Target Penetapan
11,7
Pencadangan : 11,34 Juta Ha
Juta Ha
Pengelolaan Kawasan Konservasi
SIMPLIFIKASI : PEMBENTUKAN
3
Zonasi Kawasan Konservasi
Zona Inti Zona Pemanfaatan Zona Lain
Harus ada pada setiap kategori kawasan konservasi Terbatas
Harus ada pada taman dan kawasan konservasi maritim.
Tidak harus ada pada kategori suaka.
Tidak harus ada pada kawasan konservasi
dengan kategori taman, suaka, dan kawasan
konservasi maritim.
Fungsi Fungsi
1. perlindungan sumber daya genetik Sosial, ekonomi, dan budaya bagi masyarakat
Kriteria
2. habitat alami/penting bagi sumber daya ikan yang setempat di sekitar kawasan konservasi. Dapat berupa:
meliputi: a) daerah pemijahan; b) daerah asuhan; dan 1. zona rehabilitasi;
c) daerah mencari makan 2. zona bangunan dan instalasi laut;
3. pelimpahan biota laut ke daerah penangkapan ikan 3. zona pelabuhan/tambat labuh;
4. pemulihan biota dan habitat Kriteria 4. zona jalur lalu lintas kapal;
5. perlindungan keanekaragaman hayati yang rentan Taman dan KKM dapat dibagi ke dalam: 5. zona religi/situs budaya; dan/atau
terhadap perubahan 1. subzona perikanan tangkap; 6. zona sesuai karakteristik kawasan.
6. perlindungan cagar budaya 2. subzona perikanan budidaya; dan/atau
3. subzona pariwisata.
• Penyusunan • Penyediaan • Penyusunan • Penambahan • Data target • Pemantauan • Transplantasi • Sosialisasi • Mekanisme
zonasi kantor panduan SDM konservasi rutin karang • Pengembang alternatif
• Penyusunan pengelola monitoring • Sertifikasi • Data habitat • Patroli • Penanaman -an ekonomi pendanaan
rencana • Penyediaan • Pedoman SDM penting terpadu mangrove masyarakat
pengelolaan kapal kelembagaan • Data biota • Pengendalian pesisir
pemantauan dilindungi hama
Pemerintah Pemerintah
Pusat/Daerah Pusat/Daerah
Pemerintah Mitra
Pusat/Daerah
DUKUNGAN K/L : Bappenas, Kemendagri, Kemenpan RB, Kemenpar, KLHK, Perguruan Tinggi, NGO
Kebutuhan Jumlah dan Kompetensi SDM Per Kawasan
Berdasarkan Fungsi Pengelolaan
Perencanaan Pengelolaan
20 IDEAL
Administrasi
Amdal
Monitoring dan Penilaian Efektifitas dan Keuangan
KOMPETENSI
Pengelolaan Kolaboratif
Teknologi Informasi
Penjangkauan Pemantauan
11 MENENGAH
Pengembangan SDM Masyarakat Sosek
MINIMUM
Pendanaan Berkelanjutan
Pembudidayaan Ikan
Pengawasan
Pelayanan
dan 8
Kemitraan
Pelibatan Masyarakat
K. Bangka
Belitung Sulawesi
Kalimantan Tengah
Sumatera Barat Timur Papua Barat
Jawa
Tengah Sulawesi
Selatan Maluku
1 3
1. Kondisi Menengah
Terpenuhi
2. Kurikulum dan Modul
Lengkap
3. Uji Kompetensi
2
• MERUMUSKAN MASALAH YANG AKAN DITANGANI
• MENYUSUN STRATEGI PENGELOLAAN
• MENYUSUN RENCANA PEMANTAUAN
• MEMBUAT KONSEP RENCANA PENGELOLAAN
• MEMBUAT DRAFT DOKUMEN RENCANA
PENGELOLAAN
MERUMUSKAN
MASALAH YANG AKAN
DITANGANI
1. Menentukan jenis sumber daya
sasaran
2. Mengidentifikasi ancaman terhadap
Kawasan konservasi
A
4. Mengidentifikasi akar masalah
dengan membuat diagram ancaman
5. Menentukan ancaman prioritas
6. Merangkum jenis ancaman dalam
model konseptual
7. Membuat rumusan masalah
MENENTUKAN
SUMBER DAYA
SASARAN
Click icon to add picture Click icon to add picture Click icon to add picture
Bobot
Nama sumberdaya
MENGIDENTIFIK
ASI ANCAMAN
• Untuk memprioritaskan
ancaman, setiap ancaman
harus dievaluasi berdasarkan
kriteria yang telah ditetapkan
KRITERIA
1. Sumberdaya
2. Daerah
3. Intensitas
4. Urgensi
5. Kapasitas
Latihan 2.3
• rumusan masalah
menjelaskan penyebab dan
dampak dari setiap ancaman
• Rumusan masalah harus
dinyatakan sebagai penyebab
utama yang dibingkai
sedemikian rupa sehingga
mengarah pada solusi.
Langkah Merumuskan Masalah
1. Dampak spesifik yang terkait dengan masalah
2. Akar penuyebab dari dampak
3. Indikator yang dapat diukur untuk mengetahui tingkat dampak
4. Standar yang digunakan
5. Indikator untuk mengevaluasi kondisi
Latihan 3.1
Tugas: Identifikasi dan nilai kekuatan dan kelemahan dari kawasan konservasi anda sehingga
pengelolaan dapat dilakukan serta peluang yang ada dan ancaman terhadap kawasan
sehingga pengelolaan konservasi perairan anda akan terhambat.
Petunjuk:
Gunakan Lembar Kerja 4.1: Analisis SWOT untuk mengenal situasi kawasan konservasi anda.
Kekuatan dan kelemahan melekat pada kawasan (disebut faktor internal) sedangkan peluang
dan ancaman berasal dari luar kawasan (disebut faktor eksternal).
Tulis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman tersebut pada kolom dan baris yang sesuai.
MENGIDENTIFIKASI KEKUATAN
DAN KELEMAHAN KKP - SWOT
Internal
Kekuatan Kelemahan
Peluang Hambatan/Ancaman
Eksternal
MENENTUKAN STRATEGI
PENGELOLAAN YANG REALISTIS
Strategi yang dapat mengatasi akar penyebab masalah - efektif
Strategi yang diterapkan sesuai dengan situasi KKP (lihat hasil SWOT)
Faktor manusia adalah penyebab masalah – perlu strategi untuk menangani manusia
Pengelolaan = mengelola perilaku atau kegiatan manusia
Strategi mengelola perilaku:
Mempengaruhi pelaku, memodifikasi perilaku, mengendalikan perilaku, mencegah perilaku, … dan
memahami perilaku [jika kita tidak tahu latar belakang perilaku tsb]
Lihat pegangan peserta 4.1
LATIHAN 4.2: MEMILIH
STRATEGI PENGELOLAAN
Tujuan: Memahami ada berbagai strategi pengelolaan untuk menangani perilaku manusia
yang mengancam sumberdaya prioritas.
Tugas: Tentukan strategi untuk menangani perilaku manusia yang memberikan dampak
buruk terhadap sumberdaya prioritas yang akan dikelola.
Petunjuk:
Gunakan Lembar Kerja 4.2: Memilih Strategi Pengelolaan dan Pegangan Peserta 4.2 Diagram
Alur Keputusan.
Perhatikan model konseptual rencana pengelolaan (Poster 3.1) rumusan masalah dan hasil
analisis SWOT (Poster 4.1) sebagai pertimbangan, isi kolom-kolom pada Lembar Kerja 4.2
dengan strategi yang akan diterapkan atau informasi yang relevan, seperti kelompok sasaran,
masalah yang disasar, pendekatan dan sebagainya.
Di dalam lembar keja tersebut diberikan contoh pengisian kolom-kolom tersebut.
MENYELARASKAN STRATEGI
PENGELOLAAN DAN RENCANA
ZONASI KAWASAN KONSERVASI
PERAIRAN
Strategi yang dipilih harus dipastikan sesuai dengan rencana zonasi KKP
Rujukan: Permen KP No. PER.31/MEN/2020
Zona inti, zona pemanfaatan terbatas, dan/atau zona lain sesuai peruntukan kawasan.
Jika strategi tidak selaras, harus disesuaikan mengikuti rencana zonasi
LATIHAN 4.3: MEMPERBAIKI
KESELARASAN DI ANTARA STRATEGI
PENGELOLAAN DAN RENCANA
ZONASI KKP
Tujuan: Memastikan bahwa rencana pengelolaan dan rencana zonasi saling melengkapi satu
dengan lainnya, dan sehingga kedua rencana tersebut merupakan rencana lengkap untuk
mencapai tujuan pengelolaan KKP.
Tugas: Periksa dengan cermat apakah strategi pengelolaan yang dipilih sudah cocok dengan
rencana zonasi yang diterapkan pada kawasan konservasi anda.
Petunjuk:
Mengacu pada rencana zonasi yang ada (diasumsikan ada), isilah Lembar Kerja 4.3.
Berikan tanda centrang sebagai OK untuk hasil pemeriksaan keselarasan di antara strategi
yang akan diterapkan dengan sistem zonasi dan tanda silang (X) jika tidak selaras.
Jika suatu strategi mendapat tanda silang (X), tinjau ulang strategi tersebut, lakukan
perubahan sehingga strategi yang akan diterapkan selaras dengan rencana zonasi KKP.
MENGEVALUASI USULAN
STRATEGI PENGELOLAAN
Pemeriksaan ulang strategi yang sudah diidentifikasi terhadap:
relevansi dengan akar masalah,
kewenangan pengelola,
perilaku- dampak-kepentingan terhadap pemanfaat,
potensi penolakan,
biaya,
keefektivan,
peluang muncul masalah baru .
LATIHAN 4.4: ANALISIS STRATEGI
PENGELOLAAN
Tujuan: Memahami penerapan dan berbagai konsekuensi jika suatu strategi diterapkan dalam
pengelolaan kawasan konservasi perairan.
Tugas: Lakukan analisis terhadap setiap strategi pengelolaan yang sudah diidentifikasi.
Petunjuk:
Perhatikan semua strategi yang telah diidentifikasi pada Lembar Kerja 4.2.
Gunakan Lembar Kerja 4.4 Evaluasi Strategi Pengelolaan dengan menjawab pertanyaan yang
ada untuk setiap strategi dari Lembar Kerja 4.2.
RANGKUMAN STRATEGI
PENGELOLAAN: SEBUAH KONSEP
STRATEGI PENGELOLAAN KKP
1. Sumberdaya
2. Tujuan pengelolaan - SMART
3. Strategi pengelolaan
4. Hasil – output
1. Mengembangkan tujuan akhir (goal) dan a. Pengertian tujuan akhir dan tujuan antara dijelaskan.
tujuan antara (objective) b. Kriteria untuk menentukan tujuan akhir dan tujuan antara dijelaskan
c. Cara membuat pernyataan tujuan akhir dijelaskan.
d. Cara membuat pernyataan tujuan antara yang spesifik, terukur ( measurable),
berorientasi pada capaian (achievement oriented), masuk akal atau wajar
(reasonable) dan berjangka waktu ( time bound) dijelaskan.
e. Contoh sebuah pernyataan tujuan masing-masing untuk aspek biologi, sosial-
ekonomi, dan tata kelola kawasan konservasi perairan dijelaskan.
2. Merangkum tujuan pengelolaan sebagai a. Makna rangkuman tujuan pengelolaan dalam sebuah model konseptual rencana
sebuah konsep rencana pengelolaan pengelolaan dijelaskan.
b. Cara membuat rangkuman tujuan pengelolaan pengelolaan sebagai sebuah konsep
rencana pengelolaan dijelaskan.
c. Rangkuman tujuan pengelolaan sebagai sebuah konsep tentang rencana pengelolaan
dijelaskan
3. Membuat rangkuman strategi prioritas a. Makna sebuah konsep rencana pengelolaan dijelaskan.
sebagai konsep rencana pengelolaan b. Sebuah cara untuk membuat konsep rencana pengelolaan kawasan konservasi
kawasan konservasi perairan perairan dijelaskan.
c. Sebuah konsep rencana pengelolaan kawasan konservasi perairan dijelaskan.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
4. Menganalisis dampak potensial dari strategi a. Alasan penting mengidentifikasi dampak dari strategi pengelolaan
prioritas terhadap para pemangku kepentingan. kepada para pemangku kepentingan dijelaskan.
b. Cara mengidentifikasi dampak potensial terhadap para pemangku
kepentingan dijelaskan.
c. Cara menangani dampak potensial terhadap para pemangku
kepentingan dijelaskan.
5. Meninjau konsep rencana pengelolaan kawasan a. Cara menyandingkan konsep rencana pengelolaan dan konsep
konservasi perairan dan rencana monitoring secara rencana pemantauan pengelolaan untuk membuat konsep rencana
simultan pengelolaan yang efektif dijelaskan
b. Cara membahas relevansi di antara konsep rencana pengelolaan dan
konsep rencana pemantauan dijelaskan
6. Menggabungkan konsep rencana pemantauan a. Cara membuat penyesuaian di antara konsep rencana pengelolaan dan
kedalam konsep rencana pengelolaan kawasan konsep rencana pemantauan kawasan konservasi perairan dijelaskan.
konservasi perairan menjadi konsep rencana b. Cara menyajikan konsep rencana pengelolaan kawasan konservasi
pengelolaan kawasan konservasi perairan yang perairan yang efektif dijelaskan dan hasilnya ditunjukkan
efektif.
7. Menjelaskan beberapa hal yang perlu a. Beberapa tantangan dalam mengimplementasikan rencana pengelolaan
dipertimbangkan dalam menyusun tahapa dijelaskan.
implementasi rencana pengelolaan kawasan b. Cara mengidentifikasi permasalahan dalam mengimplementasikan
konservasi perairan rencana pengelolaan dijelaskan
c. Cara mengembangkan rencana implementasi dijelaskan
d. Beberapa variasi dalam menyajikan rencana implementas dijelaskan.
8. Menyusun rencana implementasi. a. Cara menyusun rencana implementasi untuk 5 tahun pertama
dijelaskan.
b. Cara menyusun rencana implementasi untuk tahun pertama dijelaskan.
LK 5.1
Komponen/strategi Apakah komponen Mengapa anda Siapa yang Kapan komponen Haruskah komponen ini
tambahan ini menunjang salah memerlukan bertanggung jawab untuk ini akan menjadi bagian dari rencana
pengelolaan satu tujuan anda? komponen ini? diimplementasikan? pengelolaan atau hanya
mengembangkan merupakan pelengkap?
komponen ini?
Rencana kemitraan Ya Perlu keterlibatan banyak Manager pengelola 2021 Menjadi bagian dari rencana
pihak/ share resources / Kawasan / kepala unit pengelolaan. Menjadi bagian
banyak upaya yangtelah pengelola (DKP prop penting dalam strategi penguatan
dilakukan perlu di Kalbar) kelembagaan
formalkan
Rentang kendali yang
jauh dari pusat
pemerintahan di propinsi
Rencana penegakan Ya Pengamanan terhadap Manager pengelola 2020-2030 Menjadi bagian dari rencana
hukum sumberdaya Kawasan / kepala unit pengelolaan. Menjadi bagian
Menjaga kedisiplinan/ pengelola (DKP prop penting dalam strategi penguatan
efek jera pelaku Kalbar) kelembagaan
Memberikan dukungan
kepada kelompok
masyarakat yang
mengelola program
konservasi
Tata waktu implementasi Ya Mengukur kinerja dan Manager pengelola 2020 Pelengkap
waktu Kawasan / kepala unit
Menjaga kedisiplinan/ pengelola (DKP prop
efek jera pelaku Kalbar)
STAKEHOLDER ANALISIS
STAKEHOLDER ANALISIS:
1 4 1. APA YANG MAU DIUKUR
DAMPAK
PEMILIHAN PRODUK
KOMUNIKASI
PRIORITAS PEMASARAN
2 3
DAMPAK/UPAYA
POSTER 6.1
•Outcome yang berkaitan dengan "tujuan jangka pendek" pada aspek pembelajaran, yaitu terciptanya kualitas
lulusan yang memiliki karakteristik: (1) kesadaran, (2) pengetahuan, (3) atitud, (4) skill, (5) opini, (6) aspirasi dan
(7) motivasi.
•Outcome yang berkaitan dengan "tujuan jangka menengah" pada aspek kegiatan yang meliputi aspek-aspek:
(1) perilaku, praktek, penentu keputusan, kebijakan dan aksi-aksi sosial
RENCANA KERJA 5 TAHUN
Terima kasih