Anda di halaman 1dari 11

ASAL USUL PERSEBARAN NENEK MOYANG

BANGSA INDONESIA

KELOMPOK 5
Sarah Maulani

Akhira Handayani

Nadea Aulia P

M.Michael Pratama

Fadillah Bimantara

M.Rifandi Hasibuan

Nadim Alif Saputra


X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

MELANESOID

PROTO MELAYU

DEUTRO MELAYU

1
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

MELANESOID

Bangsa Melanesoid merupakan ras Negroid yang memiliki ciri-ciri antara lain kulit kehitam-hitaman ,badan
kekar,rambut keriting, mulut lebar dan hidung mancung.Bangsa Melanesoid dianggap sebagai bangsa
pertama yang berimigrasi di Indonesia,berawal saat zaman es terakhir,yaitu tahun 70.000 SM,yang pada saat
itu Indonesia belum berpenghuni.Bangsa Melanesoid melakukan perpindahanke timur hingga ke
papua,selanjutnya ke Benua Australia yang sebelumnya merupakan satu kepulauan yang terhubung dengan
papua. Bangsa ini berasal dari Teluk Tokin dan peradaban bangsa Melanesoid dikenal dengan paleolitikum.
Kedatangan bangsa Melanesoid di Indonesia sering dikaitkan dengan penyebaran kebudayaan Bacson-
Hoabinh.Mereka meninggalkan bukti arkeologi berupa kapak Sumatra [pebble] dan sampah kerang yang
menggunung [kjokkenmoddinger].Kehidupan mereka masih kelompok – kelompok kecil, setengah menetap
[seminomaden],berburu,serta mengumpulkan makanan. Orang-orang Melanesoid sudah mengenal teknologi
membuat api dengan cara membenturkan batu api dan menggosokan kayu, yang hingga saat ini masih
dilestarikan oleh sebagian keturunannya.Keturunan bangsa Melanesoid antara lain pedalaman Malaya,suku
Sakai di siak,NTT,Papua dan wilayah timur lainnya.

2
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

MELANESOID

3
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

PROTO MELAYU

Bangsa Proto Melayu termasuk dalam rumpun ras Mongoloid yang berasal dari daerah Yunan,sebuah wilayah yang
terletak dekat lembah sungai Yangtze,Cina Selatan.Secara umum bangsa Proto Melayu memiliki ciri-ciri antara lain
kulit sawo matang,rambut lurus,badan tinggi ramping,bermata sipit,bentuk mulut dan hidung sedang.Kedatangan
bangsa Proto Melayu di Indonesia diperkirakan terjadi sekitar tahun 2000 SM.Kedatangan bangsa Proto Melayu
memungkinkan terjadinya percampuran darah dengan penduduk asli Indonesia dan bangsa Melanosoid yang telah
terlebih dahulu datang di Indonesia.Bangsa Melanosoid yang tidak bercampur dengan bangsa Proto Melayu
akhirnya terdesak dan mengasingkan diri ke pedalaman.
Menurut Koentjaraningrat bangsa Proto Melayu memasuki Kepulauan Indonesia melalui dua jalur sebagai berikut.
1.Jalur pertama menyebar ke Sulawesi dan Papua dengan membawa kebudayaan neolitikum berupa kapak
lonjong.Oleh karena itu,di bagian timur Indonesia ditemukan banyak alat kebudayaan neolitikum berupa kapak
lonjong.Keturunan Proto Melayu yang menempuh jalur ini adalah masyarakat Toraja.
2.Jalur kedua menyebar ke Sumatra,Kalimantan,Jawa,Bali dan Nusa Tenggara dengan membawa kebudayaan
neolitikum berupa beliung persegi.Keturunan Proto Melayu yang menempuh jalur ini antara lain masyarakat
Nias,Batak,Dayak dan Sasak.

4
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

PROTO MELAYU

5
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

PROTO MELAYU

6
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

DEUTRO MELAYU

Awalnya bangsa Deutro Melayu mendiami daerah Dongson di sekitar Teluk Tonkin,Vietnam.Oleh karena
itu,kebudayaan yang dikembangkan oleh bangsa Deutro Melayu sering disebut kebudayaan Dongson.Bangsa
Deutro Melayu memiliki ciri fisik yang mirip dengan mayoritas penduduk Indonesia saat ini,yaitu tinggi 135-
180 cm,berat badan 30-75 kg,warna kulit antara kuning langsat dan hitam,serta bentuk rambut antara lurus
dan keriting.Selanjutnya pada tahun 500 SM,bangsa Deutro Melayu melakukan migrasi ke Indonesia.Proses
migrasi bangsa Deutro Melayu ke Indonesia dilakukan melalui jalur barat,yaitu daerah Semenanjung
Malaka,Sumatra,kemudian menyebar ke beberapa wilayah Indonesia. Bangsa Deutro Melayu memiliki
kebudayaan yang lebih maju dibandingkan bangsa Proto Melayu.Hal ini terlihat dari kemampuan mereka
dalam membuat benda-benda logam seperti perunggu dan besi misalnya kapak corong,nekara dan bejana
perunggu.Dalam bidang pengolahan tanah mereka mempunyai kemampuan untuk membuat irigasi pada
tanah-tanah yang berhasil mereka ciptakan,dan Deutro Melayu juga mempunyai peradaban pelayaran lebih
maju dari pendahulunya karena pertualangan mereka sebagai pelaut dibantu dengan penguasaan mereka
terhadap ilmu perbintangan.Keturunan bangsa Deutro Melayu saat ini,antara lain suku
Minangkabau,Makasar,Luwu Bugis,Jawa Dan Sunda.

7
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

DEUTRO MELAYU

8
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

DEUTRO MELAYU

9
X MIPA 1
SMA NEGERI 4 BANJARBARU

TERIMAKASI
H

10

Anda mungkin juga menyukai