BAB
BAB 66
Aplikasi
Aplikasi Sistem
Sistem Teknologi
Teknologi Informasi
Informasi di
di
Fungsi-Fungsi
Fungsi-Fungsi Organisasi
Organisasi
• Sistem-sistem Teknologi Informasi di Fungsi-fun
gsi Organisasi
Sistem-sistem
Sistem-sistem Teknologi
Teknologi Informasi
Informasi
di
di Fungsi-fungsi
Fungsi-fungsi Organisasi
Organisasi
Manajer atas
Manajer
menengah
Manajer bawah
Fungsi pemasaran
Fungsi Keuangan
Fungsi Produksi
Fungsi SDM
Sumber Daya manusia
Sistem Informasi
Sistem Informasi
Sistem Informasi
Sistem Informasi
Pemasaran
Keuangan
Produksi
Sistem
Sistem Pengolahan
Pengolahan Transaksi
Transaksi
• SPT (Sistem Pengolahan Transaksi) atau TPS (transaction
processing systems) : Sistem informasi yang digunakan untuk
level operasional
• Disebut dengan sistem pengolahan transaksi (transaction
processing systems) karena :
o sistem ini menangkap transaksi-transaksi bisnis yang terjadi.
o mencatatnya di dokumen-dokumen dasar.
o memasukkannya ke dalam sistem informasi.
o merekamkannya ke basis data.
o mengolahnya menjadi informasi-informasi pencatatan nilai
(score-keeping information).
• Laporan-laporan yang berisi informasi pencatatan nilai
digunakan oleh:
o mereka yang terlibat di transaksinya.
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
pihak yang
Laporan- bertransaksi
data TPS laporan
transaksi score-
keeping stakeholders
bisnis
manajer-manajer
level bawah
Basis
Data
pihak yg
bertransaksi
Laporan-
data TPS laporan
transaksi score-
bisnis keeping stakeholders
manajer-
manajer level
bawah
Basis manajer-
Data manajer level
menengah
dan atas
SIMPEM
SIMAK laporan-laporan
attention
data non- directing
transaksi dan problem
bisnis SIMKEU solving
SIMSDM
M
SIMPRO
data dari
eksternal
Sistem-sistem
Sistem-sistem Informasi
Informasi Fungsional
Fungsional
Utang Advertasi dan promosi Perencanaan tenaga kerja Perencanaan produksi Perencanaan aliran kas
Piutang Perencanaan harga Perencanaan sukseksi Perencanaan tenaga Perencanaan struktur
Penganggaran Riset pasar Perencaan pelatihan langsung modal
Akuntansi biaya Perencanaan produk Perencanaan penilaian Perencanaan kebutuhan Perencanaan penggunaan
Akuntansi aktiva Perencanaan kanal kinerja material modal
tetap Distribusi Analisis biaya tenaga Perencanaan kebutuhan Perencanaan keuntungan
Jurnal Prakiraan penjualan kerja kapasitas tahunan
Kontrol sedian Analisis Anggaran Analisis anggaran Penjadwalan produksi Perencanaan investasi
Pemrosesan Pemasaran Analisis perputaran Analisis produktivitas Perencanaan kebijakan
pesanan Analisis Pangsa Pasar tenaga kerja pekerja dividen
Penggajian Analisis Layanan Analisis kecocokan karir Analisis produktivitas Perencanaan budjet
Akuntansi pajak Konsumen Analisis kompensasi mesin modal
Neraca Analisis Distribusi Analisis rekruitmen Kontrol perawatan Analisis dana
Laporan Laba-rugi Analisis Profitabilitas Analisis pelatihan dan Kontrol proses produksi Analisis varian
Laporan perubahan Produk pengembangan Kontrol kualitas Analisis profitabilitas
Analisis Promosi karyawan Kontrol biaya Analisis likuiditas
modal Analisis Penjualan dan Statistik penggajian Kontrol barang dalam Analisis manajemen
Laporan arus kas tren Perekruitan proses aktiva
Laporan laba Pesanan Konsumen Penjadwalan wawancara Pemakaian material Analisis nilai pasar
komprehensif Pemenuhan back order Evaluasi keahlian Pemanfaatan mesin Analisis biaya modal
Penagihan Evaluasi kinerja Pemakaian tenaga kerja Analisis diskon
Penjualan menurut Daftar penggajian Pemakaian overhead Laporan kas kecil
tempat, produk, Perhitungan bonus Status barang dalam proses Laporan penerimaan kas
salesman Kehadiran Pengerjaan ulang Laporan pengeluaran kas
Kegiatan Karyawan Kontrol pengerjaan Laporan umur piutang
Permintaan pembelian dan Laporan piutang jatuh
Sistem- penerimaan tempo
Robot Laporan hutang jatuh
sistem informasi Computer-assisted tempo
Laporan-laporan pajak
fungsional dan aplikasinya manufacturing
Kontrol mesin
Kontrol spesifikasi khusus Home
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Sistem
Sistem Informasi
Informasi Akuntansi
Akuntansi
Akuntansi Akuntansi
Siklus Akuntansi
sistem-sistem bagian (sub-systems) SIA :
1. Siklus pendapatan (revenue cycle)
2. Siklus pengeluaran kas (expenditure cycle)
3. Siklus konversi (conversion cycle)
4. Siklus manajemen sumber daya manusia (human
resource management cycle)
5. Siklus buku besar dan pelaporan keuangan (general
ledger and financial reporting cycle).
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Pemrosesan
Pena- Piutang Penerimaan Buku Laporan
Order
gihan Dagang Kas Besar Keuangan
Penjualan
Pencatat
Waktu
Pemrosesan
Persediaan
Siklus
Pengeluaran Manajemen
Kas
SDM
Siklus Pengeluaran
Kas
Siklus Laporan-
Pendapatan laporan operasi
Siklus
Pengeluaran
Laporan-
Siklus Data Model laporan
Konversi Keuangan Akuntansi pengambilan
keputusan
Siklus manajerial
Sumber
Daya Laporan-
Manusia
laporan
Siklus stewardship
BukuBesar
dan
Pelaporan
Siklus-siklus Akuntansi
dan komponen-komponen Sistem Informasi Akutansi
Home
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Sistem
Sistem Informasi
Informasi Pemasaran
Pemasaran
OUPUT PEMASARAN
INPUT informasi
PEMASARAN tempat
MODEL informasi
data internal PEMASARAN promosi
pemasaran
informasi
harga
Sistem informasi
akuntansi informasi
integrasi
BASIS
BASIS
DATA
DATA
PEMASARAN
PEMASARAN TEKNOLOGI
KONTROL
100
90
80
70 60 1980
60 51 48
45
% 50
40
38
34
30 30
34 1990
30 16
23
18
20 13
9 11 12 9
10 0
0
Aplikasi
Manajer Pemasaran X X X X X
Eksekutif Lainnya X X X X X
Manajer Cabang X X X X X
Manajer Penjualan X X X X
Manajer Iklan X X X X
Manajer Riset Pemasaran X X X X X
Manajer Perencanaan Produk X
Manajer Distribusi X
Manajer Lainnya X X X X X
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
60
49 1980
50
39
40 1990
32
30 27
%
20 16 15
13
8
10
0
Produk Harga Tempat Promosi
Informasi
Home
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Sistem
Sistem Informasi
Informasi Produksi
Produksi
OUPUT PRODUKSI
Sistem informasi
akuntansi informasi
Biaya produksi
BASIS
DATA
PRODUKSI
TEKNOLOGI
KONTROL
Perencanaan produksi
Perencanaan manpower
Perencanaan kebutuhan material
Perencanaan kebutuhan kapasitas
Manajer Produksi X X X X
Eksekutif Lainnya X X X X
Pengawas Pabrik X X X
Manajer Perencanaan dan X X
Kontrol
Manajer Teknik X X
Manajer Pengendalian X X
Kualitas
Manajer Pembelian X
Manajer Pengendalian X
Sediaan
Manajer Lainnya X X X X Home
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Sistem
Sistem Informasi
Informasi
Sumber
Sumber Daya
Daya manusia
manusia
OUPUT SDM
Informasi
Sistem informasi Benefit
akuntansi
Informasi
Lingkungan Kerja
BASIS
DATA
SDM TEKNOLOGI
KONTROL
Manajer SDM X X X X X X
Eksekutif Lainnya X X X X X X
Manajer kompensasi/benefit X X
Manajer Perencanaan SDM X
Manajer hubungan X
karyawan
Manajer rekruitmen X X X X
dan seleksi
Manajer pelatihan X X X
Manajer akuntansi X X
Manajer penggajian X X
Manajer Lainnya X X X X X
Home
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Sistem
Sistem Informasi
Informasi Keuangan
Keuangan
OUPUT KEUANGAN
INPUT
KEUANGAN informasi
forecast keuangan
data eksternal
keuangan
informasi
modal kerja
MODEL
KEUANGAN informasi
data internal investasi
keuangan
informasi
pendanaan
Sistem informasi
informasi budget modal
akuntansi
informasi
anggaran dan
pajak
BASIS
DATA TEKNOLOGI
KEUANGAN
KONTROL
Manajer Keuangan X X X X X X X
Eksekutif Lainnya X X X X X X X
Controller X X X X X X X
Manajer Akuntansi X
Manajer Perencanaan X X X X X X X
Keuangan
Manajer Anggaran X X
Manajer Lainnya X X X X X X X
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Home
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Enterprise
Enterprise Resource
Resource Planning
Planning
ERP adalah suatu perangkat lunak paket dengan aplikasi
yg terintegrasi untuk digunakan secara luas di organisasi.
ERP termasuk transaction processing system (TPS)
ditambah dengan sistem-sistem informasi fungsional yang
terintegrasi.
Aplikasi ERP meliputi fungsi-fungsi :
• Akuntansi; meliputi modul-modul seperti buku besar,
piutang dagang, hutang dagang, aktiva tetap,
manajemen kas dan akuntansi biaya.
• Keuangan; meliputi modul-modul analisis portofolio,
analisis risiko, analisis kredit, manajemen aktiva, sewa
guna dan manajemen real estat.
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Systemanalyse
Systemanalyse und
und Programmentwicklung
Programmentwicklung
(SAP)
(SAP)
Perusahaan SAP (Systemanalyse und Programmentwicklung)
didirikan pada tahun 1972 oleh 5 orang mantan karyawan IBM di
Mannheim, Jerman.
SAP berganti nama menjadi Systeme, Anwendungen, Produkte
in der Datenverarbeitung (System, Applications and Product
in Data Processing) kantor pusatnya di Walldorf, Jerman.
Pemakai SAP diantaranya adalah perusahaan kimia Dow
Chemical Company dan E.I. du Pont de Nemours & Company,
perusahaan minyak Chevron Corporation dan Exxon
Corporation, perusahaan komputer Apple Computer, IBM dan
Intel.
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Produk-produk SAP.
Aplikasi SAP R/2 (1979), dijalankan di komputer mainframe.
SAP R/3 (1987), dibuat dengan menggunakan bahasa generasi
keempat yaitu ABAP/4.
mySAP.com (1999) yaitu versi SAP R/3 yang digunakan scr
komprehensif dengan aplikasi internet dengan menambahkan
aplikasi e-business, termasuk customer relationship
management (CRM) dan supply chain management (SCM).
Termasuk di dalam mySAP.com adalah modul Workplace
yang memungkinkan karyawan di perusahaan dapat
mengakses informasi perusahaannya, jasa-jasa yang
ditawarkan & program-program aplikasi untuk dijalankan
lewat internet dan modul Marketplace yang menyediakan
akses internet ke komunitas perdagangan online.
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Modul-modul SAP
1. Manajemen rantai penyediaan (supply chain management).
2. Manajemen siklus hidup produk (
product lifecycle management).
3. Manajemen kapital sumber daya manusia (
human capital management).
4. Keuangan (financials).
5. Inteligensi bisnis (business intelligence).
6. Manajemen relasi langganan (customer relationship
management). Aplikasi ini tidak mempounyai modul
7. Electronic commerce.
Implementasi SAP
1. Teknik manajemen risiko.
2. Teknik manajemen proyek dan program.
3. Teknik manajemen perubahan (change management).
4. Teknik proses disain ulang (redesign).
5. Metodologi ASAP
Home
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Supply
Supply Chain
Chain Management
Management
Mempunyai Modul.
1. Advanced Planner and Optimizer (perencanaan tingkat
lanjut dan pengoptimalan).
2. Logistics Execution System (sistem eksekusi logistik).
3. Logistics (logistik) yang terdiri dari sub-sub modul:
- Production Planning (perencanaan produksi)
- Project System (sistem proyek)
- Materials Management (manajemen material)
- Quality Management (manajemen kualitas)
- Plant Maintenance (perawatan pabrik)
- Product Data Management (manajemen data produk)
- Sales and Distribution (penjualan dan distribusi)
- Logistics Information System (sistem informasi
logistik).
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Product
Product Lifecycle
Lifecycle Management
Management
Mempunyai Modul.
1. Program Management (manajemen program).
2. Lifecycle Data Management (manajemen data siklus
hidup produk)
3. Change and Configuration Management (manajemen
perubahan dan konfigurasi).
4. Lifecycle Collaboration (kolaborasi siklus hidup).
5. Environmental, Health, and Safety Management
(manajemen lingkungan, kesehatan dan keamanan).
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Human
Human Capital
Capital Management
Management
Mempunyai Modul.
1. Organizational Management (manajemen organisasi).
2. Personnel Management (manajemen personalia).
3. Employee Self Service (pelayanan mandiri karyawan).
4. Recruitment (rekruitmen).
5. Personnel Development (pengembangan karyawan).
6. Training and Event Management (manajemen pelatihan
dan peristiwa).
7. Compensation Management (manajemen kompensasi).
8. Benefit Administration (administrasi benefit).
9. Personnel Cost Planning (perencanaan biaya karyawan).
10. Time Management (manajemen waktu).
11. Payroll (penggajian).
12. Travel Management (manajemen berpergian).
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Financials
Financials
Mempunyai Modul.
1. Corporate Financial Management (manajemen keuangan
korporasi) terdiri dari sub-sub modul:
- Transaction Manager (manajer transaksi)
- Portfolio Analyzer (penganalisis portofolio)
- In-house Cash (kas internal)
- Market Risk Analyzer (penganalisis risiko pasar)
- Liquidity Planner (perencana likuiditas)
- Credit Risk Analyzer (penganalisis risiko kredit)
2. Leasing and Asset Management (manajemen sewa guna
dan aktiva).
3. Real Estate Management (manajemen real estat).
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Business
Business Intelligence
Intelligence
Mempunyai Modul.
1. Business Information Warehouse (gudang data informasi
bisnis).
2. Knowledge Management (manajemen pengetahuan).
3. Strategic Enterprise Management (manajemen stratejik
perusahaan).
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Electronic
Electronic Commerce
Commerce
Mempunyai Modul.
1. Buying (pembelian).
2. Selling (penjualan).
3. Open Catalog Interface (penghubung katalog terbuka).
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Teknik
Teknik Manajemen
Manajemen Risiko
Risiko
Risiko akan mempengaruhi kemampuan proyek
untuk memberikan hasil yang tepat waktu dan
sesuai anggaran, pada tingkat kualitas yang
ditentukan.
Risiko yang berpengaruh dalam implementasi
SAP adalah risiko organisasional dan risiko
teknikal.
Tindakan proaktif untuk mengurangi
ketidakpastian, akan meningkatkan keberhasilan
implementasi.
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Teknik
Teknik Manajemen
Manajemen Proyek
Proyek &
& Program
Program
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Teknik
Teknik Manajemen
Manajemen Perubahan
Perubahan
(Change
(Change Management)
Management)
Manajemen perubahan dilakukan untuk menyatukan karyawan
dan budaya akibat perubahan di strategi bisnis, struktur
organisasi, sistem dan proses-proses. Pendekatan yang
digunakan dalam manajemen perubahan dapat berupa:
- Membangun pemahaman dan komitmen untuk perubahan
berkaitan dengan implementasi.
- Menyatukan elemen-elemen organisasi seperti struktur,
aturan dan kemampuan untuk mendukung perubahan
yang dilakukan.
- Menungkinkan peningkatan terus menerus untuk
mempertahankan perubahan.
Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Teknik
Teknik proses
proses disain
disain ulang
ulang (redesign)
(redesign)
Ada beberapa pendekatan dalam proses disain ulang dalam
implementasi SAP, yaitu:
1. Up-front approach, sering disebut disain ulang blue sky.
Pendekatan ini melakukan proses disain ulang yang dilakukan
sebelum implementasi SAP. Teknik ini sering disarankan
dalam literatur-literatur. Setelah proses organisasi di disain
ulang dengan berhasil, implementasi SAP kemudian baru
dilakukan.
2. Back-end approach, implementasi SAP dilakukan lebih
dahulu baru dilakukan proses disain ulang. Dengan
pendekatan ini, disain arus informasi dengan R/3 dianggap
disain yang ideal.
3. Parallel approach, implementasi SAP dilakukan bersamaan
dengan perubahan proses. Back
Sistem Teknologi Informasi BAB 6 – Copyright By Jogiyanto HM
Metodologi
Metodologi ASAP
ASAP
Metodologi implementasi R/3 diperlukan karena
memberikan arah dan cara untuk melakukan
implementasi.
Metodologi untuk penerapan SAP sering disebut ASAP
(Accelerated SAP).
ASAP adalah suatu program yang dapat membantu
mengurangi waktu implementasi sampai setengahnya.
ASAP menyediakan alat-alat, templates dan pertanyaan-
pertanyaan untuk perusahaan mempersiapkan tahapan-
tahapan yang dapat membuat pemakai sistem mengerti
tugas-tugasnya.
Templates menyediakan proses “best practices” yang
menunjukkan bagaimana seharusnya SAP digunakan.
End