Guillain–Barré syndrome
Kezia A Rumsowek
20170811014028
Pembimbing :
AMAN (Acute Motor Axonal Adanya gejala pada sistem respirasi akibat terganggunya Makrofag menginvasi nodus Ranvier, masuk di antara akson
Neuropathy) saraf motorik pernapasan, degenerasi aksonal dan aksolemma sel Schwann sehingga membuat
primer selubung mielin menjadi intak
AMSAN (Acute Motor Adanya gejala disfungsi pernapasan Hampir sama dengan AMAN dengan
and Sensory Axonal karenasaraf motorik dan sensorik mengalami gangguan, keterlibatan jaras ventral dan dorsal
Neuropathy) adanya degenerasi aksonal primer dengan
prognosis buruk
CIDP (Chronic Inflammatory Bersifat kronis progresif selama berbulan-bulan. Perjalanan penyakit Kerusakan inflamatif dari mielin tersebut disebabkan oleh reaksi
Demyelinating Polyradiculoneuropathy) bervariasi dari beberapa bulan sampai 2 tahun. hipersensitivitas tipe lambat yang dimediasi oleh limfosit T
MFS (Miller Fisher Oftalmoplegia, ataksia, arefleksia Sistem konduksi yang abnormal akan
Syndrome) tetapi penyebabnya masih belum jelas
APN(Acute Dapat disertai ensefalopati (jarang) Kegagalan sistem saraf simpatis dan
Pandysautonomic Parasimpatis
Neuropathy)
Tabel. Klasifikasi GBS, Jenis, Gejala Klinis, dan Patofisiologi
Diagnosis
• Kelemahan
• Keterlibatan Saraf kranialis
• Perubahan sensoris
Gejala klinis • Nyeri
• Perubahan otonom
• Pernapasan
Pemeriksaan Penunjang
• Ditemukan laju endap darah (LED) normal/sedikit
meningkat, leukosit normal, haemoglobin normal,
Pemeriksaan pada darah tepi didapati leukositosis
laboratorium polimorfonuklear sedang dengan pergeseran ke
bentuk yang imatur, limfosit rendah selama fase
awal dan fase aktif penyakit