●
Bangunan Hukum yang bersumber pada perasaan manusia (beginselen).
Pengertian-Pengertian Hukum
●
Bangunan Hukum yang bersumber pada akal/pikiran manusia (begrippen).
MACAM-MACAM ASAS
HUKUM TATA NEGARA
1. Asas Pancasila
Setiap negara didirikan atas dasar falsafah tertentu. Falsafah itu merupakan perwujudan
dari keinginan rakyatnya. Pada waktu itu Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dalam rapat-rapatnya mencari philosofische grondslag
untuk Indonesia yang akan merdeka, Pancasila di putuskan sebagai Dasar Negara.
Indonesia harus sesuai dengan Pancasila yang sudah di terapkan sebagai dasar negara.
Dalam bidang hukum, Pancasila merupakan sumber hukum materiil. Oleh karena itu,
setiap isi peraturan perundang-undangan tidak boleh bertentangan denganya. Jika hal
itu terjadi, peraturan itu harus segera dicabut.
Dalam UUD 1945 mengandung pokok-pokok pikiran yang merupakan cita-cita hukum
bangsa Indonesia yang mendasari hukum dasar negara, baik yang tertulis maupun tidak
tertulis, diantaranya sebagai berikut :
a. Pokok-pokok pikiran UUD 1945
POKOK PIKIRAN KEDUA : “ Negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia.” Yang didasarkan bahwa manusia mempunyai hak dan kewajiban
yang sama untuk menciptakan keadilan sosial dalam kehidupan masyarakat.
a. Pokok-pokok pikiran UUD 1945
●
Adanya Undang-Undang Dasar atau konstitusi yang
memuat ketentuan tertulis tentang hubungan antara
RECHSSTAAT ●
penguasa dengan rakyat.
adanya pembagian kekuasaan negara
●
Diakui dan dilindunginya hak-hak kebebasan rakyat.
●
Supremasi absolut
●
Persamaan di hadapan hukum
RULE OF LAW ●
Konstitusi adalah hasil dari ordinary law of the land. Bahwa hukum
konstitusi bukanlah sumber,tetapi merupakan konsekuensi dari
hak-hak individu yang dirumuskan dan ditegaskan peradilan
2. ASAS NEGARA HUKUM
Salah satu asas penting dalam hukum adalah Asas Legalitas. Subtansi dari
Asas Legalitas adalah mengkehendaki agar setiap tindakan badan/pejabat
administrasi berdasarkan undang-undang. Tanpa dasar Undang-Undang,
badan/pejabat administrasi negara tidak berwenang melakukan suatu tindakan
yang dapat mengubah atau mempengaruhi keadaan hukum warga masyarakat.
Gagasan Indonesia adalah negara Hukum selama ini diatur dalam Penjelasan
UUD 1945, dalam Perubahan UUD 1945 telah diangkat kedalam UUD 1945 Pasal 1
ayat (3), berbunyi sebagai berikut : “ Negara Indonesia adalah Negara Hukum.”
Apabila dilihat dalam UUD 1945 PASAL 1 AYAT (1), Negara Indonesia secara
tegas dinyatakan sebagai suatu Negara Kesatuan yang berbentuk Republik. Prinsip
Negara Kesatuan adalah bahwa yang memegang tampuk kekuasaan tertinggi atas
segenap urusan negara adalah pemerintah pusat tanpa adanya suatu delegasi atau
pelimpahan kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Dalam negara kesatuan terdapat asas bahwa segenap urusan-urusan negara
tidak dibagi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Sehingga urusan-
urusan negara dalam negara kesatuan tetap suatu kebulatan dan pemegang
kekuasaan tertinggi di negara ialah pemerintah pusat.
Dalam negara kesatuan, tanggung jawab pelaksana tugas-tugas pemerintah
pada dasarnya tetap berada ditangan pemerintah pusat. Akan tetapi, sistem
pemerintah Indonesia yang salah satunya menganut asas Negara kesatuan yang
didesentralisasikan menyebabkan ada tugas-tugas tertentu yang diurus sendiri
sehingga menimbulkan hubungan timbal balik yang melahirkan adanya hubungan
kewenangan dan pengawasan.
4. ASAS NEGARA KESATUAN