GINEKOLOGI (CERVICAL
CANCER)/ Early Detection of
Gynecologic Cancer
Termasuk pencegahan secunder
(secondary prevention)
Dilakukan pada ♀ yang belum ada gejala
klinik
Untuk menemukan stadium kanker yang
lebih awal (lesi prekanker) kesembuhan
pengobatan lebih tinggi
Untuk menurunkan insidensi kanker invasif
(pada kanker serviks)
Prinsip DETEKSI DINI (skrining):
Dapat dilakukan pada populasi yang
besar (mass screening)
Biaya murah dan sederhana
Perjalanan penyakit cukup panjang
(seperti pada kanker serviks)
Kesadaran masyarakat cukup tinggi
Tersedia tenaga skriner yang cukup dan
terlatih
DASAR SKRINING KANKER
SERVIKS:
Kanker serviks: keganasan utama di negara
berkembang
Di Indonesia: keganasan no. 1 pada kanker
wanita
Umumnya kanker serviks 70% datang pada
stadium lanjut ( stadium ≥ IIB) perlu
skrining untuk mengetahui penyakit lebih
awal (prekanker)
Tingginya kanker serviks: karena kurangnya
program DETEKSI DINI yang EFEKTIF
Kendala skrining kanker serviks: