Oleh:
Rahayu Seilla Purnama
30101407293
Identitas journal
1. Judul
Obesity and the risk of stillbirth : a population-based cohort study
2. Penulis
• Ruofan Yao, MD, MPH;
• Cande V. Ananth, PhD, MPH;
• BoY. Park, MPH;
• Leanne Pereira, MD;
• Lauren A. Plante, MDMPH;
1. Penerbit
American Journal of Obstetrics & Gynecology 457.e9
Abstract journal
1. Tujuan :
Meninjau hubungan antara obesitas dan stillbirth, terutama saat persalinan
preterm atau saat aterm
2. Desain Penelitian:
• Penelitian kohort retrospektif
• Meninjau kelahiran hidup dan stillbirth di Washington & Texas
• Menggunakan hazard ratio dan mengestimasikan resiko stillbirth
Abstract journal
1. Hasil:
• Dari 2,868,482 kelahiran, resiko stillbirth keseluruhan adalah 3,1
per 1000
• Dibandingkan wanita BMI normal, hazard ratio stillbirth adalah 1,36
untuk wanita overweight
• Hazard ratio stillbirth 1,71 untuk wanita obese kelas I
• Hazard ratio stillbirth 2,00 untuk wanita obese kelas II
• Hazard ratio stillbirth 2,48 untuk wanita obese kelas III
• Hazard ratio stillbirth 3,16 untuk wanita BMI >= 50
Abstract journal
1.Kesimpulan:
• Terdapat peningkatan resiko stillbirth
seiring meningkatknya BMI
• Hubungan paling kuat pada periode gestasi
early dan late term
• Obesitas maternal ekstrim adalah faktor
resiko signifikan untuk stillbirth
Latar Belakang
Di Amerika Serikat 35.7% Resiko Stillbirth
dewasa obesitas
Hamil
Peningkatan
Resiko berdasarkan usia
kehamilan
Stillbirth 37-40 minggu 3,5
[Hazard Ratio (HR)]
≥ 41 minggu 4.6
Latar belakang
Inklusi / Ekslusi
• 2003 - 2011
3. Obesitas berkaitan
dengan 25% stillbirths
yang terjadi antara
usia kehamilan 37 and
42 minggu
Faktor
resiko
Paritas
Tingkat
pendidikan
Merokok
Hipertensi
Diabetes
gestasional
Usia
keterbatasan journal
4 Korespondensi penulis +
5 Tempat & waktu penelitian dalam -
judul
abstrak
No Kriteria Ya (+) atau Tidak (-)
1 Abstrak 1 paragraf +
2 Tabel Karakteristik +