Anda di halaman 1dari 15

Assalamualaikum wr.

wb
HIV/AIDS & PENYALAHGUNAAN NAPZA

 Oleh : M Ramlan, Amd. Kep


 Nim : 2020206203267P
 Kelas : 2B Konversi Way Kanan
 Dosen Pemampu : Ns. Nuri Muliani, M.Kep, Sp.Kep.J
Pengertian HIV dan AIDS

 HIV (Human Immunodeficiency


Virus) adalah virus yang
menyerang sistem kekebalan
tubuh yang selanjutnya
melemahkan kemampuan
tubuh melawan infeksi dan
penyakit
Penyebab HIV dan AIDS

 Di negara Indonesia, penyebaran dan


penularan HIV paling banyak disebabkan
melalui hubungan intim yang tidak
aman dan bergantian menggunakan
jarum suntik yang tidak steril saat
memakai narkoba. Seseorang yang
terinfeksi HIV dapat menularkannya
kepada orang lain, bahkan sejak
beberapa minggu sejak tertular.
Gejala HIV dan AIDS

 Pengidap akan mengalami nyeri mirip,


seperti flu, beberapa minggu setelah
terinfeksi, selama satu hingga dua bulan.
 Dapat tidak menimbulkan gejala apapun
selama beberapa tahun.
 Dapat timbul demam, nyeri tenggorokan,
ruam, pembengkakan kelenjar getah
bening, diare, kelelahan, nyeri otot, dan
sendi.
Cara penularan hiv/aids

 Pada dasarnya, HIV dapat ditularkan melalui


cairan tubuh, termasuk darah, air mani, cairan
vagina, dan air susu ibu yang terinfeksi HIV.
Siapa pun dari segala usia, ras, maupun jenis
kelamin bisa terinfeksi HIV, termasuk bayi yang
lahir dari ibu dengan HIV. Hubungan seksual
tidak aman Transfusi darah atau produk darah
yang tercemar HIV Alat suntik, tindik, tato yang
digunakan secara bersamaan tanpa disterilkan
Dari ibu yang terinfeksi HIV pada janin yang
dikandungnya
Pengobatan HIV dan AIDS

 Meskipun sampai saat ini belum ada obat untuk


menyembuhkan HIV, tetapi ada jenis obat yang dapat
memperlambat perkembangan virus. Jenis obat ini
disebut antiretroviral (ARV). ARV bekerja dengan
menghilangkan unsur yang dibutuhkan virus HIV untuk
menggandakan diri dan mencegah virus HIV
menghancurkan sel CD4. Jenis obat ARV memiliki
berbagai varian, antara lain Etravirine, Efavirenz,
Lamivudin, Zidovudin, dan juga Nevirapine
Pencegahan HIV dan AIDS

• Gunakan kondom yang baru setiap


berhubungan intim, baik hubungan
intim vaginal maupun anal.
• Hindari berhubungan intim dengan
lebih dari satu pasangan.
• Bersikap jujur kepada pasangan jika
mengidap positif HIV, agar pasangan
juga menjalani tes HIV.
• Diskusikan dengan dokter jika
didiagnosis positif HIV saat hamil,
Pengertian NAPZA
 NAPZA adalah kepanjangan dari
narkotika, psikotropika, dan zat
adiktif lainnya. NAPZA adalah zat
adiktif yang mempengarui kondisi
kejiwaan atau psikologi seseorang
(pikiran, perasaaan, dan perilaku).
Serta dapat menimbulkan
ketergantungan fisik maupun
psikologi
Jenis-jenis NAPZA

Morfin
Heroin(Putaw)
Ganja (Kanabis/Marijuana)
Kokain
LSD (Lysergic Acid)
Opium (Opiat)
Faktor penyebab penyalahgunaan NAPZA

• Memiliki teman yang seorang


pecandu NAPZA.
• Mengalami masalah ekonomi.
• Pernah mengalami kekerasan fisik,
emosi, atau seksual.
• Memiliki masalah hubungan dengan
pasangan, kerabat, atau keluarga
Dampak negatif NAPZA

• Dehidrasi
• Halusinasi
• Menurunnya tingkat
kesadaran
• Hipertermia
• Kematian
Upaya pencegahan penyalahgunaan NAPZA

• Jangan pernah untuk mencoba-coba


menggunakan narkotika, kecuali atas
dasar pertimbangan medis atau dokter.
• Mengetahui akan berbagai macam
dampak buruk narkoba.
• Memilih pergaulan yang baik dan jauhi
pergaulan yang bisa mengantarkan kita
pada penyalahgunaan narkotika.
Wassalamualaikum wr. wb

Anda mungkin juga menyukai