Anda di halaman 1dari 23

Stabilitas dan

Seakeeping

Oleh:

Muhammad Ardiansyah S.Pi,M.Si


 Karakteristik DPI yang bervariasi
 OPI di salah satu sisi kapal
 Penempatan muatan di atas dek kapal
Istilah umum yang menunjukkan kemampuan
 Seaworthiness sistem (kapal) untuk tetap selamat (survive)
pada segala bahaya di laut

Kandas dan tubrukan


Terbalik / Capsize
 seakindliness Istilah umum yang menunjukkan kemampuan
sistem (kapal) untuk menjaga kecepatan, memperkecil
kemungkinan kerusakan komponen sistem dan barang
yang diangkut (ikan), kenyamanan ABK

 damage

Sickness 
Stabilitas
 Kemampuan kapal untuk kembali ke posisi semula setelah
menjadi miring akibat bekerjanya gaya yang datang dari
luar.

Istilah yang berhubungan dengan stabilitas kapal :

Hill  inklinasi/miringnya kapal dari posisi statis secara


transversal (sementara)
List  hill yang permanen
Trim  inklinasi/miringnya kapal dari posisi statis
secara longitudinal perbedaan draft (d)
 Trim by stern ; dburitan > dhaluan
 By stern/bow ; dburitan < dhaluan
 Even keel ; dburitan = dhaluan
Tiga titik yang mempengaruhi stabilitas :

Titik G resultante dari seluruh gaya berat yang menekan ke bawah.


 Tergantung distribusi muatan

Titik B resultante dari seluruh gaya apung yang menekan ke atas dari
bagian kapal yang terbenam di air.

 TITIK G DAN B PADA SATU GARIS LURUS


Titik perpotongan antara garis yang dilalui oleh G dan
Titik M B saat tidak dan ada gaya yang bekerja dari luar
W

GM = Tinggi metacentre
M
W G L BM = radius metacentre

B GZ = lengan kopel/righting arm

K
GM = KM - KG
W

KG = I / 
GZ = GM x sin 
3 kondisi keseimbangan kapal (Hind, 1982)

1. Stable equilibrium:

(1) Apabila titik M di atas G, KM > KG


(2) GM positif  righting moment
(3) Righting moment : momen kopel
bergerak berlawanan arah dengan

kemiringan kapal
2. Neutral equilibrium: W
B
W
(1) Apabila GM = 0 atau KG = KM
(2) Kapal tidak dapat kembali ke G M
posisi semula W1 L1

B B1
L
K

W
3. Unstable equilibrium:

(1) Apabila titik M di bawah G,


atau
KM < KG

(2) GM negative  upsetting


moment

(3) Upsetting moment : momen


kopel bergerak searah dgn
kemiringan kapal
PUSTAKA

J. Anthony Hind. Second edition, 1982. Stability and Trim of Fishing Vessels
Seakeeping  indikasi teknis pengoperasian,

menyangkut:
 gerakan sistem terapung (amplitudo, percepatan, phase)
 kebasahan geladak (deck wetness)
 hempasan gelombang (slamming)
 beban-beban hidrodinamis (tekanan, gaya, momen)
 beban-beban transient, dsb

Seakeeping  merupakan suatu istilah yang mencakup studi tentang


keragaan dan reaksi kapal untuk tetap menjalankan
fungsinya secara normal di laut
Gerakan translasi (3)
Gerakan kapal
Gerakan rotasi (3)

 Surging
Gerakan translasi (3)  Swaying
 Heaving

 Pitching
Gerakan rotasi (3)  Yawing
 Rolling
z heaving
y
yawing

rolling
x
pitching
surging
swaying
Sudut encounter

Headseas Followingseas

 = 180º  = 0º

Bowseas Quarteringseas
 = 90 º-180º Beamseas  = 0 º-90º
 = 90º

Anda mungkin juga menyukai