Anda di halaman 1dari 17

Peran & Fungsi Organisasi PPNI

dalam Mewujudkan Praktik Profesional

KETUA DPW PPNI PROV. SUMATERA


UTARA
Mahsur Al Hazkiyani, S.Kep., Ners
NIRA : 12760026239
Data Pribadi
Nama Lengkap : Mahsur Al Hazkiyani, S.Kep., Ners
Tempat, Tgl Lahir : Padangsidimpuan, 15 Juli 1975
Agama : Islam
Status : Menikah
Pekerjaan : PNS / Kuasa Direktur PT Aqilah Mutiara Medica
No. Telepon : 061 - 42561554
Email : ppnisumut@gmail.com
Alamat : Jl. Pinang Mas III Blok G No. 04, Villa Palem Kencana, Mulio Rejo, Sunggal,
Deli Serdang, Sumatera Utara.

Pendidikan

SD Inpres Ujung Padang Tahun 1988


SMP Negeri 2 Padangsidimpuan Tahun 1991
SPK Depkes RI Padangsidimpuan Tahun 1994
D3 Keperawatan / Jalur Khusus Akper Deli Husada Tahun 2001
S1 Keperawatan & Ners STIKes Sumatera Utara Tahun 2008 - 2009
Pengalaman Kerja
1994 – 1997 RS Siti Hajar Medan
Sebagai Staf Perawat Kamar Bedah

1998 – 2017 RSUD Dr RM Djoelham Binjai


Sebagai Staf Perawat Kamar Bedah

2017 – Sekarang Pustu Nangka Binjai


Sebagai Staf Perawat

1998 – Sekarang PT Aqilah Mutiara Medica


Sebagai Owner
Instalasi Gas Medik & Vacuum Medik
Organisasi
Periode Nama Organisasi Jabatan

2005 – 2010 DPW PPNI PROVINSI SUMATERA UTARA Anggota Bidang Kesejahteraan

Kabid Organisasi Hukum dan


2010 – 2016 DPW PPNI PROVINSI SUMATERA UTARA
Pemberdayaan Politik

2016 – sekarang DPW PPNI PROVINSI SUMATERA UTARA Ketua

2016 – sekarang LEMBAGA KEAMANAN DAN KEBERSIHAN VILLA PALEM KENCANA Wakil Ketua

2017 – sekarang AIGMI / ASOSIASI INTALASI GAS MEDIK INDONESIA Pengurus Pusat

2017 – sekarang PBJI / PENGURUS BESAR JUJITSU INDONESIA SUMATERA UTARA Staf Khusus

2017 – sekarang TKMKB BPJS KESEHATAN WILAYAH I SUMATERA UTARA Pengurus

2017 – 2018 MTKP / MAJELIS TENAGA KESEHATAN PROVINSI SUMATERA UTARA Anggota Div. Uji Kompetensi

2018 – 2021 PERSI / PERHIMPUNAN RUMAH SAKIT WILAYAH SUMATERA UTARA Kompartemen Keperawatan

Kompartemen Hukum, Advokasi,


2022 – 2025 PERSI / PERHIMPUNAN RUMAH SAKIT WILAYAH SUMATERA UTARA
Mediasi, dan Oraganisasi
2018 – sekarang IKKESINDO / IKATAN KONSULTAN KESEHATAN INDONESIA SUMUT Pengurus

2019 – sekarang BKB / BAKTI KESEHATAN BERMARTABAT SUMATERA UTARA Wakil Ketua

2019 – 2024 LAN / LEMBAGA ANTI NARKOTIKA SUMATERA UTARA Bendahara


ORGANISASI PROFESI PERAWAT

UU No. 38 tahun 2014


tentang Keperawatan
Sebagai wadah yang menghimpun perawat secara nasional
dan berbadan hukum

Tujuan Fungsi
•Meningkatkan dan/atau mengembangkan •Pemersatu, pembina, pengembang dan pengawasan
pengetahuan dan keterampilan, martabat, dan etika keperawatan di indonesia
profesi perawat

•Mempersatukan dan memberdayakan perawat dalam


rangka menunjang pembangunan kesehatan
U U No. 36 tahun 2014
tentang Tenaga Kesehatan
Pasal 50

(1) Tenaga Kesehatan harus membentuk Organisasi Profesi sebagai


wadah untuk meningkatkan dan/atau mengembangkan pengetahuan
dan keterampilan, martabat, dan etika profesi Tenaga Kesehatan.

(2) Setiap jenis Tenaga Kesehatan hanya dapat membentuk 1 (satu)


Organisasi Profesi.

(3) Pembentukan Organisasi Profesi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)


dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-
undangan.
FUNGSI ORGANISASI PROFESI
(UMUM)
PENINGKATAN DAN PENGAWALAN AKUNTABILITAS
PROFESI

Pengembangan &Penyempurnaan Norma


Profesi
Sosialisasi Norma Profesi Berkelanjutan

Peningkatan Kepatuhan Norma Profesi


ORGANISASI PROFESI PERAWAT
MENURUT PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

UU No. 38 Thn 2014 Psl 42


OP PERAWAT BERFUNGSI

PENGEMBAN
PEMERSATU
G

KEPERAWATA
N
DI INDONESIA

PEMBINA PENGAWAS
FUNGSI OP PERAWAT
DALAM PENGEMBANGAN PROFESI

PRAKTIK YG
AMAN &
PEMERSATU BERMUTU
AKUNTABILITAS PROFESI
PENGATUR
PENDIDIKAN YG
PEMBINA BERKUALITAS

PENGEMBANG KOMPETENSI & KEWENANGAN


STANDAR PROFESI KEHIDUPAN
ETIKA PROFESI
PENGAWAS PROFESI YG
DUTY OF CARE
KONDUSIF
PERAN PPNI

Diterbitkan oleh
Bagaimana Diterbitkan oleh MTKI /
Dinas Kesehatan /
Peran KTKI
Perizinan Kabupaten /
PPNI? Kota

NIR STR
A SIPP
Dikeluarkan oleh
Dewan Pengurus Rekomendasi oleh DPW
Pusat (DPP) PPNI Rekomendasi oleh
DPD
JENIS PERAWAT

1 Perawat 2 Perawat
Profesi
-Ners vokasi
(gelar yg diperloleh setelah
pendidikan profesi perawat) Lulusan Diploma III =>
Lulusan SPK…?
(Sampai Thn 2020)
- Ners Spesialis
PERIZINAN PRAKTIK PERAWAT

FORMIL : REGISTRASI
Surat Tanda Registrasi yang selanjutnya disingkat STR adalah bukti tertulis
yang diberikan oleh Konsil Keperawatan kepada Perawat yang telah
diregistrasi.

MATERIIL : IZIN PRAKTIK


Surat Izin Praktik Perawat yang selanjutnya disingkat SIPP adalah bukti tertulis
yang diberikan oleh Pemerintah Daerah kabupaten/kota kepada Perawat
sebagai pemberian kewenangan untuk menjalankan Praktik Keperawatan.
KEWAJIBAN
UU No. 38 Thn 2014 – Psl 18 UU No. 36 Thn 2014 – Psl 44
Setiap tenaga kesehatan yang menjalankan praktik wajib memiliki
STR

UU No. 36 Thn 2014 – Psl 74


Pimpinan Fasilitas Pelayanan Kesehatan dilarang mengizinkan
Tenaga Kesehatan yang tidak memiliki STR dan izin untuk
menjalankan praktik di Fasilitas Pelayanan Kesehatan.

UU No. 44 Thn 2009 Ttg Rumah Sakit – Psl 13


Tenaga Kesehatan tertentu yang bekerja di Rumah Sakit wajib
memiliki izin sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
SANKSI
UU No. 36 Thn 2014 – Psl 85
Setiap Tenaga Kesehatan dengan sengaja menjalankan praktik tanpa
memiliki STR sebagaimana dimaksud dalam pasal 44 ayat 1 dipidana
dengan pidana denda paling banyak
Rp 100.000.000,- (seratus juta rupiah).

UU No. 36 Thn 2014 – Psl 86 (1)


Setiap Tenaga Kesehatan yang menjalankan praktik tanpa memiliki
izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 46 ayat (1) dipidana dengan
pidana denda paling banyak Rp100.000.000,- (seratus juta rupiah).
UU No. 36 Thn
2014 Psl 84

1) Setiap Tenaga Kesehatan yang melakukan kelalaian berat yang mengakibatkan Penerima Pelayanan
Kesehatan luka berat dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun.

2) Jika kelalaian berat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan kematian, setiap Tenaga
Kesehatan dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun.
KOMPAS - Jumrani, seorang perawat di Kabupaten Lampung Utara dijatuhi
hukuman pidana denda Rp 20 juta oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PB)
Kotabumi, Kamis (19/12/2019).

Jumrani terbukti secara sah bersalah melakukan tindak pidana praktik tanpa
izin sebagaimana tertuang dalam pasal 86 ayat 1 Undang-Undang Nomor 36
Tahun 2014 tentang Kesehatan. Sidang tersebut dipimpin oleh Eva MT Pasaribu.
"Ini sesuai dengan dakwaan kedua jaksa penuntut umum," kata Eva.

Menanggapi vonis tersebut, perawat asal Lampung Utara menyatakan masih


pikir-pikir. Jumrani didakwa karena dianggap lalai melakukan pemeriksaan
kesehatan Alex hingga menyebabkan kematian.
TERIMA

Anda mungkin juga menyukai