0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
2 tayangan15 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan macam-macam Qadha dan Qadar menurut Islam. Qadha dan Qadar merujuk pada takdir yang telah ditetapkan Allah sejak zaman azali, baik yang bersifat tetap maupun yang dapat berubah dengan usaha manusia. Dokumen juga menjelaskan hikmah beriman kepada Qadha dan Qadar.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan macam-macam Qadha dan Qadar menurut Islam. Qadha dan Qadar merujuk pada takdir yang telah ditetapkan Allah sejak zaman azali, baik yang bersifat tetap maupun yang dapat berubah dengan usaha manusia. Dokumen juga menjelaskan hikmah beriman kepada Qadha dan Qadar.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan macam-macam Qadha dan Qadar menurut Islam. Qadha dan Qadar merujuk pada takdir yang telah ditetapkan Allah sejak zaman azali, baik yang bersifat tetap maupun yang dapat berubah dengan usaha manusia. Dokumen juga menjelaskan hikmah beriman kepada Qadha dan Qadar.
Kelompok 3 Bima Ahmad Dionfaka (05) Eki Valentino (09) Fachry Rizky Prasetya (11) Muhammad Rhafli Saputro (25) Rafli Rahmatiawan (27) Pengertian Pengertian Qada dan Qadar secara Umum Pengertian Qada dan Qadar memang cukup identik dengan agama Islam. Namun sebenarnya, Qada dan Qadar merupakan hal yang berlaku umum bagi seluruh manusia yang ada di bumi. Istilah Qada dan Qadar lebih dikenal sebagai takdir. Dan yang di maksud pengertian qada dan qadar di dalam kehidupan manusia sehari-hari adalah takdir itu sendiri. Takdir menjadi satu yang mengikat di dalam kehidupan, yang mana menjadi ketetapan dan bergantung pada kegiatan manusia tersebut. Hukum takdir berkesinambungan dan saling mempengaruhi dengan hukum sebab akibat. Takdir menjadi satu yang mengikat pada kehidupan. Qada dan Qadar adalah ketetapan yang dapat bergantung pada usaha yang dilakukan oleh manusia itu sendiri. Pengertian Qadha Menurut Bahasa, Qada berarti hukum, ketetapan, dan kehendak Allah. Semua yang terjadi berasal dari Allah SWT, sang pemilik kehidupan. Sebelum adanya proses kehidupan, Allah sudah menuliskan apa saja yang akan terjadi. Baik itu tentang kebaikan, keburukan dan juga tentang hidup atau mati. Allah sudah memerintahkan hambanya untuk percaya pada Qada. Dalam Al Qur'an Surah Al-Baqarah, Ayat 210, Allah berfirman:
ُأ َأ َه ْل يَنْظُر َ َأ ْأ
ُ ون ِإلَّا ْن يَ ِتيَ ُه ُم الل َّ ُه ِفي ظُل ٍَل ِم َن ال َْغ َما ِم َوال َْمل َاِئك َ ُة َوق ُِض َي ال ْ ْم ُر ۚ َوِإل َى الل َّ ِه تُ ْر َج ُع ال ْ ُم ور ُ Artinya: Tidak ada yang mereka tunggu-tunggu kecuali datangnya (azab) Allah bersama malaikat dalam naungan awan, sedangkan perkara (mereka) telah diputuskan. Dan kepada Allah-lah segala perkara dikembalikan. Dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa semua perkara-perkara, ketetapan yang terjadi sudah diputuskan oleh Allah SWT. Pengertian Qadar Menurut bahasa, Qadar memiliki arti kepastian, ukuran, dan peraturan. Dan menurut istilah, Qadar adalah pewujudan Qada, ketetapan terhadap semua hal yang berhubungan dengan makhluknya dan telah ditetapkan sejak zaman azali. Qadar juga dapat disebut juga sebagai takdir Allah SWT, yang mana berlaku bagi seluruh makhluk hidup ciptaannya. Baik yang sudah, sedang, maupun yang akan terjadi. Selain itu terdapat salah satu dalil yaitu surat Fussilat ayat 10 yang menjelasakan tentang qadar yang berbunyi : َ ِلسٓاِئل ين َّ ّ ِٓاء ل ٍ َّيهٓا َأق َْٰوتَ َها ِفىٓ َأ ْربَ َع ِة َأي ً ام َس َو َ يها َر َٰو ِس َى ِمن َف ْو ِق َها َوبَٰ َر َك ِف َ يهاـ َو َق َّد َر ِف َ َو َج َع َل ِف
Arti: Dan dia menciptakan di bumi itu gunung-
gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan- makanan (penghuni)nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi orang-orang yang bertanya. Dalil Naqli Dalil naqli adalah dalil yang diambil dari Al Quran dan hadis. Dalil mengenai keimanan terhadap qada dan qadar, antara lain sebagai berikut. Firman Allah swt. َ ُب هَّللا ُ لَنَا هُ َو َم ْواَل نَا ۚ َو َعلَى هَّللا ِ فَ ْليَتَ َو َّك ِل ْال ُمْؤ ِمن ون ِ قُلْ لَ ْن ي َ َُصيبَنَا ِإاَّل َما َكت Artinya: "Katakanlah, sesekali-sekali tidak akan menimpa kami, melainkan apa yang telah ditetapkan oleh Allah bagi kami. Dialah pelindung kami dan hanya kepada Allah orang beriman harus bertawakal." (QS. At Taubah: 51) Firman Allah swt.
ِإنَّا ُك َّل َش ْي ٍء َخلَ ْقنَاهُ بِقَ َد ٍر
Artinya: "Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran." (QS Al Qamar: 49)
Firman Allah swt.
ْق ِدي000 َت0قَ َّد َر ُه000يء َف
ٍ ْ 0 َّل َش0َو َخلَ َق ُك Artinya: “…Dan Dia telah menciptakan segala sesuatu dan Dia menetapkan ukurannya dengan serapi-rapinya." (QS Al Furqan: 2) Macam-macam Qadha dan Qadar (Takdir) Takdir Mu’allaq Takdir muallaq secara bahasa berarti ketentuan yang digantungkan atau dikaitkan. Sedangkan secara istilah adalah ketentuan dari Allah swt. yang masih ada kemungkinan untuk berubah dengan usaha dan doa yang sungguh-sunguh dari manusia. Seperti misalnya seeorang ingin kaya, itu artinya orang tersebut harus melalui usaha/ikhtiar untuk mencapai apa yang menjadi keinginannya. Allah SWT berfirman dalam surat An-Najm ayat 39- 40 yang artinya “(39) dan bahwasannya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya. (40) dan bahwasannya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya”. Allah juga berfirman daam surat Ar-Ra’d ayat 11 yang artinya : “...Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum, sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri...” Takdir Mubram Takdir mubram secara etimologi berarti ketentuan yang telah diputuskan dan tak dapat dielakkan. Sedangkan secara terminologi adalah ketentuan Allah swt. yang telah ditetapkan atau diputuskan dan pasti terjadi, yang tidak dapat diubah lagi, dan harus diterima dengan ikhlas. Misalnya kelahiran atau kematian seseorang, jenis kelamin, dan terjadinya hari kiamat. Allah swt. berfirman dalam surat Al-A’raf ayat 34 yang artinya “Tiap-tiap manusia mempunyai batas waktu, maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak dapat pula memajukannya” Hikmah Beriman kepada Qadha dan Qadar Memperkuat keyakinan bahwa Allah swt, pencipta alam semesta dan Tuhan Yang Maha Esa, Mahakuasa, Mahaadil, dan Bijaksana. Melatih diri untuk lebih bersyukur dan bersabar kepada Allah swt. Meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt. Melatih seseorang menjadi seseorang yang giat berusaha, optimis, dan tidak cepat putus asa. Menumbuhkan sikap dan perilaku terpuji, serta menghilangkan sikap serta perilaku tercela atau sombong. Menumbuhkan kesadaran bahwa alam semesta dan segala isinya berjalan sesuai dengan ketentuan- ketentuan Allah swt. (sunatullah atau hukum alam). Terimakasih Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh