Anda di halaman 1dari 39

BIOLOGI

MOLEKULER

Dr. Ratna Dewi Eskundari, S.Si, M.Si

Prodi Pendidikan Biologi


Universitas Veteran Bangun Nusantara
Pendahuluan
◦ Biologi molekuler  ilmu yang mempelajari fungsi
dan organisasi jasad hidup ditinjau dari struktur dan
regulasi molekuler unsur atau komponen penyusunnya.
◦ William Astbury (1945)  struktur kimia & fisika
makromolekul biologis.
◦ Biologi molekuler  ilmu yang mempelajari
organisasi, aktivitas, dan regulasi gen pada aras
molekul.
Pengelompokkan jasad hidup :
1. Jasad hidup seluler
2. Jasad hidup nonseluler  virus (satuan
dasarnya: virion)

Jasad hidup:
3. Uniseluler
4. Multiseluler

Berdasarkan organisasi dan struktur rinci sel, jasad


hidup seluler dibagi:
5. Prokariot
6. Eukariot
Prokariot
◦ Belum ada pembagian ruang yang jelas
antarkomponen selnya.
◦ Karena : belum ada membran inti dan
belum ada organel yang spesifik.
Eukariot
◦ Membran nukleus
◦ Tingkat rendah unisel : Saccharomyces
cereviceae
◦ Tingkat rendah multisel : Penicillium
◦ Tingkat tinggi : tumbuhan tingkat tinggi
Archaea
◦ Extremophile
Cakupan biologi molekuler
◦ Tujuan akhir biomol : memahami dasar-dasar molekuler yg menentukan sifat dan fenomena biologis
◦ Biokimia : studi reaksi kimia biologis  reaktan dan produk reaksi
Keseimbangan reaksi biokimia dipengaruhi oleh ekspresi gen  biologi molekuler
◦ Fisiologi sel : respon jasad hidup terhadap stimulan
 antigen + antibodi , pembentukan antibodi melibatkan ekspresi gen  biologi molekuler.

 Batas biologi molekuler dengan cabang ilmu biologi lainnya SANGAT TIPIS.
TERIMA KASIH
ORGANISASI
BIOLOGIS JASAD
HIDUP
DOKTRIN SEL
◦ Robert Hooke (1635-1703)
◦ Struktur potongan tipis gabus
◦ Satuan dasar minimum suatu jasad
hidup yang mampu melakukan
perbanyakan sendiri.
◦ Semua sel berasal dari sel yang
sudah ada sebelumnya dan masing-
masing sel mempunyai sistim
kehidupan sendiri.
Komponen-komponen kimiawi utama sel
◦ Protein
◦ Asam nukleat
◦ Polisakarida
Sel
◦ Dinamis  selalu berubah
◦ Perubahan  ukuran dan volume
(pertumbuhan) dan juga perkembangan
(diferensiasi)
◦ Transformasi bahan  energi  pertumbuhan
dan perkembangan.
Fungsi utama sel
◦ Piranti kimiawi yang melakukan
proses metabolisme
◦ Piranti yang menyimpan kode-kode
informasi biologis yang akan
diturunkan ke turunannya.

Proses metabolisme akan berlangsung


sesuai dengan informasi biologis yang
disimpan di dalams el yang
bersangkutan.
Informasi biologis tersimpan dalam
bahan genetik.
Penggolongan jasad seluler
Satuan dasar individu
1. Jasad bersel satu
2. Jasad bersel banyak

Struktur dan organisasi sel


3. Prokariot
4. Eukariot
Prokariot
◦ Struktur dasar:
1. Dinding sel
2. Membran plasma
3. Ribosom
4. Bahan genetik

-
5. Membran nukleus
6. Mitokondria, badan golgi,
RE, dll
Lanjutan…
◦ Dinding sel : protein, lemak, dan polisakarida
◦ Gram : positif (S.aureus) dan negatif (E.coli)
Bahan genetik prokariot
◦ Double-stranded DNA
◦ Plasmid
lanjutan
◦ Komponen lain: flagela & pili
◦ Struktur khusus : endospora
Ukuran
◦ Rata-rata d= 5 µm
◦ Raksasa 750 µm :
Thiomargarita namibiensis
◦  500 µm : Epulopiscium
fishelsoni
Eukariot
◦ Membran nukleus : dalam dan luar
◦ Lebih dari satu kromosom linier yang
dikemas oleh protein histon
Virus
◦ Partikel dengan bahan genetik berupa DNA
atau RNA dan diselubungi kapsid (dan ada juga
yang mempunyai lapisan lemak).
◦ Parasit obligat
◦ Klasifikasi berdasarkan inang : virus hewan,
virus tumbuhan, dan virus bakteri
(bakteriofag).
Lanjutan
◦ Bahan genetik : DNA, RNA
◦ Single-stranded atau double-stranded

◦ Yang lebih sederhana : VIROID (molekul RNA


kecil yg terdiri dari 359 basa dan tidak
diselubungi protein) dan PRION (partikel yang
terdiri dari molekul kecil protein (-+ 250 aa)
tanpa asam nukleat).
◦ Penyakit BSE, Creutzfeldt-Jacob
Lanjutan …
◦ Rekgen virus berkembang
Energi dan Reaksi Kimia Seluler
◦ Reaksi biokimia : anabolisme & katabolisme.
◦ Metabolisme : mendapatkan energi (ATP),
senyawa pereduksi (NADPH), dan molekul
prekursor.
◦ Aras reaksi biokimia : termodinamika 
perubahan energi bebas (ΔG).
◦ Anabolisme: ΔG positif
◦ Katabolisme: ΔG negatif (spontan)
katabolisme
◦ Rangkaian reaksi utk menghasilkan senyawa
yg mengandung ester fosfat atau ikatan
pirofosfat, contoh ATP.
◦ Contoh : glikolisis
hasil :
1. 2ATP glikolisis
2. 2ATP siklus krebs
3. 32 ATP fosforilasi
oksidatif
.
Biokatalisator
◦ Enzim : katalitik dan spesifitas.
◦ Sebagian besar enzim : protein, molekul RNA
sbg enzim : ribozim.
Enzim
◦ Spesifik reaksi dan substrat.
Lanjutan …
◦ Tripsin : proteolitik yang memutus i. peptida
pada sisi karboksil residu lisin dan arginin.
Mekanisme pengendali aktivitas enzim
◦ Feed-back inhibition
◦ Contoh: biosintesis isoleusin  treonin
deaminase.
Pertumbuhan jasad renik
◦ Medium lengkap : semua senyawa
yang dibutuhkan utk menumbuhkan
jasad renik tertentu.
◦ Medium minimal: mineral-mineral
anorganik, sumber karbon, & as.
Amino atau vitamin  memelihara
strain jasad renik khusus.
Prototrofi dan auksotrofi
◦ Prototrofi : dapat hidup di
medium minimal.
◦ Auksotrofi: memerlukan
senyawa organik tertentu.
Pengukuran pertumbuhan jasad renik
◦ Petroff Hausser Bacteria Counter
(hemasitometer).
◦ Kepekatan  spektofotometer
Fase pertumbuhan bakteri
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai