Anda di halaman 1dari 36

REPUBLIK INDONESIA

Daftar
Menu/Kegiatan
DAK Fisik 2018
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
PENDIDIKAN

1
REPUBLIK INDONESIA BIDANG PENDIDIKAN (1)
REPUBLIK INDONESIA

Reguler Sub Bidang SD (Kab/Kota) Reguler Sub Bidang SMP (Kab/Kota)


1. Rehabilitasi ruang kelas, ruang penunjang lainnya, ruang 1. Rehabilitasi ruang kelas, ruang penunjang lainnya, ruang
perpustakaan dan/atau ruang guru dengan tingkat kerusakan perpustakaan dan/atau ruang guru dengan tingkat kerusakan
sedang atau berat, baik beserta perabotnya atau tanpa sedang atau berat, baik beserta perabotnya atau tanpa
perabotnya perabotnya
2. Rehabilitasi jamban siswa/guru dengan tingkat kerusakan 2. Rehabilitasi jamban siswa/guru dengan tingkat kerusakan
sedang atau berat, baik beserta sanitasinya atau tanpa sedang atau berat, baik beserta sanitasinya atau tanpa
sanitasinya sanitasinya
3. Pembangunan Ruang Kelas Baru berikut perabotnya 3. Pembangunan ruang kelas baru (RKB) beserta perabotnya
4. Pembangunan jamban siswa/guru beserta sanitasinya. 4. Pembangunan ruang laboratorium IPA beserta perabotnya
5. Buku koleksi perpustakaan yang terdiri dari: 5. Pembangunan ruang perpustakaan beserta perabotnya
a) Buku pengayaan; 6. Pembangunan jamban siswa/guru beserta sanitasinya.
b) Buku referensi; dan 7. Peralatan laboratorium dan alat peraga pendidikan
c) Buku panduan pendidik.Buku referensi dan/atau koleksi 8. Sarana PJOK dan/atau seni budaya
perpustakaan sekolah 9. Media pembelajaran
10. Buku koleksi perpustakaan sekolah
REPUBLIK INDONESIA BIDANG PENDIDIKAN (2)
REPUBLIK INDONESIA

Reguler Sub Bidang SMA (Kab/Kota) Reguler Sub Bidang SDLB/SMPLB/SMLB/SLB


1. Rehabilitasi ruang kelas, ruang penunjang lainnya, ruang (Provinsi)
perpustakaan dan/atau ruang guru dengan tingkat 1. Rehabilitasi ruang kelas, ruang penunjang
kerusakan sedang atau berat, baik beserta perabotnya lainnya, ruang perpustakaan dan/atau
atau tanpa perabotnya ruang guru dengan tingkat kerusakan
2. Rehabilitasi jamban siswa/guru dengan tingkat sedang atau berat, baik beserta
kerusakan sedang atau berat, baik beserta sanitasinya perabotnya atau tanpa perabotnya
atau tanpa sanitasinya 2. Rehabilitasi jamban siswa/guru dengan
3. Pembangunan ruang kelas baru (RKB) beserta tingkat kerusakan sedang atau berat, baik
perabotnya beserta sanitasinya atau tanpa sanitasinya
4. Pembangunan ruang laboratorium IPA beserta 3. Pembangunan ruang kelas baru (RKB)
perabotnya beserta perabotnya
5. Pembangunan jamban siswa/guru beserta sanitasinya. 4. Alat Pembelajaran
6. Peralatan pendidikan
7. Media pembelajaran
8. Sarana PJOK dan/atau seni budaya
REPUBLIK INDONESIA BIDANG PENDIDIKAN (3)
REPUBLIK INDONESIA

Reguler Sub Bidang SKB (Kab/Kota) Afirmasi Sub Bidang SD (Kab/Kota)


1. Rehabilitasi ruang kelas, ruang penunjang lainnya, 1. Pembangunan Rumah Dinas/Mess Guru
dan/atau ruang guru dengan tingkat kerusakan
sedang atau berat, baik beserta perabotnya atau Afirmasi Sub Bidang SMP (Kab/Kota)
tanpa perabotnya 2. Pembangunan Rumah Dinas/Mess Guru
2. Rehabilitasi jamban siswa/guru dengan tingkat
kerusakan sedang atau berat, baik beserta sanitasinya Afirmasi Sub Bidang SMA (Provinsi)
atau tanpa sanitasinya 3. Pembangunan Rumah Dinas/Mess Guru
3. Pembangunan ruang kelas baru (RKB) beserta 4. Pembangunan Asrama Siswa
perabotnya
4. Buku koleksi perpustakaan
REPUBLIK INDONESIA BIDANG PENDIDIKAN (5)
REPUBLIK INDONESIA

Penugasan Sub Bidang SMK Penugasan Sektor Penugasan Sub Bidang SMK Penugasan 3T (Provinsi)
Unggulan (Provinsi) 1. Pembangunan ruang praktik siswa (RPS) beserta perabotnya
1. Pembangunan ruang praktik siswa (RPS) (SMK Penugasan 3T)
beserta perabotnya (SMK Penugasan Sektor 2. Pembangunan ruang kelas baru (RKB) berikut perabotnya
Unggulan) (SMK Penugasan 3T)
2. Peralatan praktik utama/peralatan praktik 3. Pembangunan ruang laboratorium berikut perabotnya (SMK
produksi (SMK Penugasan Sektor Unggulan) Penugasan 3T)
3. Pembangunan ruang laboratorium berikut 4. Pembangunan rumah dinas/mess guru (SMK Penugasan 3T)
perabotnya (SMK Penugasan Sektor 5. Peralatan praktik utama/peralatan praktik produksi (SMK
Unggulan) Penugasan 3T)
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
KESEHATAN & KB

2
REPUBLIK INDONESIA BIDANG KESEHATAN DAN KB (1)
REPUBLIK INDONESIA

Reguler Sub Bidang Pelayanan Dasar (Kab/Kota) Reguler Sub Bidang Pelayanan Kefarmasian dan Perbekalan
1. Pembangunan dan Rehabilitasi Bangunan Puskesmas Non Afirmasi Kesehatan (Kab/Kota)
dan Pendukungnya 1. Penyediaan Obat dan BMHP (Bahan Medis Habis Pakai) di
2. Penyediaan Prasarana Puskesmas Non Afirmasi Kab/Kota
3. Penyediaan Alat Kesehatan dan Peralatan serta Sistem Informasi 2. Pembangunan baru/Rehabilitasi dan/atau penyediaan sarana
Kesehatan Pendukung Puskesmas pendukung instalasi farmasi Kab/Kota

Reguler Sub Bidang Pelayanan Rujukan (Kab/Kota) Reguler Sub Bidang Pelayanan Kefarmasian dan Perbekalan
4. Pembangunan dan Rehabilitasi RS Kab/Kota selain DAK Penugasan Kesehatan (Provinsi)
5. Penyediaan Alat Kesehatan di RS Kab/Kota selain DAK Penugasan 3. Pembangunan baru/Rehabilitasi dan/atau penyediaan sarana
6. Penyediaan Prasarana RS Kab/Kota selain DAK Penugasan pendukung instalasi farmasi Provinsi

Reguler Sub Bidang Pelayanan Rujukan (Provinsi) Reguler Sub Bidang Keluarga Berencana (Kab/Kota)
7. Pembangunan dan Rehabilitasi RS Provinsi selain DAK Penugasan 4. Sarana prasarana Pelayanan KB (pengadaan klinik,
8. Penyediaan Alat Kesehatan di RS Provinsi selain DAK Penugasan pembangunan/alih fungsi gudang, alat dan obat kontrasepsi,
9. Penyediaan Prasarana RS Provinsi selain DAK Penugasan pengadaan sarana transportasi pelayanan KB)
5. Sarana prasarana Penyuluhan KB (pengadaan MUPEN KB,
sarana KIE KIT dan Media Lini Lapangan, media/alat pengolah
data, pembangunan/alih fungsi/pengembangan Balai
Penyuluhan KB, Pengadaan Sarana Petugas Lapangan KB)
REPUBLIK INDONESIA BIDANG KESEHATAN DAN KB (2)
REPUBLIK INDONESIA

Penugasan (Provinsi) Afirmasi (Kab/Kota)


1. Gedung, Prasarana dan Alkes RS Rujukan Nasional 1. Peningkatan/Pembangunan Sarana Prasarana dan Alkes
2. Gedung, Prasarana dan Alkes RS Rujukan Provinsi Puskesmas Daerah perbatasan
3. Gedung, Prasarana dan Alkes RS Rujukan Regional 2. Peningkatan/Pembangunan Sarana Prasarana dan Alkes
4. Pengembangan Gedung, Prasarana dan Alkes RS Daerah Prioritas Puskesmas Daerah Tertinggal/Kepulauan
Pariwisata 3. Peningkatan Gedung Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan di
5. Pengembangan Balai Pelatihan Kesehatan Daerah dan alat Puskesmas di Daerah Transmigrasi
penunjang Diklat
6. Rehabilitasi Laboratorium Schistosomiasis

Penugasan (Kab/Kota)
7. Gedung, Prasarana dan Alkes RS Rujukan Regional
8. Pengembangan Gedung, Prasarana dan Alkes RS Daerah Prioritas
Pariwisata
9. Gedung, Prasarana dan Alat Pelayanan UTD di Daerah
10. Pengembangan Balai Pelatihan Kesehatan Daerah dan alat
penunjang Diklat
11. Pembangunan RS Pratama
12. Rehabilitasi Laboratorium Schistosomiasis
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
AIR MINUM

3
REPUBLIK INDONESIA BIDANG AIR MINUM
REPUBLIK INDONESIA

Reguler/Afirmasi/Penugasan (Kab/Kota)
1. Perluasan SPAM melalui pemanfaatan idle capacity SPAM terbangun dari sistem
IKK/PDAM/Komunal
2. Pembangunan SPAM melalui pembangunan SPAM Jaringan Perpipaan (JP)
3. Pembangunan SPAM melalui pembangunan SPAM Bukan Jaringan Perpipaan (BJP) terlindungi
dengan pilihan modul : BANGUNAN PENANGKAP MATA AIR
4. Pembangunan SPAM melalui pembangunan SPAM Bukan Jaringan Perpipaan (BJP) terlindungi
dengan pilihan modul : SUMUR DANGKAL
5. Pembangunan SPAM melalui pembangunan SPAM Bukan Jaringan Perpipaan (BJP) terlindungi
dengan pilihan modul : BAK PENAMPUNGAN AIR HUJAN
6. Pembangunan SPAM melalui pembangunan SPAM Bukan Jaringan Perpipaan (BJP) terlindungi
dengan pilihan modul : SUMUR POMPA
7. Pembangunan SPAM melalui pembangunan SPAM Bukan Jaringan Perpipaan (BJP) terlindungi
dengan pilihan modul : TERMINAL AIR
8. Peningkatan SPAM melalui penambahan kapasitas dan/atau volume dari sarana dan
prasarana SPAM terbangun
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
SANITASI

4
REPUBLIK INDONESIA BIDANG SANITASI (1)
REPUBLIK INDONESIA

Reguler (Kab/Kota) Afirmasi (Kab/Kota)


1. Pembangunan baru Sistem Pengelolaan Air Limbah 1. Pembangunan baru Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALD) Terpusat Skala Permukiman yang Domestik (SPALD) Terpusat Skala Permukiman yang
terdiri dari Instalasi Pengolahan Air Limbah terdiri dari IPALD permukiman skala komunal, jaringan
Domestik (IPALD) permukiman, jaringan pengumpul pengumpul dan Sambungan Rumah (SR) dengan jumlah
dan Sambungan Rumah (SR) dengan jumlah layanan layanan minimal 25 KK serta parasarana Mandi Cuci
minimal 50 KK Kakus (MCK)
2. Pembangunan baru Sistem Pengelolaan Air Limbah 2. Pembangunan tangki septik skala komunal (5-10 KK)
Domestik (SPALD) Terpusat skala permukiman yang 3. Pembangunan tangki septik skala individual perdesaan
terdiri dari IPALD permukiman skala komunal, dari akses dasar menjadi akses layak pada lokasi yang
jaringan pengumpul dan Sambungan Rumah (SR) telah dinyatakan sebagai kawasan Open Defecation Free
dengan jumlah layanan minimal 50 KK serta (ODF) selama minimal 2 tahun, berdasarkan data STBM,
parasarana Mandi Cuci Kakus (MCK) satu titik lokasi atau satu KSM minimal 50 unit.
3. Pembangunan tangki septik skala komunal (5-10 KK)
REPUBLIK INDONESIA BIDANG SANITASI (2)
REPUBLIK INDONESIA

Penugasan (Kab/Kota)
1. Pembangunan tangki septik skala individu di perkotaan dengan kepadatan penduduk ≤ 150 jiwa/Ha, satu titik lokasi/satu KSM
minimal 50 unit, khusus untuk kabupaten/kota yang sudah memiliki Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) dan sedang menyusun/
sudah mempunyai sistem pengelolaan lumpur tinja (reguler/on-call basis)
2. Penambahan pipa pengumpul dan Sambungan Rumah (SR) untuk kabupaten/kota yang telah memiliki Instalasi Pengolahan Air
Limbah Domestik (IPALD) terpusat (skala perkotaan dan/atau permukiman)
3. Pembangunan tangki septik skala individual perdesaan dari akses dasar menjadi akses layak pada lokasi yang telah dinyatakan
sebagai kawasan Open Defecation Free (ODF) selama minimal 2 tahun, berdasarkan data STBM, satu titik lokasi atau satu KSM
minimal 50 unit
4. Pembangunan MCK ++ dan jaringan perpipaan bagi lembaga pendidikan agama minimal 300 siswa menetap
5. Pengadaan truk tinja untuk kabupaten/kota yang sudah memiliki Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) dan sedang menyusun/
sudah mempunyai sistem pengelolaan lumpur tinja (reguler/on-call basis)
6. Pembangunan baru Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) Terpusat Skala Permukiman yang terdiri dari Instalasi
Pengolahan Air Limbah Domestik (IPALD) permukiman, jaringan pengumpul dan Sambungan Rumah (SR) dengan jumlah layanan
minimal 50 KK
7. Pembangunan baru Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) Terpusat skala permukiman yang terdiri dari IPALD
permukiman skala komunal, jaringan pengumpul dan Sambungan Rumah (SR) dengan jumlah layanan minimal 50 KK serta
parasarana Mandi Cuci Kakus (MCK)
8. Pembangunan tangki septik skala komunal (5-10 KK)
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK BIDANG
PERUMAHAN
PERMUKIMAN
5
REPUBLIK INDONESIA BIDANG PERUMAHAN PERMUKIMAN
REPUBLIK INDONESIA

Reguler (Kab/Kota) Afirmasi (Kab/Kota)


1. Pembangunan baru, apabila rumah yang mengalami 1. Pembangunan baru, apabila rumah yang mengalami
rusak total atau seluruh komponen bangunan baik rusak total atau seluruh komponen bangunan baik
struktural dan non struktural struktural dan non struktural, serta masyarakat yang
2. Peningkatan kualitas, apabila rumah mengalami belum memiliki rumah namun memiliki kavling tanah
rusak ringan, rusak sedang, dan rusak berat matang
3. Pembangunan baru untuk rumah yang terkena 2. Peningkatan kualitas, apabila rumah mengalami
dampak pembangunan infrastruktur publik dalam rusak ringan, rusak sedang, dan rusak berat
rangka penanganan permukiman kumuh atau 3. Pembangunan rumah khusus di wilayah Papua dan
pencegahan permukiman kumuh Papua Barat untuk masyarakat wilayah perbatasan
4. Peningkatan kualitas untuk rumah yang terkena negara dan bertempat tinggal di pulau terluar,
dampak pembangunan infrastruktur publik dalam terpencil atau pedalaman
rangka penanganan permukiman kumuh atau
pencegahan permukiman kumuh
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
PASAR
6
REPUBLIK INDONESIA BIDANG PASAR
REPUBLIK INDONESIA

Reguler (Kab/Kota) Penugasan (Kab/Kota)


1. Pasar Rakyat 1. Pasar Rakyat
2. Pasar Rakyat Pasca Bencana 2. Optimalisasi Gudang SRG
3. UPTD Metrologi Legal
4. Sarana Gerai Maritim

Reguler (Provinsi) Penugasan (Provinsi)


5. Pasar Rakyat 3. Pasar Rakyat
6. Pasar Rakyat Pasca Bencana 4. Optimalisasi Gudang SRG
7. UPTD Metrologi Legal
8. Sarana Gerai Maritim
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK BIDANG
INDUSTRI KECIL
MENENGAH (IKM)
7
REPUBLIK INDONESIA BIDANG IKM
REPUBLIK INDONESIA

Reguler (Kab/Kota)
1. Pembangunan Sentra IKM
2. Revitalisasi Sentra IKM

Reguler (Provinsi)
3. Pembangunan Sentra IKM
4. Revitalisasi Sentra IKM
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
PERTANIAN
8
REPUBLIK INDONESIA BIDANG PERTANIAN
REPUBLIK INDONESIA

Reguler (Provinsi) Reguler (Kab/Kota)


1. Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai Diklat 1. Pembangunan Sumber – sumber air meliputi
Pertanian dan SMK Pertanian Pembangunan dan Irigasi Air Tanah (dangkal/dalam)/ embung/ dam
Penyediaan Sarana Pendukungnya parit/ pintu air/ long strorage
2. Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai 2. Pembangunan/ Perbaikan Jalan Pertanian (Jalan
Mekanisasi Pertanian dan Penyediaan Sarana Usaha Tani dan Jalan Produksi);
Pendukungnya. 3. Pembangunan/ Perbaikan Balai Penyuluhan
Pertanian (BPP) di Kecamatan dan Penyediaan
Sarana Pendukung Penyuluhan.
4. Pembangunan Balai/Instalasi Pembibitan dan
Hijauan Pakan ternak, Rumah Potong Hewan
(RPH), Puskeswan dan Penyediaan Sarana
Pendukungnya
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK BIDANG
KELAUTAN &
PERIKANAN
9
REPUBLIK INDONESIA BIDANG KELAUTAN PERIKANAN
REPUBLIK INDONESIA

Reguler (Provinsi) Reguler (Kab/Kota)


1. Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan 1. Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Prasarana Fasilitas Pokok dan Fungsional Tempat Pelelangan Ikan- (TPI) milik
Pelabuhan Perikanan (UPTD Provinsi); Kabupaten/Kota (UPTD Kab/Kota) yang berada di
2. Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan Luar Pelabuhan Perikanan;
Prasarana Pokok Unit Perbenihan (UPTD 2. Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Provinsi); Pokok Unit Perbenihan (UPTD Kabupaten/Kota);
3. Pembangunan/Rehabilitasi Prasarana Kawasan 3. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pemberdayaan
Konservasi Perairan atau Kawasan Konservasi Usaha Skala Kecil Masyarakat Kelautan dan
Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, dan Prasarana di Perikanan (Nelayan dan Pembudidaya Ikan).
Pulau-Pulau Kecil;
4. Pengadaan sarana dan prasarana tambak garam;
dan
5. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pengawasan
Sumber Daya Kelautan dan Perikanan.
6. Pembangunan/Rehabilitasi Prasarana
Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
PARIWISATA
10
REPUBLIK INDONESIA BIDANG PARIWISATA
REPUBLIK INDONESIA

Reguler (Provinsi/Kab/Kota)
1. Penataan Daya Tarik Wisata : Pembangunan pusat informasi/TIC dan
perlengkapannya, Pembuatan ruang ganti dan/atau toilet, Penataan
Taman Daya Tarik Wisata (Pembuatan pergola, pembuatan gazebo,
pemasangan lampu taman dan pembuatan pagar pembatas),
Pembangunan panggung kesenian/pertunjukkan,
Pembangunan/revitalisasi sarana pendukung daya tarik wisata (kios
cinderamata, plaza pusat jajanan/kuliner, tempat ibadah, menara
pandang (viewing deck) dan gapura identitas), Pembuatan jalur pejalan
kaki/jalan setapak/jalan dalam kawasan, boardwalk, pedestrian, dan
tempat parkir dan Pembuatan rambu-rambu petunjuk arah di dalam
kawasan daya tarik wisata.
2. Amenitas Pariwisata : Pembangunan dermaga wisata, Pembangunan titik
labuh/singgah kapal layar (yacht); Pembangunan dive center dan
perlengkapannya, Pembangunan surfing center dan perlengkapannya;
Pembangunan talud dan Pengadaan Katamarang (Glass Bottom Boat).
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
JALAN
11
REPUBLIK INDONESIA BIDANG JALAN
REPUBLIK INDONESIA

Reguler (Kab/Kota) Penugasan (Kab/Kota)


1. Pemeliharaan 1. Pembangunan Jalan Baru beserta pemasangan fasilitas perlengkapan
Berkala/Rehabilitasi jalan menunjang daerah perbatasan/daerah tertinggal/debottlenecking/
2. Peningkatan (Struktur dan menunjang KEK/menunjang KI/ menunjang KSPN/ menunjang simpul-
Kapasitas) simpul transportasi
3. Pembangunan Jalan Baru beserta 2. Peningkatan (Struktur dan Kapasitas) menunjang daerah perbatasan
pemasangan fasilitas /daerah tertinggal /debottlenecking/ menunjang KEK/menunjang KI/
perlengkapan jalan menunjang KSPN/ menunjang simpul-simpul transportasi

Reguler (Provinsi) Penugasan (Provinsi)


1. Pemeliharaan 1. Pembangunan Jalan Baru beserta pemasangan fasilitas perlengkapan
Berkala/Rehabilitasi jalan menunjang daerah perbatasan/daerah tertinggal/debottlenecking/
2. Peningkatan (Struktur dan menunjang KEK/menunjang KI/ menunjang KSPN/ menunjang simpul-
Kapasitas) simpul transportasi
3. Pembangunan Jalan Baru beserta 2. Peningkatan (Struktur dan Kapasitas) menunjang daerah perbatasan
pemasangan fasilitas /daerah tertinggal /debottlenecking/ menunjang KEK/menunjang KI/
perlengkapan jalan menunjang KSPN/ menunjang simpul-simpul transportasi
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
TRANSPORTASI
12
REPUBLIK INDONESIA BIDANG TRANSPORTASI
REPUBLIK INDONESIA

Afirmasi (Kab/Kota)
1. Pembangunan dermaga dan tambatan perahu
2. Penyediaan moda transportasi darat dan perairan
3. Pembangunan dan peningkatan jalan non-status, atau
jalan dan jembatan non-status
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK
BIDANG
IRIGASI
13
REPUBLIK INDONESIA BIDANG IRIGASI
REPUBLIK INDONESIA

Penugasan (Kab/Kota) Penugasan (Provinsi)


1. Pembangunan Jaringan Irigasi Baru 1. Pembangunan Jaringan Irigasi Baru
2. Peningkatan Jaringan Irigasi 2. Peningkatan Jaringan Irigasi
3. Rehabilitasi Jaringan Irigasi 3. Rehabilitasi Jaringan Irigasi
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK BIDANG
ENERGI SKALA
KECIL
14
REPUBLIK INDONESIA BIDANG ENERGI SKALA KECIL
REPUBLIK INDONESIA

Penugasan Sub Bidang Energi Baru


Terbarukan/EBT (Provinsi)
1. Pembangunan PLTMH Off Grid;
2. Pembangunan PLTS Terpusat Off Grid
dan/atau PLTS Tersebar;
3. Pembangunan Instalasi Biogas rumah
tangga;

Penugasan Sub Bidang Listrik


Perdesaan (Provinsi)
1. Pembangunan sambungan rumah
tangga dan jaringan tegangan
rendah
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

DAK BIDANG
LINGKUNGAN HIDUP
KEHUTANAN
15
BIDANG
LINGKUNGAN HIDUP & KEHUTANAN
REPUBLIK INDONESIA

REPUBLIK INDONESIA

Penugasan Sub Bidang Lingkungan Hidup (Kab/Kota) Penugasan Sub Bidang Kehutanan (Provinsi)
1. Pengolahan sampah: bank sampah dan sarana 1. Rehabilitasi hutan dan lahan secara
pendukungnya, serta Pusat Daur Ulang Sampah dan vegetatif dan spil teknis: a. Pembuatan
rumah pengkomposan tanaman; b. Pembangunan Gully Plug; c.
2. Instalasi Pengolahan Air Limbah: IPAL Usaha Skala Pembuatan Gully Plug; d. Pembuatan
Kecil (USK) Tahu, IPAL USK Ternak, IPAL USK Batik Dam Penahan
3. Penyediaan peralatan laboratorium 2. Pembangunan sarana dan prasarana
4. Alat Pengumpul dan Pengangkut Sampah operasionalisasi KPH, Tahura, dan Hutan
Kota
Penugasan Sub Bidang Lingkungan Hidup (Provinsi) 3. Pengembangan sarana dan prasarana
1. Penyediaan sistem pemantauan kualitas air secara usaha ekonomi produktif melalui
kontinyu, otomatis, dan online kelompok tani hutan (KTH)

Anda mungkin juga menyukai