Anda di halaman 1dari 19

MK.

ANGKUTAN PERKOTAAN :
PRINSIP-PRINSIP DASAR
DALAM PENGEMBANGAN
TRANSPORTASI PERKOTAAN
YANG BERKELANJUTAN

M. H. AGUNG SARWANDY, ST., MT.


Prodi Teknik Sipi UM Palembang

01/24/2022 1
I. PENDAHULUAN
1. Transportasi : urat nadi kehidupan manusia.
2. Pelayanan internasional, nasional, wilayah,
lokal, perkotaan, perdesaan.
3. Hubungan Perkotaan – Perdesaan.
4. Penataan Ruang, Struktur Wilayah, Pola
Pemanfaatan Ruang.
5. Penataan Ruang – Transportasi (Two faces of
coin)
6. Transportasi Pembentuk Struktur Wilayah

01/24/2022 2
7. Peranan & Fungsi Kota Palembang :
 Pelayanan warga kota
 Gerbang/Pelayanan daerah belakang
(Hinterland)
 Kawasan Andalan Nasional/Kawasan
tertentu.

01/24/2022 3
8. Faktor faktor dominan di Palembang :
 Globalisasi/liberalisasi perdagangan dan daya
saing.
 Pertambahan penduduk dan urbanisasi.
 Penduduk miskin, berpenghasilan rendah, sektor
informal.
 Pembangunan Jembatan Musi IV & Musi VI.
 Pengembangan Pelabuhan Udara & Laut.
 Peningkatan kebutuhan pelayanan
ekonomi/perdagangan.
 Ledakan jumlah kendaraan.
 Keterbatasan lahan, Ruang Terbuka Hijau &
Infrastruktur.

01/24/2022 4
II. MASALAH-MASALAH
PENGEMBANGNA TRANSPORTASI
DI PALEMBANG
1. Peningkatan & tingginya kebutuhan pelayanan
(demand).
2. Terbatasnya infrastruktur transportasi (supply).
3. Kurang jelasnya arah pengembangan
transportasi.
4. Hambatan-hambatan/kemacetan.
5. Meningkatnya dampak-dampak negatif.
6. Kelemahan institusi.
7. Kurangnya Regulasi/pengaturan terkait.
01/24/2022 5
III. POINT POINT TELAAH
1. Pengembangan Visi & Misi yg.terukur.
2. Pengembangan Angkutan Umum yg. Terpadu &
handal.
3. Pengembangan Toll-Road.
4. Elevated system.
5. Subway.
6. Integrated Inter Modal Transportation.
7. Penilaian Kinerja Infrastruktur (SPM)
8. Pengendalian POLUSI.
9. Konsep KOTA BERKELANJUTAN.
10. Penataan Ruang & Trasnportasi yg. selaras, serasi,
seimbang.

01/24/2022 6
IV. KESIMPULAN
1. Perlu keterpaduan Rencana-rencana
Pengembangan & Pembangunan dgn.
Rencana-rencana transportasinya.
2. Arah pengembangan kota disesuaikan
dg. prinsip Kota Berkelanjutan.
3. Perlu pengembangan Sistem
Transportasi Terpadu.
4. Perlu peningkatan Peran Swasta &
Masyarakat.

01/24/2022 7
V. SARAN
1. Memperkuat Kebijakan, Regulasi &
Kelembagaan.
2. Mengambil langkah-langkah realistis.
3. Memantapkan Manajemen Pengelolaan

01/24/2022 8
KOMPLEKSITAS SITUASI

Liberalisasi perdagangan Jml. Penduduk


& Terbatasnya
&
Daya saing lahan
Urbanisasi

Terbatasnya KOTA Meningkatnya


supply pelayanan PALEMBANG Demand
lalulintas

Tuntutan Tuntutan Tuntutan


Peran Pelayanan Kenyamanan
strategis transportasi & Kesehatan Lingk. &
Kelestarian

Kawasan andalan Kegiatan-kegiatan


& Ekonomi, Sosial
Pusat Distribusi

01/24/2022 9
KEBIJAKAN PENATAAN

PERWUJUDAN
PENATAAN
BARU

SKENARIO EVALUASI
PERKEMBANGAN
PERUBAHAN KEBUTUHAN
PELAKS &
PENATAAN SKENARIO

KONDISI
PENATAAN
EKSISTING

01/24/2022 10
01/24/2022 11
Margomulyo
Gresik BukitDarmo
Cerme Mastrip
Driyorejo

Jl. Osowilangun
Frontage
Toll Road
Benowo

Cerme/ Jl. Kenjeran


Benjeng Selatan

Jl. Kertajaya Indah


Menganti
Jl. Panjang Jiwo

Jl. Margorejo & Jl. Jemur Sari


Kedamaian
Jl. Rungkut Industri

Krian

01/24/2022 12
01/24/2022 13
Prinsip-prinsip Dasar Kota yang Berkelanjutan
Komponen/Aspek Pendekatan yg kurang Pendekatan yg lebih
Berkelanjutan berkelanjutan

EKONOMI ( Kesejahteraan)
Pendekatan Kompetesi, industri Kerjasama strategis,
besar, retensi bisnis dan peningkatan keahlian
ditarget, ekspansi pekerja, infrastruktur
dasar dan informasi
Alat-alat/Wahana Industri, pajak, Kerjasama regional,
penanaman modal, pembagian dasar pajak,
birokrasi dan regulasi. menciptakan lingkungan
yg indah, telekomunikasi
Hubungan antara Kesenjangan yg Penanaman modal strategis
Perkembangan Sosial bertambah antara kaya pada tenaga kerja dan
dan Ekonomi dan miskin dilihat kesempatan-kesempatan
kerja dilihat sebagai
sebagai tanggung jawab tanggung jawab bersama
pemerintah, kesempatan pemerintah, swasta &
kerja terbatas masyarakat

01/24/2022 14
EKOLOGI ( Lingkungan)
Penggunaan sumber Penggunaan Konservasi
daya sumberdaya secara sumberdaya,
berlebihan pencegahan dan
penanggulangan polusi
Peraturan Penggunaan Penggunaan tertinggi Penggunaan lahan
Tanah dan terbaik campuran; koordinasi
penggunaan lahan dengan sistem
yang tunggal (terpisah), transportasi,
kurang terpadu dengan menciptakan taman,
sistem transportasi, menetapkan batas
pemekaran kota tanpa perkembangan/pemeka
kendali. ran kota.

01/24/2022 15
EQUITY ( Pemerataan)
Disparitas Disparitas yang maikn Disparitas yang kurang;
meningkatkan antar kesempatan yang
kelompok income dan seimbang; macam-
ras macam kesempatan
yang tersedia
Pendekatan Jasa Jasa spesifik untuk Jasa yang di-
Sosial klien-klien individual integrasikan bagi
keluarga-keluarga dan
komunitas
Perumahan murah Lebih cenderung ke Campuran dari
rumah keluarga yang alternatif perumahan yg
dibangun di atas tanah bagus, berimbang
yang besarm terisolasi campuran dari subsidi
dan perumahan rakyat perumahan di-integrasi
yang terkotak-kotak. ke stok perumahan;
Perumahan massal. Perumahan oleh
massa.

01/24/2022 16
ENGAGEMENT (Peranserta)
Partisipasi Rakyat Diminimalkan Di-optimalkan.
Kepemimpinan Isolasi dan fragmentasi Koperatif jurisdiksi
silang.
Regional Kompetisi Kerjasama strategis
Jurisdiksi lokal Kota yg independen Kota yg imterdependen
Peran Pemerintah Pemerintah : Kepemerintahan :
 Penyedia jasa  Fasilitator,
(Provider) pemberdayaan
 Regulator (Enabler).
 Komando dan pusat  Negosiator.
kontrol dari atas  Menyaring masukan
dari bawah
Status Kepemerintahan Sentralisasi. Desentraliasi.
Lebih sedikit otonomi Lebih banyak otonomi
daerah. daerah

01/24/2022 17
Pusat - Daerah Rasio yg rendah dari Rasio yg tinggi dari
pendanaan pusat ke pendanaan pusat ke
daerah daerah
Analisis Problem Simptomatis, relatif, Sistematik, proaktif,
jangka pendek. jangka panjang.
Perencanaan Komprehensif, Strategi, dibuat lebih
teknokratik, sektoral, baik oleh partisipasi
menceerminkan mandat rakyat yg besar, sektor
legal pemerintah silang, mencerminkan
prioritas rakyat.
Penilaian Penampilan Input, aktivitas, standar Hasil penanaman
harga profesional. modal, partisipasi
rakyat.
Indikator dari Tidak ada atau Interdisiplin atau lintas
Keberlanjutan sektoral. sektoral.
Digunakan oleh Digunakan oleh rakyat.
teknokrat.

01/24/2022 18
ENERGI
Sumber Energi Pengurasan sumber Penghematan sumber
energi energi
Sistem Transportasi Mengutamakan Mengutamakan
kendaraan pribadi yang transportasi umum,
boros energi massal, hemat energi.
Bangunan Mengutamakan Mengutamakan
pencahayaan dan pencahayaan dan
penghawaan artifisial penghawaan alami
Alternatif Alternatif energi terbatas Alternatif energi meluas.

01/24/2022 19

Anda mungkin juga menyukai