Anda di halaman 1dari 31

KONSEP DASAR

PROBABILITAS/KEMUNGKINAN/PELUANG/
PROBABILITY

1
PENDAHULUAN

Definisi Probabilitas adalah peluang suatu kejadian

►Probabilitas memungkinkan kita menggunakan informasi


parsiel yang dikandung dalam suatu himpunan data sampel
(sampel bagian dari populasi). Populasi adalah suatu
kesimpulan keadaan sebenarnya dari sebuah himpunan data
yang lebih besar, seperti penduduk Kota Bandar Lampung).
►Probabilitas dapat juga digunakan memilih bagi konsumen
terhadap dua model pilihan produksi A dan B. Asumsi
konsumen menyukai model A.
►Untuk mengujinya dipilih 30 konsumen secara acak yang
diminta untuk memilih model yang disukainya. Misalkan 20
konsumen ternyata memilih model B, maka kesimpulan dari
asumsi ini dapat terjawab dengan menggunakan konsep teori
probabilitas.
2
Konsep Dasar Probabilitas Bab 7

OUTLINE

BAGIAN II Probabilitas dan


Teori Keputusan
Pengertian Probabilitas dan
Konsep-Konsep Manfaat Probabilitas
Dasar Probabilitas
Pendekatan Terhadap
Probabilitas
Distribusi Probabilitas
Diskrit Hukum Dasar Probabilitas

Distribusi Normal Teorema Bayes

Teori Keputusan Menggunakan MS Excel


Untuk Probabilitas

3
PENDAHULUAN

Definisi Probabilitas adalah peluang suatu kejadian

• Probabilitas memungkinkan kita menggunakan informasi parsiel


yang dikandung dalam suatu himpunan data sampel (sampel
bagian dari populasi). Populasi adalah suatu kesimpulan
keadaan sebenarnya dari sebuah himpunan data yang lebih
besar, seperti penduduk Kota Bandar Lampung).
• Probabilitas dapat juga digunakan memilih bagi konsumen
terhadap dua model pilihan produksi A dan B. Asumsi
konsumen menyukai model A.
• Untuk mengujinya dipilih 30 konsumen secara acak yang
diminta untuk memilih model yang disukainya. Misalkan 20
konsumen ternyata memilih model B, maka kesimpulan dari
asumsi ini dapat terjawab dengan menggunakan konsep teori
probabilitas.
4
PENDAHULUAN

Manfaat:
• Manfaat mengetahui probabilitas adalah membantu
pengambilan keputusan yang tepat, karena
kehidupan di dunia tidak ada kepastian, dan
informasi yang tidak sempurna.
Contoh:
• Pembelian harga saham berdasarkan analisis harga
saham peluang produk yang diluncurkan perusahaan
(sukses atau tidak), dll.

5
PENDAHULUAN

Probabilitas:
Suatu ukuran tentang kemungkinan suatu peristiwa (event)
akan terjadi di masa mendatang. Probabilitas dinyatakan antara
0 sampai 1 atau dalam persentase.
Percobaan:
Pengamatan terhadap beberapa aktivitas atau proses yang
memungkinkan timbulnya paling sedikit dua peristiwa tanpa
memperhatikan peristiwa mana yang akan terjadi.
Hasil (outcome):
Suatu hasil dari sebuah percobaan.
Peristiwa (event):
Kumpulan dari satu atau lebih hasil yang terjadi pada sebuah
percobaan atau kegiatan.
6
Konsep Dasar Probabilitas Bab 7

PENGERTIAN PROBABILITAS

Contoh:

Percobaan/ Pertandingan sepak bola Persita VS PSIS di


Kegiatan Stadion Tangerang, 5 Maret 2003.

Hasil Persita menang


Persita kalah
Seri -- Persita tidak kalah dan tidak
menang
Peristiwa Persita Menang

7
Konsep Dasar Probabilitas Bab 7

OUTLINE

BAGIAN II Probabilitas dan


Teori Keputusan
Pengertian Probabilitas dan
Konsep-Konsep Manfaat Probabilitas
Dasar Probabilitas
Pendekatan Terhadap
Probabilitas
Distribusi Probabilitas
Diskrit Hukum Dasar Probabilitas

Distribusi Normal Teorema Bayes

Teori Keputusan Menggunakan MS Excel


Untuk Probabilitas

8
Konsep Dasar Probabilitas
3 PENDEKATAN PROBABILITAS

1. Pendekatan Klasik;
2. Pendekatan Relatif; dan
3. Pendekatan Subjektif
Konsep Dasar Probabilitas

PENDEKATAN KLASIK

Definisi:
Setiap peristiwa mempunyai kesempatan yang sama untuk terjadi.
Pendekatan klasik adalah suatu peristiwa kemudian dinyatakan
sebagai rasio antara jumlah kemungkinan hasil dengan total
kemungkinan hasil (rasio peristiwa terhadap hasil). Dinyatakan
dalam Rumus adalah
Probabilitas = jumlah kemungkinan hasil
suatu peristiwa jumlah total kemungkinan hasil

10
Konsep Dasar Probabilitas Bab 7

PENDEKATAN KLASIK

Percobaan Hasil Probabi-


litas

Kegiatan melempar 1. Muncul gambar 2 ½


uang 2.   Muncul angka

Kegiatan 1. Menjual saham 2 ½


perdagangan saham 2. Membeli saham

Perubahan harga 1.   Inflasi (harga naik) 2 ½


2.   Deflasi (harga turun)

Mahasiswa belajar 1.   Lulus memuaskan 3 1/3


2. Lulus sangat
memuaskan
3.   Lulus terpuji

11
Konsep Dasar Probabilitas

PENDEKATAN RELATIF

Definisi:
Probabilitas suatu kejadian tidak dianggap sama, tergantung dari
berapa banyak suatu kejadian terjadi.
Rumus:

Probabilitas = jumlah peristiwa yang terjadi


suatu peristiwa jumlah total percobaan

Contoh-1:
Kegiatan jual beli saham di BEJ terdapat 3.000.000 transaksi yang
terdiri dari 2.455.000 transaki jual dan transasksi beli 545.000.
Transaksi jual, yaitu; P (jual)=..? 2.455.000/3.000.000 =0,82
(82%), P(beli) = 545.000/3.000.000 = 0,18 (18%)
Konsep Dasar Probabilitas

PENDEKATAN RELATIF

Definisi:
Probabilitas suatu kejadian tidak dianggap sama, tergantung dari
berapa banyak suatu kejadian terjadi.
Rumus:

Probabilitas = jumlah peristiwa yang terjadi


suatu peristiwa jumlah total percobaan

Contoh-2:
Dari 1000 kali lemparan uang. Jika sudah muncul 450 mata uang
bagian muka dimana, (Bagian muka G & bagian belakang H).
Berapakah peluang muncul bagian belakang, yaitu; P (H)=..?
550/1000 =0,55 (55%).
Konsep Dasar Probabilitas

PENDEKATAN SUBJEKTIF

Definisi:
Probabilitas suatu kejadian didasarkan pada
penilaian pribadi yang dinyatakan dalam suatu
derajat kepercayaan.
Peristiwa jarang terjadi dalam kehidupan sehari-hari
Contohnya:
Pemilihan Presiden; gunung meletus (tergantung
latar belakang individu misalnya tempat tinggal
individu); dan lainnya. Jarang terjadi dikarenakan
pada hakekatnya sangat tergantung pada
pandangan masing-masing individu.
Konsep Dasar Probabilitas Bab 7

OUTLINE

BAGIAN II Probabilitas dan


Teori Keputusan
Pengertian Probabilitas dan
Konsep-konsep Manfaat Probabilitas
Dasar Probabilitas
Pendekatan Terhadap
Probabilitas
Distribusi Probabilitas
Diskrit Hukum Dasar Probabilitas

Distribusi Normal Teorema Bayes

Teori Keputusan Menggunakan MS Excel


Untuk Probabilitas

15
Konsep Dasar Probabilitas

HUKUM PENJUMLAHAN

Definisi:
Menghendaki peristiwa saling lepas, yaitu apabila
suatu peristiwa terjadi , maka peristiwa lain tidak
dapatterjadi pada saat bersamaan. Apabila jual
saham P(A), kejadian beli saham P(B) tidak terjadi
secara bersamaan.
Konsep matimatikanya…..?
Konsep Dasar Probabilitas Bab 7

KONSEP DASAR HUKUM (Pend.-Matematis)

A. Hukum Penjumlahan
P(A ATAU B) = P(A) + P(B)
Contoh : P(A) = 0,35, P(B) 0,40 DAN P (C) 0,25
Maka P(A ATAU C ) = 0,35 + 0,25 = 0,60

A.1 Peristiwa atau Kejadian Bersama/adanya Perhitungan


Ganda

A AB B

P(A ATAU B) = P(A) + P(B) – P (AB)

Apabila P(AB) = 0,2, maka ,


P(A ATAU B) = 0,35 + 0, 40 – 0,2 = 0,55
17
Konsep Dasar Probabilitas

KONSEP DASAR HUKUM PROBABILITAS

A. 2 Peristiwa Saling Lepas


P(AB) = 0
Maka P(A ATAU B) = P (A) + P(B) + 0
= P(A) + P(B)

A B

B. Hukum Perkalian
P( A DAN B) = P(A) X P(B)
Apabila P(A) 0,35 DAN P(B) = 0,25
Maka P(A DAN B) = 0,35 X 0,25 = 0,0875

18
C. Kejadian Bersyarat P(B|A)
P(B|A) = P(AB)/P(A)

Kejadian Bersyarat P(B|A)


•Probability bersyarat adalah suatu peristiwa terjadi dengan
ketentuan peristiwa lain terjadi (sudah terjadi).
•Probability bersyarat dilambangkan P(B|A), yaitu probabilitas
peristiwa A, dengan syarat peristiwa B telah terjadi.

19
Hukum perkalian untuk probabilitas bersyarat
bahwa peristiwa B terjadi dengan syarat peristiwa
A telah terjadi yang dinyatakan:
P(A dan B) = (P(A) x P(B)

D Peristiwa Pelengkap (Complementary Event)


P(A) + P(B) = 1 atau P(A) = 1 – P(B)
•Adalah dua peristiwa saling melengkapi dinyatakan dengan rumus
P(A) = 1 – P(B)
•Jika peristiwa A tidak terjadi, maka peristiwa B pasti terjadi
dinyatakan oleh P(A) + P(B) = 1 atau P(A) = 1 – P(B)
•Jiia diketahui P(A) = 0,8, maka secara otamatis P(B)=1- 0,8=0,2
sebaliknya jika P(A) =0,2 otamatis P(B)= 1-0,2 = 0,8

20
Konsep Dasar Probabilitas

DIAGRAM POHON

Keputusan Jual atau Beli Jenis Saham Probabilitas bersama

• Diagram Probabilitas Bersyarat 1 x 0,6 x 0,35 = 0,21


BCA 0,35
Pohon
Jual BLP 0,40 1 x 0,6 x 0,40 = 0,24

Suatu diagram BNI 0,25 1 x 0,6 x 0,25 = 0,15


0,6
berbentuk 1
pohon yang
1 x 0,4 x 0,35 = 0,14
membantu BCA 0,35
Beli
mempermudah BLP 0,40 1 x 0,4 x 0,40 = 0,16
mengetahui
probabilitas BNI 0,25 1 x 0,4 x 0,25 = 0,10
suatu peristiwa
Jumlah Harus = 0,21+0,24+0,15+0,14
1.0 +0,16+0,10 =1,0

21
Konsep Dasar Probabilitas

Menghitung probabilitas untuk mengambil keputusan

• Hasil penelitian menunjukkan bahwa 60% dari UKM tidak


berbadan hukum, sedangkan sisanya berbadan Hukum.
Bank sebagai lembaga pembiyaan dengan memperhatiakan
aspek kehati-hatian memberikan probabilitas 80% kepada
UKM berbadan hukum untuk mendapatkan kredit, sedangan kan
yang tidak berbadan hukum masih mempunyai kesempatan
mendapatkan kredit sebesar 20%. Hitunglah berapa persen
probabilitas usaha kecil dan menengah (UKM) mendapatkan
kredit dari Bank.?
Konsep Dasar Probabilitas

DIAGRAM POHON

Keputusan Dapat Kredit Jenis Kredit Probabilitas bersama


• Diagram
Pohon Probabilitas Bersyarat 1 x 0,4 x 0,8 = 0,32
DK 0,8
Suatu diagram BH
berbentuk
TDK 0,2 1 x 04 x 0,2 = 0,08
pohon yang 0,4
1
membantu
mempermudah DK 1 x 0,6 x 0,35 = 0,12
0,2
mengetahui TBH
probabilitas
0,6
suatu peristiwa TDK 0,8 1 x 0,6 x 0,8 = 0,48
(mengambil
keputusan
Jumlah Harus =
Probabilitas UKM dapat kredit untuk Berbadan
1.0 0,32+0,08+0,12+0,48 =1,0
Hukum (BH) = 0,32+0,12=0,44, sebaliknya TBH
= 0,08+0,48 =0,56 (Jumlahnya harus 1.0).
Konsep Dasar Probabilitas

DIAGRAM POHON MENDAPAT PENELITIAN DIKTI


 Diagram Keputusan Penelitian Karaktersitik Probabilitas bersama
Pohon
Menang
Probabilitas Bersyarat 1 x 0,6 x 0,35 = 0,21
Riset: FLT
0,35
R
Suatu diagram
PGLN FAA 0,40 1 x 0,6 x 0,40 = 0,24
berbentuk
pohon yang NIDN 1 x 0,6 x 0,25 = 0,15
0,6 0,25
membantu 1
mempermudah
mengetahui 0,35 1 x 0,4 x 0,35 = 0,14
FLT
probabilitas TPGLN R

suatu peristiwa. FAA 0,40 1 x 0,4 x 0,40 = 0,16


 Key Berani
NIDN
Mencoba...! 0,4 0,25 1 x 0,4 x 0,25 = 0,10

Jumlah Harus = 0,21+0,24+0,15+0,14


1.0 +0,16+0,10 =1,0
Konsep Dasar Probabilitas

OUTLINE

BAGIAN II Probabilitas dan


Teori Keputusan
Pengertian Probabilitas dan
Konsep-Konsep Manfaat Probabilitas
Dasar Probabilitas
Pendekatan Terhadap
Probabilitas
Distribusi Probabilitas
Diskrit Hukum Dasar Probabilitas

Distribusi Normal

Teori Keputusan Menggunakan MS Excel


Untuk Probabilitas

25
Konsep Dasar Probabilitas Bab 7

BEBERAPA PRINSIP MENGHITUNG

• Factorial (berapa banyak cara yang mungkin dalam


mengatur sesuatu dalam kelompok).

Factorial = n!

• Permutasi (sejumlah kemungkinan susunan jika


terdapat satu kelompok objek).

Kombinasi nCr = n!/r! (n-r)!

• Kombinasi (berapa cara sesuatu diambil dari


keseluruhan objek tanpa memperhatikan urutannya.

Permutasi nPr = n!/ (n-r)!

26
Konsep Dasar Probabilitas

Factorial = n! Digunakan untuk mengetahui berapa banyak cara


yang mungkin dalam mengatur sesuatu dalam suatu kelompok.

Contoh:
Ada berapa cara Urutan Kegiatan bank adalah:
menyususn urutan 3 bank (BCA, BLP dan BNI); (BCA, (BNI, dan BLP) (BLP,
yaitu BCA, BLP dan BNI..? BCA, dan BNI); (BLP, BNI dan BCA); (BNI, BCA,
dan BLP); dan (BNI, BLP dan BCA)
Asalnya 3! Prosesnya adalah : 3x2x1

Hasilnya terdapat or ada 6 cara dong...! hehehe

Ada berapa cara untuk menentukan mimpi paang togel dari mimpi angka 1, 2, 3, 4, 5 dan 6, jika
ingin pasang 2 angka ?
Konsep Dasar Probabilitas

Factorial = n! Digunakan untuk mengetahui berapa banyak cara


yang mungkin dalam mengatur sesuatu dalam suatu kelompok.

Contoh :
N! = 1x2x3x4x5............................................xn
5! = 5x4x3x2x1
100! =100x99x98x.......................................1
0! = 1 (pengecualian)

• Ada berapa cara menyusun urutan dari 5 perusahaan yang


memberikan deviden terbesar.
• Cara menghitung faktorialnya, jika kita ingin menuyusun 5
perusahaan tersebut yang memberikan deviden terbesar
adalah 5!=5x4x3x2x1 =120. Dengan demikian ada 120
cara.
Konsep Dasar Probabilitas

Permutasi digunakan untuk mengetahui sejumlah kemungkinan


sususnan (arrangement) jika terdapat satu kelompok objek.

Permutasi nPr = n!/ (n-r)!

Contoh :
Ada berapa susunan yang mungkin dari 3 bank yang ada
apabila tiap susunan terdiri dari 2 bank..?
Jawabnya adalah:
3P2 = 3!/ (3-2)! = 6

(BCA-BLP; BCA-BNI;BLP-BCA; BLP-BNI; BNI-BCA; BNI-


BLP)
Konsep Dasar Probabilitas

Kombinasi digunakan apabila kita tertarik pada beberapa cara sesuatu


diambil dari keseluruhan objek tampa memeperhatikan urutannya.

Kombinasi nCr = n!/r! (n-r)!


Contoh :

Ada 5 bank yang mengajukan kredit portofolio ke Bank Indonesia.


Sementara itu Bank Indonesia hanya akan memilih 2 bank saja.
Ada berapa kombinasi bank yang dapat dipilih oleh bank indonesia...?
Jawabnya adalah:

5C2 = 5!/2!(5-2)!
= 5!/2!3!
= 5.4.3!/2.1.3!
= 5.4/2 = 20/2 = 10
Jadi jika Banknya ada 5 yaitu A,B,C,D, & E maka kombinasinya =
AB; -AC; -AD; -AE; -BC,--BD,--BE, --CD, --CE, dan -- DE
TERIMA KASIH

31

Anda mungkin juga menyukai