Anda di halaman 1dari 19

Race Digital Marketing Planning Framework

Race Planning
Pengertian Pemasaran

Menurut Mohammed et al(2003, p3), pemasaran


adalah proses perencanaan dan
pelaksanaan konsepsi, penentuan harga, promosi,
dan distribusi, barang, dan jasa untuk
menciptakan pertukaran yang memuaskan
kebutuhan individu dan organisasi.

Pemasaran digambarkan sebagai pengetahuan


ke mana harus pergi, sementara
penjualan merupakan tindakan yang perlu di
lakukan untuk sampai ke sana. Cakupan
pemasaran mencakup riset pasar, periklanan,
public relations, direct mail, pameran,
desain, ekspor dan kebutuhan yang sering
diabaikan untuk layanan pelanggan
Pengertian E-Marketing

Menurut Mohammed et al(2003, p4), internet


marketing merupakan proses
membangun dan mempertahankan hubungan
dengan customer melalui kegiatan online
untuk memfasilitasi pertukaran ide, produk, dan
pelayanan untuk memenuhi keinginan
dari kedua belah pihak.
Pengertian Strategi E-Marketing
Strategi e-marketing yang merupakan cara penting untuk
menangkap khalayak luas. Konsumen merasa bahwa banyak
informasi yang tersedia di Web adalah tantangan besar bagi mereka
untuk mengamati apa yang mereka tertarik E-marketing keprihatinan
strategi dengan menggunakan komunikasi muncul
dan jaringan data komunikasi untuk menyampaikan individual dan
berkelanjutan antara perusahaan dan pelanggan dan memberikan
manfaat melalui jaringan tradisional Namun, membangun sebuah
kehadiran online tidak ada gunanya jika perusahaan tidak dapat
menarik pelanggan untuk membeli produk dan layanan mereka. E-
marketing yang efektif memerlukan strategi luas yang bekerja sama
model bisnis perusahaan dan tujuan penjualan dengan fitur website
dan terlihat, menekankan pada target pasar melalui opsi yang
sesuai jenis iklan, media, dan desain
Perancangan E-marketing dengan
menggunakan kerangka SOSTAC
Menurut Chaffey (2009, p418) Rencana E-
marketing merupakan sebuah rencana
untuk mencapai tujuan-tujuan pemasaran dari
strategi E-business. Sebuah rencana Emarketing
diperlukan di samping strategi E-business yang
lebih luas untuk menjelaskan
bagaimana tujuan spesifik sisi penjualan dari
strategi E-business yang akan dicapai
melalui aktifitas pemasaran seperti penelitian
pemasaran dan komunikasi pemasaran.
Karena rencana E-marketing didasarkan pada
tujuan dari E-business atau strategi bisnis
yang saling melengkapi antara unsur-unsur dari
pendekatan masing-masing, terutama
untuk analisis lingkungan, pengaturan obyektif
dan strategis analisis.
Perancangan E-marketing dengan
menggunakan kerangka SOSTAC
Tahapan yang terlibat dapat
diringkas sebagai:
• Situation – Where are we now?
• Objectives – Where do we want to be?
• Strategy – How do we get there?
• Tactics – How exactly do we get there?
• Action – What is our plan?
• Control – did we get there?
Perancangan E-marketing dengan menggunakan kerangka
SOSTAC

Gambar SOSTAC® – a generic framework for e-marketing planning. Chaffey


(2009,p419).
Situation Analysis
(Analisis Situasi)

Situation analysis (Analisis Situasi) adalah


analisis lingkungan perusahaan serta melihat
kembali proses internal dan sumber daya untuk
menginformasikan strategi. tujuan dari Analisis
situasi adalah untuk memahami situasi saat ini
dan masa mendatang di lingkungan perusahaan
yang beroperasi agar tujuan strategi terhadap
pasar menjadi lebih realistis.
Situation Analysis
(Analisis Situasi)

● Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah sebuah alat yang sangat
membantu namun sederhana, yang dapat
membantu organisasi menganalisis sumberdaya
dalam perusahaan hal kekuatan dan kelemahan
dan menggabungkan dengan lingkungan luar
dalam hal peluang dan ancaman.
Gambar SWOT analysis. Chaffey(2009,p274).
Race Planning System

RACE Planninhg System merupakan metode digital


marketing yang diciptakan oleh SmartInsight dengan
tujuan untuk membantu para perusahaan yang baru
berkembang dalam merencanakan dan mengelola
strategi digital dengan cara yang lebih terstruktur.
RACE planning system terdiri dari 4 tahap utama
yang ditunjukan oleh gambar berikut ini :

Next
Tahapan Race
Tahapan Race

1. REACH (Jangkauan) meliputi bagaimana


membangun kesadaran merk produk,dan
layanan dengan cara meng-iklan di media
online atau offline yang bertujuan untuk
membangun lalu lintas terhadap produk
atau jasa yang akan dipasarkan. Untuk
memaksimalkan lalu lintas pemasaran ini
dapat ditinjau dari perpekstif paid
media,earned media,owned media.
Tahapan Race

2. ACT(Interaksi)
meliputi bagaimana kita dapat berinteraksi
ketika pelanggan telah mencapai sebuah
media iklan yang telah kita pilih,
bagaimana kita dapat melibatkan
pelanggan dengan membuat konten yang
menarik agar pelanggan tetap berada pada
layanan produk atau jasa yang kita
tawarkan, tetapi mungkin juga
sesederhana pelanggan mencari tau lebih
banyak mengenai layanan yang ditawarkan
dan mencari produk yang sesuai dengan
kebutuhan mereka
Tahapan Race

3. Convert (Merubah)
meliputi bagaimana kita merubah
pelanggan dari hanya sebuah interaksi
menjadi sebuah pembelian terhadap
produk maupun jasa . Tahap CONVERT ini
akan melihat bagaimana proses pelanggan
OFD mengambil langkah selanjutnya yaitu
langkah pembelian.
Tahapan Race

4. Engage (Melibatkan)
meliputi bagaimana kita akan menjaga
hubungan dengan pelanggan demi
menciptakan loyalitas pelanggan. Loyalitas
pelanggan dapat diukur dengan
penggunaan produk ataupun jasa secara
berulang kali serta membagikan konten
melalui sosial media.
Analisis Strategi di Paid Marketing :
Instagram
Hasil Analisis
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai