obat, Ibu bisa baca di etiket yang ditempel di obat. Selain
itu, untuk obat yang Mono dose, Jangan menghentikan penggunaan obat ini
kecuali atas anjuran dokter. Bila sudah mau habis, segera periksan kembali
ke dokter spesialis mata Ibu.
Pasien :Ya, memang saya sudah janjian juga dengan dokternya untuk kontrol lagi
bulan depan
Lanjutan
Apoteker : Bagus Bu, oh ya ini juga saya berikan leaflet cara penggunaan obat mata
yang tepat, bisa ibu baca-baca lagi di rumah. Di situ juga ada no telpon
apotek, bila ada yang ingin dikonsultasikan ibu bisa menghubungi kami.
Namun, menghubunginya di jam kerja ya Bu, soalnya apotek kami tidak 24
jam.
Pasien : Oh ya, baik Pak
Apoteker : Baiklah Bu, terima kasih atas perhatiannya. Semoga Ibu lekas sembuh ya
Pasien : Terima Kasih juga Pak. Aamiin. Mari Pak saya pamit pulang kalau
begitu
Apoteker : Ya silahkan Bu, hati-2 di jalan.
Pasien : Assalamualaikum
Apoteker : Waalaikumsalam.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai