Anda di halaman 1dari 6

MATRIK KOMPONEN KEKUATAN HAMKAM NEGARA

Ancaman dari dalam negeri:

a. Disintegrasi bangsa; gerakan2 separatis berdasarkan sentimen


kesukuan, pemberontakan akibat ketidakpuasan daerah thdp kbjkn
pempus.

b. Keresahan sosial akibat ketimpangan kbjkn ekonomi & pelanggaran


HAM yg pd gilirannya dpt menyebabkan huru hara.

c. Upaya penggantian ideologi Pancasila dgn ideologi lain yg ekstrim


dan semangat perjuangan bangsa Indonesia.

d. Potensi konflik antar klpk perbedaan pendapat masalah politik/akibat


SARA.
e. Makar pemerintah yang sah dan konstitusional.

f. tuntutan reformasi, perbedaan pendapat justru, cara pengambilan


Ancaman Dari Luar Negeri.
upaya menghancurkan moral dan budaya bangsa melalui :

disinformasi,

propaganda,

peredaran narkoba,

film-film porno

Ada upaya penjarahan sumber daya alam melalui :

eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkontrol sehingga


merusak lingkungan,

illegal loging,

illegal fishing,
 Belajar dari Krisis bahwa Ketahanan Nasional yang kuat sangat diperlukan untuk
menjamin kelangsungan kesejahteraan dan pembangunan suatu bangsa dan negara.
 Beberapa faktor yang perlu ditingkatkan untuk memulihkan Ketahanan Nasional:
 Pengembangan sistem pelatihan maupun pengembangan (R&D).
 Sistem pendidikan yang siap pakai.
 pengembangan sistem pendidikan yang akrab teknologi informasi
 meningkatkan daya saing sumber daya manusia.
 Penguasaan teknologi industri yang tepat guna
 Penguasaan teknologi informasi
 Struktur industri yang kuat dan menyeluruh dari hulu ke hilir
 Kesediaan lapangan kerja
 Pelayanan Kesehatan yang baik bagi seluruh rakyat.
 Sistem Pertahanan dan Keamanan yang berpihak pada kepentingan masyarakat
banyak
 Sistem Pemerintahan yang efisien dan kredibel
 Sistem perekonomian yang transparan
 Sistem sosial politik yang transparan dan bersih melalui pelaksanaan sistem
demokrasi.
 Alur Pengeluaran Pemerintah dalam bentuk subsidi yang transparan pada
sektor-sektor yang tepat guna.
 Peran perusahaan-perusahaan swasta yang lebih besar dalam peningkatan
perekonomian Indonesia.
 Sistem pendanaan dunia usaha yang dalam bentuk penyertaan modal
 Sistem pendistribusian dan akses pasar internasional yang lebih baik.
Penyelenggaraan pengelolaan Sumber Daya
Nasional berdasarkan asas :

a. tujuan;
b. kesemestaan;
c. kejuangan;
d. kebersamaan dan gotong royong;
e. manfaat;
f. legalitas;
g. selektivitas;
h. efektivitas;
i. efisiensi; dan
j. proporsionalitas

Anda mungkin juga menyukai