TINJAUAN PUSTAKA

ANATOMI LENSA
• Berbentuk bikonveks.

• Bersifat transparan.

• Fungsi : mempertahankan kejernihan,

membiaskan cahaya, dan akomodasi.

• Terdiri dari : kapsul, epitel, korteks,

nucleus.

• Ukuran lensa dewasa : diameter 9 mm

dan tebal 5 mm
ANATOMI LENSA

Potongan Melintang
Lensa
 FISIOLOGI

• Lensa mengandung 66% air dan 33%

protein.
• Fisiologi Lensa : mempertahankan
kejernihan oleh keseimbangan air
dan elektrolit (Na & K) yang berasal
dari aqueous humor dan corpus
vitreous .
 KATARAK
Katarak adalah setiap keadaan kekeruhan pada
lensa dapat terjadi akibat hidrasi (penambahan
cairan) lensa, denaturasi protein lensa, atau terjadi
akibat keduanya.
Epidemiologi
KATARAK
Katarak : penyebab utama kebutaan dan gangguan
penglihatan di seluruh dunia. (47,8% dapat
dipulihkan)

Angka kebutaan tertinggi di Regional Asia Tenggara.

Insiden : 210.000 orang/ tahun.
Faktor resiko

Radang Trauma
Usia Tua
mata mata

Steroid jangka
Diabetes Merokok
panjang

Sinar UV
 Manifestasi Klinis
Penglihatan kabur

Silau

Berkabut/ berasap

Melihat ganda

Halo di sekitar mata

 KATARAK KONGENITAL

Katarak kongenital adalah katarak yang mulai terjadi sebelum atau segera
setelah
 
lahir dan bayi berusia kurang dari 1 tahun.

• Kekeruhan pada lensa dikarenakan riwayat prenatal.

• Kekeruhan pada lensa dikarenakan penyakit herediter.
• Komplikasi : nystagmus dan strabismus
 KATARAK SENILIS

Katarak senilis adalah semua kekeruhan lensa yang terdapat

pada usia lanjut, yaitu usia di atas 50 tahun.
 Perbedaan Stadium Katarak Senilis
insipien imatur matur hipermatur

kekeruhan ringan sebagian seluruh masif

Cairan lensa normal bertambah normal berkurang

iris normal terdorong normal tremulans

Bilik mata depan normal dangkal normal dalam

Sudut bililk mata normal sempit normal terbuka

Shadow test (-) (+) (-) +/-

visus (+) < << <<<

penyulit (-) glaukoma (-) Uveitis + glaukoma

kejadian Lensa bengkak krn Opasitas tersebar Korteks seluruhnya Kapsul mengecil dan
termasuki air dipisahkan oleh area opak mengkerut krn air
bersih keluar dr lensa
visus > 6/60 5/60 – 1/60 1/60 – 1/∞ 1/∞ - 0
 KATARAK TRAUMATIKA
Katarak traumatika paling sering
disebabkan oleh trauma benda asing pada lensa
atau trauma tumpul pada bola mata.
Lensa menjadi putih segera setelah
masuknya benda asing karena lubang kapsul
lensa menyebabkan humor aqueus dan
terkadang vitreus masuk ke dalam struktur
lensa
 KATARAK SEKUNDER

Katarak sekunder terjadi akibat terbentuknya jaringan fibrosis

pada sisa lensa yang tertinggal, paling cepat keadaan ini terlihat
sesudah 2 hari EKEK.
KATARAK KOMPLIKATA
Katarak komplikata katarak akibat penyakit mata
lain seperti radang, dan proses degenerasi seperti
ablasi retina, retinitis pigmentosa, glaukoma,
merupakan tumor intra okular, iskemia okular,
nekrosis anterior segmen, buftalmos, akibat suatu
trauma dan pasca bedah mata.
PENATALAKSANAAN KATARAK
Non Bedah Tindakan Bedah

• Memperbaiki fungsi • EKIK

visual sementara • EKEK
• Memperlambat • Fakoemulsifikasi
pertumbuhan katarak
metode cara

EKIK Membuang lensa dan kapsul secara

Ekstraksi katarak intra kapsular bersamaan, memutus zonula zinii yang
telah degenerasi

EKEK Membuang nucleus dan korteks melalui

Ekstraksi katarak ekstra kapsular korteks anterior lalu menanam iol

SICS Irisan sangat kecil sehingga tidak butuh

Small Incision Cataract Surgery jahitan
Operasi Katarak Intra Kapsular (EKIK)
• Pembedahan dengan mengeluarkan seluruh lensa bersama kapsul.
• Pada katarak ekstraksi intrakapsular tidak akan terjadi katarak sekunder
• Mempergunakan mikroskop dan pemakaian alat khusus sehingga penyulit
tidak banyak seperti sebelumnya..
• Penyulit yang dapat terjadi pada pembedahan ini astigmatisme, glaukoma,
uveitis, endoftalmitis, dan perdarahan.
Operasi Katarak Ekstra Kapsular (EKEK)
Tindakan pembedahan pada lensa katarak dimana dilakukan
pengeluaran isi lensa dengan memecah atau merobek kapsul lensa
anterior sehingga massa lensa dan korteks lensa dapat keluar melalui
robekan tersebut, kemudian dikeluarkan melalui insisi, lensa intraokular
diletakkan pada kapsul posterior.
Fakoemulsifikasi
Pembedahan dengan menggunakan vibrator ultrasonik untuk
menghancurkan nukleus yang kemudian diaspirasi melalui insisi 2,5 -
3mm, dan kemudian dimasukkan lensa intraokular yang dapat dilipat.
Keuntungan : pemulihan visus lebih cepat, induksi astigmatis akibat
operasi minimal.
Small Incision Cataract Surgery (SISC)
Teknik operasi katarak yang menghasilkan visus yang bagus dan sangat
berguna untuk operasi katarak dalam jumlah banyak. Dilakukan dengan
menginsisi sklera 2,5-3 mm, luka insisis akan menutup dengan sendirinya
(self-sealing). Nucelus dikeluarkan menggunakan sinskey hook.