Anda di halaman 1dari 8

Vaksin pada ibu

hamil
Kelompok 2 Profesi Ners
Pengertian

COVID-19 (coronavirus disease 2019) adalah penyaki


t yang disebabkan oleh jenis coronavirus baru yaitu
Sars-CoV-2, yang dilaporkan pertama kali di Wuhan T
iongkok pada tanggal 31 Desember 2019. Ibu hamil t
ergolong rentan terinfeksi SARS CoV-2 selain lanjut u
sia dan orang sakit, ibu hamil menjadi golongan yang
mengalami kekhawatiran besar menyusul pandemi v
irus Corona. Mereka harus menjalani pemeriksaan s
ecara teratur sesuai dengan usia kehamilannya samp
ai menjelang persalinan. Belum lagi kecemasan lain j
ika harus melahirkan di tengah ancaman Covid-19.
Syarat vaksin ibu hamil
• 1 Ibu hamil yang memiliki tekanan • 4. Jika mengidap penyakit autoimun
darah di atas 140/90 mmHg tidak di harus dalam kondisi terkontrol dan d
anjurkan untuk melakukan vaksinasi apat persetujuan dokter
Covid-19 dan dirujuk ke rumah sakit • 5. Jika memiliki riwayat alergi berat h
• 2. Ibu hamil yang memiliki gejala se arus mendapatkan pemantauan khus
perti kaki bengkak, sakit kepala, nye us apalagi setelah mendapatkan vaks
ri ulu hati, dan pandangan kabur ak inasi untuk mengantisipasi munculny
an ditinjau ulang untuk menerima v a efek samping.
aksinasi dan dirujuk ke rumah sakit • 6. Jika ibu hamil sedang mendapat p
• 3. Jika mempunyai penyakit jantung engobatan untuk gangguan pembek
, asma, DM, penyakit paru, HIV, hipe uan darah, kelainan darah, defisiensi
rtiroid, ginjal kronik, dan penyakit h imun, penerima tranfusi darah, men
ati harus dalam kondisi terkontrol dapat pengobatan kortikosteroid ata
u kemoterapi maka vaksinasi akan dit
unda dan ibu hamil dirujuk ke rumah
sakit
Syarat ibu hamil yang bisa
vaksin
• 1. Suhu tubuh • 4. Pre eklamsia
• Preeklamsia adalah komplikasi kehamilan. Hal ini terja
• Seperti peserta vaksin pada umumnya, i di karena adanya kondisi peningkatan tekanan darah d
bu hamil yang hendak divaksin suhu tub isertai dengan adanya protein dalam urine. Tanda-tan
uhnya harus di bawah 37,5 derajat Celsiu danya seperti kaki bengkak, sakit kepala, nyeri ulu hati
, pandangan kabur, dan tekanan darah di atas 140/90
s. mmHg.
• 2. Tekanan darah • 5. Tidak memiliki riwayat alergi berat
• Tekanan ibu hamil harus di bawah angka • Ibu hamil yang memiliki riwayat alergi berat juga haru
s menunda jadwal vaksinnya. Ciri-cirinya seperti sesak
140/90 mmHg. Apabila hasilnya di atas 1 napas, bengkak, atau bidur di seluruh tubuh. 6. Ibu ha
40/90 mmHg, maka dilakukan pengukura mil dengan penyakit penyerta atau komorbid Bagi ibu
n ulang dengan jeda waktu minimal 10 hamil yang memiliki penyakit seperti jantung, diabete
s, asma, penyakit paru, HIV, hipertiroid/hipotiroid, pen
menit. Jika masih tinggi, harus ditunda. yakit ginjal kronik, atau penyakit liver sudah harus dal
• 3. Usia kehamilan am keadaan terkontrol dan tidak ada komplikasi akut.
• 6. Ibu hamil dengan penyakit penyerta atau komorbid
• Tidak semua ibu hamil dapat begitu saja • Bagi ibu hamil yang memiliki penyakit seperti jantung,
melakukan vaksinasi. Usia kandungannya diabetes, asma, penyakit paru, HIV, hipertiroid/hipotir
minimal berada di trimester kedua, atau oid, penyakit ginjal kronik, atau penyakit liver sudah h
di atas 13 minggu. arus dalam keadaan terkontrol dan tidak ada komplika
si akut
Efikasi dan Keamanan Vaksin
COVID-19 pada Wanita Hamil
• Saat ini data efikasi dan keamanan vaksin COVID-19
pada wanita hamil dan menyusui masih terbatas ka
rena alasan etik membuat studi yang ada tidak meli
batkan populasi ini. Hal ini menyebabkan mayoritas
asosiasi medis kesulitan menentukan rekomendasi
vaksinasi untuk populasi ibu hamil dan menyusui.
Vaksin Inactivated COVID-19
• Di Indonesia, vaksin CoronaVac produksi Sinovac Biotech
adalah vaksin inactivated COVID-19 pertama yang telah
mendapat Emergency Use Authorization (EUA) setelah
menjalani uji klinis fase 3. Vaksin inactivated dibuat dari
mikroorganisme yang telah dimatikan, sehingga diharap
kan lebih aman daripada vaksin hidup yang dilemahkan.
• Pada populasi umum, efek samping vaksin inactivated C
OVID-19 berdasarkan studi adalah demam, mialgia, nyeri
kepala, mual, fatigue, dan kemerahan atau nyeri pada ar
ea suntikan. Oleh karena itu, secara umum, vaksin inacti
vated COVID-19 sebenarnya memiliki profil keamanan ya
ng baik. Namun, data untuk ibu hamil masih terbatas
Vaksin mRNA COVID-19
• Selain vaksin inactivated, terdapat pula va • Efek samping vaksin ini juga di
ksin COVID-19 jenis mRNA yang diduga be
rsifat lebih aman untuk wanita hamil dan laporkan ringan, yakni nyeri ri
menyusui. Hal ini dikarenakan vaksin mRN ngan-sedang pada area suntik
A tidak mengandung virus tetapi hanya m an, fatigue, dan sakit kepala. N
engandung komponen genetik yang diran
cang untuk menyerupai materi genetik vir amun, studi langsung terhada
us. Setelah vaksin mRNA berhasil membe p populasi ibu hamil dan men
ntuk antibodi, komponen genetik mRNA t yusui juga belum dilakukan. Se
ersebut akan musnah.[5,13]
• Vaksin mRNA diperkirakan tidak menemb
lain itu, vaksin mRNA merupak
us plasenta meskipun antibodi yang terbe an teknologi yang lebih baru d
ntuk dapat menembus plasenta dan mem aripada vaksin inactivated, seh
berikan janin kekebalan. Selain itu, saat m
enyusui, lipid vaksin mRNA diduga tidak m
ingga riset jangka panjang ten
encapai jaringan payudara meskipun anti tang profil keamanannya pada
bodi dan sel-T yang distimulasi oleh vaksi wanita hamil belum tersedia.
n dapat mencapai ASI.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai