SIMPANGAN BAKU

(STANDAR DEVIASI)
 PENTINGNYA SIMPANGAN BAKU DALAM PENELITIAN

PENGARUH BERAT BADAN BAYI PADA IBU YANG MEROKOK DENGAN IBU YANG TIDAK MEROKOK”.

NOMOR BB BAYI BB BAYI

IBU MEROKOK IBU TIDAK MEROKOK
(KG) (KG)
1 2.5 3.0
2 2.2 2.6
3 2.6 2.7
4 2.3 3.2
5 2.6 3.1
6 2.4 3.2
7 2.5 2.9
8 2.0 3.0
9 2.5 2.7
10 2.4 2.4
Hasil analisis
Tabel 4.3 Tabel Distribusi Frekwensi Perbedaan BB bayi Ibu Merokok dengan BB Ibu Tidak Merokok

Kebiasaan Std. Std. Error

Mean p Value N
Ibu Deviation Mean
Ibu Merokok 2.4000 0.188 0.059 10
0,000
Tidak merokok 2.8800 0.269 0.085 10

Dari table 4.3 di atas diperoleh hasil analisis tentang pengaruh BB bayi ibu
yang merokok dengan BB bayi ibu tidak merokok di ruang X yaitu rata-rata BB
bayi ibu merokok adalah 2,4 kg, dengan standar devisi sebesar 0,188 dan standar
eror mean 0,059. Sedangkan BB bayi pada ibu yang tidak merokok rata-rata BB
bayi ibu adalah 2,88 kg dengan standar deviasi 0,269 dan std eror mean nya
0,085.
Hasil Uji Statistik menggunakan Uji T Independen diperoleh nilai p = 0,000.
Nilai p (0,000) < α (0.05), maka disimpulkan terdapat perbedaan BB bayi ibu
merokok dengan BB bayi iibu yang tidak merokok.
Atau Berdasarkan perhitungan diperoleh nilai t hitung (-4.609) lebih besar t
tabel dengan dk n1+n2-2 = 18 pada tingkat signifikansi 5% uji dua fihak sebesar =
2,101 maka disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan antara berat badan
bayi antara ibu yang merokok dengan ibu yang tidak merokok
 Standar Deviasi ialah suatu nilai yang
menunjukkan tingkat (derajat) variasi kelompok
data atau ukuran standar penyimpangan dari
mean-nya.

Simbol Standar Deviasi populasi adalah  n atau 

Sedangkan symbol sampel adalah n-1 atau Sd atau s

•Data Distribusi Tidak Dikelompokkan

Sebelum menghitung simpangan baku, terlebih dahulu dihitung

variansinya

Rumus :
2 ( Xi  X )2 2 (x)2
Variansi = s  atau s 
n n

 ( Xi  X ) 2 ( x) 2
Simpangan baku = s 2
atau s 
n n

Contoh menghitung simpangan baku

Soal : Diperoleh data : 3, 4, 7, 5, 10, 8, 9, 11, 15, 16
Pertanyaan : Hitung simpangan bakunya !
NO Xi Xi – X̅ =x x2 Jawab :
X̅ = 8,8
1 3 -5,8 33,64

2 4 -4,8 23,04
2  ( Xi  X ) 2 2  ( x)2
3 7 -1,8 3,24 s  atau s 
n n
4 5 -3,8 14,4
171 , 6
5 10 1,2 1,44 s2   17 ,16
10
6 8 -0,8 0,64

7 9 0,2 0,04
( Xi  X ) 2 2 ( x) 2
8 11 2,2 4,84 s atau s 
n n
9 15 6,2 38,44

10 16 7,2 51,84

Jumlah 171,6 s  17,16  4,14

Atau
Perhitungan variansi dan simpangan baku dapat dilakukan pula
dengan perhitungan skor asli atau skor mentah dari data yang
telah dikumpulkan.
Rumus variansi dan simpangan baku untuk skor mentah adalah :
2
2 ( X 2 )   X 
s   
n  n 

2 2
( X )   X 
s  
n  n 

Contoh soal :
Soal : Diperoleh data : 3, 4, 7, 5, 10, 8, 9, 11, 15, 16
Pertanyaan : Hitung variansi dan simpangan bakunya
dengan perhitungan skor asli/mentah !
Jawab : Varian :
2
NO X x
2  ( X ) X
s2  ( )
n n
1 3 9
2 4 16 2
946  88 
3 7 49 S2=     94,6  77,44  17,16
10  10 
4 5 25
5 10 100 Simpangan Baku (Standar Deviasi : :
6 8 64
7 9 81 ( X 2 ) ( X ) 2
s ( )
8 11 121 n n
9 15 225
s  17,16  4,14
10 16 256
Jumlah 88 946
 Latihan : Soal

Berikut adalah data berat bayi baru lahir (dalam ons)

26, 34, 18, 20, 19, 30, 26, 25, 27, 35, 40, 27,

Pertanyaan :
• Hitunglah simpangan bakunya !