Orang (person)
Tempat (place)
Waktu (time)
Upaya mengkuantifikasikan kejadian yang ada
pada populasi/masyarakat dan mengukur
besarnya kejadian tersebut
Ukuran yang dipakai berupa :
- Angka absolut
- Angka relatif : Proporsi,
Ratio
R ate
Angka Relatif
Menggambarkan keadaan
kejadian penyakit disuatu tempat
Membandingkan keadaan
dengan tempat lain
Membandingkan keadaan
dalam waktu yang berbeda
Dalam menyatakan Ratio, Proporsi
maupun Rate sebagai satuan ukuran, harus
dijelaskan populasi / penduduk golongan
mana yang tersangkut.
Dalam hal ini harus jelas :
1.Kapan : Waktu berlakunya ukuran
tersebut.
2.Siapa : Ukuran tersebut mengenai
populasi yang mana.
3.Apa : Ukuran tersebut merupakan
kejadian apa.
BEBERAPA UKURAN EPIDEMIOLOGI YANG DIPERGUNAKAN
PENYAKIT KEMATIAN
1. Crude death rate
2. Abortus rate
1. Insidence.
3. Late abortus rate
a. Insidence rate
4. Still birth rate
b. Attack rate
5. Neonatal mortality rate
c. Secondary attack rate
6. Perinatal mortality rate
2. Prevalence. 7. Infant mortality rate
a. Prevalence Rate 8. Under five mortality rate
b. Period Prevalence rate 9. Maternal mortality rate
Morbidity Mortality
Faktor yang memengaruhi atau
memberi risiko atas kejadian penyakit atau masalah
kesehatan, baik yang menerangkan distribusi, frekuensi,
ataupun penyebab munculnya masalah tersebut
berdasarkan
Host,
Agent
Environment
A. FAKTOR HOST
(Induk semang, pejamu)
Perlu diketahui tentang berbagai faktor
yang terkait dengan host
• Host, mempunyai sifat fisiologis, biologis,
psikologis, sosiologis dan antropologis
B. FAKTOR AGENT :
• Agent adalah : elemen tertentu yang karena adanya
(berlebihan) atau ketidak hadirannya (kekurangan) akan
menimbulkan penyakit atau memengaruhi perjalanan penyakit
DEATH
AGENT HOST INAPPARENT MILD SEVERE CHRONICSTARE
DISEASE DISEASE CACAD
INFECTION SEMBUH
ENVIRON
MENT
CLINICAL ILLNESS
SUBCIINICAL WITH SINGS AND
SYMPTOMS
SPECIPIC DISABILITY
PROTECTION LIMITATION
JANGKAUAN EPIDEMIOLOGI
1. Epidemiologi pada mulanya hanya mempelajari
penyakit menular yang dapat menimbulkan wabah.
Ditunjukkan dengan adanya :
- temuan tentang jenis penyakit wabah
(cacar, pes, kolera, dll);
- cara penularan dan penyebab penyakit
wabah
- cara penanggulangan/pencegahan
penyakit wabah
2. Epidemiologi mempelajari penyakit infeksi non-wabah
- Uji Klinik
- Uji Lapangan Eksperimental
- Intervensi Komunitas
TERIMA KASIH