Perkembangan
Akuntansi, Pendekatan
Untuk Perumusan Teori
Akuntansi
Anggota Kelompok :
Ketut Sukarte (2018017065)
Sunu Ariyant (2019017049)
Maria Hermina Vivin W (2019017063)
Berbagai percobaan telah dilakukan untuk menyatakan lokasi dan waktu dari lahirnya system
pencatatan berpasangan yang telah menghasilkan berbagai scenario-skenario. Kebanyakan tersebut
mengakui adanya kehadiran suatu bentuk pelaksanaan pencatatan disebagain besar kebudayaan sekjak
sekitar 3.000 tahun sebelum masehi. Termasuk didalamnya kebudayaan Chaldean-Babilonia yang
menemukan pemerintahan terorganisasi pertama didunia. Termasuk juga beberapa tulisan tertua. Dan
catatan catatan usaha terua yang masih dapat diselamatkan, kebudayaan mesir, dimana para juru tulis
menjadi titik pusat dimana keseluruhan mesin pembedaharaan dan bagian bagian lainnya berputar.
Kebudayaan cina dimana akuntansi pemerintahannya memainkan yang vital dan rumit pada masa dinasti
chao (1122-256 SM), kebudayaan Yunani dimana Zenon seorang manajer dari wilayah apoluntus yang luas
memperkenalakan di tahun 256 SM sebuah system akuntansi pertanggung jawaban yang terperinci.
Sejarah Awal Akuntansi
10.Perkembangan laporan dana terjadi pada paruh kedua abad 19 dan 20.
Perkembangan Prinsip-Prinsip Akuntansi
di Amerika Serikat
Pendekatan Induktif
Pendekatan induktif dalam penyusunan dari suatu teori diawali dengan observasi
dan pengukuran serta berlanjut pada kesimpulan umum. Penerapannya dalam
akuntansi, pendekatan induktif diawali dengan observasi mengenai informasi
keuangan dari perusahaan bisnis dan dilanjutkan dengan menyusun generalisasi
dan prinsip-prinsip akuntansi dari observasi tersebut berdasarkan kepada
hubungan yang berulang kembali.
Pendekatan Etis
Etis disebut juga etika, berkaitan dengan moral dan perilaku baik dan
buruk. Pendekatan etis dalam perumusan teori akuntansi harus ditekankan
pada konsep kewajaran, kejujuran, keadilan, dan kebenaran.
Pendekatan Sosiologis
Pendekatan sosiologis menekankan pada aspek kesejahteraan masyarakat.
Perumusan teori akuntansi, penetapan prinsip dan standar-standar
akuntansi yang dipilih harus dapat mengungkapkan dampak sosial dalam
kehidupan masyarakat.
Pendekatan Ekonomi
Pendekatan ini menekankan bahwa dalam perumusan teori akuntansi, indikator-
indikator makro ekonomi seperti inflasi harus dipertimbangkan yang dapat
memberikan kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan.
Pendekatan Elektik
Elektik artinya memilih di antara berbagai macam kombinasi pendekatan yang
cocok dan sesuai dengan standar yang bersangkutan, di mana pendekatan yang
terbaik dan yang paling relevan dengan kegunaannyalah yang akan dipakai.
Pendekatan Lainnya
Pendekatan Peristiwa
Pendekatan ini menekankan agar akuntansi dapat menyediakan informasi tentang peristiwa-
peristiwa ekonomi yang berguna untuk berbagai kepentingan. Akuntansi harus menyajikan
data tentang peristiwa akuntansi secara terperinci untuk memenuhi berbagai kepentingan
dalam membantu model proses pengambilan keputusan.
Pendekatan Perilaku
Pendekatan ini menekankan pada perilaku atau kriteria ilmu perilaku. Sasaran pendekatan ini
sama dengan sasaran yang ingin dicapai dalam ilmu perilaku. Sasaran ilmu perilaku adalah
menjelaskan, memahami, dan meramalkan tentang perilaku manusia untuk dijadikan acuan
umum bagi observasi selanjutnya.
Pendekatan Prediktif dan Positif
Pendekatan ini menekankan bahwa akuntansi harus
memiliki kemampuan untuk meramalkan dan
memproyeksikan fakta-fakta akuntansi terhadap
peristiwa yang akan terjadi di masa yang akan datang
dengan metode yang sesuai dan berguna bagi
pemakai informasi.
Pendekatan Regulatori
Regulasi adalah sejumlah perangkat peraturan
perundang-undangan yang dirancang dan
diberlakukan terutama untuk kepentingan operasi
atau kegiatan industri tertentu.
Kesimpulan