Anda di halaman 1dari 26

MENURUNKAN RISIKO CEDERA

PASIEN AKIBAT JATUH

YULIA FEBRIANITA
6 IPSG ( VERSI JCI, 2011 )
Data Statistik Tentang Kejadian Jatuh

Kejadian Ini Bisa di cegah


Pengertian Jatuh

• Jatuh dari ketinggian tertentu


ke yang lebih rendah
8 ISSUE Yang Terkait Risiko Pasien Cidera
Akibat Jatuh
1. Obat –obatan (Medication)
2. Penglihatan yang buruk atau tidak baik/tidak jelas
(Poor vision)
3. Perubahan status mental secara tiba-tiba (Sudden
mental status changes)
4. Sepatu impor atau sepatu lokal yang tidak cocok
(United shoes/improper shoe fit)
5. Lantai yang licin (Spills on the floor)
6. Terlalu banyak furniture (Too much forniture)
7. Medan tidak merata ( Uneven terrain)
8. Hidrasi yang kurang (Poor hydration)
Beberapa rekomendasi untuk
mendukung ISSUE
5. Menjaga lantai tidak licin
1. Mengawasi obat yang
( segera mengelap bila basah atau
diperlukan dan memantau
ada tumpahan)
side efek yang mungkin
6. Menata ulang furniture sehingga
menyebabkan jatuh dan bila
daerah tempat berjalan tidak
perlu diberikan tongkat saat terhalang. Kursi roda dan alat lain
berjalan tempatkan pada tempat yang
2. Penerangan jalan yang cukup sesuai
dan memakai kaca mata 7. Menganjurkan pasien pada saat
3. Staff memberi perhatian berjalan menggunakan irama
pada perubahan perilaku yang benar (terkait dengan gaya
berjalan secara benar)
pasien
8. Menawarkan air atau jus setiap 2
4. Mengechek sepatu mana
jam., Anjurkan mengkonsumsi 8
yang pas atau tidak. gelas air per hari.
Faktor faktor yang
berhubungan dengan kejadian
jatuh
Intrinsic factor :
1. Previous fall : riwayat jatuh sebelumnya memberikan korelasi
besar dengan kejadian jatuh berulang
2. Reduced vision : penurunan ketajaman penglihatan,
pencahayaan ruangan yang tidak memadai dan
ketidakmampuan mempersepsikan suatu ketinggian
memberikan dampak kepada seorang terhadap resiko jatuh
LANJUTAN….
4. Unsteady gait : perlu memperhatikan perilaku dan sikap
berjalan
5. Musculoskeletal system : kondisi ini bisa dipengaruhi oleh
kondisi atropi otot, kalsifikasi tendon dan ligamen, kondisi
osteoporosis. Kondisi seperti ini akan mempengaruhi tubuh
dalam menjaga keseimbangan dan postur tubuh.
6. Mental status : status mental seperti kebingungan,
disorientasi, ketidakmampuan memahami suatu lingkungan
dan kerusakan memori memberikan resiko terhadap
kemungkinan jatuh
LANJUTAN…..
7. Acute illnesses : kejang, stroke, hipotensi orthostatik dan kondisi
demam
8. Chronic illness : Arthritis, cataract, glaukoma, dementia, diabetes
dan parkinson
EXTRINSIC FACTOR
1. Medications : obat yang berpengaruh terhadap keseimbangan
tubuh seperti : golongan sedative, tranquilizer, benzodiazepam dll
2. Bathtubs dan toilet : peralatan tanpa support seperti grabs bars
3. Design of furnishing
4. Condition of ground surfaces
5. Poor illumination of footwear : kurang pencahayaan ataupun
terlalu silau
6. Improper use of device,penggunaan perangkat yg tidak tepat
7. Inadequate assistive device : walker, wheelchair and lifting
device
Mengurangi Risiko Cidera
Akibat Jatuh

 Melakukan pengkajian ulang secara


berkala mengenai resiko pasien jatuh,
 Termasuk resiko potensial yang
berhubungan dengan jadwal pemberian
obat serta
 Mengambil tindakan untuk mengurangi
semua resiko yang telah diidentifikasikan
tersebut. 11
ASSESSMENT RISIKO JATUH
1. Memonitor pasien sejak masuk
2. Memonitor dengan ketat pada pasien yang
mempunyai risiko tinggi : memberikan tanda/
alert ( sesuai warna universal )
3. Libatkan pasien atau keluarga dalam upaya
pencegahan risiko jatuh
4. Laporan peristiwa pasien jatuh
HAL YG PERLU
DIPERHATIKAN
8. Pengobatan :
1. Usia - Antihipertensi
2. Riwayat Jatuh
- Hiploglikemik
3. Aktivitas ( ADL )
4. Defisit - Antidepresan
(Penglihatan, - Neurotropik
pendengaran )
5. Kognitif - Sedatif, Diuretik
6. Pola BAB dab BAK - Laxative
7. Mobilitas
/motorik
13
Self Assesment Resiko Jatuh
USIA Skor RIWAYAT JATUH Skor AKTIFITAS Skor
Kurang dari 60 tahun 0 Tidak pernah 0 Mandiri 0
Antara 60-69 tahun 1 Pernah jatuh < 1 tahun 1 ADL dibantu sebagian 2
Lebih dari 70 tahun 2 Pernah jatuh < 1 bulan 2 ADL dibantu penuh 3
Jatuh pada saat dirawat sekarang 3

MOBILITAS/MOTORIK Skor KOGNITIF Skor POLA BAB/BAK Skor


Mandiri 0 Orientasi baik 0 Teratur 0
Menggunakan alat bantu 1 Kesulitan mengerti perintah 2 Inkontinensia urine/faeses 1
Koordinasi/keseimbangan buruk 2 Gangguan memori 2 Nokturia 2
Bingung/Disorientasi 3 Urgensi/Frequensi 3

Pilihan di bawah ini dapat di jumpai lebih dari satu


DEFISIT SENSORIS Skor PENGOBATAN Skor KOMORBIDITAS Skor
Kacamata bukan biofokal 0 Kurang dari 4 jenis & tidak termasuk 1 Diabetes/Cardiac/ISK 1
Kacamata biofokal 1 yang tsb dibawah 2 Gangguan SSP/Stroke/ 2
Gangguan pendengaran 1 Antihipertensi/Hipoglikemik/ 3 Parkinson 3
Kacamata multifocal 2 Antidepressan/Neurotropik Pascabedah 0-24 jam
Katarak/Glaukoma 2 Sedatif/Psikotropika/Narkotika/
14
Hampir tidak melihat/buta 3 Infus epidural/Spinal/Diuretik/
Laxativ

TOTAL SKOR: ____________


Pedoman Pencegahan Pasien Resiko Jatuh
Dan Scor
Resiko Rendah Resiko Sedang Resiko Tinggi
Skor 0 - 5 Skor 6-13 Skor ≥14

1. Pastikan ‘bel’ mudah 1. Lakukan SEMUA pedoman 1. Lakukan SEMUA


dijangkau pencegahan untuk resiko pedoman pencegahan
rendah untuk resiko rendah dan
sedang

Patient safety/Group/2011
2. Roda tempat tidur pada 2. Pasangkan gelang khusus 2. Kunjungi dan monitor
posisi terkunci (warna kuning) sebagai tanda pasien setiap 1 jam
resiko pasien jatuh
3. Posisikan tempat tidur 3. Tempatkan tanda resiko 3. Tempatkan pasien di
pada posisi terendah pasien jatuh pada daftar nama kamar yang paling dekat
pasien (warna kuning) dengan nurse station (jika
memungkinkan)
15
4. Pagar pengaman tempat 4. Beri tanda resiko pasien
tidur dinaikkan jatuh pada pintu kamar pasien
Here comes your footer  Page
16
Here comes your footer  Page
17
UPAYA MENURUNKAN RISIKO
JATUH
 Identifikasi : obat yang berhubungan dengan peningkatan risiko
jatuh : sedatif, analgetik, antihipertensi, diuretik, lazatif, psikotropika
 Gunakan protokol dalam memindahkan pasien secara aman
 Evaluasi berapa lama respon staf terhadap panggilan pasien (toilet,
makan, dll.
 Gunakan instrumen untuk memprediksi risiko pasien jatuh….>
komunikasikan dengan pasien dan keluarga, berikan tanda/ alert
 Perhatikan lingkungan : cahaya, kontrol suara atau kebisingan
Signed di papan tulis nama
pasien

19
SIGNED DI PINTU
KAMAR

20
Signed di pintu kamar
pasien

21
Signed dikamar pasien

IND/Group/2011
22
ELEMEN PENDUKUNG UPAYA MENURUNKAN
RISIKO CEDERA KARENA JATUH

• Proses terintegrasi : mengembangkan kebijakan/ menyusun SOP


• Melaksanakan proses assessment dan reassessment risiko jatuh
• Monev pelaksanaan program pencegahan pasien jatuh
• Mengembangkan sistem pelaporan pasien jatuh
MONITORING DAN EVALUASI

 Dengan cara Audit


 Monitoring laporan insiden pasien
jatuh
 Observasi pelaksanaan pencegahan
pasien jatuh
INDIKATOR KLINIK DAN PARAMETER PENGUKURAN

Cara Audit Indikator Pengukuran Kriteria Sukses

Numerator Denominator

Monitoring laporan Total laporan Total hari rawat Tidak ada insiden pasien jatuh
insiden pasien insiden jatuh pada periode pada periode monitoring ( 0% )
jatuh pada periode monitoring
monitoring
KESIMPULAN
1. Angka Kejadian risiko jatuh di rumah sakit dapat ditekan
dengan pelaksanaan PROGRAM SASARAN KESELAMATAN
PASIEN
2. Diperlukan faktor pendukung yang yang dapat memfasilitasi
pelaksanaan program IPSGs
3. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan progam sangat
diperlukan untuk me-redisign untuk mengetahui effektivitas
program
4. Perlu membudayakan pelaksanaan pencegahan pasien jatuh
dan pelaporan kejadian

Anda mungkin juga menyukai