SRADDHA
DALAM AGAMA HINDU
Dosen Pengampu:
NI MADE AYU ANANTA KARISMAYANTI
5.1. PANCA SRADDHA
Tuhan sumber hidup dan sumber tenaga, dan dari Dialah segala yang
ada ini dan kepadaNya pula segala yang ada ini kembali. Karena itu ia
disebut Sangkan Paraning Dumadi, asal dan kembalinya semua
makhluk.
Sang Hyang Widhi Berada dimana-mana
Sang Hyang Widhi berada dimana-mana, Beliau bersifat Wyapi Wyapaka meresapi
segalanya.Tidak ada suatu tempatpun yang beliau tiada tempati. Sang Hyang Widhi
bersifat “mahima”, Maha besar.
Dalam Rg Veda X.90.1 : “ Tuhan berkelapa seribu, bermata seribu, berkaki seribu, ia
memenuhi bumi, bumi pada semua arah, mengatasi ke sepuluh penjuru”
2. Dalam Tri Sandhya “Eko Narayanah na Dwityo sti Kascit”. Hanya ada satu
Tuhan, sama sekali tidak ada duanya.
3. Dalam Rg Veda “Ekam Sat Wipra Bahuda Wadanti”. Hanya satu Sang
Hyang Widhi, orang bijaksana menyebutnya dengan banyak nama.
Jadi akibat hukum alam (prakrti) dengan Tri Gunanya, manusia yang juga
tersusun atas unsur-unsur yang berasal dari prakrti itu dipaksa untuk
melakukan kegiatan kerja guna kelangsungan hidupnya sendiri.
Karma Phala adalah hasil dari segala
perbuatan dan kegiatan yang
dilakukan tanpa kecuali, baik sadar
maupun yang dilaksanakan dengan
tidak sadar.