Anda di halaman 1dari 28

“KLASIFIKASI TANAH, JENIS JENIS

TANAH, DOMINAN” “SOIL DAN


PENYEBARANNYA DI BENUA
AMERIKA”

Kelompok 4
OUTLINE

1. PENDAHULUAN
2. KLASIFIKASI TANAH PADA BENUA
AMERIKA
3. PENJELASAN TENTANG JENIS TANAH YANG
ADA DI BENUA AMERIKA
4. DOMINAN SOIL PADA BENUA AMERIKA
5. REFERENSI
PENDAHULUAN

Pedologi adalah ilmu yang mempelajari berbagai aspek geologi


tanah. Di dalamnya ditinjau berbagai hal mengenai
pembentukan tanah (pedogenesis), morfologi tanah (sifat dan
ciri fisika dan kimia), dan klasifikasi tanah.

Tanah (soil) didefinisikan sebagai bagian teratas regolith yang


mendukung tumbuhnya tumbuhan. Tanah merupakan gabungan
dari mineral dan material organik, air dan udara sebagai tempat
tumbuhnya tanaman.
KLASIFIKASI TANAH PADA BENUA
AMERIKA
Sistem klasifikasi tanah ini berbeda dengan sistem yang sudah ada
sebelumnya. Sistem klasifikasi ini memiliki keistimewaan, terutama
dalam hal :
1.Penamaan atau cara penamaan
2.Definisi horizon-horizon penciri
3.Beberapa sifat penciri lainnya

Sistem klasifikasi tanah terbaru ini memberikan penamaan tanah


berdasarkan sifat utama dari tanah tersebut. Menurut Hardjowigeno
(1992) terdapat 10 ordo tanah dalam sistem taksonomi tanah
(USDA,1975) yaitu :
1. Alfisol 4. Histosol 7. Oxisol 10.Vertisol
2. Aridisol 5. Inceptisol 8. Spodosol
3. Entisol 6. Mollisol 9. Ultisol
GAMBAR DARI KLASIFIKASI TANAH PADA
BENUA AMERIKA
(Klasifikasi USDA,1975)
PENYEBARAN TANAH DI DUNIA MENURUT
USDA,1975
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)

1. Alfisol
Alfisol adalah tanah yang mempunyai kandungan liat yang tinggi
di horison B (Horison argilik) dibedakan menjadi Alfisol
(pelapukan belum lanjut) dan Ultisol (pelapukan lanjut). Alfisol
kebanyakan ditemukan di daerah beriklim sedang, tetapi dapat
pula ditemukan di daerah tropika dan subtropika terutama di
tempat-tempat dengan tingkat pelapukan sedang (Hardjowigeno,
1993).

Alfisol merupakan tanah yang subur, banyak digunakan untuk


pertanian, rumput ternak, atau hutan. Tanah ini mempunyai
kejenuhan basa tinggi, kapasitas tukar kation tinggi, cadangan
unsur hara tinggi (Hardjowigeno, 1993).
GAMBAR DARI TANAH ALFISOL
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)
2. Andisol
Andisol yaitu tanah yang pembentukannya melalui proses-proses
pelapukan yang menghasilkan mineral-mineral dengan struktur kristal
yang cukup rapih. Mineral-mineral ini mengakibatkan Andisol memiliki
daya pegang terhadap unsur hara dan air yang tinggi. Tanah ini umumnya
dijumpai di daerah-daerah yang dingin (pada ketinggian di atas 1000 m
dpl) dengan tingkat curah hujan yang sedang sampai tinggi, terutama
daerah - daerah yang ada hubungannya dengan material volkanik.

Andisol cenderung menjadi tanah yang cukup produktif, terutama setelah


diberi masukan amelioran (seperti pupuk anorganik). Andisol seringkali
dimanfaatkan orang untuk pengembangan pertanian tanaman pangan dan
sayur-sayuran atau bunga-bungaan. Andisol diperkirakan meliputi sekitar
1% dari luas permukaan daratan dunia di luar daratan es.
GAMBAR DARI TANAH ANDISOL
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)
2. Aridisol
Aridisol merupakan salah satu dari 12 perintah tanah di AS Taksonomi
Tanah. Iklim kering dan kandungan humus yang rendah membatasi arability
mereka tanpa irigasi. Menutupi hanya sekitar setengah dari daerah kering
Bumi, mereka mencatat 18,5 persen dari luas lahan nonpolar benua yang
kedua setelah Inceptisols luasnya. Aridisols ada secara luas di Amerika
Serikat barat daya dan Australia, Meksiko barat laut, dan
Aridisols (atau gurun tanah) adalah urutan taksonomi tanah di tanah
Amerika Serikat.

Aridisols (dari aridus Latin, "kering") yang terbentuk dalam iklim kering
atau semi-arid. Aridisols mendominasi padang pasir dan shrublands xeric,
yang menempati sekitar sepertiga dari permukaan tanah bumi.

“Kekurangan Air adalah mendefinisikan karakteristik utama dari tanah


Aridisol ini”
GAMBAR DARI TANAH ARIDISOL
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)
3. Gellisol
Gelisols merupakan urutan taksonomi tanah USDA. Mereka adalah
tanah dari iklim yang sangat dingin yang didefinisikan sebagai
mengandung lapisan es dalam waktu dua meter dari permukaan
tanah. Secara struktural, Gelisols tidak memiliki horizon B dan
memiliki horison A berada di lapisan es. Karena tanah bahan organik
terakumulasi di lapisan atas, Gelisols kebanyakan hitam atau coklat
tua dalam warna tanah, diikuti oleh lapisan mineral dangkal.

Gelisols ditemukan terutama di Siberia, Alaska dan Kanada daerah


yang lebih kecil ditemukan di Andes (terutama dekat persimpangan
antara Chili, Bolivia dan Argentina), Tibet, Skandinavia utara dan
bagian-bagian yang bebas es Greenland dan Antartika.
GAMBAR DARI TANAH GELLISOL
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)

4. Inceptisol
Inceptisol adalah tanah-tanah yang menyebar mulai di lingkungan
iklim semiarid (agak kering) sampai iklim lembap. Memiliki tingkat
pelapukan dan perkembangan tanah yang tergolong sedang .

Umumnya tanah ini bekembang dari formasi geologi tuff volkan,


namun ada juga sebagian yang terbentuk dari batuan sedimen
seperti batu pasir (sandstone), batu lanau (siltstone), atau batu liat
(claystone). Pemanfaatannya pun oleh manusia bervariasi sangat
luas pula, mulai untuk bercocok tanam hortikultura tanaman
pangan, sampai dikembangkan sebagai lahan-lahan perkebunan
besar seperti sawit, kakao, kopi, dan lain sebagainya, bahkan pada
daerah-daerah yang eksotis,
GAMBAR DARI TANAH INSEPTISOL
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)

5. Mollisol
Mollisols adalah bagian tanah di taksonomi tanah USDA.
Mollisols ada di daerah semi-kering untuk wilayah semi-lembab,
biasanya di bawah penutup padang rumput. Mereka yang paling
sering ditemukan dalam-lintang pertengahan, yaitu di Amerika
Utara, sebagian besar di sebelah timur Pegunungan Rocky, di
Amerika Selatan di Argentina (Pampas), Brazil, dan di Asia di
Mongolia dan Rusia bahan induk mereka biasanya dasar-kaya
dan gampingan dan mencakup batu gamping, loess, atau pasir
tertiup angin.
Mollisols terjadi pada savana dan lembah-lembah pegunungan
(seperti Asia Tengah, atau Amerika Utara Great Plains).
GAMBAR DARI TANAH MOLLISOL
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)
6. Oxisols
Golongan/ordo Oksisol meliputi 35% luasan, biasanya terdapat pada
daerah lembab yang mengalami tingkat pelapukan dan pencucian
tinggi. Tanah ini juga didominasi oleh mineral liat kaolinit dan
oksida-oksida besi dan alumunium tinggi. Dapat dicirikan dengan
oleh tingkat kemasaman yang tinggi, level unsur-unsur Ca, K dan
Mg rendah, Defisiensi unsur N, P, K, Ca dan Mg umum dijumpai di
lapang, kadar lengas dan kapasitas simpan lengas tanah rendah dan
rentan terhadap erosi.

Reaksi jenis tanah ini adalah masam, kandungan Al yang tinggi,


unsur hara rendah, sehingga diperlukan pengapuran dan pemupukan
serta pengelolaan yang baik agar tanah dapat menjadi produktif dan
tidak rusak. Oxisol meliputi sekitar 8% dari daratan dunia.
GAMBAR DARI TANAH OXISOLS
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)

7. Spodosols
Yaitu tanah yang terbentuk dari proses podsolisasi (daerah
pegunungan). Merupakan tanah yang berasal dari hutan pinus
(conifer) dan deciduous yang terdapat pada daerah beriklim
sejuk/dingin.
Penyebaran Spodosol terdapat pada berbagai iklim mulai dari
dataran rendah pantai (coastal low land) sampai ke pegunungan
tinggi. Spodosol pada dataran rendah coastal terdapat pada beach
ridge (punggung pantai).
Di Suriname ditemukan giant podsol dengan horison albik
setebal 3 m, dan di dataran pantai North Carolina US, ditemukan
Spodosol dengan horison Spodik setebal 9 m (Hardjowigen,
1993).
GAMBAR DARI TANAH SPODOSOLS
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)

8. Ultisol
Ultisol, umum dikenal sebagai tanah liat merah, adalah salah satu
dari dua belas perintah tanah di Amerka Serikat. Departemen
Pertanian taksonomi tanah mendefinisikan sebagai tanah mineral
yang tidak mengandung bahan gamping yng banyak di dalam
tanah, memiliki mineral lapuk kurang dari 10% di lapisan atas
tanah yang ekstrim, dan memiliki kejenuhan basa dikurangi 35%
di seluruh tanah.

Ultisol terjadi di daerah beriklim sedang atau tropis lembab.


Sementara istilah ini biasanya diterapkan pada tanah liat merah
dari Amerika Serikat Selatan, Ultisol juga ditemukan di daerah
Afrika, Asia, dan Amerika Selatan.
GAMBAR DARI TANAH ULTISOL
JENIS-JENIS TANAH PADA BENUA AMERIKA
(USDA,1975)

9. Vertisol
Dalam kedua FAO dan taksonomi tanah Amerika Serikat,
Vertisol adalah tanah di mana ada kandungan tinggi dari tanah
ekspansif dikenal sebagai montmorilonit yang terbentuk retakan
dalam di musim kering atau tahunan.

Vertisols yang ditemukan antara 50 ° N dan 45 ° S khatulistiwa.


area utama di mana vertisols yang dominan adalah timur
Australia (khususnya pedalaman Queensland dan New South
Wales), Dataran Tinggi Deccan India, dan bagian selatan Sudan,
Ethiopia, Kenya, dan Chad (yang Gezira), dan Sungai Parana
rendah di Amerika Selatan .
GAMBAR DARI TANAH VERTISOL
DOMINAN SOIL PADA BENUA AMERIKA

Sesuai dengan peta penyebaran tanah di dunia yang berdasarkan


USDA,1975 dapat dilihat dominan soilnya ialah :
1. Oxisols
2. Ultisols
3. Inceptisols
4. Aridisols
5. Mollisols
6. Gellisols
7. Alfisols
8. Vertisols
9. Histosols
Referensi

• Doddy Setia Graha, 1987, Batuan dan Mineral.


• Thompson dan Turk,1997, Introduction to Physical Geology, 2nd
edition.
• http://yubilaika.blogspot.co.id/2011/08/jenis-jenis-tanah.html
• http://geograph88.blogspot.co.id/2013/06/klasifikasi-tana-sistem-
usda-united.html
• http://www.geologinesia.com/2016/06/penjelasan-klasifikasi-tanah-
menurut-usda.html
• http://farm5.staticflickr.com/4042/5140642588_040e014c82_z.jpg
• http://www.cals.uidaho.edu/soilorders/i/Ox_02b.jpg
• http://soils.usda.gov/technical/classification/orders/images/
ultisol.jpg
• http://soils.usda.gov/technical/classification/orders/images/
alfisol.jpg
• http://www.fs.fed.us/ne/durham/4352/images/soil.jpg
• http://soils.usda.gov/technical/classification/orders/images/
mollisol.jpg
• http://soils.usda.gov/technical/classification/orders/images/
aridisol.jpg

Anda mungkin juga menyukai