Anda di halaman 1dari 22

Kebutuhan dasar selama

persalinan
kala IV

Dosen : Intan Noor Khalifah SST.,MPH


Kelompok 2
Denisa Nezaluna Ramadanti

Hilmatul ‘Azizah

Nurhasanah

Tia Febtianti

windawati

Via Arivia Rahmawati

Zelianti Ardiana
ONE

Memastikan tanda-tanda vital


kontaksi uterus, perdarahan
dalam keadaan normal
Tanda-tanda Vital
Kontraksi uterus

Pemantauan kontraksi uterus harus


Pemantauan tanda vital ibu antara
dilakukan secasimultan. Jika uterus
lain tekanan da rah, denyut jantung,
lembek, maka wanita itu bisanngalami
dan pernafasan dilakukan selama kala
perdarahan. Untuk mempertahankan
IV persalinan dimulai setelah
kontrauterus dapat dilakukan rangsangan
kelahiran plasenta. Denyut nadi
taktil (pijatan)uterus mulai melembek atau
biasanya berkisar 60-70x/menit.
dengan cara menyusubayi kepada ibunya,
Apabila lebih dari 90x/menit
tetapi si bayi biasanya tidakrada di dalam
perludilakukan pemeriksaan secara
dekapan ibu berjam-jam lamanyauterus
terus-menerus.
mulai melembek lagi.
Perdarahan

Satu cara untuk menilai kehilangan darah adalah dengancara melihat darah tersebut dan meperkirakan
berapabanyak botol ukuran 500 ml yang bisa dipenuhi darahtersebut. Jika darah bisa mengisi dua botol, ibu
telah ke-hilangan darah satu liter. Jika bisa mengisi setengah botol,ibu kehilangan 250 ml darah.
Memperkirakan kehilangandarah hanyalah salah satu cara untuk menilai kondisi ibu.
Estimasi simtomatik: Bila perdarahan menyebabkan ter-jadinya perubahan tanda vital (hipotensi) maka jumlah
da-rah yang keluar telah mencapai 1000-1200 ml, bila terjadisyok hipovolemik maka jumlah perdarahan telah
menca-pai 2000-2500 ml, efek perdarahan terhadap sirkulasi danoksigenasi sel.
TWO

Membantu ibu untuk berkemih


Kandung kemih harus dievaluasi untuk memastikan kandung kemih tidak penuh.
Kandung kemih yang penuh mendorong uterus ke atas dan menghalangi uterus
berkontraksi sepenuhnya.Jika kandung kemih penuh, Bantu ibu untuk mengosongkan
kandung kemihnya dan anjurkan untuk mengosongkan kandung kemihnya setiap kali
diperlukan. Ingatkan ibu bahwa keinginan untuk berkemih mungkin berbeda-beda setela
dia melahirkan bayinya. Jika ibu tidak dapat berkemih, Bantu ibu dengan cara
menyiramkan air bersih dan hangat ke perineumnya. Atau masukkan jari-jari ibu ke
dalam air hangat un tuk merangsang keinginan berkemih secara spontan. Jika setelah
tindakan-tindakan ini ibu tetap tidak dapat berkemih secara spontan, mungkin diperlukan
kateteri sasi. Jika kandung kemih penuh atau dapat dipalpasi, gunakan teknik aseptic
pada saat memasukkan kateter nelaton disinfeksi tingkat tinggi atau steril untuk mengo
songkan kandung kemih. Setelah mengosongkan kan dung kemih, lakukan rangsangan
taktil (pemijatan) untuk merangsang uterus berkontraksi lebih baik.
THREEE

Mengajarkan ibu dan keluarga tentang cara


menilai kontraksi dan melakukan massage
uterus
Proses persalinan dimulai dari kontraksi
Pada kala IV hal-hal yang perlu
rahim yang datang secara teratur dan
diperhatikan adalah kontraksi uterus
semakin lama semakin kencang. Namun,
sampai uterus kembali ke bentuk normal.
ibu bersalin mungkin masih merasakan
Kontraksi uterus mutlak diperlukan untuk
kontraksi selama beberapa waktu setelah
mencegah terjadinya perdarahan
bayi lahir. Kontraksi inilah yang terkadang
membuat pasien merasa kesakitan setelah
melahirkan.

Cara melakukan masase uterus1. Tangan


Bidan dalam memberikan asuhan dapat diletakkan diatas fundus uteri.2. Gerakan tangan
mengajari ibu dan keluarga untuk dengan pelan, sedikit ditekan, memutar searah
mengurangi nyeri saat kontraksi1. jarum jam. Ibu diminta bernafas dalam untuk
Mengganjal perut saat tidur 2. mengurangi ketegangan atau rasa sakit.3. Kaji
kontraksi uterus 1-2 menit, bombing pasien dan
Mengompres perut3.Tidak menunda buang
keluarga untuk melakukan masase uterus.4.
air kecil4. Mengonsumsi obat pereda nyeri Evaluasi kontraksi uterus setiap 15 menit selama
1 jam pertama dan 30 menit pada jam ke-2.
FOUR

Menyelesaikan asuhan
awal bagi bayi baru
lahir.
Perawatan bayi saat lahir

Suhu minimal janin Penurunan suhu Bayi cukup bulan yang Mengeringkan dan
satu derajad lebih lingkungan saat sehat akan berespon membedong bayi dengan
dengan meningkatkan
tinggi dibandingkan kelahiran bayi handuk hangat akan
produksi panas.
suhu ibu karena terlahir dengan Perawatan Kanguru mempertahankan suhu
pertukaran panas kondisi basah membantu tubuh bayi.
melalui plasenta dilahirkan mempertahankan bayi
kelingkungan yang tetap hangat.
dingin Menempatkan bayi
kontak langsung ke dada
ibu menstimuasi ibu
untuk mengubah suhu
tubuhnya untuk
memenuhi kebutuhan
bayi.
Upaya Mencegah Kehilangan Panas

a. Keringkan bayi secara seksama


b. Lakukan IMD

c. Selimuti bayi dengan selimut bersih, kering


dan hangat
d. Tutupi kepala bayi

e. Anjurkan ibu memeluk dan memberikan ASI


f. Jangan segera menimbang atau memandikan
bayi
g. Tempatkan bayi di lingkungan yang hangat
Five

Mengajarkan ibu dan keluarga tentang tanda-tanda


bahaya postpartum seperti perdarahan, demam, bau
busuk dari vagina, pusing, lemas, penyulit dalam
menyusui bayinya dan terjadi kontraksi bebas
A. Infeksi Masa Nifas

Chart Title Setelah persalinan terjadi


beberapa perubahan penting
6
diantaranya makin meningkatnya
5 pembentukkan urin untuk
mengurangi hemodilusi darah,
4
terjadi penyerapan beberapa
3 bahan tertentu melalui pembuluh
darah vena sehingga terjadi
2
peningkatan suhu badan sekitar
1 0,5 derajat Celcius yang bukan
merupakan keadaan patologis
0
atau menyimpang pada hari
pertama.
B. Faktor Predisposisi Infeksi Masa Nifas

a. Persalinan berlangsung lama sampai terjadi Persalinan Terlantar


b. Tindakan Operasi Persalinan
c. Tertinggalnya plasenta selaput ketuban dan bekuan darah.
d. Ketuban pecah dini atau pada pembukaan masih kecil melebihi enam
jam.
e. Keadaan yang dapat menurunkan keadaan umum, yaitu perdarahan
antepartum dan post partum, anemia pada saat kehamilan, malnutrisi,
kelelahan dan ibu hamil dengan penyakit infeksi.
C. Terjadinya Infeksi Masa Nifas

a. Manipulasi penolong: terlalu sering melakukan


pemeriksaan dalam, alat yang dipakai kurang
steril
b. Infeksi yang didapat di rumah sakit
(nosokomial).
c. Hubungan seks menjelang persalinan.
d. Sudah terdapat infeksi intrapartum: persalinan
lama terlantar, ketuban pecah lebih dari enam
jam,terdapat pusat infeksi dalam tubuh (lokal
infeksi).
D. Keadaan abnormal pada Rahim F. Keadaan abnormal pada
psikologis
1. Sub involusi uteri
1. Psikologi pada masa
2. Pendarahan masa nifas sekunder nifas
2. Depresi pada masa
3. Flegmansia alba dolens
nifas

G. Tanda bahaya kala IV


E. Keadaan abnormal pada payudara
3. Demam
4. Bendungan ASI 4. Perdarahan aktif
5. Bekuan darah banyak
5. Mastitis dan abses mamae
6. Bau busuk dari vagina
Kebutuhan cairan dan nutrisi (makan dan minum)
Dehidrasi pada ibu bersalin
dapat mengakibatkan
Kebutuhan cairan dan nutrisi merupakan melambatnya kontraksi/his,
kebutuhan yang harus dan mengakibatkan
dipenuhi dengan baik oleh ibu selama proses kontraksi menjadi tidak
persalinan. Ibu harus mendapatkan asupan teratur. Ibu yang mengalami
makan dan minum dehidrasi dapat diamati dari
yang cukup. Asupan makanan yang cukup bibir yang kering,
(makanan utama maupun makanan ringan), peningkatan suhu tubuh,
merupakan sumber dari glukosa darah, yang dan eliminasi yang sedikit.
merupakan sumber utama energi untuk sel-
sel tubuh. Kadar gula darah yang rendah
akan mengakibatkan hipoglikemia.
Pendampingan anggota keluarga
selama kala IV

1. Dukungan Suami

Suami adalah orang terdekat yang dapat


memberikan rasa aman dan tenang yang
diharapkan istri selama proses persalinan.
Ditengah kondisi yang tidak nyaman. istri
memerlukan pegangan, dukungan dan
semangat untuk mengurangikecemasan dan
ketakutannya.

Macam-macam Dukungan Suami


2. Dukungan Psikologi
3. Dukungan Sosial
4. Dukungan Informasi Suami
2. Dukungan Keluarga

Keberadaan pendamping akan membawa dampak yang


baik pada proses persalinan karena dapat memberikan
dukungan, semangat, dan rasa aman. Keuntungan
pendamping persalinan oleh keluarga dapat mengurangi
rasa cemas, mempermudah atau mempercepat proses
persalinan serta dapat menghindari komplikasi-komplikasi
pada persalinan
Dukungan Emosional

Dukungan psikologis dari bidan dan keluarga dapat


mengurangi tingkat kecemasan pada ibu bersalin yang
cenderung meningkat dengan membuatnya merasa
nyaman.

Dukungan psikologis pada ibu bersalin dapat diberikan


dengan cara:
1. Memberikan sugesti positif,memberikan pengaruh
pada ibu dengan pemikiran yang dapat diterima secara
logis.
2. Mengalihkan perhatian terhadap rasa sakit dan
ketidaknyamanan selama persalinan,
3. Membangun Kepercayaan
Thanks
Life is a journey to experience to
learn and to enjoy.

Anda mungkin juga menyukai