Anda di halaman 1dari 53

PERSAMAAN ,

PERTIDAKSAMAAN , DAN
FUNGSI KUADRAT
PERSAMAAN KUADRAT
Kajian Permasalahan

Sebuah perusahaan konstruksi mendapat order


pembuatan sebuah gedung pusat perbelanjaan.
Menurut rencana, gedung tersebut mempunyai
alas berbentuk persegipanjang. Pemesan
meminta agar lebar gedung mempunyai selisih
70 meter dengan panjangnya dan luas lantai
dasar adalah 12.000 meter persegi. Berapa
ukuran panjang dan lebar gedung tersebut ?
Definisi Persamaan Kuadrat

Persamaan kuadrat suatu persamaan dimana


pangkat tertinggi dari variabelnya adalah dua.

Bentuk umum : ax2 + bx + c = 0


Dimana a ≠ 0, a, b, c, Є R

Contoh
1. 2x2 + 4x – 1 = 0 dimana a = 2, b = 4, dan c = -1
2. x2 + 3x = 0 dimana a = 1, b = 3, dan c = 0
3. x2 – 9 = 0 dimana a = 1, b = 0, dan c = -9
Penyelesaian Persamaan Kuadrat
Nilai pengganti x yang memenuhi persamaan
kuadrat
ax2 + bx + c = 0 disebut penyelesaian persamaan
kuadrat.
Beberapa cara untuk menyelesaikan (mencari akar-
akar) persamaan kuadrat :
1. Memfaktorkan
2. Melengkapkan kuadrat sempurna
3. Menggunakan rumus kuadrat (rumus abc)
Memfaktorkan

Dengan menggunakan aturan faktor nol,


tentukanlah penyelesaian persamaan kuadrat
berikut ini.
a. 4x2 − 32x = 0
b. 7x2 = −84x

c.

d. x2 + 5x + 6 = 0
 Sekarang bagaimana penyelesaian persamaan kuadrat
x2 + 5x + 6 = 0 ?
 Untuk memahami penyelesaian persamaan kuadrat tersebut, kita akan
menggunakan alat peraga berikut ini.
 Buatlah sebuah persegi dan persegi panjang seperti gambar 1
berikut ini.
1
X

1
X X
1
Persegi (a) menyatakan banyaknya x2 , persegi panjang
(b) menyatakan banyaknya x dan persegi (c)
menyatakan konstanta.
Oleh karena itu untuk menyatakan persamaan x 2 + 5x
+ 6 = 0 dibutuhkan 1 bangun (a), 5 bangun (b) dan 6
bangun (c) seperti berikut ini.
Dari persegi dan persegi panjang tersebut, bentuklah
sebuah persegi panjang baru seperti gambar berikut
dengan ukuran luas yang sama.
(x + 3)

 
(x + 2)
Persegi yang baru terbentuk mempunyai panjang dan lebar
masing-masing
(x + 2) dan (x + 3), sehingga ukuran luasnya (x + 2)(x +
3).
Jadi persamaan kuadrat x2 + 5x + 6 = 0 sama dengan
persamaan (x + 2)(x + 3) = 0 .
Dengan demikian untuk menyelesaikan persamaan kuadrat
tersebut akan lebih mudah.
Denganmenggunakan aturan faktor nol diperoleh
(x + 2) = 0 atau (x + 3) = 0 .
Jadi penyelesaian persamaan kuadrat x2 + 5x + 6 = 0
adalah x = −2 atau x = −3.
Jadi secara umum, jika x1 dan x2 merupakan penyelesaian
suatu persamaan kuadrat maka persamaan kuadrat
tersebut adalah
x2 - x ( x1 + x2 )+ x1 . x2 = 0.
Cara menyelesaikan persamaan kuadrat di atas disebut
menyelesaikan persamaan kuadrat dengan cara
menfaktorkan
Melengkapkan Kuadrat Sempurna

Ubahlah persamaan kuadrat semula dalam bentuk


(x + p)2 = q, dengan q  0
Tentukan akar-akar persamaan kuadrat itu sesuai
dengan bentuk persamaan yang terakhir.

(x + p) =  q , atau x = -p  q
TENTUKAN NILAI X DARI PERSAMAAN X2 – 2X
–2=0
Rumus abc (Al-khawarizmi)
Untuk menentukan akar-akar persamaan kuadrat ax² + bx + c = 0
adalah dengan menggunakan rumus kuadrat atau sering disebut
rumus abc.
Rumus persamaan kuadrat dapat diperoleh dengan cara sebagai
berikut : (cobalah melengkapi)
ax2 + bx + c = 0
 ax2 + bx = - c

2
 b  b 2
 4ac
 x   
 2a  4a 2
Rumus abc (Al-khawarizmi)

Jika ax2 + bx + c = 0, dengan a, b,c ∈ R, a 0

Maka
 b  b 2  4ac
x 12 
2a
PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
KALIMAT TERBUKA DAN TERTUTUP

KALIMAT TERBUKA ADALAH KALIMAT YANG NILAI KEBENARANNYA BELUM BISA


DITENTUKAN KEBENARANNYA KARENA MASIH MENGANDUNG VARIABEL .
SEDANGKAN KALIMAT TERTUTUP ADALAH KALIMAT YANG NILAI KEBENARANNYA
DAPAT DIPASTIKAN SECARA LANGSUNG (BENAR ATAU SALAH)
• 5A + 9 = A – 3
• JIKA B > 3 , BERAPAKAH NILAI B ?
• 2X + 7 = 5
• N – 2 = 25
• TANGGAL 25 SEPTEMBER MERUPAKAN HARI CERAH BAGI SEMUA
ORANG
• BEKASI ADA DI JAWA BARAT
• JIKA 2X + 4 = 10 , MAKA X = 3
• PADANG ADA DI SUMATRA SELATAN
Hasil produksi suatu barang dapat dinyatakan dengan persamaan H(x) = – x2+ 28 x- 60 unit
barang untuk bahan baku yang diperlukan. Jika hasil produksi (H) mencapai lebih dari 100
unit, maka banyaknya bahan baku x yang diperlukan adalah …?
DEFINISI

PERTIDAKSAMAAN ADALAH KALIMAT TERBUKA


YANG MENGGUNAKAN TANDA KETIDAKSAMAAN.

ketidaksamaan adalah kalimat tertutup yang


mengunakan tanda ketidaksamaan.
Tanda ketidaksamaan yang digunakan terdiri atas
“<” di baca : kurang dari
“≤”di baca : kurang dari atau sama dengan
: paling banyak
: maksimum
: tidak lebih dari
“>”di baca : lebih dari
“≥”di baca : lebih dari atau sama dengan
: paling sedikit/sedikitnya
: minimum
: tidak kurang dari
BENTUK UMUM
INTERVAL (SELANG) BILANGAN
SIFAT-SIFAT DASAR
a. Jika pertidaksamaan ditambah atau dikurang bilangan negatif dengan sembarang bilangan
real maka tandanya tidak berubah.
b. Jika pertidaksamaan dikali atau dibagi dengan bilangan real positif maka tanda
peertidaksamaan tidak berubah.
c. Jika pertidaksamaan dikali atau dibagi dengan bilangan real negatif maka tanda harus dibalik.
d. Jika ruas kiri dan ruas kanan positif maka suatu pertidaksamaan dapat dikuadratkan tanpa
mengubah tanda. Jika a > b > 0 maka a2 > b2 > 0
e. Jika ruas kiri dan ruas kanan negatif maka suatu pertidaksamaan dapat dikuadratkan asalkan
tandanya harus dibalik . Jika a < b < 0 maka a2 > b2 > 0
f. Jika 0 < a < b dan 0 < c < d maka 0 < a + c < b + d . Jika a > b > 0 dan c > d > 0 maka a. c >
b.d>0
CARA MENYELESAIKAN PERTIDAKSAMAAN
KUADRAT

Cara menyelesaikan pertidaksamaan kuadrat


(i) Jadikan ruas kanan = 0 (pembuat nol)
(ii) Jadikan kofisien variabel berpangkat dua bernilai positif.
(iii) Uraikan ruas kiri atas faktor-faktor linear
(iv) Tetapkan nilai-nilai nolnya (misal x1 = nilai nol terkecil dan x2 = nilai
nol terbesar, yaitu x1 < x2)
(v) Lihat tanda ketidaksamaannya
Jika ax + bx + c >= 0 , maka Hp = {x|x ≤ x1 atau x ≥ x2}
Jika ax + bx + c <= 0 , maka Hp = {x|x1 < x < x2}.
Contoh 1
Tentukan HP dari x² − 2x − 3 ≥ 0

Contoh 2
Tentukan HP dari −x² − 3x + 4 > 0
CARA MENENTUKAN PENYELESAIAN / HIMPUNAN
PENYELESAIAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT

Dengan sketsa grafik kuadrat Dengan garis bilangan


DENGAN SKETSA GRAFIK KUADRAT

1. Tentukan titik potong dengan sumbu x (nilai y atau f(x) sama dengan 0).
2. Tentukan titik potong dengan sumbu y (nilai x = 0).
3. Menentukan sumbu simetri .
4. Menentukan titik puncak ( , ) atau hitung nilai puncak y
menggunakan substitusi/mengganti nilai x yang diperoleh pada perhitungan
nomor 3 ke dalam persamaan f(x).
Empat langkah diatas sudah dapat digunakan untuk menggambar grafik
persamaan kuadrat, jika perlu bisa menambahkan beberapa titik koordinat bantu.
SOAL

Dengan menggunakan sketsa grafik. Tentukan nilai x yang memenuhi


pertidaksamaan kuadrat berikut ini.
a. 36x2 ≤ 25
b. x2 > 4
c. 16x2 > 9
d. 49x2 ≥ 81
e. (x – 3)(x + 5) > 0

KEMBALI
DENGAN GARIS BILANGAN

Langkah 1
Carilah nilai-nilai nol (jika ada) dari bagian ruas kiri pertidaksamaan
Langkah 2
Gambarlah nilai-nilai nol yang diperoleh pada langkah 1 pada garis bilangan
Langkah 3
Tentukan tanda-tanda dalam interval untuk nilai-nilai x selain nilai-nilai nol
pada pertidaksamaan tersebut.
SOAL

Dengan menggunakan metode garis bilangan. Tentukan himpunan


penyelesaian dari pertidaksamaan berikut.
a. x2 – x – 60 ≤ 0
b. x2 + 4x – 5 > 0
c. x2 + 7x – 18 < 0
d. 3x2 + 4x - 4 ≥ 0
FUNGSI KUADRAT
FUNGSI KUADRAT

Fungsi Kuadrat merupakan fungsi polinom berderajat dua.

Bentuk Umum
f(x) = y = ax2 + bx + c

dengan a, b, c  R dan a  0
SIFAT-SIFAT
Berdasarkan Nilai a

1. Jika a>0 (Positif), maka grafik atau parabola terbuka


keatas. Fungsi kuadrat memiliki nilai ekstrim minimum
dinotasikan dengan Ymin

2. Jika a<0 (Negatif), maka grafik atau parabola terbuka


kebawah. Fungsi kuadrat memiliki nilai ekstrim
maksimum dinotasikan dengan Ymax
SIFAT-SIFAT
Berdasarkan Nilai Diskriminan

D = b2-4ac
Titik Potong sb x adalah (x1, 0) atau (x2, 0)
1. D ≥ 0 (memotong sb x)
2. D > 0 (memotong sb x di dua titik berbeda)
3. D = 0 (menyinggung sb x)
4. D < 0 (tidak memotong sb x)
a>0 (definit positif)
a<0 (definit negatif)
Titik Potong sb y
5. c>0 (memotong sb y positif)
6. c<0 (memotong sb y negatif)
KEDUDUKAN GRAFIK FUNGSI KUADRAT TERHADAP SUMBU X

a>0 a>0
a>0 D=0
D>0 D<0

X
(i) (ii)
X (iii) X

X X

X a<0
a<0 D=0
D>0 a<0
(iv) (v) (vi)
D<0 39
TITIK PUNCAK
Sumbu Simetri

Nilai Maksimum atau Minimum


Contoh Soal :
Diketahui fungsi kuadrat y = x2 + px + q memiliki titik puncak (q,p).
Bila p ≠ 0, tentukan fungsi kuadrat tersebut beserta sifat-sifatnya.
MENYUSUN FUNGSI KUADRAT
 Tiga Titik Sembarang
y = ax2 + bx + c

 2 titik potong dengan sb x dan 1 titik


lain
y = a (x-x1) (x-x2)

 Tiga Titik Sembarang


y = a (x-xe)2 + ye
Soal :
1. Tentukan fungsi kuadrat yang melalui titik (3,12) dan memotong sumbu x di
titik (-3,0) dan (2,0) .
2. Tentukan fungsi kuadrat yang melalui titik (48,-4992) dan memiliki titik
esktrem (-2,8).
HUBUNGAN DENGAN GARIS

1. D ≥ 0 (Memotong garis)
2. D > 0 (memotong garis di dua titik berbeda)
3. D = 0 (menyinggung garis)
4. D < 0 (tidak memotong garis)

• Selalu diatas garis (Definit Positif)


• Selalu dibawah garis (Definit Negatif)
GRAFIK FUNGSI
1. y = ax2 + bx + c
contoh :
y = x2-2x-3

2. y = ax2
Pada grafik fungsi ini akan selalu memiliki garis
simetris pada x = 0 dan titik puncak y = 0.
Sebagai contoh  y = 3x2
GRAFIK FUNGSI
3. y = ax2+c
Pada fungsi ini grafik akan memiliki
kesamaan dengan grafik fungsi
kuadrat  y = ax2 yaitu selalu memiliki
garis simetris pada x = 0. Namun, titik
puncaknya sama dengan nilai c atau .
Sebagai contoh y = -x2 + 2

3. y = a(x-h)2 + k
Grafik ini merupakan hasil perubahan
bentuk dari y = ax2 + bx + c. Pada
fungsi kuadrat ini grafik akan memiliki
titik puncak (x, y) sama dengan (h, k).
Hubungan antara a, b, dan c dengan h,
k sebagai berikut:

(h,k) = (
Gambarlah grafik fungsi kuadrat :
y = x2- 4x -5
LANGKAH-LANGKAHNYA
 
1.Titikpotongdengansumbu x (y =0)
-4x – 5 = 0
 (x + 1)(x – 5) = 0
 x = -1 atau x = 5
jadititikpotonggrafikdengansumbu x
adalah(-1, 0)dan(5, 0)
2. Titikpotongdengansumbu y (x = 0)
y = -4.0 – 5
 y = -5
jadititikpotonggrafikdengansumbu y
adalah(0, -5)
LANGKAH-LANGKAHNYA

3. Menentukansumbusimetri
 

x==2
4. Menentukannilaiekstrim
Y=
5. Menentukankoordinattitikbalik
P (2, -9)
LANGKAH-LANGKAHNYA
 
6. Titik bantu

Misal :
x = 1 y = -4.1 – 5 = -8
x = 3 y = -4.3 – 5 = -8
x = 4 y = -4.4 – 5 = -5
1. Selembar karton berbentuk empat persegi panjang akan dibuat kotak tanpa
tutup dengan cara membuang persegi seluas 2 × 2 cm2 pada masing-masing
pojok persegi panjang tersebut. Panjang bidang alas kotak adalah 4 cm lebih
besar dari lebarnya dan volume kotak itu 90 cm3. Maka tentukan panjang dan
lebar alas kotak tersebut.

2. Seutas kawat memiliki panjang 40 cm (keliling) . Kawat tersebut dibentuk


menjadi persegi panjang dengan panjang x cm dan lebar y cm. Luas persegi
panjang dinyatakan sebagai L (cm2)
a) Nyatakan L sebagai fungsi x
b) Carilah luas persegi panjang yang terbesar
1. Misalkan panjang alas adalah x cm dan lebar alas y cm.
Maka x = y + 4 atau y = x – 4. Karena volume kotak diketahui
90 cm3, maka kita peroleh hubungan sebagai berikut.
Panjang × lebar × tinggi = 90
⇔ x . y . 2 = 90
⇔ x . y = 45
⇔ x(x – 4) = 45
⇔ x2 – 4x – 45 = 0
⇔ (x – 9)(x + 5) = 0
⇔ x = 9 atau x = -5
Karena panjang alas tidak mungkin negatif, maka kita ambil x
= Kemudian kita subtitusikan x = 9 ke y = x – 4, sehingga
diperoleh y = 9 – 4 = 5.
Dengan demikian, panjang alas kotak adalah 9 cm dan
lebarnya adalah 5 cm.

Anda mungkin juga menyukai