Anda di halaman 1dari 14

SISTEM

PENDIDIKAN DI
INDONESIA
Anggota Kelompok:
1. Salsabila Sasadara N. 22001073057
2. Erizona Nely Fajaria 22001073068
3. Putri Andini Ngaja 21901073095
4. Alie Ubaidillah H 22001073083
5. C
Mengenal Pendidikan
di Indonesia
Menurut Undang-undang No. 20 Dalam proses menjalankan
Tahun 2003, Pendidikan di pendidikan di Indonesia, Pancasila
Indonesia didefinisikan sebagai merupakan landasan ideologi
usaha sadar dan terencana untuk dasar. Landasan ini bersifat
mewujudkan suasana belajar dan mengikat dan memiliki kekuatan
proses pembelajaran agar peserta hukum bagi pemerintah dan
didik secara aktif mengembangkan seluruh rakyat Indonesia. Hal ini
potensi dirinya untuk memiliki dilakukan mengingat pentingnya
kekuatan spiritual keagamaan, pendidikan bagi mutu dan kualitas
pengendalian diri, kepribadian, bangsa.
kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara.
Sistem
Pendidikan

Saat ini, sistem pendidikan di Indonesia yang
dijalankan adalah sistem pendidikan Nasional.
Sistem pendidikan ini berlaku bagi seluruh
jenjang pendidikan, mulai dari pendidikan
dasar hingga tinggi. Jika sebelumnya wajib
belajar bagi masyarakat Indonesia ditetapkan
selama 9 tahun, meliputi 6 tahun untuk
sekolah dasar dan 3 tahun untuk sekolah
menengah. Namun, kini telah ditingkatkan
hingga 12 tahun yang meliputi 6 tahun untuk


pendidikan dasar, 3 tahun untuk pendidikan Sistem pendidikan Nasional bertujuan untuk mendidik dan
menengah pertama, dan 3 tahun untuk memberikan pengetahuan secara akademis, keterampilan,
pendidikan menengah atas. hingga perilaku. Terdapat beberapa sistem pendidikan di
Indonesia yang telah diberlakukan, yang mana telah
memberikan dampak bagi pengembangan sumber daya
manusia di Indonesia
Sistem Pendidikan Tersebut meliputi:

01 02 03

Sistem Pendidikan dengan Sistem Pendidikan dengan Sistem Pendidikan Secara


Orientasi Nilai Sistem Terbuka Beragam
Sistem ini bertujuan untuk Melalui sistem ini diharapkan Sistem ini dibentuk untuk
mengajarkan nilai-nilai peserta didik dapat bekerja mengakomodasi keberagaman
kemanusiaan dan sama dengan teman sekelas masyarakat yang ada di
bermasyarakat. Nilai-nilai dengan mendemonstrasikan Indonesia. Seperti yang kita
tersebut meliputi tanggung nilai inovasi dan kreativitas. ketahui, bangsa Indonesia
jawab, tenggang rasa, terdiri dari suku, bahasa,
kejujuran, dan kedisiplinan budaya yang berbeda-beda.
Dengan landasan tersebut,
sistem pendidikan dapat
disesuaikan dengan
kebutuhan dan preferensi
pada suatu komunitas.
Kurikulum Pembelajaran
Seiring berjalannya waktu, sistem pendidikan di Indonesia
secara dinamis mengikuti perkembangan zaman.
perkembangan tersebut dapat dilihat dari pergantian
kurikulum belajar yang berlaku. Hingga saat ini, setidaknya
sistem pendidikan di Indonesia telah berganti kurikulum
sebanyak 10 kali, sejak dimulai dari tahun 1947.

Hingga saat ini, Indonesia menggunakan kurikulum 2013 yang


mana wujud dari perubahan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) 2006. Perbedaan yang terlihat adalah
adanya standar kompetensi dasar yang ditetapkan oleh Untuk menggantikan KTSP 2006, Kurikulum 2013 memiliki aspek-
pemerintah. Selain itu, pada kurikulum ini tenaga pendidik aspek yang menjadi pokok penilaian meliputi aspek sikap, perilaku,
dituntut dapat mengembangkan rencana pembelajaran secara pengetahuan, dan keterampilan. Di kurikulum ini terdapat
mandiri dengan penyesuaian pada kondisi daerah sekolah beberapa mata pelajaran yang dirampingkan dan dikembangkan.
berada. Materi pelajaran tersebut meliputi Ilmu Pendidikan Sosial (IPS),
Bahasa Indonesia, dan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.
Sedangkan mata pelajaran yang mendapat pengembangan adalah
Matematika.
Kualifikasi Tenaga Pengajar
Standar minimal untuk dapat menjadi guru di Indonesia
diperlukan pendidikan minimal Strata 1 agar guru dapat
mengetahui dan memiliki standar untuk mengajar .Namun,
tidak hanya cukup dengan gelar sarjana saja dapat menjadi
guru yang profesional namun juga belum masih diuji dengan
beberapa tes kelayakan agar dapat menjadi pegawai negeri sipil
sebagai profesi gimana dalam tes Ini standar minimal menjadi
guru profesional harus dipenuhi dan juga diterapkan untuk
meraihnya.
Metode Pengajaran
Metode mengajar adalah strategi atau cara yang digunakan agar tujuan pembelajaran bisa tercapai. Setiap guru tentu
memiliki karakter atau pembawaan yang berbeda-beda, begitu juga dengan peserta didik.

1. Metode Ceramah 2. Metode Diskusi 3. Metode Resitasi


Metode pembelajaran yang disampaikan Metode mengajar yang dirancang dalam Pada dasarnya, metode resitasi ini
secara lisan langsung pada para peserta forum diskusi antarsiswa. Artinya, siswa merupakan umpan balik yang diberikan
didik. Metode ceramah ini merupakan harus mampu memecahkan permasalahan guru pada para peserta didik, yaitu dengan
salah satu metode mengajar yang sering melalui kelompok diskusinya. mewajibkan peserta didik membuat
diterapkan oleh Bapak/Ibu guru karena ringkasan materi yang telah disampaikan.
cukup mudah pelaksanaannya dan tidak
membutuhkan peralatan tambahan. 4. Metode Karya Wisata
Merupakan salah satu metode yang disukai
peserta didik karena mereka bisa belajar di
luar kelas dengan melakukan pengamatan
secara langsung di lingkungan sekitar.
Model Pembelajaran

Model pembelajaran adalah seluruh rangkaian penyajian materi ajar yang meliputi
segala aspek sebelum sedang dan sesudah pembelajaran yang dilakukan guru
serta segala fasilitas yang terkait yang digunakan secara langsung atau tidak
langsung dalam proses belajar mengajar
Macam-Macam Model Pembelajaran
1. Model Pembelajaran Langsung 2. Model Pembelajaran Kooperatif
(Direct Instruction) (Cooperative Learning)
Proses pembelajaran langsung adalah proses Metode Pembelajaran Kooperatif merupakan metode pembelajaran
pendidikan di mana peserta didik mengembangkan dengan kelompok kecil siswa dan membangun kondisi belajar yang
pengetahuan melalui interaksi langsung dengan kondusif.
sumber belajar.

3. Model Pembelajaran Berbasis Masalah


(Problem Based Learning)

adalah suatu model pembelajaran yang dirancang pada proses


penyelesaian masalah yang dihadapi secara ilmiah agar siswa
mendapat pengetahuan penting.
Kelemahan dan Kelebihan Sistem
Pendidikan di Indonesia
Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhan komponen
pendidikan yang saling
terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan
nasional.
kelemahan Sistem pendikan terletak pada Beberapa
komponen pendidikan dan Salah Satunya pada
Standar Nasional Pendikan, Dan pada operation system nya.

Standar nasional pendidikan terdiri atas standar


isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga
kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan,
pembiayaan, dan penilaian pendidikan yang harus
ditingkatkan secara berencana dan berkala
THAN
K
YOU

Anda mungkin juga menyukai