Anda di halaman 1dari 18

Manajemen Resiko

Biaya dan Perhitungan Jumlah


Pertanggungan

KELOMPOK 10

Chairunissa Rizkina Rosani (1707620060)

Norman Farrel Juan Olaf (1707620033)

Singgih Habibie Ramadhan (1707620017)


1
ASURANSI
Asuransi merupakan sarana finansial dalam dalam tata
kehidupan rumah tangga, baik dalam mengahadapi
risiko mendasar seperti risiko kematian, atau dalam
menghadapi risiko atas harta benda yang dimiliki

Perhitungan Risiko Sendiri (Own Risk)

adalah sejumlah nilai tertentu yang harus dipikul sendiri oleh tertanggung
untuk setiap risiko atau kejadian klaim. Nilai risiko sendiri besarnya
tergantung pada jenis asuransi dan besarnya peluang terjadinya
kecelakaan.adalah sejumlah nilai tertentu yang harus dipikul sendiri oleh
tertanggung untuk setiap risiko atau kejadian klaim. Nilai risiko sendiri
besarnya tergantung pada jenis asuransi dan besarnya peluang terjadinya
kecelakaan.
Nilai risiko sendiri tercantum pada
ikhtisar polis dan umumnya dinyatakan
dalam:
 Nilai yang telah ditentukan, misalnya: Rp 100.000,00

Prosentase tertentu, misalnya: 10% dari jumlah uang


pertanggungan atau 25% dari nilai klaim yang diajukan; atau
Kombinasi, misalnya:
10% dari NP (Nilai Polis) atau minimal Rp 100.000 mana saja yang
lebih besar.
10% dari NP (Nilai Polis) atau 25% dari nilai klaim, mana saja yang
lebih besar.

NILAI RESIKO
• Jenis jaminan, All Risk atau Total
Loss Only (TLO)
• Jenis kendaraan
• Tahun rilis kendaraan
• Usia pengemudi/pemegang polis
• Rekam jejak kredit
• Riwayat mengemudi
• Lokasi
• Jarak tempuh rata-rata
Selain besarnya deductible, ada hal hal • Penggunaan kendaraan
yang sering dijadikan landasan untuk (pribadi, dinas, atau komersial)
menghitung premi tersebut, yaitu:
ONGKOS EXPERTISE
Ongkos Expertise adalah ongkos yang dikeluarkan
Keahlian atau Pengalaman oleh perusahaan asuransi untuk tenaga ahli
penaksir/expert. Ongkos ini dalam perhitungan
ditambahkan dalam jumlah kerusakan, kecuali
disebutkan bahwa ongkos expertise ini menjadi
EXPERTISE tanggungan perusahaan asuransi, maka ongkos
expertise tidak ditambahkan kedalam jumlah
kerusakan
Contoh Implikasi
1. Soal PT XYZ
Dari identifikasi setelah terjadi kebakaran di PT XYZ, didapat data berikut ;
•Barang dalam gudang seharga Rp 1.200.000,-
•Barang dapat diselamatkan seharga Rp 250.000,=
•Hasil penjualan sisa barang terbakar Rp 70.000,-
•Ongkos expertise Rp 20.000,
Dari data diatas, hitunglah berapa jumlah ganti kerugian ;
1. Jika harga/jumlah polis adalah Rp 1.200.000,-
2. Jika harga/jumlah polis adalah Rp 1.000.000,-
3. Jika harga/jumlah polis adalah Rp 1.500.000,-
Jawab/Perhitungan
Harga Sehat Barang-barang Rp 1.200.000 ,-
Harga Barang tidak terbakar Rp 250.000 ,- (-)
Harga Barang yang terbakar Rp 950.000 ,-
Ongkos Expertise Rp 20.000 ,- (+)
Rp 970.000 ,-
Penjualan sisa barang terbakar Rp 70.000,- (-)
Jumlah kerugian Rp 900.000,-
% Kerusakan = Jml Kerusakan / Harga sehat x 100%
% Kerusakan = 900.000 / 1.200.000 x 100% = 75 %
1. 75 % x Rp 1.200.000 ,- = Rp 900.000,-
2. 75 % x Rp 1.000.000 ,- = Rp 750.000,-
3. 75 % x Rp 1.500.000 ,- = Rp 850.000,-
Menghitung Jumlah Pertanggungan

Uang pertanggungan asuransi adalah total jumlah uang yang


akan dikeluarkan atau dibayarkan oleh penanggung
(perusahaan asuransi). Uang tersebut diberikan pada saat
tertanggung (pemegang polis) mengajukan klaim sesuai
dengan risiko yang dijamin dalam perjanjian dalam polis atau
program asuransi.

4.5

3.5

2.5

1.5

0.5

0
category1 category2 category 3 category4
Pertimbangan saat menentukan
uang pertanggungan 

NILAI EKONOMIS MENENTUKAN AHLI WARIS

Nilai ekonomis adalah hal pertama yang perlu dipertimbangkan, Biasanya, ahli waris adalah pihak yang akan mendapatkan UP
Pendapatan bersih adalah jumlah pendapatan yang sudah ketika tertanggung atau pemilik asuransi jiwa mengalami
dikurangi dengan potongan untuk tunjangan, pajak, dan kerugian, baik cacat total atau meninggal dunia. 
sebagainya
Karakteristik uang
pertanggungan yang
bermanfaat
Setidaknya ada 4 karakteristik yang menggambarkan UP yang
01 02
bermanfaat, yaitu: LIABILITIES INCOME

Uang yang didapatkan dapat digunakan untuk Uang yang didapatkan juga perlu dipersiapkan
membayar utang sehingga tertanggung tidak untuk pemasukan atau biaya kehidupan pasangan
mewarisi utang kepada ahli waris (pasangan atau di kemudian hari.
anak).

03 04
Karakteristik uang FINAL EXPENSES EDUCATION FUND OR ESTATE

pertanggungan yang Uang pertanggungan asuransi jiwa juga harus Terakhir, dalam menentukan jumlah

bermanfaat dapat membiayai pengeluaran-pengeluaran akhir, pertanggungan asuransi jiwa, perlu


misal melunasi rumah sakit, biaya penguburan mempertimbangkan biaya pendidikan anak (paling
Setidaknya ada 4 karakteristik yang menggambarkan UP yang atau kremasi, membayar rumah duka, dan lain tidak sampai anak selesai kuliah S1).
bermanfaat, yaitu: sebagainya.

POLIS
1.Metode Human Life Valuet 2.Metode Income Based Value
uang pertanggungan mutlak dihitung Metode ini menghitung uang
berdasarkan pendapatan bulanan dikali
pertanggungan dengan
dengan lama dana tersedia untuk menopang
memperhitungkan besarnya bunga
hidup, tanpa memperhatikan faktor bunga
maupun pertumbuhan dana jika uang atau return jika uang pertanggungan
pertanggungan disimpan dalam produk yang diterima disimpan dalam produk
perbankan. perbankan.
Cara menghitung uang
pertanggungan asuransi
jiwa

3.Metode Financial Needs Based Value


Metode ini mutlak dikombinasikan dengan investasi yang
Besar uang pertanggungan memiliki kisaran
dilakukan (baik secara bulanan atau tahunan) untuk
minimal sama dengan besarnya uang kebutuhan
mencapai kebutuhan keuangan di masa mendatang
tertentu saat ini (present value) dikali dengan
(future value) dari kebutuhan keuangan tersebut. Metode
150%. Sedangkan uang pertanggungan maksimal
ini juga dapat dipakai bagi mereka yang berpenghasilan
adalah sebesar uang di masa mendatang (future
bulanan sangat besar. value) dikali dengan 80%.
1.Pengangkutan Laut (marine cargo) Manfaat asuransi pertama
Polis asuransi pengangkutan menjamin
Untuk penutupan Asuransi marine cargo
kerugian-kerugian yang diakibatkan oleh
terhadap resiko-resiko biasa (ordinary
kejadian-kejadian yang secara kebetulan
risks)
datang dari luar.

Asuransi Pengangkutan
2.Pengangkutan Darat (good in land transit) Manfaat Asuransi kedua
Polis asuransi pengangkutan
Asuransi air cargo insurance di pasar menyebutkan resiko-resiko yang dijamin.
Asuransi Indonesia mengikuti praktek Jika kerugian terjadi akibat resiko
yang berlaku di London Insurance market tersebut, maka asuransi akan
dengan mempergunakan klausula ICC memberikan penggantian.
(Air) (excluding sendings by post) 1/1/82.

3.Pengangkutan Udara (air cargo)

Polis ini dibuat untuk barang-barang yang


diangkut dengan kendaraan darat tanpa
melibatkan pengangkutan dengan kapal
laut atau pesawat terbang.
Seorang ayah 35 tahun memiliki penghasilan bersih Rp 5 juta setiap bulannya, istri ibu rumah
tangga mereka memiliki 1 orang anak usia 9 tahun. Jika sang ayah meninggal maka besarnya uang
pertanggungan adalah sebagai berikut.

1. Jika menggunakan metode Human Life Value, maka uang pertanggungan asuransi jiwa adalah:
Rp 5.000.000 x 12 x 5 =Rp 300.000.000
Ini berarti, jika diambil sebesar Rp 5 juta setiap bulannya akan bertahan selama 5 tahun (tanpa
menghitung bunga atau pertumbuhan dana)
 
2. Jika menggunakan metode Income Based Value, maka uang pertanggungan asuransi jiwa adalah:
(Rp 5.000.000 x 12) / 6% = Rp 1 miliar
Mengapa dibagi dengan 6 persen? Karena jika uang pertanggungan diterima, maka dana
tersebut ditempatkan pada instrumen investasi pendapatan tetap seperti ORI (Obligasi Ritel
Indonesia), reksadana pendapatan tetap, bukan pada deposito.
Secara historis memiliki kinerja setahun pada kisaran 6 persen s/d 8 persen. Jadi, uang sebesar
Rp 1 miliar akan menghasilkan Rp 5 juta setiap bulannya karena Rp 1 miliar x (6% / 12) = Rp 5
juta.
 
3. Jika menggunakan metode Financial Needs Based Value, maka pertanggungan
asuransi jiwa adalah

Metode ini untuk memproteksi biaya pendidikan kelak jika sang ayah meninggal.
Misalkan biaya pendidikan di universitas sekarang adalah Rp 200 juta, maka 9 tahun
lagi biaya pendidikan menjadi sekitar Rp 550 juta dengan perkiraan kenaikan 12%
setiap tahunnya.

Jadi, uang pertanggungan untuk memproteksi biaya pendidikan adalah sebesar Rp 550
juta.

Atau kalau ingin lebih murah bisa dengan uang pertanggungan Rp 275 juta, namun
wajib dengan melakukan kombinasi investasi pada reksadana saham sebanyak Rp 250
ribu setiap bulannya, dengan target return sebesar 18% minimal per tahun.

Selanjutnya, bagaimana cara terbaik untuk memilih produk asuransi jiwa paling
sesuai? Dalam hal pemilihan produk, tentu Anda akan memilih produk paling optimal.
Asuransi Pengangkutan

Asuransi pengangkutan barang adalah jasa asuransi yang


menyediakan perlindungan risiko terhadap barang melalui
suatu sarana pengangkutan/alat angkut baik darat, udara
maupun laut. Teknik dan cara perhitungan pada asuransi
pengangkutan hamper sama dengan asuransi kebakaran, tang
tidak ada hanya ongkos.

Asuransi pengangkutan diperuntukan bagi pemilik barang baik


perseorangan, lembaga ataupun perusahaan, yang
memerlukan perlindungan atas pengangkutan barang. Baik itu
pengangkutan dengan menggunakan armada sendiri maupun
yang menggunakan jasa perusahaan pengangkutan.
Asuransi jenis ini meliputi :
1. Pengangkutan Laut (marine cargo)
2. Pengangkutan Darat (good in land transit)
3. Pengangkutan Udara (air cargo)
HARGA PERTANGGUNGAN
Harga pertanggungan, merupakan Nilai dari tiap harta benda yang
diasuransikan berdasarkan Invoice /faktur dan/atau harga pasar.
Unsur Harga Pertanggungan
Harga Barang (Cost/Price)
Biaya pengangkutan
Premi Asuransi (optional).
Perkiraan Keuntungan (optional – umumnya 10% dari harga barang).
BIAYA / PREMI ASURANSI
Jumlah Premi yang dibebankan pada Anda merupakan hasil perkalian
antara:

TARIF PREMI X JUMLAH TOTAL HARGA PERTANGGUNGAN

Tarif Premi Asuransi Pengangkutan ditentukan oleh luas/jenis risiko yang


dikehendaki dan sifat penggunaan dari harta benda yang diasuransikan.
Contoh Implikasi
1. Soal A PT CAHAYA
PT Cahaya akan mengirimkan barang senilai Rp 24.000.000,- dengan kapal, barang ini diasuransikan termasuk laba khayal 20
% . untuk pertanggungan ini dperhitungkan premi 2½ % . Biaya polis & meterai Rp 125.000,-. Barang dipertanggungkan
termasuk biaya pengangkutan Rp 1.000.000,- , provisi penutupan 1% (tidak turut dihitung). Hitunglah jumlah
pertanggungan/nilai polis ?
Jawaban/Perhitungan:
Harga Barang Rp 24.000.000,-
Laba Khayal Rp 4.800.000,- (+)
Rp 28.800.000,-
Biaya Polis & Meterai Rp 125.000,-
Ongkos Pengangkutan Rp 1.000.000,-
Rp 1.125.000,- (+)
Rp 29.925.000,-
Premi 2½ % dari pertanggungan .......................... (+)
Jumlah Pertanggungan ………………….
Misalkan jumlah pertanggungan = 100 X
Premi : 2½ % x 100 X = 2,5 X
= 97,5 X = Rp 29.925.000,-

X = Rp 306.923.07

Jumlah Pertanggungan : 100 X

Jumlah Pertanggungan : 100 x Rp 306.923.07 = Rp 30.692.307


Thanks
:)
KELOMPOK 10

Anda mungkin juga menyukai