Anda di halaman 1dari 17

KETAHANAN NASIONAL

WIEN S. ADI
Latar Belakang

 ancaman dari dalam dan luar negeri


 tekad bersama-sama menggalang kesatuan dan
kecintaan bangsa
 berbagai pemberontakan dan atau ancaman sparatis di
wilayah atau propinsi di Indonesia yang menginginkan
dirinya merdeka
 aksi provokasi yang mengganggu kestabilan kehidupan
sampai terjadinya berbagai kerusuhan yang diwarnai
nuansa etnis dan agama dan gangguan dari luar
 gangguan dari negara lain yang ingin menguasai pulau-
pulau kecil yang masih berada didalam wilayah NKRI
Pengertian

Ketahanan nasional adalah suatu kondisi dinamis


suatu bangsa yang terdiri atas ketangguhan serta
keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan
kekuatan nasional dalam menghadapi segala macam
dan bentuk ancaman, tantangan, hambatan dan
gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar,
secara langsung maupun yang tidak langsung yang
mengancam dan membahayakan integritas,
identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara
serta perjuangan dalam mewujudkan tujuan
perjuangan nasional.
Sifat – Sifat Ketahanan Nasional

1. Mandiri
percaya pada kemampuan dan kekuatan sendiri
dengan keuletan dan ketangguhan bertumpu pada
identitas, integritas, dan kepribadian bangsa.
2.  Dinamis
upaya peningkatan ketahanan nasional harus
senantiasa diorientasikan ke masa depan dan
dinamikanya di arahkan untuk pencapaian kondisi
kehidupan nasional yang lebih baik.
3.  Manunggal
terwujudnya kesatuan dan perpaduan yang seimbang,
serasi, dan selaras di antara seluruh aspek kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
4.  Wibawa
semakin tinggi daya tangkal suatu negara, semakin
besar pula kewibawaannya.
5.  Konsultasi dan kerjasama
tidak mengutamakan sikap konfrontatif dan antagonis,
tetapi lebih pada sifat konsultatif dan kerja sama serta
saling menghargai dengan mengandalkan pada
kekuatan moral dan kepribadian bangsa. 
ada pertanyaan..?

terima kasih....
Pengaruh Aspek Ketahanan Nasional
terhadap Kehidupan Berbangsa dan
Bernegara
Hubungan Antar Aspek

1. aspek yang berkaitan dengan alamiah bersifat


statis meliputi aspek geografi, kependudukan, dan
sumber daya alam

2. aspek yang berkaitan dengan sosial bersifat


dinamis meliputi aspek ideologi, politik,
ekonomi, sosial budaya dan hankam.
1. Pengaruh Aspek Ideologi

Ideologi besar yang ada di dunia adalah :


a. Liberalisme
(aliran pikiran perseorangan atau
individualistik)
b. Komunisme
(aliran pikiran teori golongan (class theory))
c. Faham Agama
(ideologi bersumber pada falsafah agama)
2. Pengaruh Aspek Politik

1. Politik Dalam Negeri


berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, yang unsur-unsurnya
terdiri dari :
a. Struktur Politik merupakan wadah penyaluran kepentingan
masyarakat.
b. Proses Politik merupakan suatu rangkaian pengambilan
keputusan.
c. Budaya Politik merupakan pencerminan dari aktualisasi hak
dan kewajiban rakyat dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
d. Komunikasi Politik merupakan suatu hubungan timbal balik
antar berbagai kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara
2. Politik Luar Negeri

salah satu sarana pencapaian kepentingan


nasional dalam pergaulan antar bangsa. Politik
luar negeri Indonesia berlandaskan pada
Pembukaan UUD 1945
3. Pengaruh Pada Aspek Ekonomi

Perekonomian adalah salah satu aspek kehidupan


nasional yang berkaitan dengan pemenuhan
kebutuhan bagi masyarakat , meliputi produksi,
distribusi serta konsumsi barang dan jasa.
Era globalisasi menuntut negara untuk senantiasa
mewaspadai dan tidak mungkin menutup diri dari
perkembangan dan perubahan sistem ekonomi yang
mengglobal pula.
Negara harus mampu mengintegrasi ekonomi nasional
dengan ekonomi global secara adaptif dan dinamis
sehingga diperoleh hasil optimal bagi kepentingan
nasional dan tujuan nasional.
4. Pengaruh Pada aspek Sosial Budaya

Sosial budaya mencakup dua segi utama kehidupan bersama


manusia yaitu segi sosial demi kelangsungan hidupnya harus
kerjasama dengan manusia lainnya; segi budaya merupakan
tata nilai dan cara hidup.
hakekat sosial adalah pergaulan hidup manusia dalam
bermasyarakat yang mengandung nilai-nilai kebersamaan,
senasib, sepenanggungan dan solidaritas yang merupakan
unsur pemersatu.
hakekat budaya adalah sistem nilai yang merupakan hasil
hubungan manusia dengan cipta, rasa dan karsa yang
menumbuhkan gagasan-gagasan utama serta merupakan
kekuatan pendukung penggerak kehidupan.
5. Pengaruh Pada Aspek Pertahanan dan Keamanan

Pertahanan dan keamanan Indonesia adalah


kesemestaan daya upaya seluruh rakyat Indonesia
sebagai satu sistem pertahanan dan keamanan
dalam mempertahankan dan mengamankan negara
demi kelangsungan hidup dan kehidupan bangsa
dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Ditandai dengan :

a. Pandangan Bangsa Indonesia Tentang Perang dan


Damai.
b. Penyelenggaraan Pertahanan dan Keamanan Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
c. Petahanan dan Keamanan Negara Merupakan Upaya
Nasional Terpadu.
d. Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia
Diselenggarakan dengan Sistem Keamanan Nasional
(sishankamrata).
e. Segenap Kekuatan dan Kemampuan Pertahanan dan
Keamanan Rakyat Semesta
6. Keberhasilan Ketahanan Nasional Indonesia

1. Memiliki semangat perjuangan bangsa dalam


bentuk perjuangan non fisik yang berupa keuletan
dan ketangguhan yang tidak mengenal menyerah.
2. Sadar dan peduli terhadap pengaruh-pengaruh
yang timbul pada aspek ideologi, politik, ekonomi,
sosial budaya dan pertahanan keamanan.
3. Tercermin akan adanya kesadaran bela negara dan
cinta tanah air.
ada pertanyaan..?

terima kasih....

Anda mungkin juga menyukai