Kelompok 3

1. Dea ayu septiani

2. Dimas utomo hanggoro putro
3. Linda septiana
4. M. Bayu sucipto
5. Maidha arafah
6. Putri widiah
7. Qotrun nada fahira
8. Rahma amalia ariza
9. Rizky amalia sahupala
10. Shahadati nur adrian
11. Yulinar
12. Septiana sukmajaya
Saluran
Keringat

Kelenjar
Keringat
Epidermis
- Epidermis merupakan lapisan kulit yang paling superfisial dan terdiri
atas :Epitelium skuamosa berkeratin dan berlapis
 Kulit yang paling tebal adalah bagian telapak tangan dan kaki.
 Tidak ada pembuluh darah atau ujung saraf pada epidermis, tetapi
lapisan yang lebih dalam terendam didalam cairan intertisial dan
dermis, yang memberikan oksigen dan nutrisi serta dialiri oleh limfe.
 Lapisan luar mengandung keratin, protein bertanduk; hanya sedikit
darinya pada permukaan tubuh yang terpajan untuk terpakai dan
terkikis, seperti pada permuakaan dalam lengan dan paha. Dan
lapisan pada telapak kaki
Dermis
 Dermis bersifat elastis dan keras. Demis disusun oleh jaringan ikat dan
matriks mengandung serat kolagen yang bertautan dengan serat elastik.
 Ruptur serat elastik terjadi saat kulit merenggang, menyebabkan striae
yang permanen atau stretch mark (tanda sisa regangan). Tanda ini dapat
ditemukan pada orang hamil dan obesitas.
 Struktur dalam dermis meliputi :
1. Pembuluh darah
2. Pembuluh limfe
3. Ujung saraf sensoris (somatik)
4. Kelenjar keringat dan duktusnya
5. Rambut, otot pili arektor, dan kelenjar sebasea.
Hipodermis/Sub Kutan
 Hipodermis adalah lapisan bawah kulit yang terdiri atas jaringan
pengikat longgar, kompenennya serat longgar, elastis dan sel lemak.
Sel-sel lemak membentuk jaringan lemak pada lapisan adiposa yang
terdapat susunan lapisan subkutan untuk menentukan mobilitaskulit
diatasnya.
 Pada daerah perut, lapisan ini dapat mencapai ketebalan 3 cm,
sedangkan pada kelopak mata, penis, dan skrotum, lapisan subkutan
tidak mengandung lemak.
 Dalam lapisan hipodermis terdapat anyaman pembuluh arteri,
pembuluh vena dan anyaman saraf yang berjalan sejajar dengan
permukaan kulit dibawah dermis.
Kelenjar-Kelenjar di Kulit
1. Kelenjar Keringat
Kelenjar keringat tersebar luas dikulit dan paling banyak berada di
telapak tangan, telapak kaki, aksila dan lipat paha. Di aksila,
kelenjar ini menyekrsikan cairan menyerupai susu yang tidak
berbau, namun jika terpapar mikroba yang membusukkannya akan
menyebabkan bau yang tidak sedap.
- Fungsi keringat yang paling penting disekresikan oleh kelenjar yang
terhubung dengan permukaan kulit adalah mengatur suhu tubuh.
- Evaporasi keringat pada permukaan tubuh mengambil panas dari inti
tubuhdan jumlah keringat yang dihasilkan diatur oleh pusat pengatur
suhu tubuh di hipotalamus.
Kelenjar-Kelenjar di Kulit
2. Kelenjar Sabasea
Kelenjar ini terdiri atas sel epitelium sekretorik yang berasal dari jaringan
yang sama dengan folikel rambut. Kelenjar ini hanya menyekresikan
substansi minyak (sebum) ke folikel rambut dan berada di seluruh kulit
tubuh kecuali telapak tangan dan kaki.
 Kelenjar ini paling banyak di kulit kepala, wajah, aksila dan lipatan paha.
 Fungsi Sebum :
a. Sebum menjaga rambut lembut dan halus serta membuat rambut tampak
berkilau.
b.Dikulit, sebum membuat anti air dan bekerja sebagai agen bakterisida
dan fungsida untuk mencegah infeksi
Faktor apa yang mempengaruhi warna kulit ?
1. Melanin, suatu pigmen gelap dari pirosin (asam amino) dan disekresi
oleh melanosit dilapisan germinatif, diabsorbsi oleh sel epitelium yang
mengelilinginya. Jumlahnya ditentukan secara genetik dan bervariasi
antara bagian tubuh yang berbeda, antara orang yang berasal dari etnik
yang sama dan antar etnik. Jumlah melanosit cukup konstan sehingga
perbedaan warna tergantung pada jumlah melanin yang disekresi.Melanin
melindungi kulit dari efek cahaya matahari yang berbahaya.
2. Persentase saturasi hemoglobin dan jumlah darah yang beredar di dermis
menyebabkan warna kulit tampak kemerahan.
3. Kadar pigmen empedu yang berlebihan di darah dan karotin dilemak
subkutan menyebkan warna kulit berwarna kekuningan.
Fungsi Kulit
Animasi anatomi fisiologi
Mengapa kita bisa gatal?