Materi Inisiasi 4
Materi Inisiasi 4
Persamaan dan
Pertidaksamaan Linier
Sifat-sifat Pertidaksamaan
Matematika
Contoh: 3x – 2 < x + 8
<=> 3x – x < 8 + 2
<=> 2x < 10
<=> X < 5
2.Pertidaksamaan Harga Mutlak
Nilai mutlak dinyatakan dengan tanda kurung pagar. Nilai
mutlak dari x dinyatakan dengan notasi │ x │, yang diartikan
bahwa nilai x berlaku untuk x positif dan x negatif.
│ x │berlaku untuk x > 0 dan x < 0.
Nilai │ 3 │ adalah 3 dan -3.
Contoh: │2x-3│< 8
<=> -8 < 2x-3 < 8
<=> -8 + 3 < 2x -3 + 3 < 8 + 3 (ketiga ruas ditambah 3)
<=> -5 < 2x < 11 (ketiga ruas dikalikan ½)
<=> -2,5 < x < 5,5 (Nilai yang memenuhi pertidaksamaan)
Barisan dan Deret
1. Pengertian Barisan dan Barisan
Aritmetika
2. Pengertian Deret dan Deret Aritmetika
3. Barisan Geometri dan Deret Geometri
BARISAN DAN DERET
Pengertian: barisan aritmetika adalah suatu barisan dengan beda atau selisih
antara dua suku yang berurutan selalu tetap. Beda atau selisih antara dua suku
yang berurutan dinyatakan dengan huruf b atau p
Jika barisan aritmetika dinyatakan dengan
U1, U2, U3, …, Un
Maka berlaku U2 - U1 = U3 – U2 = U4 = U3 =….=Un – Un-1 = b
U25 = 2 + (25-1) 3
= 2 + (24)3
= 2 + 72 = 74
Jadi suku ke 25 adalah 74
Deret Aritmetika (Deret Hitung)
Rumus
Deret aritmetika a + (a+b) + (a+2b)+…+ (a+nb)
a = suku pertama
(a+b) = suku kedua
(a+2b) = suku ketiga
(a+nb) = suku ke n
Rumus: n n
1 r ( r 1)
Sn a atau Sn a.
1 r ( r 1)