Anda di halaman 1dari 18

SIKLUS HIDUP

Definisi
Siklus kehidupan
individu/Tahap Perkembangan
individu
DEFINISI
Siklus/sik·lus/n putaran waktu yang di
dalamnya terdapat rangkaian kejadian yang
berulang-ulang secara tetap dan teratur;
daur;
 -- estrus masa kehidupan berkelamin yang
terbatas dan timbul secara periodik pada
mamalia;
 -- hidup putaran hidup dari lahir sampai
mati;
 -- kardiak siklus dalam sekali denyut
jantung
Fase/fa·se/ n tingkatan masa (perubahan,
perkembangan, dan sebagainya): -- demi -- dalam
perjuangan kemerdekaan selalu kita hadapi dengan
ketabahan; tiap -- perkembangan manusia dianggap
sebagai suatu peralihan;

individu/in·di·vi·du/ n 1 orang seorang; pribadi


orang (terpisah dari yang lain): tindakan yang
demikian itu berarti mengutamakan kepentingan --
belaka; 2 organisme yang hidupnya berdiri sendiri,
secara fisiologi ia bersifat bebas (tidak mempunyai
hubungan organik dengan sesamanya
Siklus Hidup adalah :
Putaran hidup dari lahir sampai mati
yang di dalamnya terdapat rangkaian
kejadian.

Fase Hidup Individu adalah :


Tingkatan masa perkembangan
SIKLUS HIDUP
INDIVIDU
TAHAP PERKEMBANGAN
INDIVIDU
1. PERIODE PRANATAL
Hal penting yang terjadi pada fase ini adalah :
a. Terjadi pengalihan ciri-ciri genetis dari
kedua orang tua.
b. Pembentukan semua organ tubuh, termasuk
di dalamnya menentukan jenis kelamin.
c. Lingkungan dalam perut banyak dipengaruhi
oleh kondisi psikologis dan fisik ibu sehingga
mempunyai dampak psikologis tertentu.
2. PERIODE BAYI
a. Infancy (Orok) yaitu selama 2 minggu sejak lahir. Fase ini
terdiri dari 2 fase yang berbeda :
a.1. Fase Partunatal
Selama 30 menit setelah kelahiran.
b.2. Fase Neonatal
Setelah plasenta dipotong, bayi otomatis berdiri sendiri
sebagai individu.

b. Babyhood (bayi – 2 minggu sd 2 tahun)


Masa pembentukan dasar-dasar kepribadian individu.
Periode ini adalah usia terjadinya perubahan dan
pertumbuhan yang amat cepat, awal munculnya
individualitas. Mulai belajar sosialisasi, peran sosial (sex role
typing). Ciri masa ini adalah keingintahuan yang sangat
besar.
Tugas penting pada periode bayi
adalah :
1. Belajar berbicara dengan bahasa ibu
2. Belajar berbagai aturan sederhana
dalam lingkungannya
3. Belajar menggunakan berbagai organ
tubuh untuk tugas-tugas fungsional
Masa bayi disebut juga masa peka.
Periode ini usia 2 tahun sampai dengan 6 tahun.
Ciri yang menonjol dalam usia ini adalah :
1. Semakin baik penguasan terhadap tangan dan
kakinya. Bahkan anak cenderung menggunakan
satu tangan untuk melakukan satu pekerjaan
(handednes).
2. Kemampuan bahasa lebih baik (susunan kalimat,
frekuensi bicara lebih banyak sehingga masa ini
disebut juga usia cerewet atau chatterbox age)
3. Bermain lebih banyak dengan teman sebaya (peer
group)

3. PERIODE KANAK-KANAK
AWAL
Di akhir periode kanak-kanak awal, anak sudah bisa diatur
oleh orang lain . Pada masa ini anak mulai belajar
keterampilan-keterampilan antara lain :
a. School skills
b. Bermain (play skills)
c. Mengurus dirinya sendiri (self-help skills)

Tugas Perkembangan Masa Bayi dan Masa Kanak-Kanak


Menurut Havighurst :
1. Belajar memakan makanan padat
2. Belajar Berjalan
3. Belajar Berbicara
4. Belajar Mengendalikan pembuangan kotoran tubuh
5. Mempelajari perbedaan seks dan tata caranya
6. Mempersiapkan diri untuk membaca
7. Belajar membedakan benar dan salah, dan mulai
mengembangkan hati nura.ni
Periode ini mulai sejak anak berumur 6 tahun
sampai organ-organ seksualnya masak
(perempuan 12 – 13 tahun laki-laki 14-15
tahun).

Pada masa ini anak mulai membandingkan


segala sesuatu di rumahnya dengan yang ia
temui di luar baik di sekolah maupun di rumah
teman-temannya.

Anak pada usia ini suka membantah dan


membanding-bandingkan.

4. PERIODE KANAK-KANAK
AKHIR (LATE CHILDHOOD)
Ciri utama periode ini adalah :
1. Tumbuhnya tanda-tanda seksual sekunder
(menstruasi pertama pada perempuan, mimpi
basah pada laki-laki (wet dream/noctural
ejaculation).
2. Tubuh mengalami pertumbuhan yang cukup
pesat.
3. Perilaku ditandai dengan negativisme (suka
menyendiri, suka bertengkar dengan teman
dan saudara)
4. Antagonistik (menentang kehendak orang-
orang yang ia hormati), dll.

5. PERIODE PUBERTAS (AKHIL


BALIK)
6. PERIODE REMAJA (ADOLENCE)
Periode ini disebut juga sebagai masa strom
and stress atau masa up and down.
Periode remaja adalah masa transisi dari
periode anak-anak ke periode dewasa.
Masa remaja dibagi menjadi 2 :
a. Periode remaja awal (13 – 17 tahun)
b. Periode remaja akhir (17 – 18 tahun)

Ciri yang menonjol dalam periode ini adalah perilaku


sosialnya. Teman sebaya mempunyai arti yang sangat
penting.
Periode remaja adalah periode pemantapan identitas diri.
Pengertian akan “siapa aku” yang dipengaruhi oleh
pandangan orang-orang sekitarnya serta pengalaman-
pengalaman pribadinya akan menentukan pola perilakunya
sebagai orang dewasa.
TUGAS PERKEMBANGAN MASA
REMAJA (HAVIGHURST)
1. Mencapai hubungan baru dan yang lebih
matang dengan teman sebaya baik pria maupun
wanita.
2. Mencapai peran sosial pria dan wanita
3. Menerima keadaan fisiknya dan menggunakan
tubuhnya secara efektif.
4. Mengharapkan dan mencapai perilaku sosial
yang bertanggung jawab.
5. Mencapai kemandirian emosional dari orang
tua dan orang-orang dewasa lainnya.
6. Mempersiapkan karir ekonomi
7. Mempersiapkan perkawinan dan keluarga
8. Memperoleh perangkat nilai dan sistem etis
sebagai pegangan untuk berperilaku-
mengembangkan ideologi
Periode ini berkisar antara usia 18 – 40 tahun.
Periode dewasa secara umum adalah umur-
umur pemantapan diri terhadap pola hidup
baru (berkeluarga).
Periode ini mereka mulai belajar serius demi
karir di masa yang akan datang, mulai
memilih pasangan yang lebih serius, cita-cita
menjadi lebih realitis, pengaruh teman sebaya
lebih berkurang, memutuskan berdasarkan
kehendak sendiri, mulai belajar berbagai peran
yang sudah menetap.

7. PERIODE DEWASA
AWAL
Periode ini berkisar antara usia 40 – 60 tahun.
Pada periode ini kehidupan mereka pada
umumnya sudah mapan. Bagi yang bekerja
periode ini merupakan puncak karir. Pada
masa ini kesehatan sudah mulai menurun,
pada wanita sudah mengalami menaupose.
Ciri-ciri perilaku yang menonjol :
1. Keseriusan kerja
2. Usaha-usaha untuk mempertahankan
keberhasilan yang telah dicapai.
3. Perhatian kepada keluarga lebih
dititkberatkan kepada anak-anak yang lebih
dewasa.

8. PERIODE DEWASA MADYA


(MIDDLE ADULTHOOD/MIDDLE AGE)
Periode ini dimulai umur 60 tahun ke
atas.
Bagi mereka yang bekerja masa pensiun
merupakan suatu cobaan yang cukup
berat karena ini menimbulkan perasaan
tidak berguna lagi (sense of
unusefulness). Mereka cenderung
mempunyai hobi dan kelompok-kelompok
yang sama seperti remaja dulu.

9. PERIODE USIA LANJUT


(LATE ADULTHOOD/OLD AGE)

Anda mungkin juga menyukai