DEMAM BERDARAH

Oleh Puskesmas Bubutan

PENGERTIAN DEMAM BERDARAH
Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan
oleh virus Dengue dan ditularkan melalui gigitan
nyamuk demam berdarah ( Aedes aegypti).
GEJALA AWAL DEMAM BERDARAH
Panas tinggi mendadak selama 2-5 hari
Tampak lemah dan lesu, timbul bintik- bintik merah
pada kulit.
Sering terasa nyeri di ulu hati
GEJALA LANJUT DEMAM BERDARAH
Kadang- kadang terjadi perdarahan di hidung
(mimisan) dan perdarahan di bawah kulit.
Kadang terjadi muntah atau berak- berak
Bila sudah parah, penderita gelisah, tangan dan kaki
dingin serta berkeringat. Bila tidak di tolong dapat
menimbulkan kematian.
Pada pemeriksaan lab ditemukan peningkatan nilai
hematokrit dan penurunan angka trombosit.
PERTOLONGAN PERTAMA PADA GEJALA
AWAL
Beri minum sebanyak mungkin
Kompres agar panasnya turun
Beri obat penurun panas
Bila panas tidak turun, segera bawa ke puskesmas,
poliklinik, rumah sakit terdekat.
CARA PENULARAN DEMAM BERDARAH
Nyamuk yang telah menggigit orang yang terinfeksi
DBD, berarti telah membawa virus, selanjutnya akan
menularkan kepada orang yang sehat pada gigitan
berikutnya
Penular DBD adalah nyamuk Aedes Aegypti betina,
yang menggigit di pagi dan siang hari.
CIRI-CIRI NYAMUK DEMAM BERDARAH
Nyamuk berwarna hitam dengan belang (loreng) putih
pada seluruh tubuh
Mampu terbang setinggi 100 m
Aktif menggigit pada pagi hari sampai sore hari
Tempat hinggap yang disenangi adalah benda-benda
yang tergantung seperti pakaian kelambu atau tumbuh-
tumbuhan di dekat tempat berkembang biaknya.
Biasanya ditempat yang agak gelap dan lembab
Jentik nyamuk lalu bergerak aktif dalam air dari bawah
ke atas ke permukaan air secara beulang-ulang
CARA MENCEGAH DEMAM BERDARAH (3M
PLUS)
Menguras dan menyikat tempat penampungan air,
seperti bak mandi/ wc, drum, dan lain-lain seminggu
sekali (M1)
Menutup rapat-rapat tempat penampungan air,
seperti gentong air/tempayan, dan lain-lain (M2)
Mengubur atau menyingkirkan barang-barang bekas
yang dapat menampung air hujan (M3)
Plus memberantas jentik dan menghindari gigitan
nyamuk
PENGASAPAN ATAU FOGGING
Pengasapan hanya dilakukan bila dilokasi ditemukan
3 kasus positif DBD dengan radius 100 m (40 rumah )
dan bila di daerah tersebut ditemukan banyak jentik
nyamuk DBD.
PERAN KADER DALAM PENANGGULANGAN
DBD
Mengajak masyarakat di sekitar tempat tinggal untuk menjadi
pemantau jentik sendiri ( self jumantik) dan selalu gotong
royong menjaga kebersihan lingkungan dan rumah khususnya
melakukan pemberantasan sarang nyamuk
Mengadakan pemeriksaan jentik secara berkala di
lingkungannya
Bila menemukan warga dengan gejala DBD, memberikan
pertolongan pertama kemudian meminta keluarga untuk
membawa ke puskesmas atau RSU bila muncul gejala lanjutan
Bila menemukan warga positif menderita DBD dapat
menginformasikan pada RT/RW
TERIMA KASIH