Anda di halaman 1dari 5

UROBILIN ( R.

Schlesinger )

dr. RM Narindro Karsanto, MM


dr. Ratna Herawati, M.Biomed
Rumeyda Chitra Puspita, S.ST.,
MPH
 Urobilin merupakan pigmen empedu yang tidak berbentuk dan
berwarna kecoklat-coklatan.
 Dalam urine segar tidak ada urobilin.
 Zat ini ada/timbul dalam urine oleh adanya oxidasi
urobilinogen sehingga pada pemeriksaan urobilin sengaja
ditambahkan larutan lugol — tujuannya untuk mengoxidasi
urobilinogen menjadi urobilin dimana zat ini yang akan
memberi warna khas kuning dalam urine dan faeses.
 Dalam keadaan normal pemeriksaan urobilin positif.
Gangguan yang terjadi pada Urobilin
1. Kenaikan urobilin ini terjadi pada :
- penyakit hemolisa darah — dekstruksi eryth >>
- demam tinggi
2. Penurunan urobilin, terjadi pada :
- obstruksi saluran empedu sub total dan bila obstruksinya
total maka urobilin akan negatif.
- gangguan absorbsi usus.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemeriksaan :


- Bilirubin : akan menghasilkan fluoresensi merah muda
- Vit B complex : fluoresensi hijau (dapat dibedakan dengan
R. Fanchet)
- Zat-zat lain yang merupakan daya fluoresensi :
riboflavin, fluoresen, gosin, erythrocyn,
mercurochrom, acriflavin.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai