Anda di halaman 1dari 26

MEMBANGUN BUDAYA ORGANISASI

PELAYANAN KEPERAWATAN

Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan


Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik
Kementerian Kesehatan RI

Peningkatan Kemampuan Teknis Perawat dalam Sistem Pemberian Pelayanan Keperawatan di Rumah Sakit
Maret 2010
Pendahuluan

 Keperawatan di RS secara terus menerus selama


24 jam setiap hari, 365 hari setahun.
 Perawat jumlah terbesar ( 50-60% ), di RS dan
berkontribusi 60 % dari total pely. kesehatan RS
 Setiap organisasi mempunyai budaya
 Organisasi pelayanan keperawatan mempunyai
suatu struktur atau uraian kerja dalam melakukan
hubungan dan budaya yang merefleksikan pola
prilaku kelompok
TINJAUAN KEPUSTAKAAN

PELAYANAN
BUDAYA
KEPERAWATAN
ORGANISASAI
PROFESIONAL

ORGANISASI
PEMBELAJARAN
BUDAYA

 Budaya berasal dari bahasa sanskerta yakni


budhayah.
 Menurut kamus umum bahasa indonesia , budaya pada
percakapan yang lazim adalah sesuatu yang sudah
menjadi kebiasaan yang sukar diubah. (PDK,1993).
BUDAYA

 Pola asumsi dasar yg diciptakan, ditemukan, atau


dikembangkan oleh kelompok tertentu sebagai
pembelajaran untuk mengatasi masalah adaptasi
eksternal dan integrasi internal yang resmi dan
terlaksana dengan baik dan oleh karena itu
diajarkan/ diwariskan kepada anggota baru sbg
cara yang tepat memahami, memikirkan dan
merasakan terkait dengan masalah tersebut.
 Edgar H. Schein
BUDAYA ORGANISASI

 Budaya organisasi merupakan


kumpulan pengetahuan, pengalaman,
arti, keyakinan, perilaku, kekuatan dan
kesejahteraan yang dibutuhkan oleh
suatu organisasi.

Veninga (1982,dalam Huber2000)


BUDAYA ORGANISASI

 Seperangkat asumsi dasar dan keyakinan


yang dianut oleh anggota – anggota
organisasi, kemudian dikembangkan dan
diwariskan guna mengatasi masalah
masalah adaptasi eksternal dan masalah
integrasi internal

 Phithi S. Amnuai (Majalah Asian Manager :1989)


UNSUR UNSUR BUDAYA ORGANISASI

 Asumsi asumsi dasar


 Ilmu pengetahuan
 Kepercayaan dan keyakinan
 Pemimpin atau kelompok pencipta dan
pengembang budaya organisasi.
 Pedoman mengatasi masalah
 Berbagi Nilai (sharing of Value)
UNSUR UNSUR BUDAYA ORGANISASI

 Learning proses
 Penyesuaian (Adaptasi)
 Kepahlawanan / kepeloporan
 Jaringan budaya
 Gaya kepemimpinan
 Sistem dan prosedur manajemen
BUDAYA ORGANISASI PERAWAT

 Budaya organisasi adalah sesuatu yang


mempengaruhi perawat sebagai individu dan
mereka menyatu dengan organisasi
(Hubber,2000).

 Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa


budaya organisasi berada didalam organisasi
dan mempengaruhi perawat dalam bekerja.
BUDAYA ORGANISASI PERAWAT

 Terkait dengan :
– Lingkungan dan personalitas organisasi
– Keyakinan
– Gaya Manajemen dan Filosofi organisasi
– Sistem dan Prosedur Manajemen
– Norma – norma
– Prosedur prosedur tertulis
Simpulan definisi
Budaya Organisasi
Norma perilaku yang disepakati
dalam organisasi berdasarkan
misi, merupakan kumpulan
pengetahuan yang diajarkan
kepada perawat baru dan
mempengaruhi perawat bekerja
untuk mencapai tujuan organisasi
FUNGSI BUDAYA ORGANISASI

 Memberikan tujuan, arti, kesenangan pada


kehidupan untuk melakukan sesuatu.
 Mempermudah dalam membuat keputusan
 Menentukan bagaimana kita melihat dan memahami
persoalan
 Memberi arti, makna dan bobot pada masalah
tertentu.
 Meningkatkan stabilitas sistem
 Mekanisme kontrol
KARAKTERISTIK
BUDAYA ORGANISASI

 Inisiatif individu  independensi individu kuat


 Toleransi terhadap tindakan beresiko
 Pengarahan
 Integrasi
 Dukungan manajemen
 Kontrol Organisasi
 Identitas
 Pola komunikasi
UNSUR PEMBENTUKAN BUDAYA
ORGANISASI

 Lingkungan
 Nilai – nilai  Keyakinan
 Kepahlawanan
 Jaringan budaya
 Ritualitas  secara simbolis menghormati
dan menghargai para pelopornya
PROSES PEMBENTUKAN
BUDAYA ORGANISASI

Ada tiga teori analisis :


 Teori Sosiodinamik
– Share terhadap pandangan yg sama
 Teori Kepemimpinan
– Otoritas pemimpin atau pendiri
 Teori Pembelajaran
ELEMEN BUDAYA ORGANISASI

1. Masalah sosialisasi, budaya organisasi harus


disosialisasikan kepada anggota baru, sehingga budaya
dapat menjadi mekanisme untuk kontrol social,
2. Masalah sikap, budaya organisasi didapatkan dari sikap
kebiasaan anggota yang didapatkan dari lingkungan
organisasi,
3. Sub budaya, pada setiap unit organisasi mempunyai sub
budaya. Sub-budaya ini dapat menjadi konflik satu
dengan lainnya. Merupakan tema untuk menambah
kinerja yang bersaing melalui komitmen karyawan yang
lebih kuat dan fleksibel.
Fungsi budaya
Gibson ( 1994)
 Memberi identitas organisasi
 Memfasilitasi komitmen menyeluruh
 Menciptakan sistem sosial yang stabil
 Membantu karyawan sensitif terhadap lingkungan

Smirchic (1983,dalam Huber 2000)


a. Identitas anggota
b. Komitmen yang luas
c. Mempengaruhi stabilitas Sosial
d. Pembentukan perilaku.
MANIFESTASI BUDAYA ORGANISASI
Schein (1985)

 Cara teratur bekerja


 Norma kelompok kerja
 Nilai utama organisasi
 Dasar kebijaksanaan org
 Aturan
 Suasana kerja
Pola Umum Munculnya Budaya Organisasi
(Kotter & Hesket,1997 )
Manajemen Puncak
Seorang atau para manajer puncak dalam perusahaan yang masih baru atau
muda mengembangkan dan berusaha untuk mengimplementasikan suatu
visi/filosofi dan atau strategis bisnis.

Perilaku Organisasi
Karya-karya implementasi. Orang berperilaku melalui cara yang dipandu oleh
filosofi dan strategi.

Hasil
Dipandang dari berbagai segi, perusahaan itu berhasil dan keberhasilan itu
terus berkesinambungan selama bertahun-tahun.

Budaya
Suatu budaya muncul, mencerminkan visi dan strategi serta pengalaman-
pengalaman yang dimiliki orang dalam mengimplementasikannya.
NILAI-NILAI DASAR BUDAYA KERJA
MENPAN

1. Komitmen dan konsistensi


2. Wewenang dan tanggung jawab
3. Keikhlasan dan kejujuran
4. Integritas dan profesionalisme
5. Kreativitas dan kepekaan
6. Kepemimpinan dan keteladanan
7. Kebersamaan dan dinamika kelompok kerja
8. Ketepatan dan kecepatan
9. Rasionalitas dan kecerdasan emosi
10. Keteguhan dan ketegasan
11. Disiplin dan keteraturan kerja
12. Keberanian dan kearifan
13. Dedikasi dan loyalitas
14. Semangat dan motivasi
15. Ketekunan dan kesabaran
16. Keadilan dan keterbukaan
17. Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Penutup

 Sebagai suatu organisasai pelayanan kesehatan di


rumah sakit organisasai pelayanan keperawatan
mempunyai budaya organisasi yang berbeda pada
setiap tatanan pelayanan.
 Budaya organisasai pelayanan keperawatan
dibentuk oleh kelompok perawat secara bersama
dan merupakan nilai , keyakinan dalam bekerja
berinteraksi dengan profesi lain dan klien di rumah
sakit.
Tugas kelompok

 Buatlah contoh organisasi dengan sistem budaya organisasi yg


mampu membentuk karakter individu di dalamnya.

 Diskusikan budaya organisasi yang ada di tempat kerja saudara


tentang:

 Buatlah prinsip dalam budaya organisasi


Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan
Gedung Kemkes RI Jl. HR Rasuna Said Blok X5 Kav. 4-9 Jakarta
Telp/fax. (021) 5279516 E-mail: ditwat_depkes@yahoo.com
Diskusikan budaya organisasi yang ada di tempat kerja saudara
tentang:

 Artefak: struktur organisasi dan proses,


bangunan fisik dan
lingkungannya.
 Gabungan nilai-nilai: strategi, filosopi dan tujuan
organisasai.
 Asumsi dasar:panduan nyata pada perilaku
karyawan

Anda mungkin juga menyukai