Anda di halaman 1dari 34

KEDATANGAN

BANGSA BARAT
A.Kedatangan Belanda KeIndonesia
Sampai Terbentuknya Voc
Latar belakang kedatangan Belanda :

=>Dahulu belanda melakukan perdagangan di Rotterdam


dan membeli rempah-rempah dari Lisabon.

=>Namun karena pada waktu tersebut belanda masih


dibawah jajahan Spanyol maka terjadilah perang.
Yang kemudian dimenangkan oleh spanyol.

=>Dengan demikian Belanda tidak dapat lagi membeli


rempah-rempah di Lisabon karena sudah di kuasai
spanyol.
=>Linscoten, tokoh belanda yang berhasil
menemukan wilayah di jawa yang banyak
menghasilkan rempah-rempah.

ÞPetanya bernama interario.

=>Cornelis de Houtman dan de Keyzer


memimpin pelayaran nusantara demi
menemukan rempah-rempah. Dengan 4 buah
kapal.
ÞPada Juni 1596 pelayaran de
Houtman tiba di Banten. Disambut
dengan suka cita oleh masyarakat
kita
Þ28 November 1598 rombongan dari
Jacob van Neck dan Wybrecht van
waerwyck tiba di Banten dengan
membawa 5 buah kapal. Dan
disambut dengan suka cita oleh
masyrakat Indonesia.
Terbentuknya VOC

ÞMerupakan kongsi perdagang besar perusahaan-


perusahaan belanda di nusantara.

ÞDipelopori oleh Pangeran Mauritis dan Johan Olden


Barnevelt, tahun 1602, yang berpusat di Banten.

ÞAda 17 pengurus Voc yang diketuai oleh Francois


Wittert.
Tujuan dibentuknya VOC:
1. Menghindari persaingan tidak sehat
antara sesama perdagangan belanda
untuk keuntungan maksimal.
2. Memperkuat posisi belanda dalam
menghadapi persaingan, baik dengan
bangsa Eropa ataupun bangsa Asia,
3. Membantu dana pemerintah Belanda
yang sedang berjuang menghadapi
Spanyol.
Kelebihan dari VOC:
Tatakerja yang rapi dan terkontrol dalam
sebuah organisasi yang kuat.

Kekurangan VOC:
Belum memiliki modal yang cukup
seperti kongsi-kongsi dagang yang lain
dari Eropa .
Hak istimewa (Hak Octroi):
1. Monopoli perdagangan
2. Mencetak dan mengedarkan uang sendiri
3. Mengangkat dan memberhentikan pegawai
4. Mengadakan perjanjian dengan raja-raja
5. Memilki tentara untuk mempertahankan diri
6. Mendirikan benteng
7. Menyatakan perang dan damai
8. Mengangkat dan memberhentikan
penguasa-penguasa stempat.
Uang dari VOC
Hasil dari adanya Hak octroi:
=>tahun 1605 VOC berhasil merampas
benteng Protugis di Ambon.
=>tahun 1609 VOC berhasil mendirikan
loji (pangkalan dagang) di Banten.
=>diangkatnya gubernur Belanda yang
pertama yaitu Piere Both,yang kemudian
memindahkan daerah pusat VOC ke
jayakarta,dan diganti menjadi Batavia.
Politik Perdagangan VOC
Menerapakan sistem monopoli,dengan
peraturan dagangnya yaitu:

1.Verplichte Leverantie.
2.Contingenten.
3.Peraturan tentang ketentuan areal dan jumlah
tnaman remapah yang boleh ditanam.
4.Ekstirpasi.
5.Pelayaran Hongi.
Gubernur yang berhasil :
ÞJan Pieterszoon Coen (1619-1629)
ÞAntonio van Diemen (1636-1645)
ÞJoan Maetsycker (1653-1678)
ÞCornelis Speelman (1681-1684)
Kemunduran VOC
Dimulai pada abad ke 18,hal ini disebabkan
oleh:
Banyak korupsi yang dilakkan pegawai-pegawai VOC
Anggaran pegawai terlalu besar
Biaya perang yang semakin besar
Persaingan dengan kongsi dagang bangsa lain
Utang VOC yang sangta besar
Pemberian deviden kapada pemegang saham walaupun
usahanya mengalami kemunduran
Bekembangnya pahan liberalisme sehingga tidak cocok
dengan sistem monopoli belanda.
Pendudukan prancis terhadap negara belanda.
B. Masa Pemerintahan Deandels
Latar belakang pemerintahan Deandels :

=>Adanya letak geografis antara Belanda dengan Inggris karena


saling berdekatan.

=>keinginan Napoleon Bonarpate untuk menduduki Belanda.

=>sehingga pada saat itu pemerintahan yang berkuasa di


Nusantara adalah pemerintahan Belanda-Prancis.

=>adanya utusan dari Louis Napoleon untuk mengangkat


Herman Willem Deandels sebagai gubernur jendral di
Nusantara.
Þtugas utama deandels saat itu adalah
mempertahankan wilayah jawa dari
serangan inggris.
Louis Napoleon Bonaparte, Herman Willem Daendels
sebagai Raja Belanda, sebagai gubernur jendral di
Indonesia.
Kebijakan Pemerintahan Deandels
a. Bidang Birokrasi b. Bidan Hukum dan
Pemerintahan : peradilan :

• Weltevreden. 1)3 jenis pengadilan


• Pembubaran dewan Deandels, yaitu:
Hindia Belanda - pengadilan orang Eropa
menjadi Dewan -Pengadilan orang
Penasihat. Pribumi
• Membuka sekretariat -Pengadilan orang Timur
negara. Asing
• Pulau jawa dibagi
menjadi 9prefektur 2) Pemberantasan korupsi tak
dan 31 kabupaten pandang bulu termasuk
• Para bupati menjadi terhadap bangsa Eropa.
pegawai
pemerintahan.
d. Bidang militer dan pertahanan , e. Bidang ekonomi dan keuangan,
yaitu: yaitu:

Mengeluarkan uang kertas


Membangun jalan Anyer-
Memperbaiki gaji pegawai
Panarukan sebagai lalu lintas
pertahanan maupun perekonomian Mengadakan monopoli dengan

Menambah jumlah angkatan perang pedagang beras


Mengadakan pinjaman paksa kepada
Membangun pabrik senjata di
orang-orang yang dianggap mampu.
Gresik dan Semarang Bila tidak memberikan maka di hukum
Membangun pangkalan angkatan Penjualan tanah kepada pihak swasta
laut di Ujung Kulon dan Surabaya Mengadakan preanger stelsel atau
Membangun benteng-benteng kebijakan bagi rakyat priangan untuk
pertahanan menanam tanaman ekspor.
Meningkatkan kesejahteraan Pajak in natura(contingenten) & sistem

prajurit. penyerahan wajib.


JALAN RAYA ANYER-
PANARUKAN
F. Bidang sosial,yaitu:

Rakyat dipaksa untuk kerja


rodi untuk membangun jalan
dari Anyer-Panarukan
Perbudakan dibiarkan
berkembang
Menghapus upacara
terhadap residen,sunan,atau
sultan
Membuat jaringan pos
distrik dengan menggunakan
kuda pos.
Akhir kekuasaan Deandels
Hal-hal yang menyebabkan deandels jatuh adalah:

 Sikap yang otoriter kepada raja-raja banten,yogyakarta,dan


cirebon sehingga menimbulkan perlawanan dan pertentangan

 Penyelewengan dalam kasus penjualan tanah pada pihak


swasta dan manipulasi penjualan istana Bogor

 Keburukan dalam sistem administrasi pemerintahan.


 Kemudian Louis Bonarpate yang menjadi Raja Belanda
menarik deandels, karena di anggap dapat memperburuk citra
Belanda di Nusantara.
C. Masa penjajahan Inggris Di Indonesia
Latar belakang kedatangan inggris ke
indonesia
a. Nusantara yang praktis dikuasai
belanda-prancis merupakan bahaya laten
bagi kekuasaan inggris di asia.
b. Continental stelsel yang ditrapkan oleh
Napoleon di Eropa dengan memblokade
perdagangan inggris di Eropa daratan
(continental)
Penggantian deandels menjadi raffles ditandai
dengan Kapitulasi Tuntang, yang berbunyi:

a. Seluruh jawa dan sekitarnya diserahkan kepada


inggris
b. Semua tentara Belanda menjadi tawanan inggris
c. Semua pegawai belanda yang mau bekerja sama
dengan inggris dapat memegang jabatan terus
d. Semua utang pemerintah belanda yang dahulu,
buakan menjadi tanggung jawab inggris.
Kapitulasituntang ditanda tangani oleh
S.Auchmuty(inggris) dan
Jenssens(belanda) pada 18 september
1811.

Sir Thomas Stamford


Raffles
Pemerintahan Raffles di Indonesia
Rafflesditerima dengan baik oleh masyrakat nusantara
karena hal-hal berikut ini :

a.Para raja&rakyat si nusantara tidak menyukai pemerintahan


deandels yang sewenang-wenang dan kejam.

b. Raffles pernah melakukan misi rahasia ke nusantara untuk


melawan belanda.

c. Raffles memiliki pribadi yang simpatik. Ia menjalankan


politik dengan murah hati dan sabar walaupun dalam
praktiknya berlainan.
Kebijakan Raffles di Nusantara
A. Bidang birokrasi B Bidang ekonomi dan keuangan
pemerintahan : :

 Petani diberi kebebasan untuk


Pulau jawa dibagi menjadi 16 menanan tanaman ekspor.
keresidenan.  Penghapusan pajak hasil bumi
dan sistem penyerahan wajib.
Sistempemerintahan diubah Dianggap terlalu berat sehingga
menjadi bercorak Barat. mengurangi daya beli rakyat.
 Menetapkan sistem sewa tanah
(landrent).
Bupati /penguasa pribumi  Mengadakan monopoli garam
dilepaskan kedudukannya dan minuman keras.
yang mereka peroleh dari  Pemungutan pajak secara
turun temurun . perorangan.
Tujuan sistem sewa tanah
Para petani dapat menanam dan menjual hasil
panennya secara bebas untuk memotivasi mereka
agar bekerja lebih baik.
Daya beli masyarakat semakin meningkat sehingga
dapat membeli barang-barang industri inggris.
Pemerintah kolonial mempunyai pemasukan negara
secara tetap dan cukup terjamin.
Memberikan kepastian hukum atas tanah yang
dimiliki petani.
Secara bertahap untuk mengubah sistem ekonomi
barang menjadi sistem ekonomi uang
Perubahan adanya sewa tanah
Unsur paksaan diganti dengan unsur
kebebasan dan suka rela.

Ikatanyang bercorak tradisional diubah


menjadi hubungan perjanjian dan kontrak.

Ikatan adat istiadat yang sudah berjalan


turun-temurun menjadi semakin longgar
karena pengaruh budaya barat.
Hambatan sewa tanah :
1. Keuangan negara dan pegawai yang cakap
jumlahnya terbatas.
2. Masyarakat Indonesia berbeda dengan
masyarakat India, yang sudah mengenal ekspor.
3. Sistem ekonomi desa pada saat itu belum
memungkinkan diterapkannya ekonomi uang.
4. Ada pejabat yang bertidak sewenang-wenang
dan korup.
5. Pajak terlalu tinggi sehingga banyak tanah yang
tidak digarap.
C. Bidang hukum : D.Bidang sosial :

Sistem peradilannya Penghapusan kerja


berorientasi pada besar rodi(kerja paksa)
kecilnya kesalahan. Penghapusan perbudakan,
Badan-badan penegak namun dalam prakteknya
hukumnya ; mereka melakukann
kegiatan perbudakan
- court of justice(setiap tersebut.
residen) Peniadakan
-court of request (setiap pynbank(disakiti) yaitu
divisi) hukum yang sangat tajam
-police of magistrate. melawan harimau.
E. Bidang ilmu pengetahuan
Dalam buku history of java
yang terdapat 2 jilid.
Raffles mendukung aktif
Bataviaach
Genootschap,perkumpulan
kebudayaan dan ilmu
pengetahuan.
Ditemukannya bunga
rafflesia arnoldi
Dirintisnya kebun raya bogor.
Yang pertama kali
menemukan candi borobudur.
Akhir kekuasaan Thomas Stamford
Raffles.
Adanya convention of london tahun 1814, perjanjian
antara london dan belanda, yang berisikan :
1. Nusantara dikembalikan kepada belanda

2. Jajahan belanda seperti Sailan,Kaap Koloni tetap


di tangan inggris

3.Cochin(di pantai Malabar) diambil alih oleh


inggris ,sedangkan Bangka diserahkan kepada
Belanda sebagai gantinya.
D. Sistem Tanam Paksa
Latar belakang

Anda mungkin juga menyukai