Anda di halaman 1dari 18

PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEKURANGAN VITAMIN ,

AMENIA,CACINGAN DAN KKP

KOMANG WULAN PRASASTY KARMANI (P07120120085)


NI NYOMAN NIANTARI PUTRI (P07120120075)
MARTHA FREDIRANTI AGUSTINA DIDA (P07120120059)
DEFINISI JENIS-JENIS
VITAMIN VITAMIN
Vitamin (bahasa
Inggris: vital amine,  Vitamin A ; Untuk kesehatan mata
vitamin) adalah  Vitamin B;
sekelompok senyawa  Vitamin C ; atau ascorbic acid dibutuhkan tubuh
organik berbobot untuk memproduksi kolagen
molekul kecil yang  Vitamin D ; untuk membantu penyerapan kalsium
memiliki fungsi vital guna pertumbuhan tulang, terutama pada anak-
dalam metabolisme anak.
setiap organisme, yang  Vitamin E ; adalah antioksidan yang dibutuhkan oleh
tidak dapat dihasilkan tubuh untuk melindungi sel-sel dari
oleh tubuh. kerusakan.
 Vitamin K ; merupakan vitamin yang berperan
penting dalam proses pembekuan darah, dan
menjaga kekuatan tulang.
CARA PENCEGAHAN KEKURANGAN VITAMIN

Vitamin A Vitamin B
dapat dilakukan dengan cara banyak
Dengan mengkomsumsi
mengkonsumsi sayur dan buah- makanan seperti biji-
buahan. Juga pada balita dianjurkan bijian
untuk mendapat suplemen kapsul
vitamin A (setiap bulan Februari dan
Agustus, termasuk dalam program
pemerintah)

Vitamin K Vitamin E
Sumber vitamin K adalah telur, Memakan makananan yang
susu dan sayur yang mengandung vitamin E
berwarna hijau contohnya kedelai dan
  nabati
   
ANEMIA
 
Anemia atau kurang darah adalah kondisi dimana hemoglobin (protein
pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada di bawah normal.Hemoglobin
berperan untuk mengangkut oksigen dari paru-paru dan menyalurkannya ke
seluruh tubuh. Orang yang terkena anemia akan mengalami kekurangan oksigen
untuk menghasilkan energi, maka penderita anemia terlihat pucat, capat lelah, sesak
nafas
 
Penyebab Berikut ini adalah gejala
anemia
Anemia  
1) . Kekurangan vitamin B12 1. Kelopak mata pucat
2) Kekurangan asam folat 2. Cepat lelah
3) Gangguan sumsum tulang 3. Sering mual
4) Pendarahan 4. Sakit kepala
5) Kekurangan zat besi
5. Ujung jari pucat
6) Mengalami pendarahan usus
7) Faktor genetik
 
6. Sesak napas
  7. Denyut jantung tidak
Anemia terjadi karena tubuh
teratur
kekurangan sel darah merah,
kehilangan banyak sel darah 8. Wajah pucat
merah, atau mematikan sel darah 9. Rambut rontok
merah lebih banyak daripada 10. Kekebalan tubuh menurun
menggantikannya
FAKTOR TERKENA ANEMIA
Gangguan
kesehatan usus Infeksi tertentu seperti gangguan darah dan
kecil atau operasi autoimun, terkena racun kimia, dan
yang berkenaan menggunakan beberapa obat yang berpengaruh
pada produksi sel darah merah.
dengan usus kecil

1 2 3 4
Rendahnya Kondisi kronis
asupan gizi pada seperti kanker,
makanan. gagal ginjal, atau
kegagalan hati
CACINGAN
DEFINISI
Infeksi cacing atau biasa disebut dengan Cacingan dapat menular melalui larva/telur
penyakit cacingan termasuk dalam infeksi yang tertelan & masuk ke dalam
yang di sebabkan oleh parasit. Parasit tubuh.Cacing merupakan hewan tidak
adalah mahluk kecil yang menyerang bertulang yang berbentuk lonjong &
tubuh inangnya dengan cara panjang yang berawal dari telur/larva
menempelkan diri (baik di luar atau di hingga berubah menjadi bentuk cacing
dalam tubuh) dan mengambil nutrisi dari dewasa. Cacing dapat menginfeksi
tubuh inangnya. Pada kasus cacingan, bagian Tubuh manapun yang ditinggalinya
maka cacing tersebut bahkan dapat seperti pada kulit, otot, paru-paru,
melemahkan tubuh inangnya dan ataupun usus/saluran pencernaan.
menyebabkan gangguan kesehatan.
JENIS-JENIS
CACING  
1. Cacing Gelang: (Ascaris lumbricoides)
 
2. Cacing Cambuk: (Tricuris Trichiura)
 
3. Cacing Tambang: (Ancylostomiasis)
 
4. Cacing Kremi: (Enterobius Vermicularis)

Anak-anak biasanya lebih mudah terinfeksi cacing bila dibandingkan dengan


orang dewasa karena untuk selalu mencuci tangan sebelum makan, Mereka belum
biasa membedakan makanan yang bersih dan layak dimakan dengan makanan
yang tidak diolahdengan bersih dan dimasak dengan benar, sehingga tidak layak
untuk dimakan.
PENCEGAHAN CACINGAN
a. Ajari anak-anak untuk selalu menggunakan alas kaki f. Biasakan untuk selalu mandi di pagi hari
ketika bermain diluar rumah. (terlebih apabila mengalami infeksi cacing
b. Ajari anak-anak untuk selalu mencuci tangan kremi).
sebelum menyentuh makanan g. Biasakan untuk membuka jendela
c.Minum obat cacing dosis sekali minum setiap 6 bulan kamar sepanjang hari, karena telur cacing
sekali, khususnya di masa libur sekolah dimana anak- sensitif
anak cenderung lebih sering bermain di luar rumah terhadap sinar matahari (terutama untuk
d. Jagalah selalu jari kuku untuk selalu bersih & cacing kremi).
terawat. h. Jagalah selalu kebersihan makanan yang
e. Hindari kebiasaan menggigit kuku/menggaruk dikonsumsi
bagian anus (terutama untuk infeksi cacing kremi). i. Biasakan untuk selalu mengkonsumsi
daging yang telah dimasak dengan sempurna
KKP (KEKURANGAN KALORI PROTEIN)
 
Kekurangan kalori protein adalah defisiensi gizi terjadi pada anak yang kurang mendapat
masukan makanan yang cukup bergizi, atau asupan kalori dan protein kurang dalam waktu
yang cukup lama (Ngastiyah, 1997). Kurang kalori protein (KKP) adalah suatu penyakit
gangguan gizi yang dikarenakan adanya defisiensi kalori dan protein dengan tekanan yang
bervariasi pada defisiensi protein maupun energi (Sediaoetama, 1999).
KLASIFIKASI KKP
1. KKP ringan/sedang disebut juga gizi kurang (undernutrition) ditandai
oleh adanya hambatan pertumbuhan.
2. KKP berat :
● Kwashiorkor adalah suatu sindroma klinik yang timbul sebagai suatu
akibat adanya kekurangan protein yang parah dan pemasukan kalori
yang kurang dari yang dibutuhkan
● Marasmus adalah penyakit yang timbul karena kekurangan energi
(kalori) sedangkan kebutuhan protein relatif cukup (Ngastiyah, 1997).
● Marasmik-kwashiorkor merupakan kelainan gizi yang menunjukkan
gejala klinis campuran antara marasmus dan kwashiorkor (Markum,
1996). Marasmik-kwashiorkor merupakan malnutrisi pada pasien yang
telah mengalami kehilangan berat badan lebih dari 10%, penurunan
cadangan lemak dan protein serta kemunduran fungsi fisiologi
PENYEBAB KKP

Ekonomi negara Pendidikan umum Produksi bahan


yang kurang kurang pangan yang
    rendah
 

Kondisi hygine Sistem perdagangan


yang kurang Jumlah anak yang dan distribusi yang
baik telalu banyak tidak lancar serta
    tidak merata.
CARA PENANGGULANGAN KKP
1. Tingkat keluarga
 
A. Ibu membawa balita ke posyandu untuk ditimbang
 Pertumbuhan balita dapat diketahui apabila setiap bulan ditimbang, hasil
penimbangan dicatat di KMS
Pada balita yang sehat, berat badannya akan selalu naik, mengikuti pita
pertumbuhan sesuai dengan umurnya (Depkes RI, 2000).
a) Balita naik berat badannya bila :
 
(1) Garis pertumbuhannya naik mengikuti salah satu pita warna,
(2) Garis pertumbuhannya naik dan pindah ke pita warna diatasnya.
(3) Balita tidak naik berat badannya bila :
Garis pertumbuhannya turun, atau
Garis pertumbuhannya mendatar, atau
Garis pertumbuhannya naik, tetapi pindah ke pita warna dibawahnya.
 
CARA PENANGGULANGAN KKP

c) Berat badan balita dibawah garis merah artinya pertumbuhan balita


mengalami gangguan pertumbuhan dan perlu perhatian khusus, sehingga
harus langsung dirujuk ke Puskesmas/ Rumah Sakit.
d) Berat badan balita tiga bulan berturut-turut tidak nail (3T), artinya balita
mengalami gangguan pertumbuhan, sehingga harus langsung dirujuk ke
Puskesmas/ Rumah Sakit.
e) Balita tumbuh baik bila: Garis berat badan anak naik setiap bulannya.
f) Memberi ASI Eksklusif pada usia sampai enam bulan
CARA PENANGGULANGAN KKP

g) Memberi makanan pendukung ASI yang mengandung berbagai gizi (kalori, vitamin,
mineral) setelah berusia 6 bulan
h ) Memberitahukan petugas kesehatan bila balita mengalami sakit
i) Menghindari pemberian makanan buatan kepada anak-anak untuk menggantikan ASI
sepanjang ibu masih mampu menghasilkan ASI
j) Melindungi anak dari kemungkinan menderita diare dan dehidrasi dengan cara
memelihara kebersihan, menggunakan air masak untuk minum, mencuci alat pembuat susu
dan makanan bayi serta penyediaan oralit
k) Jika anak telah menderita karena kekurangan gizi, maka segera berikan kalori yang tinggi
dalam bentuk karbohidrat, lemak, dan gula.
Tindakan pencegahan terhadap marasmus menurut Rani et al (1998) dapat dilaksanakan dengan baik bila
penyebab diketahui
TINGKAT POSYANDU
Kader memberikan
Kader melakukan pemulihan bayi balita
penimbangan pada balita yang berada di garis
setiap bulan di posyandu merah (PMT) contoh :
KMS

Pemberian imunisasi
Kader memberikan untuk melindungi anak
penyuluhan tentang dari penyakit infeksi
makanan pendukung ASI seperti TBC, polio dan
(MP-ASI) ada pula beberapa
imunisasi dasar
IMUNISASI 1) BCG
2) DPT 
3) Polio
4) Hepatitis B3
5) Campak
Tambahan :
1) HiB (meningitis)
2) PCV / IPD (pnemokokus)
3) MMR
4) Influenza
KESIMPULAN
● Kekurangan vitamin , Anemia, cacingan, dan KKP merupakan
penyakit yang sering diderita oleh masyarakat. Penyebabnya
sangat beragam. Anemia dapat diketahui dengan pemeriksaan
fisik maupun dengan laboratorium. Pengaruh cacingan bisa
sangat mengganggu terutama pada anak-anak. Cacingan masih
menjadi masalah kesehatan yang mendasar di negeri ini. Selain
itu asupan gizi yang kurang dapat mempengaruhi proses
pertumbuhan.

Anda mungkin juga menyukai