R DENGAN
DEFISIT PERAWATAN DIRI DIRUANG ASOKA RUMAH SAKIT KHUSUS
DAERAH AMBON
Ruang rawat : Asoka Tanggal rawat: 27/07/2021
1. Identitas klien
Inisial : Tn. R Umur: 36 thn. No. RM : 01-
02-38
2. Alasan masuk
Menurut hasil wawancara kepala ruangan, kepala ruangan
mengatakan klien dibawah oleh keluarga dan kepolisian karena
melakukan pemukulan pada orang tuanya karena mabuk saat
klien minta uang dan tidak diberikan oleh orang tua klien, tetapi
menurut klien, klien ada di sini karena sedang sakit.
Factor predisposisi
Klien pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu, klien masuk tahun 2016 dan
masuk bersamaan dengan saudara kembarnya karena kasus yang sama.
Pengobatan sebelumnya pada klien,klien diberikan obat oral yaitu diazepam 2x1,
ludomer 2x1 dan kurang berhasil dibuktikan dengan klien masih dirawat hingga
sekarang.
Klien mengatakan pernah menjadi pelaku kekerasan dalam keluarga, sementara
klien mengatakan, dia baik-baik saja dahulu
Anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa adalah saudara kembar klien yang
masuk bersamaan dengan klien akibat kasus pemukulan pada orang tua gejala yang
dialami klien, adalah berbicara sendiri dan mondar mandir di tempat yang sama.
Sodara klien pernah mengalami pengobatan dengan obat diazepam 2x1 dan
ludomer 2x1
Masalah keperawatan : halusinasi
Pengalaman masalalu yang tidak menyenangkan: klien mengatakan klien pernah
mengalami pertengkaran dengan orang tua klien dan dengan saudaranya
Pemeriksaan fisik
TTV
TD : 110/80 mmHg
N :82 x/menit
S : 36,5 ℃
R : 20 x/menit
Ukur
BB : 46 kg
TB : 160 cm
Keluhan fisik: klien mengatakan tidak ada bagian
tubuh yang terasa sakit
Konsep Diri
•Nilai dan keyakinan: klien mengatakan islam adalah agama yang bagus dan ia
mempercayainya.
•Kegiatan ibadah :
•Sebelum sakit : klien mengatakan rajin beribadah dan sholat jumaat dngan teman-
temannya
Saat sakit : klien mengatakan ia sholat lima waktu
• Status Mental
•Penampilan
Klien tidak rapih, rambut tidak tertata rapih, gigi klien
tampak kuning, kuku klien panjang.
Klien mengatakan tidak sikat gigi dan mandi
menggunakan sabun dengan alasan karena lama.
Masalah keperawatan : defisit perawatan diri
•Pembicaraan
bicara klien cepat dan menjawab pertanyaan dengan
cepat akan tetapi jelas
dan mudah dipahami dan mudah dimengerti
•Aktifitas motorik
klien tampak gelisah dibuktikan dengan klien tampak
mondar-mandir di area yang sama
•Alam perasaan
klien mengatakan ia merasa santai-santai saja
•Afek
afek klien labil dibuktikan dengan saat wawancara ketika ditanya
mengenai pekerjaan klien,
klien malah menjawab dengan melantunkan sebuah lagu
Masalah keperawatan : mekanisme koping individu tidak efektif
•Halusinasi selama wawancara
klien tampak tenang dan klien merespon terhadap setiap pertanyaan
dengan baik. Akan tetapi klien sering melirik
kiri dan kanan serta menjaga jarak
Masalah keperawatan : isolasi sosial
•Persepsi
Pendengaran : klien mengatakan klien sering mendengar suara wanita,
yang munculnya ketika klien sendiri dan
munculnya saat siang hari dan malam hari, dan juga dapat dibuktikan
dengan klien tampak berbicara sendiri
Masalah keperawatan : halusinasi
•Isi pikir
•Phiobia : Klien mengatakan bahwa ia takut pada ketinggian
•Waham : Nihilistic : Dibuktikan dengan klien mengatakan orang
tuanya masih hidup dan sedang berjualan di kampung
•Arus pikir
Tangensial : Dibuktikan dari hasil wawancara dengan pertanyaan
"bagaimana keadaan Tn.S saudara bapak ? " ,
jawaban klien "dia menjadi perempuan dan bekerja di belakang
mesjid "
•Tingkat kesadaran
klien memiliki kesadaran compos mentis, klien tidak binggung,
serdosi, stupor maupun ganguan dis orientasi saat wawancara
•Isi pikir
•Phiobia : Klien mengatakan bahwa ia takut pada ketinggian
•Waham : Nihilistic : Dibuktikan dengan klien mengatakan orang
• tuanya masih hidup dan sedang berjualan di kampung
•Arus pikir
Tangensial : Dibuktikan dari hasil wawancara dengan pertanyaan
"bagaimana keadaan Tn.S saudara bapak ? " ,
jawaban klien "dia menjadi perempuan dan bekerja di belakang mesjid "
•Tingkat kesadaran
klien memiliki kesadaran compos mentis, klien tidak binggung
, serdosi, stupor maupun ganguan dis orientasi saat wawancara
Kebutuhan perencanaan pulang
Diagnosa Keperawatan
DO :
-Klien tampak
tidak mau
mengungkapkan
masalah
-Klien masih di
suruh-suruh agar
melakukan
kegiatan setiap hari
19 nov 2021 DS : Halusinasi
-klien (pendengaran)
mengatakan
mendengar
suara-suara
wanita, yang
mulanya ketika
klien sendiri dan
muncul pada
saat siang dan
malam
DO :
-klien tampak
berkali-kali
berbicara sendiri
-klien tampak
mondar-mandir
di area yang
sama
19 nov 2021 DS: Isolasi sosial
-klien
mengatakan
lebih suka tidur
DO:
- klien tidak
bicara dengan
temannya.
-klien tampak
melirik kiri-
kanan
-klien tampak
menjaga jarak
19 nov 2021 DS : Mekanisme koping
-klien mengatakan keluarga tidak
pernah bertengkar efektif
dengan keluarganya
DO:
-keluarga tidak pernah
menghubungi atau
mengunjungi klien
POHON MASALAH
Masalah Utama :
Defisit perawatan diri
(pemeliharaan kesehatan,
berhias)
Ditemukan Teratasi