Anda di halaman 1dari 11

MANDI WAJIB DAN WUDHU

Kelompok 3:
Lailatul Kiftiyah SA21002
Dela SA21015
Iqbal Nopianto SA21026
Helyattul Kiftiyah SA21029
Laofa Abdanusra SA21037
MANDI WAJIB

Pengertian Mandi Wajib Mandi dalam bahasa Arab disebut dengan istilah al-
ghusl (‫) لاــغسل‬Kata ini memiliki makna yaitu menuangkan air ke seluruh tubuh.
Mandi menurut bahasa yaitu mengalirnya air secara mutlak, baik di anggota
badan atau lainnya. Sedangkan menurut istilah Syara' ialah mengalirkan air
mutlaq (‫ طاــهر مطهـر‬: air yang suci mensucikan) ke seluruh tubuh mulai dari ujung
rambut sampai ujung kaki dengan syarat-syarat tertentu dan disertai dengan niat.
Mandi telah disyariatkan agama, baik untuk kebersihan maupun menghilangkan
hadast, sebagai syarat suatu ibadah ataupun tidak.
Dasar Hukum Mandi Wajib

Dasar Hadist :
‫توضأ‬ ‫توضأ كــما يـــ‬ ‫ثــــ يـــ‬
‫ م‬،‫غسل ديـــيـهـ‬ ‫بــــ فـــ‬
‫ دأ‬،‫ كـانإذا اـغتسلمن لاــجنابة‬:‫أـن لاــنبي‬
Dasar Al-Qur’an :
‫صب‬‫ثــــ يـــ‬
‫ م‬،‫بــــ أـصول شـعـرـهـ‬‫يخلل هـا‬ ‫ فـــ‬،‫ي لاــماء‬
‫ثــــ دـيـــخـل أـصابـعهـ فـــ‬
‫ م‬،‫لصالة‬
‫لـــ‬
‫اَطُ ْرَهوـا‬ َّ ‫كــتُ ْم ُجنُبا ً َ ّـ‬
َّ ‫فـــ ّـ‬ ‫َو ِإن ُ ن‬ ‫كــهـ‬
‫فيض لاــماء علىجلدـهـ ل‬ ‫ثــــ يـــ‬
‫ م‬،‫بــــيـهـ‬
‫الثغرف يد‬ ‫علىرـأسهـ ثــــ‬Artinya:
Artinya : “Apabila kamu dalam Bahwasanya Nabi Muhammad apabila mandi jinabah beliau
keadaan junub, maka memulai dengan membasuh kedua tangannya kemudian wudhu
bersucilah.” seperti wudhu untuk shalat lalu memasukkan jari-jarinya ke
(QS Al-Maidah : 6) dalam air kemudian menyisirkannya ke pangkal rambut
kemudian mengalirkan air ke kepalanya tiga cawukan dengan
kedua tangannya kemudian meratakan air pada seluruh kulit
badannya. (HR. Bukhari)
Hal-Hal Yang Mewajibkan Mandi Wajib : Rukun Mandi wajib :
1. Keluar mani 1. Niat
2. Berhubungan badan 2. Menyiram dari ujung rambut sampai
3. Meninggal ujung jari-jari kaki
4. Haid
5. Nifas
6. Melahirkan Sunnah Sunnah Mandi Wajib
a. Membaca Basmalah (Bismillah).
b. Membersihkan najis terlebih dahulu.
Tata cara mandi wajib : c. Mengusap-usapkan tangan pada anggota
1. Mencuci Kedua Tangan badan.
2. Mencuci Dua Kemaluan d. Berwudhu sebelum memulai mandi.
3. Membersihkan Najis e. Membaca do’a setelah wudhu.
4. Berwudhu f. Membasuh badan sebanyak 3 kali.
5. Sela-sela Jari g. Pada saat mandi menghadap kiblat.
6. Menyiram kepala h. Mendahulukan anggota yang kanan daripada
7. Membasahi Seluruh Badan yang kiri.
8. Mencuci kaki i. Bersegera atau dilakukan sekaligus pada saat
9. Tidak Berwudhu lagi setelah itu (Muamalah).
mandi
Hikmah dari Melakukan Mandi Wajib :

1. Dapat mendekatkan diri kepada allah, sebab mandi adalah ibadah dan setelah itupun
seseorang dapat menjalankan ibadah seperti Sholat, membaca Al-Quran dan
sebagainya.
2. Dapat menetralisasi pengaruh kejiwaan yang ditimbulkan akibat pergaulan seksual.
3. Dapat memulihkan kekuatan, semangat,kesegaran, dan membersihkan kotoran
4. Menambah kekhusukan dalam beribadah
5. Mendapatkan pahala, karena menjalankan perintah/syariat agama
6. Dapat memulihkan kesadaran, kesegaran dan ketenangan pikiran
WUDHU
Pengertian dan Dasar Hukum Wudhu

1.  Pengertian Secara Bahasa


Al Imam Ibnu Atsir Al-Jazary rohimahumullah (seorang ahli 2.  Pengertian Secara Syari’atSedangkan menurut Syaikh
Sholih Ibnu Ghonim As-Sadlan
bahasa) menjelaskan bahwa jika dikatakan wadhu’ (‫وء‬ ْ ‫) َاـل َْوـ ُض‬,
maka yang dimaksud adalah air yang digunakan berwudhu. Bila Hafishohulloh:‫ى ْ ا َألـ ْع َضـا ِء‬‫لمـا ٍء َ ُطـهـْو ٍر ِ فـــ‬
َ ‫ َاـ ْستَ ْع ِ ُم‬: ‫َم ْعنَى اـل ُْوـ ُض ْو ِء‬
َّ ‫خ ُص ْو َص ٍة ِفى‬
‫الش ْر ِع‬ ِ
ْ ‫عل َى صفَ ٍة َم‬ ِ
َ ‫اْال َْربَ َعة‬
dikatakan wudhu (‫وء‬ْ ‫) اـلُو ُـض‬, maka yang diinginkan di situ adalah
perbuatannya. Jadi, wudhu adalah perbuatan sedang wadhu
adalah air wudhu.[1][1]  Artinya: mak awudhu adalah menggunakan air yang suci lagi
menyucikan pada anggota-anggota badan yang empat (wajah,
Al-Hafizh Ibnu Hajar Asy-Syafi’iy rohimahulloh, kata wudhu tangan, kepala dan kaki) berdasarkan tata cara yang khusus
menurut syariat”.Jadi definisi wudhu bila ditinjau dari sisi
ْ ‫) َاـل َْوـ ُض‬. Wudhu
terambil dari kata al-wadho’ah / kesucian (‫وء‬
disebut demikian, karena orang yang sholat membersihkan diri syariat adalah suatu bentuk peribadatan kepada Alloh Ta’ala
dengannya. Akhirnya, ia menjadi orang yang suci.”[2][2] dengan mencuci anggota tubuh tertentu dengan tata cara yang
khusus. 
Rukun Wudhu Sunah-sunah Wudhu

1. Niat
2. Membasuh wajah
1. Membaca basmalah
3. Membasuh kedua tangan dari telapak 2. Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan
sampai siku 3. Berkumur
4. Membasuh sebagian kepala 4. Istinsyak (menghirup air ke dalam hidung)
5. Membasuh kedua kaku beserta kedua 5. Istinsar (membuang air dari hidung)
mata kaki 6. Mengusap kedua telinga bagian luar atau dalam hingga gendang
telinga
6. Tertib
7. Merenggangkan jari-jari kedua tangan dan kaki jika menghalangi
masuknya air ke sela-sela jari
8. Menggerakkan cincin agar air sampai pada bagian belah jari
9. Mendahulukan anggota kanan ketika membasuh kedua tangan dan
kaki
10. Memulai dengan ujung anggota
11. Melebihkan basuhan pada anggota yang wajib, seperti wajah
12. Membasuh dua atau tiga kali
13. Menghadap kiblat
14. Langsung atau berurutan
Hal-hal Membatalkan
Syarat-syarat Wudhu
Wudhu

1. Dikerjakan dengan air mutla.


1. Kencing dan buang air besar
2. Mengalirkan air ke atas anggota yang dibasuh
2. Madzi dan wadi
3. Tidak ada sesuatu pada anggota yang dapat mengubah air
3. Keluar angin dari anus
4. Pada anggota wudhu, tidak ada sesuatu yang menghalangi antara
4. Tidur berat
air dan yang dibasuh
5. Bersentuhan laki-laki dan wanita
5. Dilakukan sesudah masuk waktu shalat bagi orang yang selalu
6. Menyentuh kemaluan
berhadats
Keutamaan Menjaga Wudhu

Menjaga wudhu menjadi salah satu sunah Rasulullah ‫ ﷺ‬yang paling


mulia. Sebagai muslim, kita diwajibkan berwudhu paling tidak lima
kali dalam satu hari untuk melaksanakan ibadah salat. Selain media
untuk menyucikan diri, berwudhu ternyata memiliki banyak
keutamaan.Nabi ‫ ﷺ‬bersabda, “Siapa yang berwudhu untuk salat, lalu
ia memperbaiki wudhunya (dengan memperhatikan syarat, fardhu, dan
adabnya), kemudian ia melaksanakan salat, maka ia akan keluar dari
kesalahannya seperti hari dimana ia dilahirkan ibunya.”
Berikut 5 keutamaan menjaga wudhu yang wajib diketahui:
1. Penghapus dosa
2. Bentuk iman kepada Allah SWT
3. Bercahaya pada anggota wudhu di hari kiamat
4. Masuk surga
5. Diangkat derajatnya
THANKS !

Anda mungkin juga menyukai