(SIL 306)
KELAS REGULER B
SESI 6 : 26/11/20
Pengajar
Ir. H. HERMAN HIDAYAT, MT.
a. Barang
Adalah setiap benda baik berwujud maupun tidak
berwujud, bergerak maupun tidak bergerak, yang dapat
diperdagangkan, dipakai, dipergunakan, atau
dimanfaatkan.
b. Pekerjaan Konstruksi
Adalah keseluruhan atau sebagian kegiatan yang meliputi
pembangunan, pengoperasian, pemeliharaan,
pembongkaran, dan pembangunan kembali
Ruang Lingkup
c. Jasa Konsultansi
Adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan
keahlian tertentu di berbagai bidang keilmuan yang
mengutamakan adanya olah pikir.
d. Jasa Lainnya
Adalah jasa non-konsultansi atau jasa yang membutuhkan
peralatan, metodologi khusus, dan/atau ketrampilan dalam
suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas di dunia
usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.
Prinsip-prinsip Pengadaan
d. Pejabat Pengadaan
Adalah pejabat administrasi/pejabat fungsional/personil
yang bertugas melaksanakan Pengadaan Langsung,
Penunjukan Langsung, dan/atau E-Purchasing.
e. Pokja Pemilihan
Adalah sumberdaya manusia yang ditetapkan oleh
pimpinan UKPBJ (Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa)
untuk mengelola pemilihan Penyedia.
Pelaku Pengadaan
f. Pejabat Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PjPHP)
Adalah pejabat administrasi/pejabat funbgsional/personil
yang bertugas memeriksa administrasi hasil pekerjaan
Pengadaan Barang/Jasa.
1. E-purchasing
Dilaksanakan untuk barang/pekerjaan konstruksi/jasa
lainnya yang sudah tercantum dalam katalog elektronik.
2. Pengadaan Langsung
Dilaksanakan untuk barang/pekerjaan konstruksi/jasa
lainnya yang bernilai paling banyak Rp.200.000.000,00
(dua ratus juta rupiah).
Metode Pemilihan Penyedia
3. Penunjukan Langsung
Dilaksanakan untuk barang/pekerjaan konstruksi/jasa
lainnya dalam keadaan tertentu, dengan kriteria antara
lain :
a. Pekerjaan konstruksi bangunan yang merupakan satu
kesatuan sistem konstruksi
5. Tender
Dilaksanakan dalam hal tidak dapat menggunakan
metode E-purchasing, Pengadaan Langsung,
Penunjukan Langsung dan Tender Cepat.
Metode Pemilihan Penyedia
2. Pengadaan Langsung
Dilaksanakan untuk Jasa Konsultansi yang bernilai
paling banyak Rp. 100.000.000,00 (seratus juta rupiah).
3. Penunjukan Langsung
Dilaksanakan untuk Jasa Konsultansi dalam keadaan
tertentu.
Metode Pemilihan Penyedia